KACA MATA IMAN

KACA MATA IMAN Memandang dunia dari Kaca Mata Iman

Pentingnya Ajaran yang Benar Timotius 1:3-11 adalah bagian yang sangat penting. Paulus mengingatkan Timotius untuk menja...
30/08/2025

Pentingnya Ajaran yang Benar Timotius 1:3-11 adalah bagian yang sangat penting. Paulus mengingatkan Timotius untuk menjaga ajaran yang benar. Paulus menegaskan agar Timotius menjauhi dongeng-dongeng dan silsilah yang tidak berguna. Itu semua hanya menimbulkan perdebatan, bukannya menumbuhkan iman. Fokus utamanya adalah kasih yang timbul dari hati yang murni, hati nurani yang bersih, dan iman yang tulus ikhlas. Ajaran yang benar membawa kita pada kasih....

Pentingnya Ajaran yang Benar Timotius 1:3-11 adalah bagian yang sangat penting. Paulus mengingatkan Timotius untuk menjaga ajaran yang benar. Paulus menegaskan agar Timotius menjauhi dongeng-dongen…

Galatia 5:1-15. (Renungan Singkat). Hidup dalam Kemerdekaan Sejati Surat Galatia adalah seruan Paulus bagi jemaat di Gal...
19/08/2025

Galatia 5:1-15. (Renungan Singkat). Hidup dalam Kemerdekaan Sejati Surat Galatia adalah seruan Paulus bagi jemaat di Galatia untuk hidup dalam kemerdekaan sejati yang telah diberikan oleh Kristus. Ayat 1 menjadi inti dari perikop ini: "Supaya kita sungguh-sungguh merdeka, Kristus telah memerdekakan kita. Karena itu berdirilah teguh dan jangan mau lagi dikenakan k*k perhambaan." Paulus mengingatkan bahwa kita tidak lagi terikat pada hukum Taurat untuk memperoleh keselamatan....

Galatia 5:1-15. (Renungan Singkat). Hidup dalam Kemerdekaan Sejati Surat Galatia adalah seruan Paulus bagi jemaat di Galatia untuk hidup dalam kemerdekaan sejati yang telah diberikan oleh Kristus. …

Peristiwa penganiayaan yang menimpa Prada Lucky merupakan sebuah tragedi yang sangat memilukan. Dari sudut pandang ajara...
14/08/2025

Peristiwa penganiayaan yang menimpa Prada Lucky merupakan sebuah tragedi yang sangat memilukan. Dari sudut pandang ajaran Kristen, tindakan para pelaku jelas bertentangan dengan esensi iman itu sendiri, yaitu kasih. Pelanggaran Hukum Kasih: Hukum yang terutama dalam Kekristenan adalah mengasihi Allah dan mengasihi sesama seperti diri sendiri (Matius 22:37-39). Perilaku para pelaku, yang menyakiti dan mengambil nyawa sesama, secara frontal melanggar hukum kasih ini....

Peristiwa penganiayaan yang menimpa Prada Lucky merupakan sebuah tragedi yang sangat memilukan. Dari sudut pandang ajaran Kristen, tindakan para pelaku jelas bertentangan dengan esensi iman itu sen…

Dalam perumpamaan ini, Yesus membandingkan dua jenis hamba yang dipercayakan tuannya untuk mengurus rumah: hamba yang se...
14/08/2025

Dalam perumpamaan ini, Yesus membandingkan dua jenis hamba yang dipercayakan tuannya untuk mengurus rumah: hamba yang setia dan hamba yang jahat. Keduanya sama-sama tahu bahwa suatu saat tuan mereka akan kembali, namun cara mereka menanti sangat berbeda. Hamba yang jahat menggunakan kesempatan ini untuk berbuat semaunya, menganiaya sesama, dan berpesta pora, berpikir tuannya masih lama datang. Sebaliknya, hamba yang setia adalah mereka yang terus melak*kan tugasnya dengan penuh tanggung jawab, bahkan saat tuannya tidak ada....

