Prokopim Sumba Barat

Prokopim Sumba Barat Berita Kegiatan Pimpinan Daerah Kabupaten Sumba Barat.

Bagian Protokol Dan Komunikasi Pimpinan
Sekretariat Daerah Kabupaten Sumba Barat
Provinsi Nusa Tenggara Timur

Bupati dan Wakil Bupati Sumba Barat Ikuti Peluncuran Kelembagaan 80.000 Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih secara Virtu...
21/07/2025

Bupati dan Wakil Bupati Sumba Barat Ikuti Peluncuran Kelembagaan 80.000 Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih secara Virtual,Sumba Barat Dukung Era Baru Koperasi Desa Indonesia
===========================================

Bupati dan Wakil Bupati Sumba Barat bersama jajaran, mengikuti secara daring (Zoom) peluncuran kelembagaan 80.000 Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih se-Indonesia yang digelar serentak dari Kabupaten Klaten, Jawa Tengah pada Senin, 21 Juli 2025.
Turut hadir secara virtual dalam kegiatan ini Dandim 1613 Sumba Barat, Ketua DPRD, Sekda, Kepala Kejaksaan Negeri, Kapolres, Asisten Sekda, Kepala PDUK, camat, dan lurah Dan kepala desa dari Sumba Barat.

Pembukaan dan Laporan Menteri Koordinator Bidang Pangan
Acara nasional ini dibuka dengan laporan langsung dari Menteri Koordinator Bidang Pangan dan Ketua Satgas Koperasi Merah Putih, Zulkifli Hasan. Ia mengumumkan bahwa target pembentukan 80.000 koperasi telah terlampaui secara hukum, dengan terbentuknya 80.081 koperasi di seluruh Indonesia. Kehadiran koperasi ini diharapkan mampu melahirkan wajah baru koperasi Indonesia yang modern, efektif, dan memberdayakan petani dengan mengedepankan prinsip gotong royong serta ekonomi kerakyatan.

Zulkifli Hasan menegaskan peluncuran kelembagaan Kopdes Merah Putih ini adalah langkah strategis memperkuat ketahanan pangan nasional, kedaulatan ekonomi desa, serta pemberdayaan rakyat melalui sistem koperasi modern yang inklusif dan adil. Ia juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat dan menyatakan bahwa dalam tiga bulan ke depan, seluruh koperasi desa ditargetkan telah beroperasi penuh. Dalam tiga hingga empat tahun, diproyeksikan akan tumbuh sentra usaha dan unit-unit yang semakin menggerakkan ekonomi desa di seluruh Indonesia.

Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, secara resmi menekan tombol sirene sebagai penanda peluncuran nasional kelembagaan koperasi desa. Dalam arahannya, Presiden menegaskan filosofi koperasi sebagai alat kaum lemah yang apabila bersatu akan menjadi kekuatan besar, diibaratkan seperti sapu lidi—satu lidi lemah, namun menjadi kuat jika disatukan.

Konsep koperasi, menurut Presiden, adalah gotong royong menuju kemandirian ekonomi. Melalui kelembagaan koperasi, pemerintah berupaya menekan praktik percaloan dan rentenir, mempermudah akses kebutuhan pokok serta layanan keuangan, dan memastikan bantuan pemerintah sampai ke penerima yang berhak.

Peluncuran Kopdes Merah Putih merupakan tindak lanjut dari UUD 1945 Pasal 33, menuju sistem ekonomi berkeadilan dan berpihak kepada rakyat. Program ini bukan sekadar formalitas, tapi awal era baru pemberdayaan ekonomi desa melalui sinergi pemerintah dengan masyarakat serta kekuatan koperasi lokal secara berkelanjutan.

Partisipasi aktif Pemerintah Kabupaten Sumba Barat dalam kegiatan nasional ini menegaskan dukungan penuh terhadap gerakan koperasi modern dan upaya penguatan ekonomi kerakyatan. Pemerintah daerah berkomitmen mendampingi dan memperkuat koperasi desa sebagai pilar penggerak ekonomi, pemberdayaan petani, serta penguatan potensi lokal berbasis gotong royong.

Prokopim Sumba Barat

Sorotan

21/07/2025

Peluncuran Kelembagaan 80.000 Koperasi Desa/ Kelurahan Merah Putih se Indonesia.

