09/03/2025
BERITA VIRAL βΌοΈβΌοΈ
Suami diduga sengaja kuncikan pintu istri dan an4k saat banjir terjang Sukabumi. Hingga akhirnya tr4gedi memilukan di Kampung Gumelar RT 04/22, Kelurahan/Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi itu terjadi.
Banjir b4ndang akibat luapan Sungai Cipalabuan, mengh4ncurkan rumah kontrakan yang dihuni Eneng Santi (40) dan putrinya, Siti Nurul Awalia (3).
Namun, bukan hanya benc4n4 al4m yang menyisakan duk4, melainkan juga sikap sang suami, Aang Encis (42), yang dinilai warga tidak peduli bahkan berbohong soal keberadaan keluarganya.
Kamis, 6 Maret 2025 malam, derasnya arus sungai menerjang permukiman warga. Beberapa tetangga sempat mengingatkan Eneng Santi, agar segera keluar dari rumah, termasuk Andi Deni Andriansyah, saksi mata yang berada di lokasi.
βPas kejadian, air masih seukuran lutut. Ibu saya dan warga minta dia keluar, tapi dia menolak. Pintu rumahnya dikunci,β ungkap Andi.
Tak lama kemudian, air naik drastis hingga setinggi dada. Saat itulah Santi mulai meminta pert0longan. Namun, situasi sudah sangat genting.
βDia sudah keburu minta t0long, tapi kita pun panik, keluarga saya juga harus menyelamatkan diri,β tambah Andi.
Dalam hitungan detik, arus deras menghantam rumah tersebut. Eneng Santi dan an4knya terseret tanpa sempat disel4matk4n.
Tragedi ini semakin menyulut kemar4han warga setelah sang suami, Aang Encis, menyatakan, istri dan an4knya selamat. Dalam video berdurasi 34 detik yang beredar luas, ia mengatakan:
βSaya atas nama Haji Aang, suami Eneng Santi, yang katanya terbawa arus, menyatakan bahwa istri dan an4k saya ada di Kampung Ciganas, Desa Margalaksana. Alhamdulillah, selamat.β
Pernyataan tersebut membuat Tim SAR sempat dibuat bingung, tetapi mereka tetap melanjutkan pencarian. Hingga akhirnya, j4s4d Eneng Santi dan Siti Nurul Awalia ditemukan tertimbun material sampah tidak jauh dari lokasi kejadian.
Ketua RW 22 Kampung Gumelar, Reza, membenarkan, Aang beberapa kali berbohong soal keberadaan keluarganya.