Sunda Masa Kini

  • Home
  • Sunda Masa Kini

Sunda Masa Kini Kampung Halaman

langsung di geruduk aparat
17/08/2025

langsung di geruduk aparat

Warga Kampung Lebaksari RT 01/02 Desa Mekarsari, Kecamatan Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat (KBB) didatangi aparat dari Bhayangkara Pembina dan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas) dan Bintara Pembina Desa (Babinsa) lantaran melakukan aksi pasang spanduk meminta Bupati Bandung Barat Jeje Richie Ismail dan Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi untuk turun tangan mengatasi bencana banjir.

Kedatangan aparat meminta warga menurunkan spanduk karena dinilai mengganggu ketertiban umum. Apalagi, lokasi spanduk terpasang di pinggir Jalan Raya Padalarang-Cisarua sebagai akses utama menuju perkantoran Pemkab Bandung Barat.

"Beberapa hari lalu, aparat datang ke sini minta spanduk diturunkan, karena katanya mengganggu ketertiban umum," papar, Yudi 75 tahun, salah seorang warga Lebaksari saat dikonfirmasi pada Selasa, 12 Agustus 2025.

Spanduk tersebut di pasang di depan rumah warga tepat di akses jalan menuju kantor Pemda Bandung Barat dengan narasi: "Bapak Bupati/wakil bupati kumaha ieu, Susukan Bade dikeduk atanapi disaeur." Spanduk lainnya bertuliskan aspirasi ke Gubernur Jabar Dedi Mulyadi: "Kami Masyarakat Lebaksari merasa dirugikan setiap tahun banjir tidak ada perbaikan atapun solusi dari pihak pemerintah. Tolong kami Gubernur Jawa Barat Pak Dedi Mulyadi."
"Permintaan aparat untuk menurunkan spanduk jelas kami tolak. Karena saya gak merasa mengganggu ketertiban umum. Toh tembok yang dipakai adalah rumah saya sendiri. Ini akan saya pasang sampai ada kejelasan solusi, karena kita bosan terus kena banjir," papar Yudi.

Warga mengkritik langkah pemerintah dalam merespons kritik masyarakat dengan cara mendatangkan aparat keamanan. Daripada langkah seperti itu, warga menyarankan pemerintah fokus terhadap aspirasi yang disampaikan karena hal itu menjadi tanggung jawabnya.

"Kita heran kenapa harus minta diturunkan pakai aparat. Mending fokus bagaimana atasi banjir sebagai mana aspirasi kami.

sepertinya bermasalah dari dulunya
17/08/2025

sepertinya bermasalah dari dulunya

Di tengah gelombang protes besar-besaran dari masyarakatnya, Bupati Pati, Sudewo diduga menerima aliran dana terkait kasus kor*psi.
Hal tersebut diungkap Juru Bicara Komisi Pemberantasan Kor*psi (KPK), Budi Prasetyo.
Ia menguraikan, kasus dugaan kor*psi yang dimaksud di proyek pembangunan dan pemeliharaan jalur kereta api di lingkungan Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan.
Sudewo diduga menerima commitment fee saat masih menjabat anggota DPR periode 2019–2024.

"Saudara SDW (Sudewo) merupakan salah satu pihak yang diduga juga menerima aliran commitment fee (biaya komitmen) terkait dengan proyek pembangunan jalur kereta,” kata Budi, dikutip dari kanal YouTube Tribunnews, Kamis (13/8/2025).
Budi melanjutkan, pihaknya akan segera memanggil Bupati Sudewo guna dimintai keterangan.
“Nanti ya kami lihat kebutuhan dari penyidik. Tentu jika memang dibutuhkan keterangan dari yang bersangkutan, maka akan dilakukan pemanggilan untuk dimintai keterangan tersebut,” tambah Budi.
KPK sebetulnya pernah menyita uang dari Sudewo sekitar Rp3 miliar dalam penanganan perkara tersebut.
Dan ditarik jauh sebelumnya, Sudewo juga pernah menjadi saksi dalam sidang kasus ini di Pengadilan Tipikor Semarang pada 9 November 2023 lalu.

Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN), Sudewo memiliki harta sebanyak Rp.31.519.711.746.

kasian guru diremehin
16/08/2025

kasian guru diremehin

Curhatan Terluka Para Guru, Setelah Sri Mulyani Sebut Mereka Beban Negara 🥺

Pajak sama Zakat ko disamain bu
16/08/2025

Pajak sama Zakat ko disamain bu

Menteri Keuangan Sri Mulyani menyebut membayar pajak sama seperti menunaikan zakat dan wakaf bagi umat muslim yang mampu. Menurut dia, ketiganya memiliki manfaat serupa yakni mengalir kembali kepada mereka yang membutuhkan.

"Dalam setiap rezeki dan harta yang kamu dapatkan ada hak orang lain. Caranya hak orang lain itu diberikan ada yang melalui zakat, wakaf, ada yang melalui pajak. Dan pajak itu kembali kepada yang membutuhkan," ujar Sri Mulyani dalam Sarasehan Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah, Rabu (13/8).
Bendahara negara itu menegaskan, pajak yang dibayarkan masyarakat disalurkan lewat beragam program untuk membantu kelompok menengah ke bawah. Mulai dari bantuan sosial, layanan kesehatan gratis, hingga subsidi di sektor pendidikan dan pertanian.

"Kami sampaikan, 10 juta keluarga tidak mampu diberikan Program Keluarga Harapan bahkan diberikan tambahan sembako untuk 18 juta keluarga. UMKM yang belum mampu kita berikan akses permodalan,” ungkapnya.
“Dengan kita tahu kemampuan membayarnya terbatas, maka diberikan subsidi terhadap beban biayanya, itu bisa distrukturkan secara syariah," imbuh Menkeu.

Di sektor kesehatan, pemerintah menyalurkan fasilitas mulai dari pemeriksaan gratis hingga pembangunan puskesmas, BKKBN, posyandu, hingga rumah sakit di berbagai daerah.

Sementara di bidang pendidikan, Presiden Prabowo Subianto telah meresmikan Sekolah Rakyat untuk anak-anak dari keluarga kurang mampu. Fasilitasnya meliputi asrama dan makan gratis selama masa pendidikan.
"Dari mulai orang tuanya pemulung, pekerja harian yang tidak memiliki pendapatan, anaknya kemudian mendapatkan sekolah, diasramakan, dan mendapat pendidikan berkualitas serta bimbingan keagamaan. Itu semuanya hak dari rezeki yang kamu miliki untuk orang lain," kata dia.

Adapun di sektor pertanian dan energi, pemerintah menyalurkan subsidi pupuk, bantuan alat, dan mesin pertanian (alsintan) bagi petani yang membutuhkan.
"Itu yang kami sampaikan sebagai instrumen APBN untuk mewujudkan keadilan secara substansi, yaitu ekonomi syariah," ujar dia.

Artikel kumparan

aliran apa lagi ini
16/08/2025

aliran apa lagi ini

Aktivitas keagamaan tak berizin yang digelar di rumah warga Perumahan Dukuh Zamrud, Kelurahan Cimuning, Kecamatan Mustikajaya, Kota Bekasi bikin resah.
Pasalnya, ritual keagamaan tersebut membuat resah warga sekitar.
Ritual keagamaan digelar di rumah perempuan berinisial PY, yang akrab disapa “ Umi Cinta ” oleh warga.

Rumah tersebut berwarna hijau bercorak kuning. Sejumlah kejanggalan ritual keagamaan itu terkuak.

Anggota diiming-imingi masuk surga apabila memberikan infak Rp 1 juta kepada YP dalam kegiatan keagamaan yang digelar di rumahnya setiap akhir pekan.

Pertemuan rutin diadakan setiap akhir pekan, mulai pukul 05.00 WIB hingga menjelang 12.00 WIB.
Tabiat anggota berubah setelah mengikuti kegiatan keagamaan di rumah tersebut.
Beberapa istri disebut berani melawan dan mengancam cerai suami, sementara anak-anak menolak menuruti orangtua.

Kehadiran para anggota yang memarkir kendaraan sembarangan di sudut jalan perumahan membuat warga geram.
Sebelum menetap di Dukuh Zamrud, PY dan pengikutnya pernah menggelar kegiatan serupa di perumahan lain. Namun, penolakan warga setempat membuat mereka berpindah lokasi.

