Borneo Info News

  • Home
  • Borneo Info News

𝗜𝗻𝗳𝗼𝗿𝗺𝗮𝘀𝗶 𝗩𝗶𝗿𝗮𝗹 & 𝗛𝗶𝗯𝘂𝗿𝗮𝗻 𝗧𝗲𝗿𝘂𝗽𝗱𝗮𝘁𝗲
PT BORNEO INFO NEWS
AHU-0027474.AH.01.01.Tahun 2025
NPWP: 1000 0000 0354 2268
NIB: 0207250070674
Untuk Pemasangan Iklan, Hubungi Admin

👀Banjarmasin, borneoinfonews.com – PT Federal International Finance (FIFGROUP) Cabang Banjarmasin akhirnya angkat bicara...
26/07/2025

👀

Banjarmasin, borneoinfonews.com – PT Federal International Finance (FIFGROUP) Cabang Banjarmasin akhirnya angkat bicara dengan menunjukkan bukti pembayaran dan dokumentasi internal sebagai tanggapan atas dugaan pelanggaran penggunaan listrik yang dilayangkan PLN UP3 Banjarmasin. Mereka menyayangkan sikap PLN yang dinilai tidak menjawab inti keberatan dan justru mengambil langkah penindakan yang dinilai sepihak dan intimidatif.

Ketegangan antara dua institusi ini mencuat ke publik setelah pada Selasa (22/7), kantor FIFGROUP di Jalan G. Subroto didatangi oleh petugas PLN bersama aparat keamanan untuk melakukan pemutusan sementara aliran listrik. Langkah ini diambil setelah PLN mengeluarkan tagihan susulan senilai Rp185 juta atas dugaan pelanggaran Golongan II akibat segel kWh meter yang diklaim rusak.

Namun, pihak FIFGROUP membantah keras tuduhan tersebut dan menyatakan bahwa seluruh pembayaran listrik telah dilakukan secara otomatis dan tercatat tanpa pernah menunggak.

“Kami memiliki bukti kuat, mulai dari histori pembayaran, CCTV, hingga dokumentasi teknis internal. Kalau memang ada kesalahan, kenapa tidak sejak dulu disampaikan? Kenapa tiba-tiba mundur lima tahun dan langsung tagih Rp180 juta lebih?” ujar Wardin, perwakilan manajemen FIFGROUP.

“Tanggapan PLN atas surat keberatan kami pun hanya bersifat normatif. Mereka bilang sesuai prosedur, sesuai aturan. Tapi substansi inti tidak dijawab: kenapa bisa ada selisih yang begitu besar, dan kenapa tidak ada upaya mediasi yang sungguh-sungguh?” tambahnya.

Berita Selengkapnya:
https://www.borneoinfonews.com/2025/07/25/fifgroup-kecewa-tanggapan-pln-tak-jawab-inti-masalah-penindakan-dinilai-sepihak/

😶‍🌫️FIFGROUP vs PLN Banjarmasin, Tagihan Rp185 Juta Jadi SengketaSuasana menegangkan terjadi di kantor FIFGROUP Jalan Ga...
24/07/2025

😶‍🌫️
FIFGROUP vs PLN Banjarmasin, Tagihan Rp185 Juta Jadi Sengketa

Suasana menegangkan terjadi di kantor FIFGROUP Jalan Gatot Subroto Banjarmasin saat PLN mendatangi lokasi bersama aparat keamanan, untuk mencabut aliran listrik karena dugaan selisih tagihan selama lima tahun terakhir.

FIFGROUP menolak keras dan menyatakan tidak pernah menunggak. Sistem pembayaran disebut otomatis dan tercatat rapi. Mereka mempertanyakan dasar tagihan dan menyebut tindakan PLN sebagai intimidatif serta berpotensi melanggar UU Perlindungan Konsumen.

PLN menyatakan prosedur berjalan sesuai ketentuan. Temuan segel rusak dan uji teknis menunjukkan meteran tidak mencatat dengan akurat, sehingga muncul tagihan susulan.

Kini, publik menyoroti isu transparansi dan akuntabilitas. Persoalan ini menyentuh hak konsumen, prosedur layanan publik, dan kepercayaan terhadap lembaga negara.

Bagaimana menurutmu?
Apakah langkah PLN sudah tepat atau justru merugikan pelanggan?

