https://www.facebook.com/616333141560562/

Komedi lucu, Prabumulih (2025)

01/05/2025

Judul: “Mbak Sari dan Jurus Andalan”

Di sebuah gang sempit nan legendaris di pinggiran kota bernama Gang Mawar, hiduplah seorang PSK senior bernama Mbak Sari. Usianya mungkin sudah lebih cocok jadi guru bimbel ketimbang cewek panggilan, tapi semangatnya tak pernah padam.

Mbak Sari punya jurus andalan: "Senyum Setrum 220 Volt." Konon katanya, sekali senyum, pelanggan bisa lupa utang, mantan, bahkan istri sendiri.

“Makanya, jangan main-main sama senyum saya,” kata Mbak Sari, sambil merapikan wig-nya yang sudah pernah mengalami tiga badai dan satu kebakaran ringan.

Suatu malam, datanglah pelanggan baru. Anak muda, pakai jaket kulit, wajahnya galau seperti baru ditolak K-pop idol.

“Cari siapa, Mas?” tanya Mbak Sari dengan gaya genit yang lebih cocok dipakai saat wawancara kerja.

“Mau... mau ngobrol aja, Mbak,” katanya gugup.

“Ngobrol?” Mbak Sari mengernyit. “Mas, di sini ngobrolnya tarif per lima menit, bukan per kata.”

Mereka pun duduk di bangku plastik sambil makan mi instan. Si pemuda curhat soal cinta, kerjaan, dan kucingnya yang kabur karena dikasih nama "Banci".

Mbak Sari mendengarkan dengan khidmat, sesekali mengangguk seperti dosen yang pura-pura paham skripsi mahasiswa.

Akhirnya, si pemuda berdiri dan menyerahkan uang Rp50.000.

“Lho, Mas, kan belum apa-apa?”

“Udah cukup, Mbak. Mbak Sari kayak mamak gua. Tapi mamak gua nggak bisa bikin saya ketawa pas lagi galau.”

Mbak Sari tersenyum. Senyum setrum 220 volt keluar begitu saja. Listrik di kampung padam seketika.

゚viralシfypシ゚viralシalシ゚viralシfypシ゚viralシalシ ❤️💞❤️ ゚viralシ゚viralシvideo

30/04/2025

Semua Kan Indah pada waktunya.
tinggal tergantung seberapa jauh kita melangkah👏👏👏👌✅

゚viralシfypシ゚viralシalシ゚viralシfypシ゚viralシalシ ❤️💞❤️ ゚viralシ

30/04/2025

Judul: Daster Merah dan Misteri Lantai 13

Di sebuah hotel mewah yang lebih banyak kaca daripada tembok, berdirilah seorang wanita muda nan cantik, namanya Rara. Wajahnya lembut seperti kapas habis disetrika, senyumannya manis seperti diskon 90% di akhir bulan. Ia mengenakan daster merah merona yang terlihat elegan... padahal itu daster warisan ibunya, sudah dicuci seratus kali tapi tetap terlihat glamor—mungkin karena efek pencahayaan hotel yang canggih.

Rara berdiri di dekat jendela kamar lantai 13—lantai yang katanya nggak ada di brosur hotel karena mitos serem. Tapi Rara dapat kamar itu karena dia klik "diskon misterius" saat booking online.

Tirai putih tersibak perlahan, terkena angin dari AC yang disetel 16 derajat—padahal cuaca sore itu hangat. Rambut panjang Rara terurai indah, meski sedikit kusut di bagian belakang karena tadi sempat tertidur di atas remote TV.

Ia menatap ke luar jendela, menikmati pemandangan... parkiran. Ya, view kamar diskon misterius itu menghadap parkiran mobil dan satu burung gagak yang entah kenapa berdiri di atas mobil sedan dengan ekspresi judgmental.

Tiba-tiba, dari dalam lemari, terdengar suara: "Klik!"
Rara melompat saking kagetnya, dan secara refleks bersembunyi di balik gorden—yang transparan.

Ternyata itu cuma hanger jatuh. Tapi tetap saja, rasa penasaran membawanya mendekat ke lemari. Ia buka pelan-pelan... dan menemukan seorang pegawai hotel sedang makan mie instan!

“Lho, mbak kok di sini?”
“Maaf mbak, ini tempat favorit saya ngumpet kalau bos nyuruh bersihin kolam renang,” jawab si pegawai santai sambil menyeruput kuah.