WAKIL BUPATI SUMBA BARAT PIMPIN APEL KESATUAN, TEGASKAN DISIPLIN DAN PENEGAKAN KETERTIBAN===============================...
21/07/2025

WAKIL BUPATI SUMBA BARAT PIMPIN APEL KESATUAN, TEGASKAN DISIPLIN DAN PENEGAKAN KETERTIBAN
==============================================================

Waikabubak— Wakil Bupati Sumba Barat Thimotius Tede Ragga, S.Sos memimpin Apel Kesatuan di halaman Kantor Bupati, Senin pagi (21/7/2025). Apel ini diikuti oleh jajaran ASN. Dalam arahannya, Wakil Bupati menegaskan kembali pentingnya menjaga disiplin kerja diseluruh lini pelayanan publik. Bupati mengingatkan para ASN dan aparat untuk menjadi contoh dalam menaati aturan serta melayani masyarakat dengan baik dan tepat waktu.

Selain itu, Wakil Bupati juga menyoroti persoalan peredaran minuman keras (miras) yang masih meresahkan masyarakat. Bupati meminta aparat penegak hukum bekerja sama dengan pemerintah daerah untuk memberantas peredaran miras yang menjadi salah satu pemicu gangguan kamtibmas.

Wakil Bupati juga menginstruksikan peningkatan upaya menjaga kebersihan pasar dan lingkungan, serta menegakkan ketertiban umum dipusat-pusat keramaian. Wakil Bupati mengajak seluruh pihak untuk bersinergi menciptakan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) yang kondusif demi mendukung pembangunan daerah.

"Disiplin, ketertiban, dan kebersihan adalah cermin kemajuan sebuah daerah. Mari kita tunjukkan bahwa kita mampu menjaga semua ini untuk masa depan Sumba Barat yang lebih baik," tegas Wakil Bupati Thimo Ragga

Apel Kesatuan ini juga menjadi momentum evaluasi kinerja dan penguatan komitmen bersama dalam menjalankan program-program pemerintah daerah secara optimal. *Red.Prokopim/NG

TURNAMEN SEPAK BOLA PEMUDA CUP I SUMBA BARAT 2025 RESMI DITUTUP ASISTEN III=============================================...
21/07/2025

TURNAMEN SEPAK BOLA PEMUDA CUP I SUMBA BARAT 2025 RESMI DITUTUP ASISTEN III
===============================================================

Waikabubak,— Mewakili Bupati dan Wakil Bupati Sumba Barat, Asisten III Ledi Lagu, SH bagian administrasi Umum Sekretariat Daerah menutup secara resmi Turnamen Sepak Bola Pemuda Cup I Tingkat Kabupaten Sumba Barat Tahun 2025 bertempat di Stadion Manda Elu. Sabtu, 19 Juli 2025

Penutupan berlangsung meriah dihadiri jajaran Forkopimda, para staf ahli, kepala perangkat daerah, camat, pengurus KONI dan Askab PSSI, serta para atlet dan masyarakat yang memenuhi area pertandingan.

Dalam sambutan yang dibacakan oleh Asisten III, Bupati Sumba Barat menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak atas kerja sama dan dukungannya selama pelaksanaan turnamen yang berlangsung lebih dari tiga minggu ini dalam suasana aman, tertib, dan kondusif.

“Turnamen ini bukan sekadar ajang kompetisi, tetapi juga wadah pembinaan untuk melahirkan atlet-atlet muda berprestasi serta menyalurkan minat dan bakat generasi muda di cabang olahraga sepak bola,” ujarnya.

Turnamen yang diikuti oleh 23 tim sepak bola dari berbagai kecamatan ini berhasil menyedot perhatian masyarakat luas. Dalam kesempatan itu, Asisten III mengucapkan selamat kepada para tim yang berhasil meraih juara dan berpesan agar tidak cepat berpuas diri serta terus berlatih untuk prestasi lebih tinggi lagi. Sementara bagi tim yang belum berhasil, ia menyampaikan agar tetap semangat karena peluang juara masih terbuka di masa depan.

Asisten III juga mengingatkan pengurus KONI dan Askab PSSI untuk terus meningkatkan peran dan fungsinya dalam membina atlet muda dan memotivasi semangat berkompetisi yang sehat, sehingga talenta-talenta Sumba Barat bisa menembus ajang nasional.

Dengan mengucap syukur kepada Tuhan Yang Maha Kuasa, ia pun secara resmi menutup turnamen sambil berharap kegiatan serupa dapat terus berlanjut di tahun-tahun mendatang.

