Media Pekalongan

Media Pekalongan Sekretariat : Pekalongan

BULLY BERUJUNG LEDAKAN DI SMA 72JAKARTA—Tragedi yang mengguncang SMAN 72 Kelapa Gading pada Jumat siang menjadi simbol m...
08/11/2025

BULLY BERUJUNG LEDAKAN DI SMA 72

JAKARTA—Tragedi yang mengguncang SMAN 72 Kelapa Gading pada Jumat siang menjadi simbol mengerikan dari kegagalan sistem pendidikan dalam melindungi siswanya. Dugaan kuat menyebutkan, ledakan dua bom rakitan di area musala sekolah terjadi sebagai aksi balas dendam seorang siswa kelas XII yang disinyalir merupakan korban perundungan (bullying) berkepanjangan.

Siswa yang dikenal pendiam dan sering menyendiri itu memilih jalan yang paling gelap dan destruktif untuk melampiaskan sakit hatinya. Ia merakit bom sendiri—meniru pola serangan "lone wolf" yang marak di Barat—untuk menargetkan lingkungan yang ia anggap telah menyakitinya.

"Saya menduga siswa ini ingin balas dendam dan bunuh diri," ungkap salah satu saksi, menguatkan motif putus asa yang menyelimuti aksi tersebut.
Simbol Ekstremis di Tengah Kebiadaban
Keseriusan aksi ini diperkuat oleh temuan Densus 88 dan Jibom Gegana di lokasi:

Ditemukan benda mirip senjata mainan yang ditulisi pesan ideologi ekstrem, termasuk nama pelaku penembakan massal Brenton Tarrant dan seruan "Welcome to Hell". Ini menunjukkan bahwa dendam pribadinya berbaur dengan konten kekerasan radikal yang ia akses di media sosial.

Diduga pelaku memasang tiga jenis bom rakitan dengan timer di berbagai titik strategis sekolah—musala, kantin, hingga tempat nongkrong siswa—dengan tujuan menyebabkan korban jiwa sebanyak-banyaknya.

Korban dan Ironi yang Menyakitkan
Aksi balas dendam yang salah sasaran ini justru melukai puluhan siswa tak berdosa. Total 54 korban dilarikan ke rumah sakit, sebagian besar mengalami luka bakar, terkena serpihan paku, dan gangguan pendengaran akibat ledakan keras yang terjadi menjelang Salat Jumat.

Pelaku sendiri ditemukan terkapar dengan luka parah, diduga akibat aksi bunuh diri yang gagal. Ia kini dirawat intensif di rumah sakit di bawah penjagaan ketat polisi, menjadi saksi kunci sekaligus terduga pelaku utama.
Tragedi ini menjadi tanda bahaya paling keras bagi seluruh lembaga pendidikan di Indonesia: perundungan yang dibiarkan, dipadukan dengan akses mudah ke ideologi kekerasan di internet, dapat berujung pada malapetaka berdarah yang tak terbayangkan. Lihat Lebih Sedikit

24/09/2025

Telah terjadi Hujan lebar disertai Angin Puting beliung didaerah petungkriyono.

🌕✨ FENOMENA LANGKA: BLOOD MOON 7–8 SEPTEMBER 2025 ✨🌕Malam Minggu nanti, langit Indonesia bakal jadi panggung pertunjukan...
06/09/2025

🌕✨ FENOMENA LANGKA: BLOOD MOON 7–8 SEPTEMBER 2025 ✨🌕

Malam Minggu nanti, langit Indonesia bakal jadi panggung pertunjukan alam semesta! 🔥
Fenomena Gerhana Bulan Total / Blood Moon akan terlihat jelas di seluruh Indonesia (selama cuaca cerah).

📌 Kapan waktunya?

Mulai: 22.26 WIB (7 Sept)

Gerhana sebagian: 23.26 WIB

Totalitas: 00.30 – 01.53 WIB (8 Sept)

Puncak keindahan: 01.11 WIB

Selesai: 03.56 WIB

⏳ Durasi total: hampir 5,5 jam!