Rara, yang awalnya merasa seperti tokoh utama dalam film romantis, kini merasa seperti bintang tamu di acara prank TV. Tapi dia malah ketawa. Akhirnya mereka ngobrol panjang, tukar-tukaran tips skincare dan resep mie instan.

Sore itu, cahaya keemasan terus masuk ke kamar hotel dengan lembut, membalut suasana hangat dan nyaman... walau ada dua orang duduk di lantai, satu pakai daster merah elegan, satu lagi pakai seragam hotel basah oleh kuah mie.

Moral cerita: Jangan percaya diskon misterius. Tapi kalau dapat teman ngobrol asyik, ya sudahlah—anggep aja bonus.
🤣🤣🤣🤣

゚viralシfypシ゚viralシalシ゚viralシfypシ゚viralシalシ ❤️💞❤️ ゚viralシ

30/04/2025

"Senyum Anti Keriput"

Katanya, senyum bikin awet muda.
Makanya gue senyum.
Senyum terus.
Setiap saat. Bahkan waktu bayar utang.

"Bu, kok senyum mulu sih? Lagi bahagia ya?"
"Bukan, Nak. Lagi ngelawan gravitasi biar p**i nggak turun."

Jadi jangan heran kalau tiap pagi gue ngaca sambil latihan otot wajah:
Senyum 1... senyum 2... senyum 3... tahan... tahan... kram p**i.
Senyum adalah investasi masa depan. Skincare mahal? Gampang ilang. Senyum? Gratis dan bisa dicicil tiap hari.

Kemarin ada anak kecil manggil gue, "Mbak!"
Hati ini langsung pengen peluk dia. Tapi ibunya langsung narik si bocah, katanya,
"Jangan deket-deket, itu tante-tante aneh."

TANTE?
Langsung senyum lebar. Supaya keriput balik arah.

Sekarang tiap lihat keramaian, gue senyum.
Lihat tukang bakso, senyum.
Lihat mantan nikah, senyum juga... meskipun di dalam hati ada gempa lokal skala 8,5 SR.

Tapi demi awet muda, semua harus dilalui dengan senyuman.
Karena kalau ketahuan umur asli, bisa-bisa KTP gue dikira setting-an buat konten nostalgia.
😂😂😂😂

゚viralシfypシ゚viralシalシ゚viralシfypシ゚viralシalシ ❤️💞❤️ ゚viralシ゚viralシvideo

30/04/2025

Di sebuah gang kecil bernama Jalan Bahagia, tinggal seorang pria lajang bernama Beni. Umurnya 32 tahun, belum menikah, dan terkenal dengan satu hal: kerja kerasnya yang bikin tetangga curiga.

Setiap pagi, jam 5, Beni sudah keluar rumah. Bukan buat jogging, tapi buat mulai kerja sebagai ojek online. Siang hari, dia lanjut nganterin makanan. Sore jadi kurir paket. Malam? Freelance desain logo, ngedit video, sampai jualan kopi sachet di TikTok live.

Dalam sebulan, Beni berhasil beli motor baru, kulkas dua pintu, TV layar lebar, dan... AC! Di kampung itu, beli AC lebih mencurigakan daripada beli burung merpati.

"Ini orang pasti menang judi online," bisik Bu Rina ke Bu Yuyun sambil ngintip dari balik gorden.

"Aku liat dia tiap malam ngadep laptop sambil ketawa-ketawa sendiri. Pasti main slot itu!" timpal Bu Yuyun dengan nada yakin seperti FBI lokal.

Puncaknya, ketika Beni bawa pulang mobil bekas. Gang sempit itu geger.

Pak RT langsung adakan rapat darurat warga.

"Kita harus intervensi. Jangan sampai kampung kita jadi sarang judi!" seru Pak RT dengan semangat seperti mau deklarasi perang.

Warga datang berbondong-bondong ke rumah Beni malam itu. Beni yang baru selesai ngedit logo untuk klien dari Norwegia, membuka pintu dengan muka lelah dan lingkar mata seperti panda.

"Warga menduga kamu main judi!" seru Pak RT tanpa basa-basi.

Beni garuk-garuk kepala. Lalu ia geleng pelan dan masuk ke dalam, keluar lagi bawa papan tulis, kabel charger, dan catatan orderan.

Satu per satu ia tunjukkan penghasilannya dari ngojek, desain grafis, hingga TikTok live yang penontonnya mayoritas ibu-ibu karena dia s**a nyeduh kopi sambil curhat jomblo.