Menteri Transmigrasi Kunjungi Sumba Barat : Dorong Pembangunan Kawasan, Pengentasan Kemiskinan, dan Sinergi Pariwisata==...
20/07/2025

Menteri Transmigrasi Kunjungi Sumba Barat : Dorong Pembangunan Kawasan, Pengentasan Kemiskinan, dan Sinergi Pariwisata
==========================================

Waikabubak, Sumba Barat – Wakil Bupati Sumba Barat, didampingi Kapolres Sumba Barat, Kasdim, Kepala Dinas Nakertrans, Kepala Dinas Pariwisata, serta jajaran pemerintah daerah, menerima kunjungan kerja Menteri Transmigrasi, Muhammad Iftitah Sulaiman Suryanagara, pada Sabtu (19/7/2025). Turut hadir jajaran pejabat utama Kementerian Transmigrasi, yaitu Sigit Mustofa Nuruddin (Dirjen Pembangunan & Pengembangan Kawasan Transmigrasi), Velix Vernando Wanggai (Dirjen Pengembangan Ekonomi & Pengembangan Masyarakat Transmigrasi), serta Ni Luh Putu Caosa Indryani (Staf Khusus Menteri).

Dalam pertemuan tersebut, Menteri Transmigrasi menegaskan bahwa konsep pembangunan transmigrasi saat ini tidak hanya berfokus pada lokasi transmigrasi semata, tetapi juga menyasar pengembangan masyarakat sekitar kawasan transmigrasi. “Tujuan utama kita adalah mempercepat pengentasan kemiskinan di wilayah transmigrasi dan sekitarnya. Karena itu, sinergi dengan masyarakat lokal sangat penting,” ujar Menteri Sulaiman.

Wilayah kecamatan Waokaka, Lamboya, dan Lamboya Barat telah masuk dalam Kawasan Transmigrasi Lamboya, sehingga terbuka peluang intervensi anggaran dari Kementerian Transmigrasi. Pada tahun ini, kementerian telah mengucurkan dana sebesar Rp2,8 miliar untuk pengaspalan jalan sepanjang 2 kilometer di kawasan transmigrasi Waimaringi, serta pembangunan toilet dan sarana air bersih di tiga sekolah sekitar kawasan transmigrasi.

Selain itu, program sertifikasi lahan di lokasi transmigrasi Elopare sebanyak 375 bidang dan di Hobajangi sebanyak 200 bidang juga telah mendapatkan alokasi anggaran, bersumber dari Kementerian Transmigrasi dan Dinas Nakertrans Provinsi NTT.

Untuk menambah nilai ekonomi kawasan, Menteri Sulaiman mengajak Dinas Nakertrans dan Dinas Pariwisata setempat berkolaborasi mengembangkan spot wisata di sekitar transmigrasi, seperti peluncuran home stay berbasis masyarakat dan pengembangan agrowisata guna menopang kebutuhan hotel-hotel sekitar.

Menteri juga mendorong dukungan terhadap program unggulan nasional “Transmigrasi Patriot” yang terdiri atas Ekspedisi Patriot dan Beasiswa Patriot. Dalam waktu dekat, dua tim ekspedisi yang berjumlah 14 orang akan turun di empat lokasi transmigrasi di Sumba Barat guna kajian potensi percepatan pengentasan kemiskinan.

Sementara itu, Wakil Bupati Sumba Barat,Thimotius Tede Ragga,S.Sos., menyampaikan apresiasi dan sejumlah harapan, di antaranya rehabilitasi kembali 125 rumah beserta fasilitas pendukung di Elopare, serta pembangunan 79 rumah baru di lokasi setelah sebelumnya hanya terbangun 50 unit dari total daya tampung 129 unit di Waimaringi. Wakil Bupati juga meminta dukungan pembangunan lokasi transmigrasi baru di Kabukarudi dan Tanarighu.

Menteri Sulaiman mengapresiasi Pemkab Sumba Barat atas komitmennya mendukung program transmigrasi nasional, terlihat dari alokasi pembangunan 55 unit rumah sejak tahun 2024 yang dibiayai oleh APBD. Ia berharap kolaborasi lintas sektor ini dapat mempercepat pengentasan kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Sumba Barat.