Kadap Banar😌Setahun Gelap Gulita, Jembatan Awang Bangkal Penghubung Jalan Banjarbaru–Batulicin Dikeluhkan Warga: “Rawan ...
22/07/2025

Kadap Banar😌
Setahun Gelap Gulita, Jembatan Awang Bangkal Penghubung Jalan Banjarbaru–Batulicin Dikeluhkan Warga: “Rawan Kecelakaan, Ada Lubang & Truk Sering Berhenti Tengah Jembatan!”

Banjarbaru, Borneoinfonews.com – Jembatan Awang Bangkal yang membentang sepanjang 120 meter dan menjadi akses utama menuju Jalan Gubernur Sahbirin Noor atau jalur alternatif Banjarbaru–Batulicin, kini dikeluhkan warga. Sudah lebih dari setahun gelap gulita, selain itu lubang dan gundukan di tengah jembatan juga membahayakan pengguna jalan.

Aspuadi, warga Desa Awang Bangkal Timur, menyebut kondisi jembatan semakin mengkhawatirkan.

“Cuma satu lampu yang hidup, itu pun redup. Ditambah ada lubang dan gundukan di tengah jembatan. Rawan sekali kecelakaan, apalagi malam hari,” ujarnya, Senin (22/7/2025).

Tak hanya itu, truk-truk besar juga sering berhenti di tengah jembatan, menambah potensi bahaya.

“Kadang siang, kadang malam. Hampir tiap hari ada aja truk berhenti di situ. Saya khawatir jembatan juga cepet rusak, Sangat Bahaya,” tegasnya.

Padahal, jembatan ini dibangun dengan konstruksi struktur baja komposit I dan U-girder oleh Dinas PUPR Kalsel, Bidang Bina Marga, diresmikan tahun 2020. Proyek bernilai puluhan miliar rupiah itu dikerjakan oleh PT Pandji Pratama Indonesia.

Sayangnya, kemegahan fisik tak diikuti perawatan dan pengawasan yang serius.

“Masa jembatan semegah ini dibiarkan gelap dan berlubang? Ini jalan utama provinsi, bukan jalan desa,” kata Apu.

Aspuadi juga mengaku bingung harus mengadu ke mana.

“Kami masyarakat kecil cuma bisa berharap. Kalau menunggu korban dulu baru diperbaiki, itu keterlaluan,” ujarnya.

Warga berharap Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan dan dinas terkait segera turun tangan. Penerangan, perbaikan lubang, dan pengawasan kendaraan berat dinilai mendesak agar jembatan tak menjadi “perangkap maut” di malam hari.

“Ini bukan masalah kecil, ini soal keselamatan!” tutup Apu. (bin/Rasyad)

Kenapa Harus ditandai Cil🤔Ajudan Gubernur Kaltim Diduga Intimidasi Wartawan, Biro Adpim: Hanya Respons EmosionalSamarind...
22/07/2025

Kenapa Harus ditandai Cil🤔
Ajudan Gubernur Kaltim Diduga Intimidasi Wartawan, Biro Adpim: Hanya Respons Emosional

Samarinda, Borneoinfonews.com – Seorang asisten pribadi Gubernur Kaltim, Rudy Mas’ud, diduga melakukan intimidasi terhadap wartawan saat sesi doorstop usai acara kerja sama lingkungan di Kantor Gubernur, Senin (21/7/2025).

Wartawan yang bertanya soal ketidakhadiran Gubernur dalam paripurna DPRD diinterupsi ajudan perempuan dengan ucapan, “Sudah selesai… tandai, tandai.” Dua ajudan kemudian mendatangi wartawan dan menanyakan asal medianya.

Ketua PWI Kaltim, Abdurrahman Amin, mengecam insiden tersebut sebagai bentuk intervensi terhadap kebebasan pers. “Kalau tidak ingin menjawab, cukup sampaikan dengan elegan, bukan dengan intimidasi,” tegasnya.

Kepala Biro Adpim Setda Kaltim, Syarifah Alawiyah, mengklarifikasi bahwa insiden terjadi karena kelelahan dan keterbatasan waktu. “Tidak ada niat mengintimidasi. Kami tetap menghargai peran media,” ujarnya.
(Bin/KaltimToday)

🥲Keadilan Lebih Nyata Untuk Orang Berduit.MARTAPURA – Drama hukum kembali menimpa Kakek Kahfi (74), warga lanjut usia ya...
15/06/2025

🥲Keadilan Lebih Nyata Untuk Orang Berduit.