Awalnya, warga Dukuh Zamrud menerima keberadaan PY.
Namun, suasana berubah ketika mantan anggota membocorkan praktik di dalam kelompok tersebut yang dinilai eksklusif dan tertutup.

Tega banget
16/08/2025

Tega banget

Ijab kabul antara Sukmawati (24) dan Farhan, anggota polisi Gorontalo, batal digelar setelah mempelai pria tak hadir di lokasi acara pada Sabtu (9/8/2025) pagi. ‎ ‎Acara yang dijadwalkan berlangsung pukul 09.00 WITA sudah dipersiapkan sepenuhnya. Tamu undangan hadir, penghulu siap, dan segala keperluan pernikahan telah tersedia. Namun, mempelai pria beserta keluarganya tak kunjung datang. ‎

‎Sukmawati mengaku komunikasi dengan calon suaminya sudah terganggu sejak malam sebelumnya. “Jawabannya singkat, tanpa keterangan jelas,” ujarnya. Padahal, dua hari sebelum acara, Farhan masih terlihat mengantar undangan bersama dirinya. ‎ ‎Ketidakhadiran Farhan membuat keluarga mempelai perempuan terpukul. Ibunda Sukmawati bahkan harus dilarikan ke rumah sakit karena syok.

“Pagi saat ijab qabul batal, malam resepsi pun mereka tidak hadir,” kata sepupu Sukma, Zainudin Husain. ‎ ‎Menurut Zainudin, keluarga Farhan baru datang setelah kejadian ini viral di media sosial. Meski telah meminta maaf, pihak keluarga Sukmawati tetap memutuskan melaporkan peristiwa ini ke Propam Polda Gorontalo. ‎

‎“Kami ingin ada sanksi tegas sebagai efek jera. Memang kerugiannya bukan materi, tapi ini menyangkut harga diri keluarga,” tegasnya. ‎ ‎Kisah ini menuai reaksi luas dari warganet. Banyak yang mengecam tindakan mempelai pria, sementara lainnya memberikan dukungan moral agar Sukmawati tetap tegar menghadapi ujian tersebut.

turun saja pak, malu
16/08/2025

turun saja pak, malu

Saya kan dipilih rakyat secara konstitusional dan secara demokratis, jadi tidak bisa saya harus berhenti dengan tuntutan seperti itu. Semua ada mekanisme," kata Sudewo,

Sejak pagi, puluhan ribu orang dari Pati dan daerah sekitarnya memadati alun-alun untuk menuntut Sudewo mundur, memprotes kebijakan kenaikan pajak hingga 250 persen.

Sekitar pukul 12.16 WIB, Sudewo akhirnya keluar menemui massa dengan pengawalan ketat dari mobil rantis polisi. Ia menyampaikan permohonan maaf singkat sebelum kembali masuk karena situasi tidak kondusif. Saat keluar, ia sempat dilempari air minum kemasan dan sandal oleh pendemo. Demo Besar Dipicu Tantangan Bupati Protes besar-besaran ini dipicu kebijakan Bupati Sudewo yang menaikkan pajak sebesar 250 persen.

Massa yang mengeklaim hadir lebih dari 50.000 orang meneriakkan yel “Bupati harus lengser” dan “Turun Sudewo sekarang juga.” Bupati Sudewo baru menjabat sejak dilantik pada 18 Juli 2025.

beda ya bu
15/08/2025

beda ya bu

Menteri Keuangan Sri Mulyani menyebut membayar pajak sama seperti menunaikan zakat dan wakaf bagi umat muslim yang mampu. Menurut dia, ketiganya memiliki manfaat serupa yakni mengalir kembali kepada mereka yang membutuhkan.

"Dalam setiap rezeki dan harta yang kamu dapatkan ada hak orang lain. Caranya hak orang lain itu diberikan ada yang melalui zakat, wakaf, ada yang melalui pajak. Dan pajak itu kembali kepada yang membutuhkan," ujar Sri Mulyani dalam Sarasehan Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah, Rabu (13/8).
Bendahara negara itu menegaskan, pajak yang dibayarkan masyarakat disalurkan lewat beragam program untuk membantu kelompok menengah ke bawah. Mulai dari bantuan sosial, layanan kesehatan gratis, hingga subsidi di sektor pendidikan dan pertanian.

