
15/07/2025
Ribuan Pekerja Pariwisata Siap Kepung Gedung Sate! Desak Gubernur Jabar Tinjau Ulang Kebijakan
PURWAKARTA ONLINE – Ribuan pekerja pariwisata di Jawa Barat siap menggelar unjuk rasa damai di depan Gedung Sate, Bandung, pada Senin, 21 Juli 2025. Aksi ini dilakukan sebagai bentuk protes terhadap kebijakan Gubernur Jawa Barat yang dinilai merugikan banyak pelaku usaha di sektor wisata.
Aksi bertajuk “Solidaritas Para Pekerja Pariwisata Jawa Barat (P3JB)” ini diperkirakan akan diikuti oleh sekitar 4.000 orang, dengan dukungan ratusan bus dari berbagai daerah.
Para peserta aksi terdiri dari pemandu wisata, sopir dan kru bus pariwisata, pengelola destinasi, pemilik travel, pelaku UMKM, hingga seniman dan pengrajin oleh-oleh. Mereka menyuarakan kekecewaan terhadap Surat Edaran Gubernur Jabar nomor: 45/PK.03.03/KESRA yang disebut telah menghantam sektor pariwisata secara langsung.
Dampak Buruk Kebijakan Gubernur
Dalam rilis resminya, P3JB mengungkap sejumlah dampak yang ditimbulkan oleh kebijakan tersebut:
Jumlah kunjungan wisata menurun drastis.
Banyak agenda pariwisata terpaksa dibatalkan.
Ribuan pekerja kehilangan penghasilan.
Ekonomi lokal ikut terhenti dan melemah.
P3JB menegaskan bahwa mereka tidak menolak peraturan, tetapi meminta adanya kebijakan yang berpihak dan melibatkan langsung para pelaku pariwisata.
“Pariwisata adalah denyut ekonomi daerah. Jangan matikan harapan kami!” tegas salah satu pernyataan dalam seruan aksi tersebut.
Tuntutan Pekerja Pariwisata
Dalam aksi damai yang akan berlangsung di depan Gedung Sate, P3JB membawa tiga tuntutan utama:
Mengevaluasi dan mencabut surat edaran yang dianggap bermasalah.
Mengganti kebijakan dengan solusi yang adil dan berpihak pada pelaku pariwisata.
Melibatkan pekerja pariwisata dalam proses penyusunan kebijakan ke depan.
Seruan untuk Gubernur dan Dedi Mulyadi
Nama Dedi Mulyadi (KDM), yang dikenal sebagai tokoh yang dekat dengan masyarakat dan peduli terhadap sektor UMKM dan pariwisata, ikut disinggung oleh beberapa pihak. Banyak pekerja berharap KDM bisa menjadi jembatan antara suara rakyat dan kebijakan pemerintah provinsi.
“Kami percaya masih ada tokoh-tokoh yang mau mendengarkan. Kami hanya ingin didengar dan dilibatkan,” ujar salah satu koordinator lapangan P3JB.
Ajak Masyarakat Dukung Gerakan
P3JB juga menyerukan dukungan dari masyarakat luas agar perjuangan ini tidak dianggap sebagai bentuk penolakan aturan, melainkan sebagai upaya penyelamatan sektor pariwisata Jawa Barat yang menjadi tulang punggung ekonomi ribuan keluarga.
“Ini bukan sekadar demo. Ini adalah panggilan hati para pekerja yang hidupnya tergantung pada roda pariwisata.”
Aksi unjuk rasa ini diharapkan berlangsung tertib dan damai, serta mampu membuka ruang dialog antara pemerintah provinsi dengan pelaku sektor pariwisata demi masa depan ekonomi daerah yang lebih adil dan berkelanjutan.***
Sumber:
https://www.purwakartaonline.com/wisata/42515539020/ribuan-pekerja-pariwisata-siap-kepung-gedung-sate-desak-gubernur-jabar-tinjau-ulang-kebijakan
Unjuk rasa ribuan pekerja pariwisata di Gedung Sate desak Gubernur Jabar cabut kebijakan yang rugikan sektor wisata.