Kebumen Update

Kebumen Update News & Inspiring
(1)

20/08/2025

KEBUMENUPDATE.COM, KEBUMEN – Persiapan Hari Jadi ke-396 Kabupaten Kebumen semakin matang. Puncaknya ditandai dengan gladi bersih tari kolosal yang melibatkan 396 pelajar SMP se-Kabupaten Kebumen. Acara yang digelar di depan Pendopo Kabumian, Rabu (20/8/2025) ini, bahkan dihadiri langsung oleh Bupati Lilis Nuryani yang tampak antusias menyaksikan para penari.
Dari atas panggung, Bupati Lilis terlihat serius memperhatikan setiap gerakan para penari. Jumlah penari yang berjumlah 396 ini dipilih secara khusus untuk merefleksikan usia Kabupaten Kebumen yang akan memasuki tahun ke-396.
Usai gladi bersih, Bupati Lilis tak segan memuji penampilan para pelajar yang berbaris rapi. "Saya senang sekali melihat anak-anak sekalian. Sampai terpesona. Luar biasa," ucapnya.
Dalam dialog singkatnya, Bupati Lilis menyapa dan mengucapkan terima kasih atas partisipasi mereka. "Yang putra gagah-gagah, yang putri cantik-cantik. Ini masih pakai baju biasa, besok pakai kostum penari pasti lebih gagah dan cantik lagi," pujinya.
Kehadiran Bupati Lilis tidak hanya sekadar menyaksikan, ia bahkan melontarkan candaan ingin bergabung menari. "Ibu jadi pengin ikut nari nih? Tapi belum latihan, bagaimana? Nanti kalau salah malah konsentrasinya pecah," celotehnya yang disambut riuh sorakan dan tepuk tangan para pelajar.
Sebagai bentuk kepedulian sesuai jargonnya "Ngopeni, Ngayomi, Ngayemi," Bupati Lilis juga memastikan para penari telah mendapatkan minum. "Sudah dikasih minum belum? Mau minum lagi? Nanti ada minum lagi," tanyanya, menunjukkan perhatiannya pada kondisi para penari.
Para penari yang berasal dari SMPN 1, 2, 3, 4, 5 Kebumen, SMPN Petanahan, SMPN Karanganyar, dan SMPN Sruweng ini akan membawakan lima rangkaian tarian yang mengisahkan perjalanan sejarah Kebumen.
Tarian dimulai dengan kisah Pasukan Bodronolo, tokoh pendiri Kabupaten Kebumen. Kemudian, disusul dengan tiga tarian tradisional khas Kebumen: Tari Cepetan, Tari Kuda Lumping, dan Tari Lawet, yang masing-masing dibawakan oleh 132 penari.
Sebagai penutup, pementasan akan ditutup dengan tarian "Puncak Pencapaian" bertajuk "Kebumen Berdaya." Tarian ini melambangkan kemajuan dan harapan untuk mewujudkan visi Kebumen yang Beriman, Maju, Sejahtera, dan Berbudaya.

20/08/2025

Malam menjelang perayaan Hari Jadi ke-396 Kabupaten Kebumen.

KEBUMENUPDATE.COM, KEBUMEN – Persiapan Hari Jadi ke-396 Kabupaten Kebumen semakin matang. Puncaknya ditandai dengan glad...
20/08/2025