"Kami sampaikan, 10 juta keluarga tidak mampu diberikan Program Keluarga Harapan bahkan diberikan tambahan sembako untuk 18 juta keluarga. UMKM yang belum mampu kita berikan akses permodalan,” ungkapnya.
“Dengan kita tahu kemampuan membayarnya terbatas, maka diberikan subsidi terhadap beban biayanya, itu bisa distrukturkan secara syariah," imbuh Menkeu.

Di sektor kesehatan, pemerintah menyalurkan fasilitas mulai dari pemeriksaan gratis hingga pembangunan puskesmas, BKKBN, posyandu, hingga rumah sakit di berbagai daerah.

Sementara di bidang pendidikan, Presiden Prabowo Subianto telah meresmikan Sekolah Rakyat untuk anak-anak dari keluarga kurang mampu. Fasilitasnya meliputi asrama dan makan gratis selama masa pendidikan.
"Dari mulai orang tuanya pemulung, pekerja harian yang tidak memiliki pendapatan, anaknya kemudian mendapatkan sekolah, diasramakan, dan mendapat pendidikan berkualitas serta bimbingan keagamaan. Itu semuanya hak dari rezeki yang kamu miliki untuk orang lain," kata dia.

Adapun di sektor pertanian dan energi, pemerintah menyalurkan subsidi pupuk, bantuan alat, dan mesin pertanian (alsintan) bagi petani yang membutuhkan.
"Itu yang kami sampaikan sebagai instrumen APBN untuk mewujudkan keadilan secara substansi, yaitu ekonomi syariah," ujar dia.

Artikel kumparan

ko gitu ya keluargnya kyk org pedalaman saja
15/08/2025

ko gitu ya keluargnya kyk org pedalaman saja

Keluarga pasien dari kamar VIP di RSUD Sekayu, Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatera Selatan, marah besar dengan dokter usai merasa dibuat menunggu, Selasa (12/8/2025).

Dalam video yang beredar, keluarga pasien tersebut merasa telah memasukan sang Ibu ke kamar VIP selama 3 hari agar tidak menunggu hasil hingga pelayanan dokter.

“Ini ibu saya ini tiap hari disuruh tunggu dahak, tiap hari suruh tunggu dahak, dikit-dikit tunggu dahak, dia bilang hasil rontgen, kita sewa ruangan VIP untuk pelayanan, denger gak? Pelayanan yang bagus, kamu ngerti gak? Pelayanan yang layak, bukan sekedar suruh nunggu, kalau cuman nunggu kita bisa make BPJS,” ujar perekam video.

Tampak ia meminta penjelasan oleh dokter tersebut terkait pelayanan yang dirasa lambat. Namun ia memaksa dokter melepas masker yang digunakan. Dokter pun menolak lantaran tengah berada di ruang infeksius. Tak terima dengan penolakan, salah satu keluarga pasien justru menarik paksa masker dokter tersebut.

Dokter pun membuka masker dan menjelaskan bahwa pasien diduga terkena Tuberkulosis sehingga dibutuhkan test dahak. Namun, keluarga pasien belum puas dengan penjelasan sang dokter.

Tak hanya itu, di akhir video perekam juga melontarkan ancaman kepada dokter yang meminta izin memeriksa pasien lain.

“Udah jangan sok-sok sopan, sana-sana, urus balik, kalau masih mau hidup urus balik Ibu saya ini,” tutupnya.

sumber : inilahcom

hotel saja sudah segtu, pemborosan
15/08/2025

hotel saja sudah segtu, pemborosan

Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menetapkan tarif penginapan perjalanan dinas Aparatur Sipil Negara (ASN) maksimal sebesar Rp9,3 juta per malam.

Kebijakan terkait besaran tarif ini tertuang dalam Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 32 tahun 2025 tentang Standar Biaya Masukan Tahun Anggaran 2026.