MARTAPURA – Drama hukum kembali menimpa Kakek Kahfi (74), warga lanjut usia yang tengah berjuang mencari keadilan melalui upaya hukum terakhir: Peninjauan Kembali (PK). Setelah divonis satu tahun penjara oleh Mahkamah Agung (MA) dalam kasus dugaan penyerobotan tanah, ia kini menggantungkan harapan pada majelis hakim Pengadilan Negeri (PN) Martapura.

Didampingi tim penasihat hukumnya, Kakek Kahfi hadir dalam sidang perdana PK pada Kamis (12/6/2025) siang. Sidang yang dipimpin Hakim Ketua Rio Soekarno, S.H., dengan Jaksa Penuntut Umum Romli, S.H., mengagendakan pembacaan memori PK serta pengecekan identitas para pihak.

Dalam memori PK, tim penasihat hukum mengungkap sejumlah kejanggalan, termasuk perbedaan signifikan terkait **lokasi objek tanah** yang disengketakan. Kuasa hukum Dedy Soegianto, S.H., menyebutkan bahwa tanah milik kliennya berada di **kilometer 17,5 Jalan Gubernur Soebardjo**, sementara pihak pelapor menyatakan lahannya berada di **kilometer 19 lebih**.

“Kalau dari lokasi fisik saja sudah berbeda, bagaimana bisa objek yang disengketakan dianggap sama? Ini bentuk kekeliruan nyata,” tegas Dedy.

Sementara itu, Arizo, S.H., juga menyoroti inkonsistensi keterangan saksi dari pihak Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Banjar yang berbeda antara pernyataan tertulis dan kesaksian di tingkat banding.

“Saksi dari BPN menyebut hal yang berbeda dari keterangan awal. Ini menjadi kejanggalan yang sangat krusial,” ungkap Arizo.

Pihak kuasa hukum berharap majelis hakim dapat melihat fakta tersebut sebagai alasan kuat untuk mengabulkan PK dan mengembalikan hak-hak Kakek Kahfi, termasuk atas kepemilikan lahannya.

Langsung Dieksekusi Setelah Sidang

Ironisnya, hanya beberapa jam setelah menghadiri sidang PK, malam harinya Kakek Kahfi langsung dieksekusi oleh pihak Kejaksaan Negeri Banjar dan dijebloskan ke Lapas Banjarbaru.

Kepala Seksi Pidana Umum Kejari Banjar, Radityo Wisnu Aji, menyatakan bahwa eksekusi dilakukan berdasarkan “kesepakatan” dengan tim kuasa hukum setelah sidang PK.

Namun pernyataan tersebut dibantah keras oleh penasihat hukum Kakek Kahfi, Oriza Sativa Tanau.

Lanjut Kolom komentar 👇

🥱BANJARMASIN, – Mantan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Kalimantan Selatan, Ahmad Solhan, ...
12/06/2025

🥱

BANJARMASIN, – Mantan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Kalimantan Selatan, Ahmad Solhan, menghadapi tuntutan berat dari Jaksa Penuntut Umum (JPU) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam persidangan di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Banjarmasin, Rabu (11/6/2025).

Sidang kasus dugaan korupsi di Pengadilan Tipikor Banjarmasin ini menghadirkan 4 orang terdakwa, yakni mantan Kepala Dinas PUPR Kalsel, Ahmad Solhan, Kabid Cipta Karya Yulianti, Febry dan H Ahmad (swasta atau pengurus salah satu yayasan di Martapura).

Jaksa Penuntut Umum (JPU) dari KPK, Mier Simanjuntak dalam sidang ini menyampaikan sejumlah bukti dan keterangan saksi yang membuktikan terdakwa mantan Kadis PUPR Kalsel melakukan tindak pidana korupsi.

Source: kbknews
Berita Selengkapnya:
https://kbk.news/mantan-kadis-pupr-kalsel-solhan-dituntut-kpk-58-tahun-penjara-dengan-uang-pengganti-rp16-miliar/

👀 Balangan, borneoinfonews.com – Seorang pria berseragam dinas Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Balangan menjadi sorotan pu...
12/06/2025

👀

Balangan, borneoinfonews.com – Seorang pria berseragam dinas Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Balangan menjadi sorotan publik setelah terekam asyik bermain game sambil melakukan siaran langsung (live) di TikTok diduga saat jam kerja. Aksinya yang dinilai kurang pantas itu viral di berbagai platform media sosial sejak Rabu (11/6/2025).