📍 Lokasi terbaik:
Semua wilayah Indonesia bisa melihatnya. Cocok ditonton bareng keluarga, teman, atau komunitas astronomi lokal.

📸 Tips:

Nggak perlu kacamata khusus.

Cari tempat terbuka/gelap (rooftop, pantai, bukit).

Jangan lupa foto & upload dengan hashtag kece biar makin viral!

🔥 Ajak nobar bareng dan abadikan momen merah di langit malam. Jangan sampai kelewatan, karena fenomena ini baru terjadi lagi beberapa tahun mendatang!

👉 Siapa nih yang siap begadang sambil lihat ? 🌕❤️

Setelah beredarnya laporan warga mengenai dugaan pelayanan buruk di Puskesmas Karangdadap, pihak puskesmas memberikan ta...
05/09/2025

Setelah beredarnya laporan warga mengenai dugaan pelayanan buruk di Puskesmas Karangdadap, pihak puskesmas memberikan tanggapan resmi.
Melalui keterangan yang diterima redaksi, pihak puskesmas membenarkan adanya pasien kecelakaan yang datang pada Selasa (2/9/2025) sekitar pukul 23.15 WIB dengan menggunakan mobil pick up. Petugas jaga UGD segera melakukan anamnesa dan pemeriksaan fisik di mobil. Hasil pemeriksaan menunjukkan kondisi pasien masih sadar, tanda vital normal, namun terdapat perdarahan di telinga kiri yang diduga akibat cedera kepala sedang.
Petugas kemudian menyarankan agar pasien segera dirujuk ke rumah sakit untuk pemeriksaan lebih lanjut. Proses penanganan pasien sejak datang hingga keputusan rujukan disebut berlangsung kurang lebih 10 menit.
Terkait penggunaan ambulans, pihak puskesmas menjelaskan bahwa sesuai SOP, ambulans hanya dapat diberangkatkan setelah mendapat kepastian ketersediaan kamar dari rumah sakit rujukan. Namun, demi mempercepat, petugas menyarankan pasien langsung dibawa ke UGD RS menggunakan kendaraan yang sudah ada. Pengantar pasien disebut menyetujui saran tersebut dan membawa pasien secara mandiri ke rumah sakit tujuan.
Pihak Puskesmas Karangdadap menyampaikan terima kasih atas laporan masyarakat dan menegaskan komitmen untuk terus memberikan pelayanan terbaik sesuai prosedur yang berlaku.
Catatan Redaksi: Berita ini merupakan tindak lanjut dari laporan warga terkait dugaan pelayanan buruk di Puskesmas Karangdadap. Redaksi menayangkan tanggapan resmi dari pihak puskesmas sebagai bentuk keberimbangan informasi.

31/08/2025

BAWA SAJAM, PULUHAN REMAJA DICIDUK POLISI

PEKALONGAN - Jajaran Polres Pekalongan mengamankan puluhan remaja yang diduga akan melakukan aksi anarko di wilayah hukum polres Pekalongan, pada Minggu (31/8) siang. Puluhan remaja tersebut diamankan, dari hasil sweping petugas terkait isu aksi demo di Gedung DPRD Kabupaten Pekalongan yang akan diselenggarakan hari ini.

Dari hasil pemeriksaan petugas, sejumlah remaja tersebut disinyalir dalam kondisi pengaruh minuman keras. Mereka juga sudah mempersenjatai diri dengan sejumlah senjata, diantaranya senjata tajam dan tongkat besi serta kayu.

Dari pengakuannya, mereka juga turut melakukan aksi anarki di kompleks kantor walikota dan DPRD Kota Pekalongan pada Sabtu (30/8) kemarin secara berkelompok.