KEBUMENUPDATE.COM, KEBUMEN – Persiapan Hari Jadi ke-396 Kabupaten Kebumen semakin matang. Puncaknya ditandai dengan gladi bersih tari kolosal yang melibatkan 396 pelajar SMP se-Kabupaten Kebumen. Acara yang digelar di depan Pendopo Kabumian, Rabu (20/8/2025) ini, bahkan dihadiri langsung oleh Bupati Lilis Nuryani yang tampak antusias menyaksikan para penari.
​Dari atas panggung, Bupati Lilis terlihat serius memperhatikan setiap gerakan para penari. Jumlah penari yang berjumlah 396 ini dipilih secara khusus untuk merefleksikan usia Kabupaten Kebumen yang akan memasuki tahun ke-396.
​Usai gladi bersih, Bupati Lilis tak segan memuji penampilan para pelajar yang berbaris rapi. "Saya senang sekali melihat anak-anak sekalian. Sampai terpesona. Luar biasa," ucapnya.
​Dalam dialog singkatnya, Bupati Lilis menyapa dan mengucapkan terima kasih atas partisipasi mereka. "Yang putra gagah-gagah, yang putri cantik-cantik. Ini masih pakai baju biasa, besok pakai kostum penari pasti lebih gagah dan cantik lagi," pujinya.
​Kehadiran Bupati Lilis tidak hanya sekadar menyaksikan, ia bahkan melontarkan candaan ingin bergabung menari. "Ibu jadi pengin ikut nari nih? Tapi belum latihan, bagaimana? Nanti kalau salah malah konsentrasinya pecah," celotehnya yang disambut riuh sorakan dan tepuk tangan para pelajar.
​Sebagai bentuk kepedulian sesuai jargonnya "Ngopeni, Ngayomi, Ngayemi," Bupati Lilis juga memastikan para penari telah mendapatkan minum. "Sudah dikasih minum belum? Mau minum lagi? Nanti ada minum lagi," tanyanya, menunjukkan perhatiannya pada kondisi para penari.
​Para penari yang berasal dari SMPN 1, 2, 3, 4, 5 Kebumen, SMPN Petanahan, SMPN Karanganyar, dan SMPN Sruweng ini akan membawakan lima rangkaian tarian yang mengisahkan perjalanan sejarah Kebumen.
​Tarian dimulai dengan kisah Pasukan Bodronolo, tokoh pendiri Kabupaten Kebumen. Kemudian, disusul dengan tiga tarian tradisional khas Kebumen: Tari Cepetan, Tari Kuda Lumping, dan Tari Lawet, yang masing-masing dibawakan oleh 132 penari.
​Sebagai penutup, pementasan akan ditutup dengan tarian "Puncak Pencapaian" bertajuk "Kebumen Berdaya." Tarian ini melambangkan kemajuan dan harapan untuk mewujudkan visi Kebumen yang Beriman, Maju, Sejahtera, dan Berbudaya.

20/08/2025

KEBUMEN – Menjelang perayaan Hari Jadi ke-396 Kabupaten Kebumen, jajaran pemerintah daerah, dipimpin oleh Bupati Lilis Nuryani, melakukan ziarah ke makam para pemimpin terdahulu.

Kunjungan ini merupakan bentuk penghormatan dan mengenang jasa-jasa para pendahulu yang telah membangun fondasi daerah, Rabu (20/8/2025).

Ziarah ini dihadiri oleh Wakil Bupati Zaeni Miftah, jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), serta para pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

Rombongan mengawali ziarah di makam Ki Ageng Bodronolo di Desa Karangkembang, Kecamatan Alian, dan dilanjutkan ke makam leluhur lainnya, seperti Tumenggung Kolopaking, Aroengbinang, dan Pangeran Bumidirdjo.

Di makam Ki Ageng Bodronolo, Bupati Lilis Nuryani dan rombongan disambut hangat oleh Forkopimcam Alian dan Pemerintah Desa Karangkembang. Mereka kemudian memanjatkan doa bersama yang dipimpin juru kunci makam, dilanjutkan dengan tradisi tabur bunga.

"Alhamdulillah, hari ini kami bisa berziarah ke makam para pendahulu kita. Ini adalah momen untuk mendoakan dan mengenang jasa-jasa mereka yang telah berjuang untuk Kebumen," kata Bupati Lilis Nuryani.

KEBUMEN – Menjelang perayaan Hari Jadi ke-396 Kabupaten Kebumen, jajaran pemerintah daerah, dipimpin oleh Bupati Lilis N...
20/08/2025

KEBUMEN – Menjelang perayaan Hari Jadi ke-396 Kabupaten Kebumen, jajaran pemerintah daerah, dipimpin oleh Bupati Lilis Nuryani, melakukan ziarah ke makam para pemimpin terdahulu.

Kunjungan ini merupakan bentuk penghormatan dan mengenang jasa-jasa para pendahulu yang telah membangun fondasi daerah, Rabu (20/8/2025).

Ziarah ini dihadiri oleh Wakil Bupati Zaeni Miftah, jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), serta para pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

Rombongan mengawali ziarah di makam Ki Ageng Bodronolo di Desa Karangkembang, Kecamatan Alian, dan dilanjutkan ke makam leluhur lainnya, seperti Tumenggung Kolopaking, Aroengbinang, dan Pangeran Bumidirdjo.

