06/05/2023
Jeritan arwah penasaran
Rumah Tua itu baru saja di beli dan ditempati oleh Keluarga ku
Pernah suatu hari, ketika aku dan adikku tidur ada suara perempuan yg menangis tersedu sedu terdengar jelas suara itu berasal dari bawah tempat tidur. Karena suara itu, aku dan adikku terbangun. Setelah suara itu lenyap.
Adikku sangat ketakutan dan terus memelukku sambil menangis.
Sorenya, aku ceritakan semua kepada orang tuaku tentang tangisan2 yg selalu terdengar tiap malam . Namun Papa dan mamahku sepertinya tidak percaya, dan hanya berkata : biasa kalau menempati rumah baru pasti, tersugesti macam..macam. Malamnya kami berkumpul di ruang tengah sambil menonton TV .
Tiba tiba adikku berteriak histeris, sambil menangis sesegukkan dan memilukan.
Papaku merasa mendapatkan firasat yang tak baik, dan mengguncang tubuh Adikku,sperti menyadarkan. .
Tiba tiba Adikku bicara dalam tangisnya.
" Tolong saya. Saya kedingan. Tolong saya. Dingiiin," lalu kembali menangis pilu.
Ternyata adikku kerasukan Arwah seseorang yg mengaku bernama Mirna.
"Kamu cepat panggil guru ngaji kamu kesini. Cepat," perintah Mama dg suara agak panik.
Akhirnya aku berlari ke rumah guru mengajiku.
Tak berapa lama, aku kembali dengan guru mengajiku.
"Adikku masih kesurupan sambil merintih. Tolong saya. Dingin. Tolong pindahin saya. Dingin. Setelah beberapa lama berdialog antara pak Ustadz dg arwah mirna, ternyata Mirna ini dulu adalah anak tiri dari pemilik pertama rumah ini. Entah karena apa, Mirna meninggal lalu tubuhnya di kubur dalam kamar dimana aku dan adikku menempatinya
Akhirnya Pak ustad menyepakti akan di gali dan di kebumikan dengan layak. Dan saat itu juga adikku tersadar, kemudian pingsan.
Setelah kejadian itu, kami sekeluarga pindah rumah. Seminggu kemuadian dapat kabar bahwa di di kamar rumah tersebut di bongkar dan di temukan tulang belulang. malamnya Aku bermimpi bertemu seorang gadis cantik dan memperkenalkan diri bernama Mirna dan mengucapkan terima kasih.