HAI LOTIM

HAI LOTIM Part of
Pertama, terbesar & terpercaya untuk warganet Lotim! Est. 2020
WA Lapor 0812-3956-7640
Iklan 0812-3935-4288

(1)

Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala BPN Nusron Wahid mengimbau masyarakat yang memiliki sertifikat tanah terbitan 1961...
21/11/2025

Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala BPN Nusron Wahid mengimbau masyarakat yang memiliki sertifikat tanah terbitan 1961–1997 untuk segera melakukan pemutakhiran data di kantor pertanahan setempat. Langkah ini dinilai penting demi mencegah potensi sengketa di kemudian hari.

Nusron menjelaskan bahwa sertifikat lama lebih berisiko mengalami tumpang tindih atau ganda karena pada masa tersebut infrastruktur pertanahan dan regulasi belum sebaik sekarang. Kondisi itu membuat pemerintah kesulitan memastikan status bidang tanah jika tidak diperbarui oleh pemiliknya.

Ia meminta kepala daerah hingga RT/RW mendorong warga pemegang sertifikat lama untuk datang ke kantor BPN guna mencocokkan data. Jika diperlukan, pengukuran ulang akan dilakukan agar batas bidang tanah lebih akurat dan tercatat dalam sistem digital.

Permasalahan tumpang tindih umumnya terjadi karena sertifikat lama belum masuk database digital dan tampak seolah-olah bidang tanah belum terdaftar. Ketika ada pemohon baru membawa dokumen lengkap, sertifikat baru bisa saja terbit meski tanah tersebut sudah dimiliki pihak lain.

Untuk memudahkan masyarakat, Nusron juga mendorong penggunaan aplikasi **Sentuh Tanahku** yang dapat membantu mengecek informasi dasar bidang tanah dan memastikan datanya sesuai sebelum pemilik datang ke kantor pertanahan untuk pemutakhiran.

✨ Ayo tunjukkan pesona tarimu! ✨Fakultas Teknik BEGAWE menghadirkan LOMBA TARI FTEK BEGAWE 2025 🎉Dengan tema “Warna Warn...
21/11/2025

✨ Ayo tunjukkan pesona tarimu! ✨
Fakultas Teknik BEGAWE menghadirkan LOMBA TARI FTEK BEGAWE 2025 🎉
Dengan tema “Warna Warni Nusantara Dalam Gerak dan Irama”

💃 Untuk adik-adik TK & SD se-Lombok Timur!
Tunjukkan kreativitas dan semangatmu lewat gerak tari penuh makna 🌸

📅 Pelaksanaan: 1–2 Desember 2025
📝 Pendaftaran: 13–29 November 2025
💰 Biaya:

SD/Sederajat: Rp75.000

TK/Sederajat: Rp50.000

🏆 Menangkan Piala, Sertifikat, dan Uang Pembinaan!
Yuk, segera daftar dan jadilah bagian dari semarak budaya Nusantara 🌈

📍 Info lebih lanjut:
📱 0877-8829-0473
📸 IG: .eventhub

21/11/2025

Kondisi jalan di perbatasan Desa Jenggik Utara, Kecamatan Montong Gading, menuju Peseng di Desa Wajageseng, Kecamatan Kopang, Lombok Tengah, kembali memprihatinkan. Setiap kali hujan turun, ruas ini lebih mirip jalur off-road daripada jalan raya. Sudah berulang kali disuarakan dan diangkat di berbagai media, namun hingga kini belum terlihat langkah penanganan yang nyata.

Jalan ini seringkali dilewati oleh warga Lotim untuk beraktifitas bahkan tak jarang menjadi akses utama mahasiswa asal Lotim untuk pergi berkuliah ke Mataram.

Terkadang, truk pasir yang melintas kerap menurunkan sebagian muatannya untuk menutup lubang-lubang yang terlalu parah. Warga berharap kondisi ini segera mendapat perhatian agar akses utama ini bisa kembali layak dan aman dilalui.

