16/07/2025
๐๐๐ฆ๐ ๐
๐๐ฌ๐ญ๐ข๐ฏ๐๐ฅ ๐๐ฎ๐ก๐๐ซ๐ซ๐๐ฆ ๐๐๐๐ ๐ ๐๐๐ฌ๐ฆ๐ข ๐๐ข๐๐ฎ๐ค๐ ๐๐ข ๐๐๐ฒ๐๐ก ๐๐๐๐ฎ๐ฌ๐ฌ๐๐ฅ๐๐ฆ ๐๐ฅ-๐๐ณ๐ข๐ณ๐ข๐ฒ๐๐ก ๐๐๐ฎ๐ง๐ข๐๐
Jeunieb, Gema semangat tahun baru Islam bergema megah dari Komplek Dayah Babussalam Al-Aziziyah Putra, Jeunieb, Kabupaten Bireuen. Tepat pukul 21.00 WIB, Selasa malam (15/7), Festival Muharram 1447 Hijriah resmi dibuka dalam suasana khidmat dan penuh semangat kebersamaan. Acara ini menjadi salah satu agenda tahunan yang selalu dinantikan oleh ratusan santri dan masyarakat sekitar.
Festival ini telah memasuki edisi ke-18, mengusung tema reflektif sekaligus edukatif: "Menebar Kebaikan, Membangun Peradaban untuk Prestasi yang Gemilang." Tema ini menjadi pengingat akan pentingnya merawat nilai-nilai Islam dalam kehidupan sehari-hari sekaligus mendorong lahirnya generasi yang berakhlak dan berprestasi.
Pembukaan diawali dengan penayangan cuplikan perjalanan Muharram Dayah Babussalam sejak 2020 hingga 2025. Dilanjutkan trailer film dokumenter "Keuneubah Ayah" yang mengisahkan kiprah almarhum Ayah Sop, pendiri dayah, yang dikenang bukan hanya sebagai pemimpin, tetapi juga guru dan sahabat yang berperan besar dalam pengembangan pendidikan Islam di Aceh.
Pejabat dan Tokoh Hadir Beri Dukungan
Tampak hadir dalam acara pembukaan:
Wakil Bupati Bireuen (mewakili Bupati)
Kepala Dinas Pendidikan Dayah Bireuen
Kepala Kantor Kemenag Bireuen
Kapolsek Jeunieb
Danramil Jeunieb
Kepala KUA Jeunieb
Kepala SMK Jeunieb
Geuchiek Blang Mee Barat
Ayah Bushairi Calok
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Bireuen menyampaikan apresiasi mendalam kepada panitia dan keluarga besar Dayah Babussalam yang konsisten menjadi motor penggerak dakwah serta penguatan karakter generasi muda.
Beliau mengatakan, "Bulan Muharram adalah momentum introspeksi untuk memperbaiki diri dan memperkokoh keimanan. Semoga acara ini melahirkan semangat baru dalam membangun Kabupaten Bireuen yang religius, berilmu, dan penuh kepedulian."
Atraksi Seni dan Prosesi Modern
Pembukaan semakin semarak dengan penampilan atraktif seperti:
Grup CAE membawakan Keuneubah Indatu
Tari Saman oleh Sanggar Tgk. Umar
Mars Babussalam oleh Grup Mars BBS
Pembacaan Al-Qurโan dan shalawat dari Grup Al-Hijrah
Puisi musikal dari Sanka Project
Kutidhing Medley Aceh
Drama religius oleh SD Assalam
Penayangan Film Part 1 "Keuneubah Ayah"
Puncak acara pembukaan ditandai dengan prosesi simbolis menggunakan hand scanner yang secara resmi mengawali seluruh rangkaian lomba dan kegiatan festival. Simbolisasi ini menjadi representasi sinergi antara dakwah tradisional dan inovasi digital dalam membangun peradaban Islam modern.
Parade Musabaqah Ilmiah Santri
Festival Muharram 1447 H tidak hanya sarat hiburan bernuansa Islami, tetapi juga menghadirkan berbagai cabang musabaqah, di antaranya Qiraatul Kutub, Hifzul Kutub, Kultum, dan Fahmil Kutub. Puluhan finalis dari berbagai jenjang pendidikan telah diseleksi secara ketat dalam babak penyisihan.
Sejumlah kitab yang dilombakan mencakup:
Al-Mahalli
Fathul Muโin
Fathul Qarib
Matan Ghayah wa Taqrib
Maani
Usul Fiqh
Mantiq
Mutamimah
Jurumiyah
Para finalis akan dinilai oleh dewan hakim independen yang terdiri dari para pengajar senior Dayah Babussalam, antara lain Tungku Turhamun Ramli, Tungku Saifuddin, Tungku Zumairi Muhammad Samad, dan Tungku Wahyu Muryadi Mukhtaruddin.
Menurut Ketua Media Dayah Babussalam Al-Aziziyah, Tgk. Masykur, rangkaian festival akan berlangsung hingga Selasa, 22 Juli 2025. Acara penutupan nantinya akan diisi final lomba, apresiasi pemenang, serta persembahan seni budaya Islami.
Festival Muharram Dayah Babussalam Al-Aziziyah Jeunieb tidak hanya menjadi ajang tahunan, melainkan juga simbol sinergi antara tradisi, ilmu, dan inovasi. Dari Jeunieb, cahaya Islam memancar โ membangun karakter, menggugah kreativitas, dan meneguhkan identitas generasi penerus bangsa.