Dalam perumpamaan ini, Yesus membandingkan dua jenis hamba yang dipercayakan tuannya untuk mengurus rumah: hamba yang setia dan hamba yang jahat. Keduanya sama-sama tahu bahwa suatu saat tuan merek…

14/08/2025

Jadikan Yesus sebagai penjaga Pintu Hatimu, maka semua yang jahat tidak akan masuk dalam kehidupanmu.
Ketika kita menjadikan Yesus sebagai penjaga pintu hati kita, kita memberikan-Nya otoritas penuh atas hidup kita. Ini berarti kita dengan sengaja memilih untuk tidak membiarkan hal-hal yang tidak selaras dengan kehendak-Nya masuk ke dalam pikiran, perasaan, dan tindakan kita. Hati kita menjadi tempat yang kudus, dijaga oleh-Nya dari pengaruh-pengaruh negatif. Selamat beraktifitas!!!.

Banyak orang salah paham dan menganggap umat Kristen menyembah tiga Tuhan. Padahal, inti dari iman Kristen adalah pengak...
13/08/2025

Banyak orang salah paham dan menganggap umat Kristen menyembah tiga Tuhan. Padahal, inti dari iman Kristen adalah pengakuan bahwa hanya ada satu Allah. Konsep yang disebut "Tritunggal" (Trinitas) adalah cara umat Kristen memahami satu Allah tersebut. Secara sederhana, Tritunggal berarti satu Allah yang hadir dalam tiga Pribadi: Allah Bapa, Allah Anak (Yesus Kristus), dan Roh Kudus. Ketiga Pribadi ini bukanlah tiga Tuhan yang berbeda, melainkan satu kesatuan yang utuh dan tidak bisa dipisahkan....

Banyak orang salah paham dan menganggap umat Kristen menyembah tiga Tuhan. Padahal, inti dari iman Kristen adalah pengakuan bahwa hanya ada satu Allah. Konsep yang disebut “Tritunggal” …

Berdasarkan kisah dalam 1 Samuel 7:1-17, kita melihat bagaimana umat Israel mengalami perubahan besar setelah mereka ben...
12/08/2025

Berdasarkan kisah dalam 1 Samuel 7:1-17, kita melihat bagaimana umat Israel mengalami perubahan besar setelah mereka benar-benar bertobat. Selama 20 tahun, Tabut Perjanjian ada di Kiryat-Yearim, dan selama itu juga mereka merasa sangat kehilangan kehadiran Tuhan. Kesedihan ini bukan hanya karena ketiadaan Tabut, tetapi karena hati mereka yang jauh dari Tuhan. Dalam ayat 3, Samuel menyampaikan pesan penting: "Jika kamu berbalik kepada TUHAN dengan segenap hatimu, maka jauhkanlah para allah asing dan dewa-dewa Asytoret dari tengah-tengahmu, dan tujuankanlah hatimu kepada TUHAN saja, dan layanilah Dia seorang diri, maka Ia akan melepaskan kamu dari tangan orang Filistin....

Berdasarkan kisah dalam 1 Samuel 7:1-17, kita melihat bagaimana umat Israel mengalami perubahan besar setelah mereka benar-benar bertobat. Selama 20 tahun, Tabut Perjanjian ada di Kiryat-Yearim, da…

Mengapa Injil Itu Hidup dan Terus Menyentuh Banyak Hati?
11/08/2025

Mengapa Injil Itu Hidup dan Terus Menyentuh Banyak Hati?

Kunjungi pos untuk informasi selengkapnya.

Di persimpangan jalan kehidupan, setiap manusia dihadapkan pada dua pilihan yang berlawanan. Jalan yang satu penuh denga...
10/08/2025

Di persimpangan jalan kehidupan, setiap manusia dihadapkan pada dua pilihan yang berlawanan. Jalan yang satu penuh dengan kemudahan dan kenikmatan sesaat, sedangkan jalan yang lain menuntut pengorbanan dan ketaatan. Ini adalah pilihan antara keinginan daging dan kehendak Tuhan. Keinginan Daging: Ini adalah suara yang paling sering kita dengar. Ia berbisik tentang kenyamanan, kekayaan, kekuasaan, dan segala sesuatu yang memuaskan ego kita....

