
16/09/2025
Yap, mungkin kamu sering mendengar mengenai Tahun Kesedihan, yang dinisbahkan sebagai tahun kehilangan mendalam setelah wafatnya Khadijah ra. dan Ali bin Abi Thalib ra., dua tokoh penting kelahiran Islam sekaligus dua sosok penting dalam hidup Nabi Muhammad saw.
Tapi tahu nggak sih, selain momen itu, ada beberapa momen yang disebutkan dalam sejarah sebagai momen ketika Nabi merasa sedih, bahkan marah—perasaan yang menegaskan Nabi sebagai manusia yang juga punya beragam perasaan, juga mengajak kita menyimak kembali bagaimana Nabi saw. memaknai kesedihan atau kehilangan, serta bagaimana Allah mendampingi Nabi saw. melewatinya?
Cerita-cerita itu bisa kamu temukan di buku ini.
——
Oh iya, sedikit pengingat. Mengalami kesulitan secara mental bukan berarti imanmu lemah. Kesedihan Nabi saw. 'kan juga bukan berarti beliau lemah, tapi itu berarti beliau adalah manusia.
Bahkan ada ilmuwan Islam, diantaranya al-Razi dan Ibnu Sina yang membahas kesehatan mental sejak dulu. Bisa dibilang, Islam tidak meremehkan kesehatan mental. Bicarakanlah dengan orang yang tepat, legakanlah dirimu, cari bantuan.