Dalam video yang beredar, pria tersebut tampak duduk di sebuah meja yang diduga berada di area resepsionis Sekretariat Daerah Kabupaten Balangan. Ia tampak santai bermain game sambil berbincang dengan seseorang pria berseragam satpol pp di sampingnya, padahal saat live menunjukkan sedang berada dalam jam kerja.

Dihimpun dari berbagai sumber, menanggapi hal ini pemkab balangan melalui Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Kabupaten Balangan, Sufrianor, membenarkan bahwa pria dalam video itu adalah tenaga kontrak di lingkungan Pemkab Balangan.

“Yang bersangkutan memang tenaga di Kantor Bupati Balangan, bukan Aparatur Sipil Negara (ASN),” kata Sufrianor, Kamis (12/6/2025).

Tak menunggu lama, Sufrianor menegaskan bahwa pihaknya langsung mengambil langkah tegas. Terhitung Kamis, pria tersebut sudah tidak lagi bertugas di meja resepsionis dan telah dipindahkan menjadi tenaga kebersihan taman.

“Tindakan cepat kami ambil sebagai bentuk penegakan disiplin, Kami sudah mengambil tindakan tegas dengan memberikan surat peringatan kepada yang bersangkutan. Sebelumnya, ia bertugas sebagai resepsionis. Terhitung mulai hari ini, ia telah dipindahkan dan ditempatkan sebagai petugas kebersihan taman,” ujar Sufrianor.

Ia juga menyampaikan bahwa perilaku tersebut jelas tidak mencerminkan etika kerja di lingkungan pemerintahan. Pemkab Balangan, lanjutnya, berkomitmen menciptakan kultur kerja yang profesional dan produktif, baik bagi ASN maupun non-ASN.

“Disiplin dan etika kerja adalah prinsip yang harus dijunjung tinggi di setiap lini pelayanan publik,” tegasnya.

😶‍🌫️Banjarmasin, borneoinfonews.com – Fenomena aparatur negara yang asyik membuat konten media sosial saat jam kerja kem...
11/06/2025

😶‍🌫️
Banjarmasin, borneoinfonews.com – Fenomena aparatur negara yang asyik membuat konten media sosial saat jam kerja kembali jadi sorotan. Terbaru, seorang pria berseragam ASN terekam tengah bermain game sambil live TikTok di area kantor pemerintahan. Video tersebut viral dan menimbulkan gelombang kritik di tengah masyarakat. Rabu, (11/06/25).

Menanggapi hal itu, Anggota Komisi IV DPRD Kalimantan Selatan, Habib Umar Hasan Alie Bahasyim, angkat bicara. Ia mengingatkan seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN), tenaga honorer, dan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (P3K) agar tidak memanfaatkan jam kerja untuk hal-hal yang tak berkaitan dengan tugas pelayanan publik.

“Kami minta ketegasan dari kepala SKPD. Jangan sampai ASN justru sibuk jadi konten kreator di saat mereka seharusnya melayani masyarakat,” Ungkap Habib Umar kepada pewarta.

Menurutnya, kebebasan berekspresi di media sosial memang tidak dilarang, namun harus ada batas etik, terlebih jika menyangkut profesi ASN yang melekat sebagai pelayan publik.

“Kalau itu konten kegiatan instansi, itu lain soal. Tapi kalau hanya sekadar live TikTok tanpa faedah, apalagi sambil main game, jelas itu tidak etis dan mencoreng nama baik institusi,” tegas politisi dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini.

Era Digital, Citra ASN Dipertaruhkan
Legislator Kalsel ini menyebut, di tengah keterbukaan informasi saat ini, setiap perilaku aparatur negara sangat mudah terpantau publik. Video, foto, atau ucapan yang kurang pantas bisa menyebar dalam hitungan menit dan menimbulkan persepsi negatif terhadap institusi pemerintahan secara umum.

“Citra ASN adalah wajah negara. Jika satu orang bikin ulah, bisa berdampak ke seluruh instansi,” Serunya.