Jalan di Desa Sekaroh, Kecamatan Jerowaru yang merupakan jalur yang sering dilewati oleh para turis untuk menuju destina...
21/11/2025

Jalan di Desa Sekaroh, Kecamatan Jerowaru yang merupakan jalur yang sering dilewati oleh para turis untuk menuju destinasi wisata Tanjung Bloam, Pantai Pink, Pantai Penyisok, Tanjung Ringgit kini dalam kondisi rusak hingga menyebabkan beberapa turis jatuh ketika melewati jalan tersebut.

Para Batur diharapkan untuk selalu berhati-hati saat dalam perjalanan.

Terima kasih atas informasi yang diberikan kepada Hailotim.

20/11/2025

Kamis (20/11) kondisi jalur pendakian Rinjani via Sembalun hari ini ketika hujan tak kunjung reda.

Terima kasih atas informasi yang diberikan kepada Hailotim.

20/11/2025

Wow! Mahasiswa Uji MD3 ke MK, tuntut pemecatan anggota DPR bisa dilakukan oleh Rakyat!

20/11/2025

Tingginya intensitas hujan membuat volume air pada aliran sungai meningkat sehingga membuat pondasi penyangga p**a PDAM di Montong Cermen, Desa Darmasari, Kecamatan Sikur terkikis.

Semoga segera tertangani agar tak menimbulkan kerusakan yang lebih parah dan berdampak pada kebutuhan air bersih masyarakat setempet.

Terima kasih informasi yang diberikan kepada Hai Lotim🙏

Jadi gini..Jumlah penduduk Curacao yang hanya sekitar 185.494 jiwa ternyata setara bahkan lebih sedikit dibandingkan gab...
20/11/2025

Jadi gini..

Jumlah penduduk Curacao yang hanya sekitar 185.494 jiwa ternyata setara bahkan lebih sedikit dibandingkan gabungan antara penduduk Kecamatan Masbagik (118.159 jiwa) dan Pringgasela (70.200 jiwa) di Lombok Timur. Meski punya sedikit penduduk, negara kecil di Karibia itu baru saja membuat kejutan besar setelah berhasil lolos ke putaran final Piala Dunia, sekaligus menjadi negara berpenduduk paling sedikit yang pernah tampil di ajang sepak bola terbesar dunia tersebut, mengalahkan rekor Islandia yang tampil pada Piala Dunia 2018.

Keberhasilan Timnas Curacao tak lepas dari proses panjang pembinaan sepak bola mereka, termasuk pengaruh kuat Belanda sebagai negara induk. Timnas Curacao tercatat sudah ditangani tujuh pelatih asal Belanda sepanjang sejarah, menunjukkan hubungan teknis dan historis yang sangat erat antara kedua pihak. Para pemainnya pun banyak yang merumput di liga-liga Eropa, sehingga kualitas tim terus meningkat dari tahun ke tahun.

Salah satu sosok yang pernah membesut Curacao adalah Patrick Kluivert, eks pelatih Timnas Indonesia. Kluivert menangani Curacao dalam dua periode, 2015 dan 2021, dengan total 18 pertandingan yang menghasilkan tujuh kemenangan. Ia dianggap ikut membangun pondasi modern sepak bola negara itu, termasuk membantu mengangkat peringkat FIFA Curacao dari posisi 151 ke 134. Kini bersama pelatih baru Dick Advocaat, mereka berhasil lolos ke Piala Dunia.

20/11/2025

Gas batur! Komisi Percepatan Reformasi Polri ajak masyarakat kasih masukan buat polisi lewat WA dan Email

Terjadinya banjir luapan akibat hujan deras yang terjadi di wilayah Pringgabaya membuat sungai perbatasan antara Desa Se...
20/11/2025

Terjadinya banjir luapan akibat hujan deras yang terjadi di wilayah Pringgabaya membuat sungai perbatasan antara Desa Seruni Mumbul dan Desa Labuhan Lombok menyebabkan ratusan Kepala Keluarga (KK) terdampak. Untuk memberikan perhatian awal, Pemerintah Daerah (Pemda) Lombok Timur dan BPBD NTB beserta pihak terkait langsung turun melakukan assesment dan pemberian bantuan.

Sekretaris (Sekda) Lombok Timur, H. M. Juaini Taofik mengatakan dari hasil pantauannya bahwa banjir luapan terjadi beberapa aliran sungai telah terjadi pendangkalan atau sedimentasi. Sehingga itu membuat beberapa wilayah aliran sungai sungai perbatasan antara Desa Labuhan Lombok dan Seruni Mumbul, Kecamatan Pringgabaya.

