
09/09/2025
Jakarta, faktain.com – Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin memilih untuk tidak berkomentar mengenai langkah Satuan Siber TNI yang tengah menyelidiki dugaan tindak pidana yang menyeret nama influencer dan CEO Malaka Project, Ferry Irwandi. Sjafrie menegaskan bahwa urusan tersebut sepenuhnya berada di bawah wewenang Panglima TNI.
Saat ditemui di kantor Kementerian Koordinator bidang Politik dan Keamanan, Jakarta, pada Selasa (9/9/2025), Sjafrie Sjamsoeddin mengaku telah mengetahui perkembangan kasus ini melalui pemberitaan di media. Namun, ia menekankan adanya pembagian wewenang yang jelas antara kementerian yang ia pimpin dengan ranah operasional militer.
"Silakan tanya ke Panglima TNI yang menangani operasional," ujar Sjafrie. Ia menjelaskan bahwa Kementerian Pertahanan berfokus pada perumusan kebijakan strategis nasional, bukan pada aspek pengerahan prajurit atau operasi militer.
"Saya serahkan kewenangan itu kepada Panglima TNI. Kami mempunyai strata-strata pendelegasian wewenang," tegasnya.