Setelah dua jam presentasi seperti sidang skripsi, warga terdiam.

Tiba-tiba, Bu Rina angkat tangan. "Kalo aku ikut live TikTok-nya, bisa dapet kopi gratis nggak?"

Sejak malam itu, tidak ada lagi yang menuduh Beni. Bahkan, beberapa warga malah minta diajari desain logo. Gang Bahagia berubah jadi Gang Freelancer. Pak RT pun kini live TikTok tiap malam, nyeduh teh sambil curhat soal istri yang doyan belanja.

Dan Beni? Dia tetap kerja keras. Sampai suatu hari, tetangga mulai bertanya lagi...

"Eh, jangan-jangan dia sekarang main kripto?"

🤣😂😂😂😂😂

゚viralシfypシ゚viralシalシ゚viralシfypシ゚viralシalシ ❤️💞❤️ ゚viralシ

29/04/2025

Judul: Selagi Nafas Masih Ada

Senja mulai turun perlahan, melukis langit desa dengan warna jingga yang menenangkan. Di beranda rumah kayu sederhana itu, duduklah seorang lelaki tua bernama Pak Wirya. Ia menyesap teh hangat sambil memandangi sawah yang menguning, tanda panen segera datang.

Di sampingnya, cucunya yang masih berusia sembilan tahun duduk bersila, memegang buku gambar dan krayon warna-warni.

“Kakek, kenapa Kakek sering duduk diam lihat sawah? Bosan nggak?” tanya si cucu polos.

Pak Wirya tersenyum. “Dulu, waktu muda, Kakek juga sibuk ke sana-sini. Kejar ini, kejar itu. Tapi sekarang, duduk di sini sambil lihat sawah, rasanya lebih berharga dari semua itu.”

“Kenapa?” tanya si cucu, menggambar matahari besar di sudut kertasnya.

“Karena Kakek sadar, hidup itu bukan tentang seberapa cepat kita lari, tapi seberapa banyak kita sempat berhenti dan menikmati,” jawab Pak Wirya pelan. “Kehidupan ini cuma sekali. Nggak bisa diulang. Kalau terus terburu-buru, kita malah lupa caranya bahagia.”

Si cucu terdiam, lalu menoleh, “Jadi kita harus senang-senang terus?”

“Bukan cuma senang-senang,” ujar Pak Wirya sambil mengusap rambut cucunya. “Tapi bersyukur. Nikmati pagi yang sejuk, makan sederhana yang hangat, tawa keluarga, bahkan hujan sekalipun. Itu semua bagian dari hidup yang nggak bisa dibeli.”

Langit mulai gelap. Angin sore meniup pelan, membawa suara jangkrik dan aroma tanah yang damai. Si cucu memeluk kakeknya sambil berkata, “Aku mau jadi seperti Kakek nanti, bisa bahagia walau cuma duduk dan lihat sawah.”

Pak Wirya tersenyum, matanya berkaca-kaca. “Itu lebih dari cukup, Nak. Karena hidup yang paling indah adalah hidup yang kita sadari, nikmati, dan syukuri… selagi masih bisa.”

゚viralシ ❤️💞❤️ ゚viralシfypシ゚viralシalシ゚viralシfypシ゚viralシalシ

29/04/2025

Judul: "Sinyal Cinta di Atas Bukit"

Malam itu, langit penuh bintang. Angin semilir menyapa pepohonan yang berdiri malu-malu. Di tengah keheningan desa, tampak seorang pemuda berdiri di atas bukit kecil, menatap langit sambil menggenggam ponsel erat-erat.

Rambutnya berkibar, matanya tajam menerawang, dan satu tangan dimasukkan ke saku celana. Dari kejauhan, terlihat seperti adegan FTV — tinggal tunggu suara seruling dan backsound melankolis saja.

Warga sekitar pun mulai berbisik: “Wih, itu siapa ya? Cakep juga. Bintang FTV kali ya lagi syuting.” “Eh iya tuh, gayanya kayak mau nembak cewek di akhir episode!”

Padahal kenyataannya?

Namanya Dika. Bukan aktor. Bukan juga figuran. Dia cuma anak kos yang mendaki bukit belakang rumah warga… buat cari sinyal.

Kenapa?

Karena si doi tadi nanya,

> “Kamu sayang aku nggak?”

Dan sinyal di kos hilang begitu saja seperti komitmen mantan.
Dika panik. Masa iya dia nggak jawab, terus dikira nggak serius?

