29/07/2025
Fenomena Langka, Malam Ini Langit Akan Dihiasi Hujan Meteor Kembar, Puncaknya 29–30 Juli 2025.
Malam ini, Selasa hingga Rabu dini hari (29–30 Juli 2025), langit malam ada dua hujan meteor sekaligus: Southern Delta Aquariids dan Alpha Capricornids. Keduanya akan mencapai puncaknya secara bersamaan dan menghasilkan hingga 25 meteor per jam, menjadikan ini salah satu peristiwa langit yang langka dan sayang untuk dilewatkan.
Fenomena ini bisa dinikmati oleh para pengamat langit di seluruh dunia, termasuk di Indonesia. Beruntung, fase bulan saat ini hanya sekitar 27% terang, sehingga cahaya bulan tidak akan terlalu mengganggu pandangan terhadap meteor-meteor yang melintas.
Southern Delta Aquariids, yang aktif dari 18 Juli hingga 12 Agustus, dikenal menghasilkan meteor cepat yang samar, sementara Alpha Capricornids, yang aktif dari 12 Juli hingga 12 Agustus, terkenal karena sering menampilkan bola api terang (fireballs) yang bergerak lambat memberikan pengalaman visual yang dramatis.
Untuk menyaksikan pertunjukan langit ini, para pengamat dianjurkan untuk :
• Mulai mengamati langit sejak tengah malam hingga menjelang fajar (pukul 00.00–04.00 WIB).
• Mencari lokasi yang gelap dan terbuka, jauh dari cahaya lampu kota.
• Menghadap ke arah selatan–barat daya, tempat asal meteor berasal dari rasi bintang Aquarius dan Capricornus.
• Tidak menggunakan alat bantu optik seperti teropong atau teleskop, karena meteor lebih mudah diamati dengan mata telanjang.
Fenomena seperti ini tergolong jarang terjadi, karena dua hujan meteor besar jarang sekali memuncak pada malam yang sama dengan kondisi langit yang mendukung. Bahkan bagi para astronom amatir, ini menjadi momen terbaik dalam kalender astronomi pertengahan tahun.
Jadi, siapkan jaket, tikar, dan kamera malam hari. Nikmati keindahan alam semesta dari halaman rumah, atap gedung, atau dataran tinggi terdekat. Dan jangan lupa—buat harapan saat melihat bintang jatuh... siapa tahu, moga malam ini cerah.
source : beaumontenterprise.com
_