Dalam beleid disebutkan, besaran tarif ini berlaku untuk perjalanan dinas ke luar kota di 38 provinsi yang ada di Indonesia. Provinsi Kepulauan Riau, Sumatra Selatan, Papua Selatan, hingga Papua Pegunungan menjadi daerah dengan tarif tertinggi.

"Ada standar biaya yang berhubungan dengan fasilitas yang diberikan pada pegawai pemerintah agar punya kepastian dari pelaksaan kegiatan. Standar biaya dengan perjalanan dinas, prinsipnya sesuai dengan biaya yang dikeluarkan, sesuai dengan level dan jabatan pegawai," kata Direktur Sistem Penganggaran Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Lisbon Sirait

Untuk pejabat eselon I di daerah DKI Jakarta maksimal biaya penginapannya Rp9,3 juta. Di Provinsi Kepulauan Riau sebesar Rp6,1 juta, Provinsi Sumatra Selatan sebesar Rp6,2 juta, Provinsi Papua Selatan sebesar Rp5,6 juta, dan Provinsi Papua Pegunungan sebesar Rp5,7 juta.

"Mengenai besaran biaya menginap di hotel, kita sesuaikan dengan harga rata-rata layanan hotel bersadarkan hasil survei," jelasnya.
Lisbon menekankan penyesuaian satuan biaya itu dilakukan secara efisien tanpa mengorbankan efektivitas dalam penggunaan anggaran.

Dirinya tak menyangkal, efisiensi biaya ini turut memberikan efek kepada sektor perhotelan. Meski begitu, kebijakan di anggaran sendiri dan insentif ekonomi juga telah diterapkan oleh pemerintah.

"Output tetap tercapai tanpa mengorbankan biaya yang terlalu besar tapi memadai untuk melaksanakan kegiatan yang dilakukan pemerintah," pungkasnya.
Sc cnn

hati-hati pada perempuan bercadar
15/08/2025

hati-hati pada perempuan bercadar

Perihal Adanya Tindak penipuan terhadap salah satu warga dusun Kalosi Desa Basseang, Kec. Lembang Kab. Pinrang

Fakta- Fakta A

Pada Hari Selasa tanggal 12 Agustus 2025 pukul 1300 wita telah di dapat informasi dari Masyarakat Desa Basseang bahwa di Dusun Kalosi, Desa Basseang telah terjadi penipuan terhadap salah satu warga desa Basseang kec. Lembang, kab. Pinrang

B Adapun identitas Korban dan Pelaku sbb:

A. Korban Nama M Ramli Umur 27 tahun Agama Islam Pekerjaan wiraswasta Alamat Dusun Kalosi Desa Basseang, Kec. Lembang, Kab. Pinrang.

B. Pelaku Nama Simpatri Umur 25 taahun Agama Islam Pekerjaan Tidak ada, Alamat Lingkungan Bone Lalo Desa Sukanayo Kec. Kokalukuna, Kota. Baubau, Prov. Sulawesi tenggara

C. Kronologis Kejadian

A. Pada Hari Selasa tanggal 12 Agustus 2025 sekitar pukul 1540 wita Salah satu warga Desa Basseang menginformasikan telah terjadi penipuan pada saudara M Ramli yg akan melangsungkan pernikahan dengan seorang wanita bercadar yg dikenal lewat medsos yg mengaku bernama Widya pada saat keluarga mau merias Make up.

Mempelai wanita menolak sehingga menimbulkan kecurigaan karena yg bersangkutan memakai jilbab (cadar) sehingga keluarga bersikeras untuk membuka cadar setelah cadar dibuka ternyata mempelai wanita adalah seorang laki-laki.

B. Pada pukul 1600 wita Masyarakat Desa Basseang melaporkan kejadian tersebut kepada BKTM dan Babinsa Desa Basseang sehingga Personil Polsek Lembang bersama Personil Koramil 07 Lembang yang di pimpin oleh Kapolsek Lembang IPTU H RIDWAN MUSTARI SPdiMH menuju ke TKP dan pada pukul 19:30 Wita.

