15/06/2024
Raport untuk putri Istimewaku, Zahin.
Seperti anak usia 7 tahun lainnya , Zahin yang tidak belajar di bangku sekolah pun punya raport tahunan yang dibuat oleh Ami sebagai ibu, terapis, perawat dan pengasuh setiap hari.
Nah yang pertama ini dari keseharian Zahin sebagai anak.
Zahin sangat faham bisa diajak bercerita, bercanda, dan diajak kerjasama dalam berbagai hal. Emosinya sangat bagus untuk anak² spesial seusianya, jauh dari kata rewel .
Kedua, saat Zahin terapi hampir tidak pernah menangis apalagi menj3rit seperti di bawah usia 5 tahun dulu, sangat sangat faham kalau waktunya belajar . Cuma ya ada drama juga sih yang sulit dihindari, ngantuk saat terapi. Hihi.. ngantuk saat terapi ini ngga bisa dihindari apalagi saat jam tidurnya, tapi tetap dia tidak akan menangis apalagi tertidur, hanya tidak bersemangat saja.
Ketiga, dari segi perawatan saat Zahin sedang sakit. MaasyaAllah.. tidak pernah menangis tanpa alasan. Antara ada yang tidak nyaman atau ada yang kurang pun dia pasti akan menunjukkan dari sisi non verbal. Hanya yang sering melihatnya yang faham.
Intinya, raport yang tidak ada nilai angkanya ini tetap bernilai besar di hati Ami sebagai multitalent dari anak spesial, lebih dari angka 100. Alhamdulillah..
Pengajaran ilmu sekolah boleh terlambat, tapi mengajarkan tentang menerima takdir indah Allah tak boleh ditunda. Ibarat tonggak yang harus terpasang di dalam hatinya, kuat dan tidak boleh berubah.
Cintai Allah ya nak..
Takdirmu indah, surgamupun indah.💖