24/07/2025
SEJARAH KERAJAAN YANG TIDAK DIKETAHUI BANYAK ORANG ..
Check
Link nya:
https://s.shopee.co.id/5fe0deSdyd
Di ujung selatan pesisir Minangkabau, tempat ombak menghantam karang dan perahu saudagar berlabuh, berdiri sebuah kerajaan tua yang terlupakan oleh sejarah, tapi pernah menggenggam dunia: Kerajaan Inderapura.
Negeri di Antara Pegunungan dan Laut
Berada di pesisir Sumatra Barat, dekat perbatasan Bengkulu masa kini, Inderapura berarti "Kota Cahaya" sebuah tempat di mana budaya Minangkabau bersentuhan langsung dengan dunia luar: pedagang Arab, Gujarat, Melayu, dan bahkan Portugis.
Inderapura bukan kerajaan besar seperti Sriwijaya atau Aceh, tapi ia adalah gerbang penting jalur dagang rempah dan emas dari pedalaman Ranah Minang menuju dunia maritim Nusantara. Dari sana, emas, kayu manis, kapur barus, dan sutra berlayar ke negeri jauh.
Kerajaan Ratu dan Hukum Adat
Yang membuat Inderapura istimewa bukan hanya rempahnya, tapi juga sistem pemerintahannya. Ratu-ratu pernah memerintah di sana. Dalam hikayat rakyat, disebut adanya pemimpin wanita yang cerdas, yang memerintah dengan adat dan musyawarah.
Kerajaan ini berperan penting sebagai pusat kekuasaan Minangkabau di pesisir, sekaligus pelindung nilai adat dan Islam yang berkembang secara damai.
Di Tengah Gelombang Penjajahan
Ketika bangsa asing mulai datang Portugis, Inggris, hingga Belanda Inderapura berdiri di garis depan. Ia bukan kerajaan besar, tapi tetap teguh.
Pada abad ke-17 hingga 18, Belanda mencoba menguasai jalur perdagangan pesisir barat, termasuk Inderapura. Tapi rakyat di sana tidak pernah benar-benar tunduk. Hubungan mereka dengan Kerajaan Pagaruyung di pedalaman membuat posisi politik mereka kuat dan strategis.
Lenyap dalam Diam, Hidup dalam Darah
Seiring waktu, Inderapura kehilangan pengaruh karena tekanan kolonial dan berubahnya jalur dagang. Ia bukan ditaklukkan dalam perang besar, melainkan dipudarkan secara perlahan.
Namun dalam darah orang Minang pesisir, dalam tambo dan legenda, Inderapura tetap hidup. Ia adalah simbol kehormatan, kekuatan perempuan, dan kerajaan kecil yang berani menjaga jati diri di tengah gelombang sejarah.