Di makam Ki Ageng Bodronolo, Bupati Lilis Nuryani dan rombongan disambut hangat oleh Forkopimcam Alian dan Pemerintah Desa Karangkembang. Mereka kemudian memanjatkan doa bersama yang dipimpin juru kunci makam, dilanjutkan dengan tradisi tabur bunga.

"Alhamdulillah, hari ini kami bisa berziarah ke makam para pendahulu kita. Ini adalah momen untuk mendoakan dan mengenang jasa-jasa mereka yang telah berjuang untuk Kebumen," kata Bupati Lilis Nuryani.

Berdasarkan catatan sejarah, Ki Ageng Bodronolo adalah sosok bersejarah yang memegang peran vital dalam cikal bakal Kabupaten Kebumen. Ia dikenal sebagai Bupati pertama Panjer (nama lama Kebumen) yang dilantik pada 21 Agustus 1629 M.

Sebagai orang kepercayaan Sultan Agung Mataram, Ki Ageng Bodronolo memiliki peran strategis dalam membantu persiapan logistik bagi pasukan Mataram saat menyerang VOC di Batavia.

Nama Desa Karangkembang ternyata memiliki kaitan erat dengan kisah Ki Ageng Bodronolo. Setelah masa jabatannya berakhir, Ki Ageng Bodronolo memilih untuk menjalani kehidupan sebagai pertapa di Gunung Geong.

Di sana, ia membersihkan hutan (babat alas) yang terdapat banyak pohon kolang-kaling. Setelah ditebang, dari sisa-sisa pohon itu justru tumbuh tanaman bunga atau kembang dalam bahasa Jawa.

Berdasarkan peristiwa ini, Ki Ageng Bodronolo kemudian menamai daerah tersebut Karangkembang, yang berarti tempat di mana bunga-bunga tumbuh dari lahan yang baru dibuka.

KEBUMEN (KebumenUpdate.com) - Komunitas Intelijen Daerah (Kominda) Kabupaten Kebumen menggelar rapat koordinasi (rakor) ...
20/08/2025

KEBUMEN (KebumenUpdate.com) - Komunitas Intelijen Daerah (Kominda) Kabupaten Kebumen menggelar rapat koordinasi (rakor) dalam rangka penguatan sinergi antar unsur intelijen di Mexolie Hotel pada Rabu, 20 Agustus 2025.

Pertemuan ini bertujuan untuk meningkatkan koordinasi dan kolaborasi dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah tersebut.

Rakor dihadiri oleh Bupati Lilis Nuryani, Komandan Kodim 0709, Kepala Kepolisian Resor Kebumen, Kepala Kejaksaan Negeri, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), perwakilan BIN Korwil Kebumen, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol), serta sejumlah asisten dan staf ahli.

Jaga Kebumen Tetap Aman dan Tentram
Bupati Lilis Nuryani dalam sambutannya menekankan pentingnya peran Kominda sebagai wujud perhatian dan kepedulian bersama untuk menjaga Kebumen tetap aman dan tentram.

Beberapa potensi kerawanan yang perlu diwaspadai, meliputi bidang ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya, dan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).

"Ini adalah tugas kita bersama. Jika kita ingin Kebumen selalu aman dan nyaman, maka kita harus menjaga hati kita selalu bersih dan pikiran jernih," pesan Bupati.

Bupati juga mengajak seluruh pihak untuk memperkuat persatuan dan kerukunan, mewaspadai berita bohong atau hoaks, serta mendukung langkah-langkah aparat keamanan dan pemerintah.

Kolaborasi dan Pencegahan Dini

Dalam kesempatan yang sama, Kapolres Kebumen menyampaikan pentingnya mengelola setiap informasi sekecil apa pun dengan baik dan tidak menganggap isu sebagai hal yang biasa.

"Sekiranya bisa membantu meluruskan isu, agar bisa diluruskan," tegasnya.

Senada dengan Kapolres, Komandan Kodim 0709 menyampaikan analogi pemadam kebakaran untuk menggambarkan peran intelijen.

"Ibarat pemadam kebakaran, kalau ada api baru dipadamkan. Kalau kita, sebelum api muncul, kita padamkan," jelas Dandim, menekankan pentingnya pencegahan dini.

Sementara itu, Korwil BIN Kebumen, Andy, menggarisbawahi perlunya sinergi dan kolaborasi antar instansi. Pengelolaan informasi dan bahan keterangan (baket) harus mengedepankan sinergitas, bukan ego sektoral.

