Cah Ngawi Peduli

Cah Ngawi Peduli layanan masyarakat

CAWAS - Seekor ular kobra jawa atau naja sputatrix dievakuasi dari warung bakso dan mi ayam Desa Mlese, Kecamatan Cawas,...
26/09/2025

CAWAS - Seekor ular kobra jawa atau naja sputatrix dievakuasi dari warung bakso dan mi ayam Desa Mlese, Kecamatan Cawas, Klaten. Tidak hanya ular, di lokasi ditemukan 40 butir telur dari ular indukan tersebut.

"Jumlah telur ada 40 butir. Kemungkinan dua indukannya," ungkap relawan Reaksi Cepat Tanggap Darurat (RCTD) Klaten, Mardiyono, kepada detikJateng, Rabu (24/9/2025) sore.

Dijelaskan Mardiyono, laporan keberadaan ular tersebut masuk kepadanya sekitar pukul 15.00 WIB. Menurut keterangan, pemilik warung awalnya hendak membersihkan warung.

"Yang punya warung sengaja libur mau bersih-bersih. Di lantai semen warung itu ada batu menonjol maksudnya mau diangkat tetapi di bawahnya ada telur," terang Mardiyono yang akrab dipanggil Mbah Jangkung itu.

Melihat telur itu, kata Mardiyono, pemilik warung kaget dan curiga ada ular. Ternyata istri pemilik warung melihat ada ular besar yang masuk ke lokasi.

"Ibu yang punya warung juga melihat ular besar masuk ke lantai. Lalu telepon saya dan saya bersama Mas Ngadino langsung ke lokasi," lanjut Mardiyono yang juga anggota Exotic Animal Lovers (Exalos) Klaten.

Saat dibongkar, sambung Mardiyono, ternyata ditemukan lebih banyak lagi telur ular tersebut. Lantai yang dibongkar panjangnya sekitar lima meter.

"Kita bongkar sepanjang sekitar lima meter, kita singkirkan puingnya dan ditemukan satu kobra Jawa jumbo lebih dari satu meter panjangnya. Kita masih terus cari karena kalau melihat jumlah telurnya kemungkinan ada dua ekor indukan," ucap Mardiyono.

Anggota RCTD dan Exalos Klaten lainnya, Ngadino, menyatakan lokasi merupakan warung mi ayam dan bakso. Evakuasi harus membongkar lantai.

"Ini harus membongkar cor lantai. Ternyata urugnya lantai dari batu sehingga nyaman untuk ular bersarang," kata Ngadino kepada detikJateng.

"Ini sudah ditemukan telur dari dua induk tapi baru kita temukan satu ekor induknya," imbuh Ngadino.

Sc; detikcom

Simak perbedaannya
26/09/2025

Simak perbedaannya

Bisa mengurangi pengangguran di desa anda
26/09/2025

Bisa mengurangi pengangguran di desa anda

Kabar gembira bagi pendamping PKH
26/09/2025

Kabar gembira bagi pendamping PKH

Identitas jenazah yang ditemukan di Desa Temon, Kecamatan Arjosari, Pacitan, Jawa Timur mengarah pada tersangka pembunuh...
25/09/2025

Identitas jenazah yang ditemukan di Desa Temon, Kecamatan Arjosari, Pacitan, Jawa Timur mengarah pada tersangka pembunuhan yang selama ini diburu polisi. Ini berdasarkan hasil otopsi sementara dan ciri-ciri fisik yang identik dengan tersangka.

Anak dari tersangka yang selamat, yakni BM (17), juga dihadirkan di kamar jenazah RSUD dr Darsono Pacitan guna membantu proses identifikasi jenazah.

Dari keterangan BM, ia mengonfirmasi bahwa pakaian yang dikenakan mayat tersebut adalah pakaian terakhir yang digunakan pelaku yang tidak lain adalah ayah kandungnya sebelum kejadian pembunuhan di Desa Temon.

Selain itu, ciri-ciri fisik seperti tahi lalat dan bekas jahitan di telinga juga menguatkan bahwa jenazah tersebut adalah tersangka pembunuhan yang selama ini dalam pencarian.

Hasil otopsi menunjukkan adanya bekas sayatan di tangan kiri. Diduga, pelaku mengakhiri hidupnya dengan cara menyayat urat nadinya.

