
15/07/2025
Di tengah lonjakan kunjungan wisatawan dan meningkatnya pendapatan retribusi pariwisata di Nusa Penida, justru mencuat isu tak sedap yang mengguncang tubuh Dinas Pariwisata Kabupaten Klungkung. Sebuah dugaan praktik korupsi berupa proyek fiktif bernilai lebih dari Rp 1,1 miliar kini menjadi sorotan publik.
Informasi yang dihimpun dari berbagai sumber menyebutkan, terdapat setidaknya 21 kegiatan belanja modal yang tercantum dalam dokumen anggaran tahun 2024 dan 2025 yang diduga tidak sepenuhnya dilaksanakan di lapangan, namun tetap dicairkan anggarannya.
Ironisnya, sebagian besar dari kegiatan tersebut dilaporkan berlangsung di sejumlah destinasi wisata strategis di Nusa Penida, namun hasilnya tidak tampak secara fisik. Salah satu proyek yang kini jadi perhatian adalah pengadaan dan pemasangan papan peringatan di objek wisata.
Baca selengkapnya di https://balinews.id/polres-bidik-pejabat-dinas-pariwisata-dugaan-proyek-fiktif-rp-11-m-di-nusa-penida/