Di persimpangan jalan kehidupan, setiap manusia dihadapkan pada dua pilihan yang berlawanan. Jalan yang satu penuh dengan kemudahan dan kenikmatan sesaat, sedangkan jalan yang lain menuntut pengorb…

YOHANES 14:6 : PESAN INTI DARI KEKRISTENAN"Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorang pun yang datang kepad...
09/08/2025

YOHANES 14:6 : PESAN INTI DARI KEKRISTENAN

"Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorang pun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku." — Yohanes 14:6
Ayat ini adalah salah satu pernyataan yang paling mendalam dan mendefinisikan iman Kristen. Dalam kalimat singkat ini, Yesus Kristus mengungkapkan tiga identitas utama-Nya dan satu klaim eksklusif yang menjadi fondasi keyakinan umat Kristen di seluruh dunia.
1. Akulah Jalan
Ketika Yesus berkata "Akulah jalan," Ia tidak hanya menawarkan sebuah metode atau petunjuk, melainkan menyatakan diri-Nya sebagai satu-satunya rute menuju Tuhan Bapa. Dalam dunia yang penuh dengan berbagai ajaran dan filosofi, Yesus menegaskan bahwa hanya melalui iman dan hubungan dengan-Nya, manusia dapat terhubung secara pribadi dengan Tuhan. Ia adalah jembatan yang menghubungkan manusia yang berdosa dengan Allah yang Maha Kudus.
2. Akulah Kebenaran
Yesus tidak hanya mengajarkan kebenaran, tetapi Ia adalah kebenaran itu sendiri. Di dunia yang sering kali membingungkan dengan berbagai definisi kebenaran, Yesus adalah standar yang mutlak. Kehidupan, ajaran, dan tindakan-Nya adalah perwujudan sempurna dari kebenaran ilahi. Dengan mengikuti-Nya, umat Kristen percaya bahwa mereka tidak hanya menemukan fakta tentang Tuhan, tetapi juga mengalami kebenaran yang membebaskan dan mengubah hidup.
3. Akulah Hidup
Pernyataan ini melampaui kehidupan fisik. Yesus adalah sumber kehidupan rohani dan kekal. Melalui kematian dan kebangkitan-Nya, Ia menawarkan pengampunan dosa dan janji kehidupan abadi bagi setiap orang yang percaya kepada-Nya. Kehidupan yang Ia tawarkan adalah kehidupan yang berkelimpahan di dunia ini dan kehidupan yang tidak pernah berakhir di surga bersama-Nya.
Klaim Eksklusif yang Mengubah Dunia
Bagian kedua dari ayat ini, "Tidak ada seorang pun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku," adalah klaim yang paling penting dan sering menjadi bahan perdebatan. Klaim ini menegaskan bahwa Yesus adalah satu-satunya perantara yang sah antara manusia dan Allah. Bagi umat Kristen, ini bukanlah pernyataan intoleran, melainkan pernyataan kasih dari Juruselamat yang menawarkan satu-satunya solusi nyata untuk masalah dosa dan perpisahan dengan Tuhan.
Kesimp**annya, Yohanes 14:6 adalah undangan terbuka sekaligus pernyataan otoritas ilahi. Ini adalah undangan untuk menemukan jalan, kebenaran, dan hidup dalam satu pribadi—Yesus Kristus—dan keyakinan bahwa di luar diri-Nya, tidak ada jalan lain menuju Bapa.

Hakim-Hakim 3:12-30"Dijajah Karena Dosa, Diselamatkan Karena Tobat"Dijajah Karena DosaAyat 12 dengan jelas menyatakan, "...
09/08/2025

