24/09/2025
Bisa antum bayangkan, sebagai seorang Ayah, bekerja keras mencari nafkah… pulang membawa uang yang banyak.
Tapi ternyata sebagian besar rezekinya didapat dari cara yang haram.
Uang yang biasa digunakan untuk beli makanan, pakaian, hingga kebutuhan lainnya. Tapi siapa sangka, harta itu justru jadi racun, sedikit atau banyak, harta haram yang masuk ke tubuh… bukan hanya merusak diri, tapi juga keluarga yang ikut memakannya. Dan membawa dampak ini :
1. Doa jadi sulit diijabah oleh Allah, bagaimana mungkin doa dikabulkan, jika perut yang berdoa diisi dengan sesuatu yang haram? Bahkan Rasulullah pernah menyebutkan seseorang yang lama bepergian; rambutnya kusut, berdebu, dan menengadahkan kedua tangannya ke langit, lantas berkata, ‘Wahai Rabbku, wahai Rabbku.’ Padahal makanannya haram, minumannya haram, pakaiannya haram, dan ia dikenyangkan dari yang haram, bagaimana mungkin doanya bisa terkabul. (HR. Muslim, no. 1015).
2. Keluarga kehilangan ketenangan & penuh konflik. Jika keluarga dinafkahi dengan hal yang haram, sudah pasti dijauhkan dari kerbakahan yang membawa ketenangan. Malah, akan mendatangkan musibah dan bencana berupa konflik dalam kehidupan rumah tangga dan keluarga.
3. Kurang semangat dalam beramal saleh. Sebagaimana telah Allah perintahkan dalam firman-Nya untuk memakan makanan yang halal dan beramal saleh, Penyandingan dua perintah ini adalah isyarat bahwa makanan halal adalah yang menyemangati melakukan amal saleh.
Itulah kenapa harta yang haram bukan hanya jadi dosa pribadi, tapi juga bisa menyeret keluarga ikut menderita.
Jadi, jangan hanya fokus cari harta yang banyak, carilah rezeki yang halal dan juga berkah🍃
Barakallah