Maka muncullah “adegan” dramatis itu.
Dika berdiri penuh harap, nyari 2 bar sinyal sambil angkat tangan kanan ke langit—bukan nyerah, tapi nyari sinyal Telkomsel.

Akhir cerita: sinyal ketemu, balasan terkirim, dan…
doi cuma bales:

> “Oke hehe.”

Dan Dika turun bukit dengan perasaan… campur aduk. Lebih ribet dari alur FTV beneran.

🤣🤣🤣🤣

゚viralシfypシ゚viralシalシ゚viralシfypシ゚viralシalシ ❤️💞❤️ ゚viralシ

29/04/2025

Utamakan Kualitas Jangan Asal Asal Yaw🤞

゚viralシ ❤️💞❤️ ゚viralシfypシ゚viralシalシ゚viralシfypシ゚viralシalシ゚viralシfypシ゚viralシalシ゚viralシvideo ゚viralシfypシ゚viralシalシ

28/04/2025

Judul: Alarm, Kopi, dan Kesempatan Baru

Di sebuah kota kecil, hiduplah seorang pria bernama Anton. Anton punya hubungan spesial... dengan alarmnya. Setiap pagi, alarm berbunyi nyaring, dan Anton selalu punya reaksi yang sangat konsisten: dipencet snooze tujuh kali.

Suatu pagi, alarm berbunyi jam 5.00 dengan suara galak, "Waktunya bangun! Kesempatan baru menunggu!"

Anton, setengah sadar, melirik jam dan berkata, "Kesempatan baru bisa nunggu 10 menit lagi," lalu memencet snooze.

Sepuluh menit berlalu. Alarm berbunyi lagi, lebih galak: "Hei! Kesempatan baru udah nungguin kamu di depan pintu!"

Anton meringkuk di selimut. "Suruh aja kesempatan baru itu masuk sendiri, gue ngantuk..."

Akhirnya, jam 6.30, Anton bangun. Rambut berantakan, mata setengah terbuka, dan satu sandal hilang entah kemana. Ia menuju dapur mencari kopi, sahabat sejatinya.

Sambil menyeruput kopi pertama, Anton merenung:
"Hari ini harus lebih baik. Minimal... lebih cepat bangun besok."

Tiba-tiba ponselnya berbunyi. Sebuah pesan dari sahabatnya:
"Pagi, Ton! Ingat, setiap pagi itu kesempatan baru buat gagal dengan cara yang lebih kreatif! Tapi jangan lupa: kesempatan baru itu buat jadi lebih baik juga. Semangat!"

Anton tertawa. Ia sadar, tidak apa-apa kalau kadang masih berantakan. Yang penting, setiap pagi selalu ada kesempatan untuk memperbaiki diri — bahkan jika perbaikannya sekecil bangun lima menit lebih awal, atau memakai sandal yang cocok kanan dan kiri.

Sejak hari itu, Anton tetap sering snooze... tapi ia selalu tersenyum, karena tahu: Pagi adalah sahabat yang selalu kasih kesempatan kedua, ketiga, keempat... dan secangkir kopi.

Semangat, ya!

゚viralシfypシ゚viralシalシ゚viralシfypシ゚viralシalシ ❤️💞❤️ ゚viralシ゚viralシvideo

28/04/2025

Satu Kedipan, Sejuta Cahaya

Di sebuah kota kecil yang sibuk, hidup seorang anak laki-laki bernama Farel. Setiap hari, Farel berangkat ke sekolah dengan berjalan kaki, melewati jalanan yang penuh orang-orang sibuk, wajah-wajah yang kaku, dan mata yang menatap kosong. Dunia terasa kelabu baginya, seolah-olah semua orang telah lupa cara tersenyum.

Suatu pagi, di perempatan jalan, Farel melihat seorang wanita tua yang kesulitan menyeberang. Orang-orang berlalu begitu saja, sibuk dengan telepon mereka atau terpaku pada jam tangan, takut terlambat.

Tanpa ragu, Farel mendekati wanita itu, menggenggam tangannya, dan membantu menyeberang dengan hati-hati. Saat mereka sampai di seberang, wanita itu tersenyum lembut dan… mengedipkan sebelah matanya kepada Farel.