Selain itu, terkait persaingan antar yayasan terkait dapur MBG dan sasaran penerima manfaat perlu dicermati.

"Konflik muncul karena adanya dugaan MoU dengan sekolah yang dilakukan oleh pihak yayasan, seharusnya penentuan titik penerima manfaat harus ada koordinasi antara Forkopimcam dalam hal ini Camat, Danramil, dan Kapolsek serta yang paling penting adalah dari pihak SPPI yang memiliki tugas tersebut," bebernya.

Lebih lanjut, tuntutan dari tenaga honorer di berbagai wilayah yang mendesak kepastian status terus meningkat. Ketidakjelasan status mereka bisa menjadi pemicu aksi unjuk rasa.

"Oleh karena itu, perlu ada sinergi dan komunikasi lintas pihak untuk mencegah konflik yang tidak diinginkan dan menjaga stabilitas sosial di Kebumen," pungkas Andy.

BATANG — Kabupaten Kebumen berhasil meraih dua penghargaan bergengsi dalam Peringatan Hari Jadi Provinsi Jawa Tengah. Pe...
19/08/2025

BATANG — Kabupaten Kebumen berhasil meraih dua penghargaan bergengsi dalam Peringatan Hari Jadi Provinsi Jawa Tengah. Penghargaan pertama adalah sebagai daerah dengan tingkat kehadiran tertinggi dalam Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG), yang diserahkan oleh Gubernur Ahmad Luthfi kepada Bupati Lilis Nuryani.
​Prestasi kedua, Kebumen dinobatkan sebagai Kabupaten Terbaik II dalam Perencanaan Pembangunan Daerah.
​Berdasarkan data Dinkes PPKB, program PKG yang dimulai 10 Februari 2025 ini telah menarik 336.801 pendaftar, dengan tingkat kehadiran mencapai 331.154 orang hingga pertengahan Agustus. Angka tersebut menjadikan Kebumen sebagai yang terbaik di Jawa Tengah.
​Bupati Lilis Nuryani mengapresiasi kerja keras semua pihak. "Penghargaan ini adalah hasil kolaborasi seluruh OPD dalam membangun Kebumen Berdaya," tegasnya.

KEBUMEN - Peringatan Hari Jadi ke-396 Kabupaten Kebumen pada Kamis, 21 Agustus 2025, akan dimeriahkan dengan pementasan ...
19/08/2025

KEBUMEN - Peringatan Hari Jadi ke-396 Kabupaten Kebumen pada Kamis, 21 Agustus 2025, akan dimeriahkan dengan pementasan tari kolosal spektakuler di Jalan Merdeka Utara.

Sebanyak 396 penari yang terdiri dari pelajar SMP se-Kabupaten Kebumen akan menampilkan tarian yang sarat makna dan merefleksikan sejarah serta identitas daerah.

Menurut Kepala Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga (Disdikpora) Kebumen, Yanie Giat Setyawan, jumlah 396 penari sengaja dipilih untuk mencerminkan usia kabupaten. Para penari ini akan membawakan lima rangkaian tarian yang mengisahkan perjalanan Kebumen.

"Ada lima rangkaian tari yang akan ditampilkan. Yang pertama adalah tari berdirinya Kebumen dengan tokoh sentral Ki Bodronolo," jelas Yanie.

Setelah itu, panggung akan diisi dengan perpaduan tiga tarian tradisional khas Kebumen, yaitu Tari Cepetan, Tari Kuda Lumping, dan Tari Lawet, yang masing-masing dibawakan oleh 132 penari. Sebagai penutup, akan ditampilkan tarian "Puncak Pencapaian" bertajuk Kebumen Berdaya, sebagai simbol kemajuan dan harapan.

Pementasan ini merupakan hasil kolaborasi dan kerja keras para guru seni tari dan budaya yang tergabung dalam Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Kabupaten Kebumen. Pelatih utama, Sri Rining F., S.Sn., M.Pd. dari SMPN 4 Kebumen, menjelaskan bahwa konsep tarian ini dirancang oleh pelatih/guru seni dari berbagai kecamatan, seperti Kebumen, Karanganyar, Sruweng, Karanggayam, dan Petanahan.

"Persiapan sudah 90% lebih, hari ini gladi kotor. Rencananya besok gladi bersih," ujar Sri Rining.