Saat ini, para remaja tersebut masih diperiksa petugas di mapolres Pekalongan. Langkah ini diambil petugas, untuk mengantisipasi adanya gerakan anarkis dan menciptakan suasana kondusif di wilayah Kabupaten Pekalongan. (Trie Tanpa Kucir)

30/08/2025

Eko Patrio minta maaf

Fitur TikTok LIVE tidak dapat diakses pengguna di Indonesia sejak Sabtu malam sekitar pukul 21.00 WIB. Banyak pengguna m...
30/08/2025

Fitur TikTok LIVE tidak dapat diakses pengguna di Indonesia sejak Sabtu malam sekitar pukul 21.00 WIB. Banyak pengguna melaporkan munculnya notifikasi “koneksi tidak stabil”, kolom komentar menghilang, hingga siaran langsung penjual online tiba-tiba terhenti.

TikTok menjelaskan, penghentian sementara fitur LIVE ini merupakan langkah pengamanan menyusul meningkatnya kekerasan dalam aksi unjuk rasa di Indonesia. Perusahaan menegaskan penangguhan akan berlangsung beberapa hari ke depan, sambil terus memantau situasi dan menghapus konten yang melanggar panduan komunitas. (Sumber: idntimes.com)

30/08/2025

Suasana demo di depan pendopo kabupaten Batang siang ini. Semoga pesan orasi tersampaikan dan tetap kondusif.
Wag: batang.update

Politikus Partai NasDem, Ahmad Sahroni kabur ke Singapura. Dirinya tertangkap kamera sedang berada di bandara.Sahroni me...
30/08/2025

Politikus Partai NasDem, Ahmad Sahroni kabur ke Singapura. Dirinya tertangkap kamera sedang berada di bandara.

Sahroni merupakan salah satu anggota DPR RI yang tengah menjadi buruan publik, karena menyebut pendemo bubarkan DPR tolol.

Saat itu, dia menimpali rencana demo bubarkan DPR, karena naiknya tunjangan dan rumah dinas hingga total sekira Rp230 juta.

Menurutnya, demo bubarkan DPR salah, bahkan sangat tolol.

"Mental manusia yang begitu adalah mental orang tertolol sedunia. Catat nih, orang yang cuma bilang bubarin DPR itu adalah orang tolol sedunia," katanya, dikutip Harian Massa, Jumat (29/8/2025).

Belakangan dia mengatakan, bahasa tolol itu bukan merujuk pada objek pendemo yang ingin demo bubarkan DPR.

"Yang gue sampaikan bahwa bahasa tolol itu bukan pada obyek.. enggak ada itu bahasa gue," terangnya.

Meski demikian, publik terlanjur marah dengan perkataan Sahroni. Demo besar bubarkan DPR pun terjadi, pada 25 Agustus 2025.

Demo ini berakhir bentrok. Aparat gabungan, memukul mundur para pendemo hingga bentrok pun meluas, bahkan hingga malam hari.

Yang mengejutkan, usai terjadi kegaduhan itu, Fraksi NasDem mengeluarkan surat bernomor 758/DPR-RI/VIII/2025.

Dalam surat itu, Sahroni dicopot sebagai Wakil Ketua Komisi III DPR dan dipindah menjadi anggota biasa di Komisi I DPR RI.

Jabatannya pun di isi oleh Rusdi Masse Mappasessu.

Seorang netizen membagikan foto Sahroni berada di bandara. Dalam narasi yang beredar, dia kabur ke Singapura.

"Kalau ini benar, maka orang ini sama pengecut dan rendahnya dengan Katak Bhizzer. Mau kabur sejauh apapun, warga sipil akan selalu ada dimanapun," ungkap akun Instagram .

30/08/2025

Kondisi Kota Pekalongan pada hari Sabtu 30 Agustus 2025

30/08/2025

Kericuhan yang terjadi dalam aksi di kawasan Gedung DPRD Kota Pekalongan makin membesar. Terpantau sejumlah fasilitas di kawasan Gedung DPRD mulai terbakar. Titik api tampak di beberapa titik di kawasan kantor DPRD Kota Pekalongan.

Address

Pekalongan

Alerts

Be the first to know and let us send you an email when Media Pekalongan posts news and promotions. Your email address will not be used for any other purpose, and you can unsubscribe at any time.

Contact The Business

Send a message to Media Pekalongan:

Share