Itu bukan kedipan biasa. Ada kehangatan di sana, seolah-olah ia berkata, "Terima kasih. Kau membuat hariku lebih baik."
Farel merasa ada sesuatu yang menghangat di dadanya. Untuk pertama kalinya dalam waktu lama, dunia di sekelilingnya tampak lebih berwarna. Langit tampak lebih biru, bunga-bunga di trotoar tampak lebih cerah, dan langkahnya terasa lebih ringan.

Hari itu, Farel membalas dengan senyuman kepada siapa pun yang ia temui. Ia membantu seorang teman mengangkat buku-buku yang jatuh, ia membukakan pintu untuk seorang guru yang tangannya penuh. Satu tindakan kecil berlanjut ke tindakan kecil lainnya.

Tanpa ia sadari, kedipan kecil dari seorang nenek telah menyalakan cahaya dalam dirinya, yang kemudian menyalakan cahaya dalam diri orang lain.

Kadang, memang cukup satu kedipan, satu tanda kecil kebaikan, untuk membuat dunia jadi lebih cerah.

゚viralシfypシ゚viralシalシ゚viralシfypシ゚viralシalシ ❤️💞❤️ ゚viralシ゚viralシvideo

27/04/2025

Menikmati Hidup dengan Sederhana, Tapi Tetap Punya Tujuan yang Tinggi

Di sebuah sudut kecil kota, ada seorang perempuan yang selalu terlihat sederhana. Ia tak pernah memamerkan apa pun, tapi setiap langkahnya punya makna. Baginya, hidup bukan tentang siapa yang paling cepat mencapai puncak, tapi siapa yang paling tulus menikmati setiap perjalanannya.

Pagi-paginya diisi dengan secangkir kopi hangat, buku bacaan ringan, dan pandangan tenang ke langit yang berubah warna. Ia bekerja keras, tapi tak pernah lupa meluangkan waktu untuk bersyukur. Ia merayakan keberhasilan kecilnya — menyelesaikan pekerjaan tepat waktu, membantu orang lain tanpa pamrih, atau sekadar bisa menikmati sore tanpa beban.

Meski hidupnya tampak sederhana, tujuannya membumbung tinggi. Ia bermimpi membangun sesuatu yang berarti, menginspirasi banyak orang, dan meninggalkan jejak kebaikan. Ia tahu bahwa semua hal besar selalu dimulai dari langkah-langkah kecil yang konsisten.

Dalam setiap senyum dan usahanya, ia membuktikan:
Bahwa sederhana bukan berarti tanpa ambisi, dan bermimpi tinggi bukan berarti harus melupakan indahnya perjalanan.

゚viralシfypシ゚viralシalシ゚viralシfypシ゚viralシalシ ❤️💞❤️ ゚viralシ゚viralシvideo

27/04/2025

Janji di Ujung Senja

Di ufuk barat, langit perlahan berubah warna. Jingga membalut cakrawala, lalu memudar menjadi ungu tua. Matahari perlahan tenggelam di balik pegunungan, seolah berpamitan dengan lembut kepada dunia.

Di tepi danau, seorang gadis bernama Aira duduk sendiri, menatap kepergian sang surya dengan mata berbinar. Hari itu bukan hari yang mudah baginya. Kegagalan, kecewa, dan rasa putus asa seperti bergelayut berat di pundaknya.

Namun saat langit menggelap, Aira menyadari sesuatu. Matahari tidak pernah benar-benar pergi untuk selamanya. Ia hanya beristirahat, mempersiapkan sinarnya untuk esok hari. Matahari terbenam bukanlah tanda akhir—melainkan janji yang tersembunyi dalam keheningan senja. Janji bahwa ketika malam berlalu, dunia akan diberi kesempatan baru untuk memulai kembali.

Aira menarik napas panjang, membiarkan udara senja memenuhi dadanya dengan harapan. Ia tersenyum kecil, merasakan kekuatan baru mengalir di dalam dirinya. Kegagalan hari ini bukanlah akhir perjalanan, melainkan bagian dari kisah menuju esok yang lebih baik.

Matahari mungkin telah tenggelam, tapi janjinya tetap menyala di hatinya: setiap terbenam, selalu ada terbit yang menunggu.

゚viralシfypシ゚viralシalシ゚viralシfypシ゚viralシalシ ❤️💞❤️ ゚viralシ゚viralシvideo

Komedi lucu

01/05/2025

30/04/2025

30/04/2025

30/04/2025

30/04/2025

29/04/2025

29/04/2025

29/04/2025

28/04/2025

28/04/2025

27/04/2025

27/04/2025

Address

Website

Alerts

Shortcuts

Share

Category