
04/05/2025
Sebanyak 28 orang diamankan oleh jajaran Polsek Cisauk di Jalan Raya Puspiptek, Kecamatan Setu, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) dalam operasi cipta kondisi yang digelar pada Minggu (4/5/2025). Dalam patroli yang berlangsung hingga pukul 03.00 WIB tersebut, polisi berhasil menyita sejumlah barang bukti.
Kapolsek Cisauk, AKP Dhady Arsya merinci adapun barang bukti yang turut diamankan diantaranya tiga bom molotov, dua botol minuman keras, satu buah kunci inggris, dan delapan unit sepeda motor.
Dhady mengatakan, operasi yang ia pimpin itu menyisir sejumlah titik rawan di wilayah hukum Polsek Cisauk, seperti Jalan Raya Lapan Cisauk, Suradita, Jalan Lingkar Selatan, Golden Park 3, Keranggan, hingga Jalan Raya Puspiptek, Kelurahan Setu.
“Patroli ini bertujuan untuk mencegah terjadinya tawuran dan tindak kriminal lainnya di wilayah kami. Dari hasil kegiatan, kami amankan 28 orang yang terdiri dari 11 orang dewasa (usia 18–21 tahun) dan 17 orang anak (usia 14–18 tahun),” ujarnya saat dikonfirmasi.
Tiga dari mereka diketahui sebagai pembuat bom molotov, yakni satu orang dewasa dan dua orang di bawah umur. Para pelaku sebagian besar masih berstatus pelajar, sementara sisanya diketahui putus sekolah, menganggur, atau sudah bekerja.
“Pembuat molotov 3 org (1 orang dewasa, 2 orang anak). Sebagian besar yang diamankan masih sekolah dan putus sekolah atau menganggur, sebagian lagi sudah kerja,” jelasnya.
Dhady menyampaikan bahwa semuanya masih diamankan di Mapolsek Cisauk. Kata dia, pihaknya tengah memanggil orang tua, pihak RT setempat, dan perwakilan sekolah guna proses pembinaan dan pendataan lebih lanjut.
“Situasi saat ini dalam keadaan aman dan kondusif. Semuanya masih di Mapolsek Cisauk. Lagi panggil orang tua, RT dan pihak sekolah,” pungkasnya.
_