Ia juga menyinggung soal rasionalisasi anggaran negara, di mana banyak kegiatan publik harus dikurangi akibat keterbatasan anggaran. Dalam kondisi demikian, sikap ASN harusnya menunjukkan empati, bukan justru mempertontonkan perilaku tak pantas.

Berita Selengkapnya:
https://www.borneoinfonews.com/2025/06/11/habib-umar-hasan-soroti-asn-live-tiktok-minta-kepala-skpd-bertindak-tegas/

05/06/2025

Banjarbaru, borneoinfonews.com – Sebagai bentuk kepedulian terhadap pelestarian lingkungan, PLN Unit Pelaksana Transmisi (UPT) Banjarbaru menyalurkan bantuan melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) di kawasan Taman Hutan Raya (Tahura) Sultan Adam pada Senin (2/6/2025). Kegiatan yang berlangsung mulai 2 hingga 5 Juni 2025 ini dipusatkan di Café Tahura Sultan Adam dan dirangkai dengan pelatihan bagi Masyarakat Peduli Api (MPA).

Dalam program tersebut, PLN menyerahkan bantuan berupa 75 set Alat Pelindung Diri (APD) pemadam kebakaran, sepatu safety, helm, handy talky (HT), serta berbagai perlengkapan pendukung lainnya yang sangat dibutuhkan oleh para relawan MPA.

Manager PLN UPT Banjarbaru, Akhmad Fauzan, mengatakan bahwa pihaknya tidak hanya memberikan bantuan fisik, tetapi juga memfasilitasi pelatihan bagi anggota MPA sebagai bagian dari upaya peningkatan kapasitas masyarakat dalam mencegah kebakaran hutan dan lahan.

“PLN menyerahkan beberapa bantuan APD seperti baju tahan api, helm, HT, dan juga mendukung pelatihan. Kami hadir untuk ambil peran dalam pelestarian lingkungan dan pemberdayaan masyarakat,” ujar Fauzan kepada pewarta.

Ia menambahkan, tahun sebelumnya PLN turut terlibat dalam kegiatan penghijauan di Tahura dan menerima penghargaan nasional Latopi Award di Jakarta.

“Tahun lalu kami ikut penghijauan dan tahun ini kami lanjutkan kerja sama dengan Tahura. Mudah-mudahan bisa terus berlanjut,” katanya.

Fauzan menegaskan bahwa program TJSL PLN bersifat berkelanjutan dan pihaknya telah berkomitmen untuk terus mendukung kebutuhan masyarakat di kawasan konservasi.

“Ini kali kedua kami memberikan bantuan untuk Tahura. Tahun lalu kami tanam pohon dan bantu taman bermain di Bukit Batu. Tahun depan insyaallah akan ada lagi,” ucapnya.

Sementara itu, Kepala UPT Tahura Sultan Adam, Ainun Jariah, menyampaikan terima kasih atas dukungan PLN. Menurutnya, bantuan APD tahan api sangat penting bagi anggota MPA, yang selama ini belum memiliki perlengkapan tersebut.

“Dari 24 desa di lingkup Tahura, sekitar 20 desa tergolong kawasan lahan kritis. Kami sudah bentuk 19 kelompok MPA, masing-masing 15 orang. Bantuan ini sangat membantu kegiatan pencegahan karhutla,” jelas Ainun.

Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam menjaga kelestarian lingkungan.

“Pelestarian hutan bukan hanya tanggung jawab pemerintah. Dengan adanya program dari PLN, kami merasa sangat terbantu. PLN kini menjadi mitra penting kami dalam menjaga konservasi Tahura Sultan Adam,” tutupnya.

(bin/rasyad)
https://www.borneoinfonews.com/2025/06/02/dukung-pelestarian-hutan-pln-upt-banjarbaru-fasilitasi-bantuan-apd-dan-pelatihan-mpa-di-tahura/

Address


Telephone

+6281350460065

Website

https://www.borneoinfonews.com/, http://www.borneoinfonews.com/

Alerts

Be the first to know and let us send you an email when Borneo Info News posts news and promotions. Your email address will not be used for any other purpose, and you can unsubscribe at any time.

Contact The Business

Send a message to Borneo Info News:

Shortcuts

  • Address
  • Telephone
  • Alerts
  • Contact The Business
  • Claim ownership or report listing
  • Want your business to be the top-listed Media Company?

Share