Prokopim Sumba Barat
berat
Sorotan

WAKIL BUPATI SUMBA BARAT SAMBUT KUNJUNGAN KONSULAT JENDERAL TIONGKOK, BAHAS PELUANG KERJA SAMA DI BIDANG EKONOMI, BUDAYA...
18/07/2025

WAKIL BUPATI SUMBA BARAT SAMBUT KUNJUNGAN KONSULAT JENDERAL TIONGKOK, BAHAS PELUANG KERJA SAMA DI BIDANG EKONOMI, BUDAYA, DAN PARIWISATA
===============================================================
Sumba Barat,— Wakil Bupati Sumba Barat, Thimotius Tede Ragga, S.Sos, menyambut dengan penuh kehangatan kunjungan perwakilan Konsulat Jenderal Tiongkok dari Denpasar di ruang kerjanya. Kunjungan tersebut dalam rangka menjajaki peluang kerja sama yang lebih erat antara Tiongkok dan Kabupaten Sumba Barat di berbagai bidang pembangunan daerah. Jumat 18/7/2025

Dalam sambutan Wakil Bupati Thimo Ragga menyampaikan rasa bangga dan terima kasih atas perhatian Konsulat Tiongkok terhadap Sumba Barat. Ia berharap kunjungan ini menjadi awal yang baik bagi kemitraan strategis yang bermanfaat bagi masyarakat daerah.

“Kehadiran Konsulat Jenderal Tiongkok merupakan sebuah kebanggaan bagi kami. Kami berharap kerja sama ini dapat membantu memenuhi kebutuhan daerah khususnya di bidang ekonomi, pertanian, sosial-budaya, dan lebih khusus lagi di bidang budaya. Kami juga berharap pariwisata kami dapat berkembang lebih baik lagi, tetap mempertahankan nilai-nilai budaya tradisional, religius, serta warisan leluhur,” tutur Wakil Bupati.

Turut hadir dalam pertemuan tersebut Kabag Tata Pemerintahan, Kadis Pendidikan, Plt. Kadis PUPR, Kepala Bapelitbangda, serta Kepala Dinas Pariwisata Sumba Barat.
Perwakilan Konsulat Tiongkok dalam kesempatan itu menyampaikan kesiapannya untuk memperdalam dan memperluas hubungan dengan masyarakat Sumba Barat melalui kerja sama dibidang ekonomi, budaya, dan promosi pariwisata. Konsulat juga menyampaikan saran agar ke depan ada jalur penerbangan langsung dari Labuan Bajo ke Sumba, tanpa harus transit di Bali, guna mempermudah akses wisatawan mancanegara.

Kepala Dinas Pariwisata Semuel Dato Mesa, S.Sos mengucapkan selamat datang kepada Konsulat Tiongkok dan mengapresiasi perhatian mereka pada potensi Sumba Barat. Kadis Pariwisata berharap kerja sama yang terjalin ke depan akan melahirkan pariwisata yang ramah terhadap manusia, budaya, dan lingkungan.

Selain itu, pihak Konsulat juga mendorong anak-anak Sumba untuk mulai belajar bahasa Mandarin sebagai bekal menghadapi peluang global. Wakil Bupati menyambut baik gagasan ini dengan syarat para pengajarnya berasal dari Tiongkok atau setidaknya benar-benar fasih berbahasa Mandarin dan Bahasa Indonesia.

Di akhir pertemuan, Wakil Bupati Thimo Ragga menegaskan komitmen Pemerintah Kabupaten Sumba Barat untuk menindaklanjuti rencana kerja sama ini dengan penyusunan Memorandum of Understanding (MoU) sebagai bukti keseriusan kedua belah pihak. *Red.Prokopim/NG

Bupati Sumba Barat Pimpin Apel Kesadaran, Serahkan SK Purna Tugas ASN dan SK PLT Camat Wanukaka=========================...
17/07/2025

Bupati Sumba Barat Pimpin Apel Kesadaran, Serahkan SK Purna Tugas ASN dan SK PLT Camat Wanukaka
=================================

Sumba Barat – Bupati Sumba Barat, Yohanis Dade, SH, memimpin Apel Kesadaran Nasional yang digelar di halaman Kantor Bupati Sumba Barat, Kamis (17/7/2025).

Kegiatan ini sekaligus menjadi momen penyerahan Surat Keputusan (SK) purna tugas kepada Camat Wanukaka, Adi Biru, S.Hut, serta penyerahan SK Pelaksana Tugas (PLT) Camat Wanukaka kepada pejabat baru.

Dalam sambutannya, Bupati Yohanis Dade menyampaikan apresiasi yang tinggi atas dedikasi ASN yang mengabdi selama puluhan tahun dalam melayani masyarakat dan pembangunan di Kabupaten Sumba Barat. “Purna tugas bukanlah akhir pengabdian, melainkan awal babak baru dalam kehidupan. Kami mengucapkan terima kasih dan penghargaan atas dedikasi Bapak Adi Biru, khususnya selama menjabat Camat Wanukaka,” ujarnya.