Yanie Giat Setyawan mengundang seluruh masyarakat untuk menyaksikan langsung penampilan istimewa ini.

"Mari, warga Kebumen, saksikan bersama penampilan anak-anak kita dari SMP se-Kabupaten Kebumen pada Kamis, 21 Agustus 2025, pukul 07.30 WIB di depan Pendopo Kabumian," pesannya.

Pementasan ini diharapkan tidak hanya menjadi hiburan, tetapi juga menjadi momen untuk menumbuhkan rasa cinta dan apresiasi terhadap seni dan budaya lokal di kalangan generasi muda Kebumen.

KEBUMEN - Kabupaten Kebumen bersiap merayakan Hari Jadi ke-396 pada Kamis, 21 Agustus 2025, dengan serangkaian acara yan...
19/08/2025

KEBUMEN - Kabupaten Kebumen bersiap merayakan Hari Jadi ke-396 pada Kamis, 21 Agustus 2025, dengan serangkaian acara yang memadukan tradisi sakral, seni budaya, dan pesta rakyat. Perayaan tahun ini dirancang untuk merangkul seluruh lapisan masyarakat.

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kebumen, Frans Haidar, mengajak seluruh warga untuk ikut serta memeriahkan momen bersejarah ini.

“Mari saksikan bersama-sama kegiatan Kirab Budaya dan Grebeg Gunungan hari Kamis jam 1 siang. Ramaikan seperti saat karnaval pembangunan,” ajaknya.

Adapun rute kirab yakni Pendopo Kabumian, Jalan Mayjend Soetoyo, Jalan Kusuma, Tugu Lawet, Jalan Soekarno-Hatta, Jalan Merdeka (alun-alun), dan berakhir di Pendopo Kabumian.

Rangkaian acara akan dimulai pada Rabu, 20 Agustus 2025, dengan kegiatan sarat makna seperti Jamasan Pusaka, Ziarah Makam Leluhur, dan Semaan Al-Qur'an.

Puncak perayaan akan berlangsung pada Kamis, 21 Agustus 2025, diawali dengan Upacara Peringatan Hari Jadi di Pendopo Kabumian.

Setelah upacara, akan ada pementasan tari kolosal yang melibatkan 396 penari pelajar SMP se-Kabupaten Kebumen. Pentas tari ini menampilkan lima rangkaian tarian, termasuk Tari Cepetan, Tari Kuda Lumping, dan Tari Lawet yang ikonik.

Selain itu, Pemkab Kebumen juga menggelar tradisi Kembul Bujana atau makan nasi penggel bareng biyunge. Sebanyak 4.000 porsi nasi penggel gratis akan disiapkan di Jalan Merdeka Utara untuk seluruh masyarakat.

Tidak hanya kegiatan tradisional, perayaan tahun ini juga dimeriahkan dengan berbagai acara modern yang berdurasi lebih panjang.

Mulai dari Kebumen Great Sale (15-31 Agustus 2025) yang menawarkan diskon di berbagai swalayan, hingga Kebumen Fashion Fest (26-28 Agustus 2025) di Pendopo Kabumian.

Acara lain yang tak kalah menarik adalah Kebumen Fest 2025 (23-30 Agustus 2025) di Alun-alun Pancasila, serta Night Carnival (31 Agustus 2025) di Jalan Soekarno-Hatta yang akan menjadi penutup rangkaian perayaan.

Dengan beragamnya acara yang disuguhkan, diharapkan Hari Jadi ke-396 Kabupaten Kebumen dapat menjadi momentum untuk memperkuat persatuan dan kebanggaan masyarakat terhadap warisan budaya mereka.

19/08/2025

Kondisi perlintasan kereta api sebidang di Karanganyar Kebumen yang rusak sangat membahayakan utamanya bagi pengendara motor.

Tak jarang pengendara jatuh lantaran terpeleset saat melintas. Untuk menghindari banyaknya korban perlu dilakukan perbaikan secara permanen agar kerusakan perlintasan baik di sebelah barat maupun timur tidak terus terjadi.

Lapor

Address

Kebumenwa Tengah

Alerts

Be the first to know and let us send you an email when Kebumen Update posts news and promotions. Your email address will not be used for any other purpose, and you can unsubscribe at any time.

Contact The Business

Send a message to Kebumen Update:

Share