
23/04/2023
Mengidentifikasi "Kasta Jin" berdasarkan kemampuanya.
Ketika menangani kesurupan hendaknya kita mengerti jenis Jin yang Masuk dan cara mengatasi-nya, supaya orang yg keras**an tidak berlarut-larut dalam ketidaksadaran. Kasta ini bersifat hirearkis yakni kasta tertinggi/kasta yang paling kuat berada di urutan nomer 1, dan seterusnya. Dengan rincian sebagai berikut ;
1) Kasta pertama, Jin Ghowwas (Jin Penyelam) merupakan kasta tertinggi di bangsa Jin. ia s**a bertempat tinggal di wilayah perairan semisal kolam, sumur, sungai, danau atau laut seperti Kerajaan Jin di pantai selatan Jawa dan pengikutnya, Buaya putih DLL. Biasanya Jin ini masuk ketubuh manusia karena ritual kumkuman mengundang Jin Ghowwas biasanya dengan cara merendam (kumkuman).
=> Model Gangguan : Emosi yang tak terkendali terutama orang yang ia sayangi (istrinya/anaknya/ibu-nya), tatapan mata kosong (tidak fokus), s**a berlama-lama'an mandi-nya/bermain air.
=> Pusat Serangan : Perut,pencernaan, lambung, tulang ekor ( membuat syahwat menjadi besar), di kaki ada seperti serabut (farises) bahkan bisa lumpuh.
=> Cara mengatasi : 1) Ruqyah dengan sirri (pelan) boleh membaca jaher (keras) namun jangan terkesan menantang/membentak karena membuat ritme jantung semakin tidak beraturan dan jin pun terpancing amarah. ( keras**an disebabkan jin ini-nya biasanya bersifat Kulli – Daim (keras**an total dng frekuensi tinggi) dan berlangsung lama, Jin jenis ini masuk lewat sifat marah maka minimalkan sentuhan, cukup tiup-usap-gores kalaupun matanya tajam cukup cipratin dengan air yg sudah diruqyah.
2) Kasta kedua, Jin Angin (Thoyyar) Jin jenis ini biasanya masuk karena amalan yg tidak ada guru pembimbing-nya (Mursyid), Meditasi tanpa guru dan ditempat sepi (bukan Uzlah), mendeteksi barang hilang dgn photo, pengobatan jarak jauh & Terawangan DLL.
Model Gangguan : Mata-nya tajam/mecicil (seperti menantang), tangan bergerak sendiri kayak angin, bintik bintik di tangan dan kaki. Kalau sudah lama ia berada dalam tubuh pasien biasanya dapat menyumbat saluran kencing (prostat), DLL
=> Pusat Serangan : Otak kecil, Lubang hidung/mata/telingga (THT), perut, punggung.
=> Cara menangani : Ruqyah dengan Jaher (tegas/keras bukan berarti kasar), Biasanya orang yg keras**an jenis Kulli (keseluruhan badan pasien dikendalikan jin) Boleh dipukul namun tidak boleh keras/kasar hanya sekedarnya saja misal, pakai sapu tangan, surban, rumput DLL kemudian suruh keluar dan jangan terlalu lama berkomunikasi dengan jin jenis ini.
3) Kasta Ketiga, Jin Ifrit (Cerdik) Jin yang s**a berubah bentuk seperti Ular/Macan/Kalajengking/Anjing (Siluman), Jin ini jenis ini biasanya dipekerjakan atau menjadi "Khodam-nya" para dukun untuk melancarkan sihirnya), biasanya jin ini masuk ketubuh manusia melalui mimpi.
=> Cara menangani : Cari buhul sihir temukan kemudian bakar, jika tidak ditemukan maka ruqyah sesering mungkin dengan menggunakan herbal semisal bidara, gandarusa, sirsak, Dll.
4) Kasta Keempat, Jin Buyut (Jin yang s**a menetap dan mundar mandir/berkelana), Yang masuk Jin jenis ini seperti Kuntilanak, genderuwo, wewe gombel, Banas pati, Jengklot DLL (tergantung istilah yg dipakai masyarakat setempat), jika keras**an Jin jenis ini orang jawa bilang “kesambet”. Jin ini s**a bertempat tinggal di sekitar tempat tinggal manusia, dipohon pohon atau lembah. Orang yg keras**an Jin jenis ini biasanya tidak lama.
=> Cara menangani : boleh bertanya pada Jin Ini, namun jangan lama lama, semisal bertanya Umur, Anak, Status Dll.
=> Pusat serangan : Ulu Hati, Dada, Perut
5) Kasta Kelima, Jin Hewan Tunggangan bangsa jin, Jin jenis ini biasanya bila di ajak komunikasi atau interaksi dia tidak bisa ngomong hanya dengan isyarat2 saja atau rintihan-rintihan yang menunjukkan wujud-nya, semisal kuda, ular Dll. Menurut Ibnu Sulam makanan hewan tunggangan bangsa jin adalah kotoran hewan di alam manusia.
Oleh Sebab itu karena perbedaan kemampuan dan Kasta inilah, Maklumlah jika terkadang ada orang kesurupan itu ada yg mudah di sadarkan dan juga sulit di sadarkan. Namun yang menjadi keyakinan kita adalah bahwa tipu daya setan itu lemah, lemah jika kita lawan dengan kekuatan Alqur'an dan sangat kuat jika kita hanya mengandalkan "tenaga" dalam diri kita. so, tidak ada Jin sakti, yang ada hanyalah kita tidak paham "bahasa" Jin :D
Refrensi :
1. Kitab Bayan Wa Altabyiin
2. QS Shod ayat 37
3. Bertamasya Ke Alam Jin, karya AAS (tdk terbit Umum)
Ttd
AAS
Pendiri JAMU S**A (Jam'iyyah Ruqyah Sunan Kalijaga) JOMBANG
&
Team Thibbun Nabawi ASWAJA Jatim.
'i_Al_Asy'ary_Shufi
:D