Selain itu, Bupati menyerahkan SK PLT Camat Wanukaka kepada Kabag Tata Pemerintahan Setda Kabupaten Sumba Barat, Lukas Lodu Pewu, SH. Penunjukan PLT ini dimaksudkan untuk memastikan kesinambungan pelayanan publik dan pembangunan di wilayah Kecamatan Wanukaka.

Bupati Yohanis juga menegaskan pentingnya komitmen dan loyalitas pejabat yang diberi amanah. Ia berharap PLT Camat Wanukaka dapat menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab, menjadi penghubung efektif antara pemerintah daerah dan masyarakat.

Apel Kesadaran Nasional yang rutin digelar setiap bulan ini menjadi sarana memperkuat nilai kedisiplinan, tanggung jawab, dan integritas ASN dalam menjalankan tugas sebagai pelayan masyarakat.
Kegiatan dihadiri oleh Wakil Bupati Sumba Barat, Sekretaris Daerah, para Asisten, Staf Ahli Bupati, Kepala PDUK, serta ASN di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sumba Barat.

Prokopim Sumba Barat
Sorotan
berat

Wakil Bupati Sumba Barat Ikuti Zoom Meeting Strategi Gelar Satuan di Wilayah Provinsi NTT===============================...
17/07/2025

Wakil Bupati Sumba Barat Ikuti Zoom Meeting Strategi Gelar Satuan di Wilayah Provinsi NTT
=================================

Sumba Barat – Dalam rangka membahas strategi dan kesiapan pelaksanaan gelar satuan di wilayah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Wakil Bupati Sumba Barat, Thimotius Tede Ragga,S.Sos., Kepala Dinas Pertanian, serta perwakilan dari Dandim 1613 mengikuti Zoom meeting yang digelar di ruang rapat Bupati Sumba Barat. Kamis(17/07/2025).

Pertemuan daring ini melibatkan para bupati dan wakil bupati seluruh NTT serta pemangku kepentingan dari berbagai instansi terkait.
Zoom meeting ini fokus pada penyusunan langkah teknis dan koordinasi lintas sektor untuk mendukung efektivitas pelaksanaan gelar satuan di seluruh daerah provinsi.

Pangdam NTT menyampaikan bahwa pengembangan organisasi TNI AD melalui pembentukan Batalion Teritorial bertujuan tidak hanya memperkuat pertahanan, tetapi juga memperkuat sinergi dengan pemerintah daerah demi peningkatan pelayanan dan kesejahteraan masyarakat.

Gubernur NTT juga memberikan arahan strategis terkait rencana gelar satuan dan pembangunan Kodam di wilayah NTT. Ia menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah daerah, TNI, dan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dalam mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan. Menurut Gubernur, kerja sama lintas sektor merupakan kunci keberhasilan dalam menciptakan stabilitas keamanan sekaligus memperkuat kehadiran negara di daerah-daerah strategis.

Gubernur mengajak semua pihak untuk berkomitmen aktif dalam mendukung pembangunan Kodam sebagai bagian integral dari penguatan pertahanan dan percepatan pembangunan daerah Provinsi NTT. Dengan kolaborasi yang solid, diharapkan pelaksanaan gelar satuan dan pembangunan Kodam dapat berjalan efektif dan memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat di seluruh provinsi.

Prokopim Sumba Barat
berat
Sorotan

Kunker Kecamatan Lamboya : Fokus Atasi Masalah Sosial dan Tingkatkan Infrastruktur Menuju Desa Definitif.===============...
15/07/2025

Kunker Kecamatan Lamboya : Fokus Atasi Masalah Sosial dan Tingkatkan Infrastruktur Menuju Desa Definitif.
=================================

LAMB0YA, Selasa (15/07/2025) – Kunjungan kerja (kunker) Bupati dan Wakil Bupati Sumba Barat di Kecamatan Lamboya dibuka oleh Camat Lamboya dengan menyampaikan laporan kondisi kecamatan dan permohonan pengangkatan pejabat kepala desa baru guna menuju status desa definitif. Kecamatan yang berpenduduk sekitar 24.700 jiwa ini memiliki potensi besar di sektor pertanian dan peternakan, namun masih menghadapi sejumlah tantangan di bidang pendidikan, kesehatan, keamanan, dan infrastruktur.