Hakim-Hakim 3:12-30
"Dijajah Karena Dosa, Diselamatkan Karena Tobat"
Dijajah Karena Dosa
Ayat 12 dengan jelas menyatakan, "Tetapi orang Israel melak*kan p**a apa yang jahat di mata TUHAN; lalu Eglon, raja Moab, diberi TUHAN kuasa atas orang Israel, oleh sebab mereka telah melak*kan apa yang jahat di mata TUHAN."
Bangsa Israel kembali jatuh dalam dosa setelah masa damai. Mereka melupakan Allah yang telah menyelamatkan mereka dan menyembah ilah-ilah lain. Dosa inilah yang membuka pintu bagi musuh untuk menindas mereka. Akibatnya, mereka dijajah oleh Eglon, raja Moab, selama delapan belas tahun. Penjajahan ini bukanlah sebuah kebetulan, melainkan konsekuensi yang diizinkan Tuhan atas ketidaktaatan mereka. Ini adalah sebuah pengingat yang kuat bahwa dosa selalu membawa konsekuensi yang merugikan, baik secara fisik maupun spiritual.
Diselamatkan Karena Tobat
Dalam penderitaan dan penindasan, orang Israel akhirnya menyadari kesalahan mereka. Ayat 15 mencatat, "Lalu berseru-serulah orang Israel kepada TUHAN, maka TUHAN membangkitkan bagi mereka seorang penyelamat, yakni Ehud, anak Gera, orang Benyamin, seorang yang kidal."
Ketika mereka berseru kepada Tuhan, artinya mereka merendahkan diri, mengakui dosa, dan bertobat. Tanggapan Tuhan atas pertobatan mereka sangat luar biasa. Dia tidak membiarkan mereka dalam penderitaan. Tuhan mengutus Ehud, seorang yang unik karena kidal, untuk menjadi alat keselamatan-Nya. Ehud, dengan keberanian dan strategi yang cerdik, berhasil membunuh Raja Eglon dan memimpin bangsa Israel untuk mengalahkan orang Moab. Kemenangan ini bukan semata-mata karena kecerdikan Ehud, melainkan karena pertolongan Tuhan yang menjawab seruan pertobatan umat-Nya.
Pelajaran untuk Kita
Kisah Ehud dan bangsa Israel mengajarkan kita sebuah siklus yang berharga: dosa → penderitaan → pertobatan → pembebasan.
• Dosa membawa penderitaan. Ketika kita menjauh dari Tuhan dan hidup dalam dosa, kita membuka diri pada "penjajahan" atau kesulitan dalam hidup, entah itu dalam bentuk kecemasan, kegagalan, atau penderitaan lainnya.
• Pertobatan membawa pembebasan. Namun, sama seperti bangsa Israel, ketika kita menyadari kesalahan kita, merendahkan diri, dan berseru kepada Tuhan dengan hati yang tulus, Dia selalu siap mendengarkan dan mengampuni. Tuhan akan membangkitkan "Ehud-Ehud" dalam hidup kita, yaitu jalan keluar, pertolongan, atau kekuatan untuk mengatasi masalah.
Renungan ini mengundang kita untuk terus introspeksi diri. Apakah ada "dosa" yang masih menjajah hidup kita? Jika ya, marilah kita belajar dari Hakim-Hakim 3:12-30. Jangan tunda pertobatan. Berserulah kepada Tuhan, karena Dia adalah Allah yang setia, yang selalu menyediakan jalan keluar bagi setiap anak-Nya yang bertobat dan kembali kepada-Nya.
Tuhan Yesus memberkati.

Pernahkah kita merasa kesal atau marah ketika melihat seseorang yang kita anggap tidak pantas, justru menerima kebaikan ...
09/08/2025

Pernahkah kita merasa kesal atau marah ketika melihat seseorang yang kita anggap tidak pantas, justru menerima kebaikan atau pengampunan? Inilah yang dialami oleh Yunus. Setelah ia berhasil menyampaikan pesan Tuhan dan seluruh penduduk Niniwe bertobat, Allah pun mengampuni mereka. Namun, alih-alih bersukacita, Yunus justru marah dan kecewa. Yunus mengira bahwa kasih Allah hanya terbatas pada bangsa Israel saja. Ia ingin melihat Niniwe, musuh bebuyutan Israel, dihancurkan sesuai dengan apa yang telah ia nubuatkan....

Pernahkah kita merasa kesal atau marah ketika melihat seseorang yang kita anggap tidak pantas, justru menerima kebaikan atau pengampunan? Inilah yang dialami oleh Yunus. Setelah ia berhasil menyamp…

Address

Biloto
Soe
85542

Alerts

Be the first to know and let us send you an email when KACA MATA IMAN posts news and promotions. Your email address will not be used for any other purpose, and you can unsubscribe at any time.

Share