“Begitu laporan masuk dan kita dapatkan dari media sosial, kita langsung koordinasi dan terjun ke wilayah terdampak ke Pringgabaya dan Perigi,” jelasnya.

Pada dua desa di Kecamatan Pringgabaya yakni Desa Seruni Mumbul terdapat 130 KK lebih warga dan di Dusun Turingan, Desa Labuhan Lombok sebanyak 445 KK terdampak. Sementara di Perigi akibat jembatan rusak sebanyak 150 KK terisolir lantaran akses utama tak bisa dilalui.

“Kita turun memantau dan saat hujan mereda, air juga sudah surut. Semalam juga kita salurkan bantuan berupa makanan siapa saji kepada warga terdampak di Pringgabaya,” katanya.

Genangan air yang masuk ke pemukiman warga membuat kesulitan dalam memasak. Sehingga Pemda dan pihak terkait membuatkan dapur darurat di sekitar pemukiman untuk memudahkan masyarakat dalam memenuhi pangannya dan dikhawatirkan terjadinya banjir luapan susulan.

“Kondisi air sudah surut, untuk warga yang dapurnya masih tergenang dan menghindari banjir susulan. Kita sudah siapkan dapur darurat atau dapur umum untuk warga,” tuturnya.

Berita selengkapnya di insidelombok.id

Hujan lebat yang melanda sebagian besar wilayah Lombok Timur pada Rabu (19/11) membuat banyak terjadi banjir luapan di b...
20/11/2025

Hujan lebat yang melanda sebagian besar wilayah Lombok Timur pada Rabu (19/11) membuat banyak terjadi banjir luapan di beberapa wilayah, seperti di Labuhan Lombok dan bahkan jembatan di Desa Perigi, Kecamatan Suela. Setelah memantau dan memberikan bantuan, Sekertaris Daerah (Sekda) langsung diperintahkan oleh Bupati H. Haerul Warisin untuk langsung menyusul ke Jakarta menemui pihak Kementerian PUPR.

Sekda Lombok Timur, H. M. Juaini Taofik mengatakan bahwa kondisi cuaca saat ini pada awal musim penghujan memang banyak terjadi banjir luapan, hal itu dari hasil assesment bahwa beberapa aliran sungai telah terjadi pendangkalan atau sedimentasi. Sehingga itu membuat beberapa wilayah aliran sungai sungai perbatasan antara Desa Labuhan Lombok dan Seruni Mumbul, Kecamatan Pringgabaya.

“Seperti kemarin sebanyak 400 lebih KK yang terdampak di Pringabaya tepatnya di Labuhan Lombok dan Seruni Mumbul,” katanya, Kamis (20/11/2025).

Menurut Sekda, beberapa aliran sungai besar saat ini harus diwaspadai seperti aliran sungai dari Perigi dan juga Kokok Tanggek. Pola hunian masyarakat di bantaran sungai juga semakin mempersempit ruas sungai dan harus diwaspadai agar tidak ada warga terdampak.

“Begitu selesai memantau beberapa lokasi tadi malam hingga jam 23.50 Wita. Pak Bupati meminta saya menyusul ke Jakarta ke Dirjen Pengairan Kemeterian PUPR, semalam kita kebut langsung proposalnya dan subuh tadi langsung berangkat,” jelasnya.

Sekda yang juga akrab dipanggil Kak Opik tersebut mengakui dari hasil assesment bahwa kondisi paling berat yakni di Perigi. Sebab jembatan tersebut merupakan akses utama masyarakat baik dalam menempuh pendidikan dan akses ekonomi. Untuk itu jembatan tersebut masuk skala prioritas untuk diusulkan ke Kementerian PUPR agar bisa segera diperbaiki.

Selengkapnya di insidelombok.id

Address

Selong

Alerts

Be the first to know and let us send you an email when HAI LOTIM posts news and promotions. Your email address will not be used for any other purpose, and you can unsubscribe at any time.

Contact The Business

Send a message to HAI LOTIM:

Share