Camat Lamboya, Fajar Dwi Kurniawan,SH., melaporkan, di bidang pendidikan terdapat 44 sekolah mulai PAUD hingga SMA, namun masih kekurangan tenaga pengajar dan ruang kelas yang memadai. Di sektor kesehatan, penyakit infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) dan penyakit maag menjadi masalah utama. Dalam hal keamanan dan ketertiban umum, meski relatif kondusif, terdapat 14 masalah utama, termasuk hutang-piutang, kawin-mawin, dan konflik kepemilikan tanah. Ia juga menghimbau para kepala sekolah agar menertibkan siswa agar tidak melakukan aksi balap liar motor di jalan demi kenyamanan bersama.
Potensi unggulan di bidang pertanian berupa sawah, lahan pekarangan, dan perkebunan, didukung peternakan yang cukup menjanjikan. Namun kecamatan masih membutuhkan pembangunan mes guru karena kebanyakan guru berdomisili di kota, serta pembangunan jembatan gantung untuk menunjang aksesibilitas.
Dalam rangka mendukung program 100 hari kerja, desa-desa diwajibkan melaksanakan kerja bakti di berbagai area publik. Camat juga mengapresiasi kerjasama dengan pengelola hotel dan homestay yang telah membantu perbaikan jalan dengan cara penambalan.

Wakil Bupati Sumba Barat , Thimotius Tede Ragga,S.Sos.,memberikan pengantar dengan menyoroti laporan camat, khususnya masalah sosial seperti kenakalan remaja yang salah satunya dipicu konsumsi miras. Ia mengajak seluruh elemen masyarakat dan guru untuk berupaya menghilangkan peredaran dan konsumsi miras di lingkungan anak-anak serta meningkatkan pengamanan agar kasus pencurian tidak merajalela. Wakil Bupati juga menegaskan pentingnya keberanian dalam melawan masalah yang dapat membelokkan arah pembangunan. Mengenai SD paralel, ia mengingatkan perlunya perhatian khusus pada kelangkaan tenaga pengajar, terutama yang belum memenuhi syarat tes P3K.

Dandim 1613, Letkol inf. Ignasius Hali Sogen S.H.,M.Han., turut menyampaikan bahwa selama dua bulan terakhir, TNI rutin menggelar patroli malam dan penjagaan untuk menekan perilaku balap liar dan konsumsi alkohol yang meresahkan masyarakat. Kecamatan Lamboya dan Wanokaka menjadi fokus utama karena banyak pengguna motor balap masih anak sekolah, sehingga diperlukan pembinaan terintegrasi oleh semua elemen terkait.

Kapolres Sumba Barat, AKBP,Yohanis Nisa Pewali, SS,MH.,menyoroti masalah pencurian yang masih terus terjadi dan menegaskan perlunya operasi khusus “Padang” yang pernah dilaksanakan di daerah lain untuk meningkatkan keamanan. Penggunaan knalpot racing juga dianggap sebagai kebiasaan buruk yang perlu dibina agar tidak berulang.

Anggota DPRD, Lazarus Jaga Lede Wula memberikan apresiasi atas kinerja 100 hari kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati, namun terus mengajak semua pihak memperhatikan dan mengatasi masalah sosial, khususnya kenakalan remaja yang mengganggu ketenteraman warga.

Dalam sambutannya, Bupati Sumba Barat, Yohanis Dade,SH., menekankan pentingnya disiplin kerja bagi ASN sebagai fondasi pembangun daerah. Ia juga menyampaikan permohonan maaf terkait belum optimalnya perbaikan infrastruktur, seperti jalan, jembatan, dan irigasi, yang disebabkan keterbatasan efisiensi anggaran. Bupati mengimbau para orang tua untuk lebih aktif menjaga dan mendidik anak agar terhindar dari kenakalan remaja. Menyangkut persoalan pencurian, bupati menegaskan keseriusan dalam penanganannya.
Soal kekurangan tenaga pendidik di SD paralel, menjadi perhatian serius pemerintah kabupaten dan akan segera diatasi.
Terkait kasus stunting berdasarkan data dari Puskesmas Kabukaruddi pada Agustus 2024 terdapat 744 kasus di 11 desa, dengan Desa Welibo tercatat tertinggi dengan 23 kasus balita stunting. Penanganan sudah dimulai melalui pemberian bantuan makanan bergizi yang rutin.

Bupati juga menegaskan bahwa temuan-temuan selama kunjungan harus segera diselesaikan dan penyediaan pupuk yang bermasalah akibat permainan oknum harus dihentikan demi kepentingan masyarakat luas. Sebagai dukungan langsung, Bupati menyerahkan bantuan berupa mesin potong besar dan traktor kepada Kecamatan Lamboya untuk meningkatkan produktivitas pertanian.

