27/10/2025
Video: https://www.creepyroom.web.id/2025/10/mayat-wanita-tanpa-identitas-mengapung-di-sungai-bebeko.html
BUNGO - Warga Desa Babeko, Kecamatan Bathin II Babeko, Kabupaten Bungo, digemparkan oleh penemuan sesosok mayat wanita tanpa identitas yang mengapung di aliran Sungai Batang Tebo, tepatnya di wilayah Desa Babeko, pada Minggu (26/10/2025) sekitar pukul 14.00 WIB.
Penemuan jasad tersebut bermula ketika seorang warga yang melintas di tepi sungai melihat benda mencurigakan mengapung di permukaan air. Setelah didekati, warga terkejut karena ternyata benda itu merupakan tubuh manusia yang sudah tidak bernyawa.
Warga kemudian segera melaporkan kejadian tersebut ke pihak kepolisian. Tak lama berselang, tim gabungan yang terdiri dari Pos SAR Bungo, BPBD Kabupaten Bungo, Polsek Bathin II Babeko, serta dibantu oleh masyarakat setempat, langsung menuju lokasi untuk melakukan proses evakuasi.
Setelah berhasil dievakuasi, jenazah wanita tersebut kemudian dibawa ke RSUD Bungo untuk dilakukan pemeriksaan medis dan proses identifikasi oleh Tim INAFIS Polres Bungo.
Kapolsek Bathin II Babeko, Iptu Deki Junel Putra, membenarkan adanya penemuan mayat tersebut. Ia mengatakan pihaknya masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap identitas korban serta penyebab pasti kematiannya.
“Saat ini Tim INAFIS Polres Bungo tengah melakukan proses identifikasi terhadap korban. Kami juga mengimbau kepada masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarga perempuan agar segera melapor ke Polsek Bathin II Babeko atau Polres Bungo,” ujar Iptu Deki.
Ia menambahkan, proses evakuasi berjalan lancar berkat kerja sama yang solid antara tim SAR, aparat kepolisian, dan masyarakat.
“Begitu menerima laporan dari warga, personel kami bersama tim SAR dan BPBD langsung menuju lokasi. Berkat bantuan masyarakat, proses evakuasi dapat dilakukan dengan cepat dan aman,” ungkapnya.
Hingga kini, pihak kepolisian masih menunggu hasil pemeriksaan medis serta laporan dari masyarakat untuk memastikan identitas korban dan penyebab kematiannya.
Penemuan mayat ini menjadi perbincangan hangat di kalangan warga setempat, terlebih lokasi sungai tersebut merupakan jalur yang kerap dilewati warga untuk beraktivitas sehari-hari.
Pihak kepolisian memastikan akan terus melakukan penyelidikan hingga kasus ini terungkap.