28/09/2025
Beragama untuk Diri Sendiri
Agama itu penting bagi manusia, merupakan kebutuhan bagi banyak manusia. Sudah ada banyak riset yang menunjukkan bahwa agama itu bermanfaat, antara lain membawa kepada ketenangan dan kesehatan jiwa.
Tapi juga harus disadari bahwa tidak setiap orang membutuhkan agama. Oleh karena itu, beragama itu statusnya hak, bukan kewajiban. Orang berhak untuk beriman, menganut suatu agama. Artinya, kalau dia memilih untuk beriman dan menganut suatu agama, maka dia harus dilindungi karena pilihannya itu. Pada saat yang sama itu juga berarti bahwa kalau ada orang yang memilih untuk tidak beriman dan tidak menganut agama, itu pun hak dia yang harus dilindungi dan dihormati.
Bagi orang-orang yang beragama, beragamalah untuk diri Anda sendiri. Anda memilih untuk beragama, Anda tahu tujuan Anda, dan Anda mendapat manfaatnya. Hak Anda dilindungi. Cukuplah sampai di situ.
Jangan mengatur orang lain. Hanya karena Anda tenang dengan agama, jangan kira orang lain butuh agama untuk tenang. Jangan p**a serta merta mengira orang lain tidak tenang hidupnya karena tidak beragama.
Anda menjaga moral dengan agama. Itu bagus. Tapi jangan anggap orang lain tidak bermoral karena tidak seagama dengan Anda atau tidak beragama. Jangan mengira kalau melakukan hal hal yang dilarang dalam ajaran agama Anda otomatis seseorang tidak bermoral. Ingat, ajaran agama Anda bukan merupakan standard moral universal.
Beragamalah, amalkan ajaran agama Anda. Jadilah senantiasa orang baik. Berikah hak yang sama kepada orang lain, hormati hak mereka. Maka kita semua akan hidup dengan damai dan sentosa.
📑🖋️ : Hasanuddin Abdulrakhman / Kang H. Idea