Kunker ini menegaskan komitmen pemerintah daerah untuk terus berupaya mengatasi hambatan dan memperkuat potensi desa demi menghadirkan layanan dan kemajuan yang lebih baik bagi masyarakat Kecamatan Lamboya.

Prokopim Sumba Barat
Sorotan
berat

Wakil Bupati Lakukan Sidak di Dua Sekolah, Tekankan Kebersihan, Disiplin, dan Pendidikan Karakter.======================...
14/07/2025

Wakil Bupati Lakukan Sidak di Dua Sekolah, Tekankan Kebersihan, Disiplin, dan Pendidikan Karakter.
==================================

Waikabubak,hari ini Senin(14/07/2025), Wakil Bupati Sumba Barat, Thimotius Tede Ragga,S.Sos., melakukan inspeksi mendadak (sidak) di dua sekolah, yaitu SD Subaka dan SMPN 5 Lamboya.

Di SD Subaka, Wakil Bupati menekankan pentingnya kebersihan lingkungan sekolah serta disiplin para guru dalam menjalankan tugasnya. Selain itu, beliau juga mendengarkan berbagai keluhan dari kepala sekolah dan kepala desa setempat, terutama terkait kondisi akses jalan yang membutuhkan perbaikan, kekurangan tenaga pengajar, serta kebutuhan pembangunan tembok penahan di lokasi sekolah yang rawan longsor.

Sementara itu, saat sidak di SMPN 5 Lamboya, Wakil Bupati mengingatkan para guru agar lebih profesional dalam mengajar dan menerapkan metode gong belajar guna meningkatkan kualitas pembelajaran. Beliau juga menghimbau agar para siswa lebih banyak dididik mengenai sopan santun, pendidikan karakter, dan akhlak mulia. Wakil Bupati menegaskan bahwa guru harus mampu melahirkan generasi yang siap dan mandiri, sehingga tidak menjadi beban bagi guru di jenjang SMA nantinya.

Kunjungan ini diharapkan dapat mendorong peningkatan mutu pendidikan dan fasilitas di kedua sekolah tersebut demi masa depan generasi muda yang lebih baik.

Prokopim Sumba Barat
Sorotan
berat

Bupati Sumba Barat Ikuti Apel Gelar Pasukan Operasi Patuh Turangga 2025, Kapolres Bacakan Amanat Kapolda================...
14/07/2025

Bupati Sumba Barat Ikuti Apel Gelar Pasukan Operasi Patuh Turangga 2025, Kapolres Bacakan Amanat Kapolda
===============================

Sumba Barat – Bupati Sumba Barat, Yohanis Dade,SH.,turut hadir dalam apel gelar pasukan Operasi Patuh Turangga 2025 yang digelar secara serentak di seluruh Indonesia. Dalam apel yang juga dihadiri Ketua DPRD Kab.Sumba Barat, Dandim 1613, mewakili Kajari, Kepala PDUK tersebut, Kapolres Sumba Barat membacakan amanat Kapolda Nusa Tenggara Timur (NTT) yang menyoroti perkembangan pesat di bidang lalu lintas dan tantangan yang muncul akibat meningkatnya jumlah kendaraan bermotor serta kebutuhan transportasi masyarakat.

Kapolda menegaskan bahwa perkembangan transportasi yang kini memasuki era digital, dengan kemudahan operasional angkutan publik dalam genggaman, menuntut kesiapan aparat keamanan untuk mengantisipasi dampak modernisasi tersebut. Melalui program Kapolri yang dikenal dengan akronim PRESISI (Prediktif, Responsibilitas, Transparansi, dan Keadilan), diharapkan dapat meningkatkan keselamatan pengguna jalan yang menjadi fokus utama.
Data dari aplikasi IRSMS menunjukkan bahwa kesadaran berlalu lintas masyarakat masih rendah, yang berdampak pada tingginya angka kecelakaan di wilayah hukum Polda NTT. Oleh karena itu, Operasi Patuh Turangga 2025 yang berlangsung selama 14 hari ini bertujuan menciptakan kondisi Kamseltibcarlantas yang aman dan tertib.
Operasi ini menitikberatkan pada pendekatan edukatif dan persuasif dengan sasaran utama seperti penggunaan ponsel saat berkendara, pengendara di bawah umur, berboncengan lebih dari satu orang, tidak menggunakan helm, pengendara yang mengonsumsi alkohol, melawan arus, serta melebihi batas kecepatan.

