Handi

Handi Langit kita tinggi, tapi kita terbang terlalu rendah. Petani Millenial & Calon Politisi

Samarinda sering diberitakan sebagai kota banjir. Setiap musim hujan datang, air seolah menjadi tamu tetap yang sulit di...
17/05/2025

Samarinda sering diberitakan sebagai kota banjir. Setiap musim hujan datang, air seolah menjadi tamu tetap yang sulit diusir. Jalan-jalan tergenang, rumah warga terendam, aktivitas lumpuh. Tapi pertanyaannya: benarkah air adalah musuh utama Samarinda?

Banyak yang lupa, atau mungkin gak tau, klo Samarinda justru lahir dan hidup dari air. Bahkan, ada yang meyakini nama "Samarinda" berasal dari kata "sama rendah", merujuk pada dua hal: dataran yang sama tinggi dengan sungai, dan filosofi masyarakatnya yang hidup setara-berdiri sama tinggi, duduk sama rendah.

Dari dulu, Samarinda bukan cuma dilewati Sungai Mahakam. Tapi dibentuk dan dikelilingi air. Nama kelurahannya aja banyak yang pakai kata sungai. Kayak Sungai Pinang, Sungai Keledang, Sungai Kapih, Sungai Lais, dll. Itu bukti, dulu sungai itu bukan pengganggu, tapi bagian dari hidup warga samarinda terdahulu.

Sebelum ada jalan raya, sungai adalah jalan utama. Banyak kampung terlahir dari pinggiran sungai serta pasar pasar pun tumbuh dari pinggir sungai. Rumah-rumah panggung yang dibangun masyarakat zaman dulu pun bukan sekadar gaya arsitektur, tapi bentuk adaptasi terhadap lingkungan basah dan dataran rendah. Mereka tidak melawan air. Mereka hidup bersama air.

Banyak yang bilang mesti belajar dari Belanda. Negara di bawah permukaan laut, tapi bisa bebas dari banjir. Mereka punya teknologi tinggi: tanggul raksasa, kanal air pintar, p***a raksasa. Tapi satu yang perlu dipahami: Belanda gak bebas banjir sepenuhnya, mereka juga gak melawan air, mereka mengatur dan menghormatinya. Sama seperti nenek moyang Samarinda dulu.

Jadi, bukan Belanda yang harus kita tiru mentah-mentah, tapi cara berpikir ekologisnya. Samarinda harus merancang ulang kotanya berdasarkan kenyataan kalau air adalah bagian dari tanah ini. Rumah panggung bukan lagi sekadar warisan budaya, tapi bisa jadi inspirasi arsitektur masa depan. Tak hanya untuk samarinda tapi juga dunia.

13/08/2024

Aamon pernah berkata...

Address


Alerts

Be the first to know and let us send you an email when Handi posts news and promotions. Your email address will not be used for any other purpose, and you can unsubscribe at any time.

Contact The Business

Send a message to Handi:

Shortcuts

  • Address
  • Telephone
  • Alerts
  • Contact The Business
  • Claim ownership or report listing
  • Want your business to be the top-listed Media Company?

Share