Personil Polsek Lembang bersama Personil Koramil 07 Lembang tiba di TKP dan langsung melakukan penjemputan pelaku pada saat pelaku hendak dibawa kepolsek pihak dari keluarga korban menghadang ditengah jalan sehingga Kapolsek minta bantuan personil dari brimob yg sedang jaga di kantor PLTA Bakaru pada pukul 23: 00 WITA.

Anggota Polres Pinrang menjemput pelaku untuk di amankan

wow gede banget
15/08/2025

wow gede banget

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan anggaran Program Makan Bergizi Gratis (MBG) pada 2026 bakal mencapai Rp300 triliun.

“MBG tahun ini Rp71 triliun, kita cadangkan tambahan Rp100 triliun. Tahun depan, kalau 82 juta (penerima) akan mendapatkan (MBG), itu lebih dari Rp300 triliun,” ujar Sri Mulyani dalam kegiatan Sarasehan Nasional Ekonomi Syariah Refleksi Kemerdekaan RI 2025 di Jakarta, Rabu.

Dia memastikan dana tersebut akan tersedia dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Tahun 2026.

Selain penambahan jumlah penerima, pemerintah, kata dia, menyiapkan rantai nilai yang dihubungkan dengan ekosistem halal.

“Kami sudah membuatkan programnya. Teman-teman mau bersibuk-sibuk untuk mengisi dalam bentuk gerbang rantai nilainya untuk meningkatkan industri halal,” katanya.

Sebelumnya, kabar mengenai anggaran MBG pada 2026 mencapai Rp300 triliun juga disampaikan oleh Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN) Luhut Binsar Pandjaitan pada Juni 2025.

Menurut dia, anggaran MBG yang dialokasikan sebesar Rp171 triliun pada tahun ini lebih banyak berfokus pada wilayah Jawa.

Sementara itu, Luhut meyakini MBG bisa mengakselerasi pertumbuhan ekonomi nasional, mengingat program ini melibatkan banyak aktor ekonomi sehingga perputaran ekonomi bisa ditingkatkan.

Maka, Luhut mendorong agar program ini terus diperluas cakupan penerimanya, termasuk anggarannya.

Untuk tahun ini, program MBG dialokasikan sebesar Rp71 triliun dengan target awal sebanyak 17,9 juta penerima yang terdiri dari 15,5 juta anak sekolah dan 2,4 juta ibu hamil/menyusui serta balita.

Namun, seiring dengan arahan Presiden Prabowo Subianto, penerima Program MBG ditargetkan mencapai 82,9 juta penerima yang dilayani oleh 32 ribu Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG)/dapur umum.

Untuk kebutuhan ini, pemerintah berencana menambah anggaran untuk MBG sebanyak Rp100 triliun, sehingga total anggaran akan menjadi Rp171 triliun.

Per 5 Agustus 2025, penyerapan Program MBG telah mencapai Rp7,9 triliun, lebih tinggi dari proyeksi Badan Gizi Nasional (BGN) sebesar Rp6 triliun.

Menurut dia, penyerapan anggaran yang signifikan diperkirakan akan terus terjadi dalam dua bulan ke depan. Ia menargetkan penyerapan pada Agustus bisa menembus Rp9 triliun.

Kemudian pada September, pelayanan MBG ditargetkan menjangkau 50 juta penerima manfaat dengan penyerapan anggaran sebesar Rp19 triliun.

Pada Oktober, BGN menargetkan sudah bisa melayani 72 juta penerima manfaat sehingga penyerapan anggaran mencapai Rp37 triliun.

Dilanjutkan di November dengan 75 juta penerima manfaat dan penyerapan kurang lebih Rp59 triliun.

"Dan di akhir Desember kita akan menyerap Rp76 triliun. Jadi anggaran yang Rp71 triliun (dalam APBN) itu untuk makan bergizinya sendiri kan Rp52 triliun. Jadi kami untuk makan bergizinya saja akan membutuhkan tambahan Rp24 triliun," jelasnya.

Sumber : Antara

Address


Website

Alerts

Be the first to know and let us send you an email when Sunda Masa Kini posts news and promotions. Your email address will not be used for any other purpose, and you can unsubscribe at any time.

Shortcuts

  • Address
  • Alerts
  • Claim ownership or report listing
  • Want your business to be the top-listed Media Company?

Share