Kapolres Sumba Barat, AKBP,Yohanis Nisa Pewali,SS,MH., menegaskan pentingnya deteksi dini, pembinaan, edukasi, penegakan hukum, dan menghindari tindakan kontak produktif selama operasi berlangsung. Diharapkan Operasi Patuh Turangga 2025 dapat menekan angka kecelakaan lalu lintas, meminimalisir kemacetan, serta meningkatkan kepatuhan masyarakat dalam berlalu lintas demi terwujudnya Kamseltibcarlantas yang mantap di Sumba Barat dan seluruh wilayah NTT.

Prokopim Sumba Barat
Sorotan
berat

Kunker di Desa Kere Kanduku : Gerakan Bersama untuk Ketahanan Pendidikan dan Pangan di Kecamatan Tanarighu==============...
14/07/2025

Kunker di Desa Kere Kanduku : Gerakan Bersama untuk Ketahanan Pendidikan dan Pangan di Kecamatan Tanarighu
=================================

Kecamatan Tanarighu kembali menjadi fokus perhatian dalam kunjungan kerja (kunker) yang dilaksanakan di Desa Kere Kanduku. Kegiatan ini dilakukan oleh Bupati Sumba Barat dan Wakil Bupati di dampingi staf ahli, asisten, pimpinan OPD, kepala desa, kepala sekolah, serta tokoh agama dan masyarakat setempat. Jumat(11/07/2025).

Acara dibuka dengan laporan Camat Tanarighu yang menyampaikan bahwa pelaksanaan kegiatan pemerintahan dan kemasyarakatan di wilayahnya berjalan dengan lancar. Di bidang pemerintahan, pengangkatan dan pemberhentian perangkat desa berlangsung baik, dengan roda pemerintahan yang stabil di 18 desa dan 2 desa persiapan. Meski demikian, beberapa desa masih menghadapi masalah sosial seperti sengketa tanah, hutang piutang, serta kasus pidana seperti pembunuhan dan pencurian.

Pelayanan administrasi surat menyurat dan penyelesaian masalah masyarakat juga berjalan dengan baik dan responsif. Di bidang ekonomi, masyarakat memanfaatkan curah hujan untuk menanam jagung, kacang-kacangan, umbi-umbian, serta berbagai tanaman hortikultura di pekarangan rumah. Usaha desa melalui BUMDes terus berkembang, termasuk pengembangan usaha ayam pedaging.

Dalam bidang pendidikan, Kecamatan Tanarighu telah melaksanakan gerakan membaca 15 menit sebelum pelajaran dimulai di semua tingkat sekolah dasar dan menengah pertama. Program “Gong Belajar” atau gerakan belajar di rumah juga diterapkan, mewajibkan siswa belajar malam hari sebelum tidur. Gerakan ini mendapat sambutan positif dari masyarakat sebagai upaya membangun budaya literasi dari rumah.

Puncak kegiatan adalah launching resmi “Gong Belajar” tingkat kecamatan oleh Bupati dan Wakil Bupati, didampingi Sekda dan Camat Tanarighu.

Dalam arahannya, Bupati Sumba Barat,Yohanis Dade,SH., menekankan pentingnya program ini untuk menambah wawasan dan potensi pelajar. Ia mengajak semua pihak memotivasi anak-anak agar semangat belajar, menghindari aktivitas tidak produktif, serta menumbuhkan karakter dan prestasi yang baik.

Bupati juga mengingatkan guru dan murid untuk disiplin waktu masuk dan pulang sekolah serta menuntut pengelolaan laporan keuangan yang transparan dan akuntabel.

Kegiatan ini menjadi bukti nyata gerakan bersama untuk memperkuat ketahanan pendidikan dan pangan di Kecamatan Tanarighu, khususnya di Desa Kere Kanduku, demi masa depan yang lebih baik bagi generasi muda dan masyarakat luas.

Prokopim Sumba Barat
Sorotan
Penggemar indonesia

Address

Waikabubak

Opening Hours

Monday 07:00 - 15:00
Tuesday 07:00 - 15:00
Wednesday 07:00 - 15:00
Thursday 07:00 - 15:00
Friday 07:00 - 15:00

Alerts

Be the first to know and let us send you an email when Prokopim Sumba Barat posts news and promotions. Your email address will not be used for any other purpose, and you can unsubscribe at any time.

Contact The Business

Send a message to Prokopim Sumba Barat:

Share