Halo senior
25/09/2025

Halo senior

Beredar video viral (videonya ada di komentar) Makan Bergizi Gratis (MBG) yang akan dibagikan ke siswa SDN 1 Karang Agun...
25/09/2025

Beredar video viral (videonya ada di komentar) Makan Bergizi Gratis (MBG) yang akan dibagikan ke siswa SDN 1 Karang Agung, Kecamatan Semaka, Kabupaten Tanggamus pada hari Rabu (24/9/2025) terdapat ulat belatung.

Belatung yang diketahui berada di telur ceplok dalam ompreng MBG tersebut dikirim dari Dapur Pekon Sudimoro, Kecamatan Semaka, Kabupaten Tanggamus.

Dalam video tersebut, perekam menyampaikan keluhan kepada pihak penyedia makanan.

"Tolong dapur MBG cek kesehatannya, masa ini ada ulatnya. Tidak baik untuk anak-anak. Dengan terpaksa, makanan ini tidak kami bagikan kepada siswa. Mohon diperhatikan higienis dan kesehatannya di dapur MBG" ucapnya.

Mengetahui makanan tersebut tidak layak untuk dikonsumsi, guru pun mengambil langkah tegas dengan tidak membagikan MBG kepada siswa demi menjaga keselamatan mereka.

Ketika kejujuran hanya diharg4! Rp17 ribu Luaarrr biasa sekali, Seorang pria menemukan uang Rp.330Juta lalu mengembalika...
25/09/2025

Ketika kejujuran hanya diharg4! Rp17 ribu
Luaarrr biasa sekali, Seorang pria menemukan uang Rp.330Juta lalu mengembalikan nya kepada Pemilikannya namun yang ia Terima sebagai imbal4n nya hanya Rp.17 Ribu

Kalo orang lain yg menemukan uang itu mungkin sudah dibawa kabur Namun pria ini memilih jujur
Tas itu dikembalikan dengan keadaan Utuh kepada Pemilik nya

Jngan Kapok menjadi orang baik dan jujur ya! !

Seorang WNI di Jerman yang bekerja sebagai guru TK menceritakan respon tak terduga orang tua murid setelah ia melapor ji...
25/09/2025

Seorang WNI di Jerman yang bekerja sebagai guru TK menceritakan respon tak terduga orang tua murid setelah ia melapor jika dilukai oleh muridnya. Wanita ini mengalami sejumlah luka di tubuhnya.

Orang tua murid tersebut tidak memaksa anaknya meminta maaf atau memberi hukuman. Tapi, orang tua justru bertanya pada anaknya, "Apa yang harus kamu lakukan agar gurumu merasa lebih baik setelah kamu sakiti?". Keesokan harinya, anak tersebut membawa gambar bertuliskan "I'm sorry" dan bunga yang dipetik di jalanan. Hal tersebut membuat wanita ini merasa lebih baik dan muridnya bisa belajar bertanggung jawab atas tindakannya.

Keracunan landa SDN 12 Benya Kayong, Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat, diduga usai korban menyantap menu Makan Bergi...
25/09/2025

Keracunan landa SDN 12 Benya Kayong, Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat, diduga usai korban menyantap menu Makan Bergizi Gratis (MBG) yang menyajikan ikan hiu goreng.

Jumlah korban bertambah menjadi 25 orang, terdiri dari 24 siswa dan 1 guru per Selasa (24/9/2025).

Kepala Regional MBG Kalbar Agus Kurniawi mengakui penyajian menu hiu goreng merupakan kelalaian dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Mulia Kerta.

“Mereka tidak teliti memilih menu. Ikan hiu itu dibeli dari TPI Rangga Sentap, produk lokal,” ujarnya, Rabu (24/9/2025).

Menurut Agus, ikan hiu tidak seharusnya disajikan untuk anak sekolah karena jarang dikonsumsi dan dikhawatirkan mengandung merkuri.

Biar gambar bercerita
08/08/2024

Biar gambar bercerita

ImpianLulus sekolah langsung dapat kerjaan
07/08/2024

Impian
Lulus sekolah langsung dapat kerjaan

Address

Ngawi
Ngawi
63257

Alerts

Be the first to know and let us send you an email when Cah Ngawi Peduli posts news and promotions. Your email address will not be used for any other purpose, and you can unsubscribe at any time.

Share