17/09/2025
Han Zheng Temui Pemimpin-pemimpin Negara ASEAN yang Hadiri CAEXPO Ke-22
Wakil Presiden Tiongkok, Han Zheng secara terpisah menemui pemimpin-pemimpin negara ASEAN di Nanning, Guangxi pada hari Selasa kemarin (17/9). Para pemimpin tersebut datang ke Tiongkok untuk menghadiri Ekspo Tiongkok-ASEAN (CAEXPO) Ke-22, serta KTT Bisnis dan Investasi Tiongkok-ASEAN. Para pemimpin tersebut antara lain adalah Perdana Menteri Myanmar U Nyo Saw, Wakil Presiden Laos Bounthong Chitmany, Wakil Perdana Menteri sekaligus Menteri Kabinet Kamboja Vongsey Vissoth, dan Wakil Perdana Menteri Vietnam Mai Van Chinh.
Dalam pertemuannnya dengan U Nyo Saw, Han Zheng menyatakan, tahun ini 75 tahun penggalangan hubungan diplomatik Tiongkok-Myanmar. Belum lama berselang, Presiden Xi Jinping dan Penjabat Presiden Min Aung Hlaing mengadakan pertemuan yang produktif, dan mencapai kesepahaman yang penting untuk menunjuk arah perkembangan hubungan kedua negara. Pihak Tiongkok mendukung Myanmar menjaga stabilitas negara, kedaulatan dan kemerdekaannya, serta mendorong maju agenda politik di dalam negerinya. Pihak Myanmar diharapkan dapat meningkatkan upaya pemberantasan kejahatan transnasional, serta menjaga keamanan personel, organisasi dan proyek Tiongkok yang ada di Myanmar dan perbatasan Tiongkok-Myanmar.
Dalam pertemuannya dengan Bounthong Chitmany, Han Zheng menyatakan, di bawah pimpinan strategis pemimpin kedua negara, pembangunan komunitas senasib sepenanggungan Tiongkok-Laos telah didorong maju secara mantap. Belum lama berselang, Presiden Xi Jinping dan Presiden Thongloun Sisoulith mengadakan pertemuan, dan telah melukis cetak biru untuk memperdalam kerja sama strategis komprehensif Tiongkok-Laos di era baru. Pihak Tiongkok bersedia bersama Laos melaksanakan kesepahaman penting tingkat tinggi, memperdalam pembangunan komunitas senasib sepenanggungan Tiongkok-Laos, dan menyelenggarakan dengan baik kegiatan peringatan 65 tahun penggalangan hubungan diplomatik kedua negara, agar persahabatan tradisional kedua negara dapat lebih mendalam masuk ke hati masyarakat kedua negara.
Dalam pertemuannya dengan Vongsey Vissoth, Han Zheng menyatakan, pada bulan April lalu, Presiden Xi Jinping mengadakan kunjungan kenegaraan ke Kamboja, dan memandu hubungan Tiongkok-Kamboja berjalan di jajaran terdepan pembentukan komunitas senasib sepenanggungan manusia. Kedua negara telah memelihara komunikasi erat tingkat tinggi, dan menunjuk arah bagi pembangunan komunitas senasib sepenanggungan Tiongkok-Kamboja segala cuaca di era baru. Pihak Tiongkok bersedia bersama Kamboja, mempercepat pelaksanaan kesepahaman penting yang dicapai oleh pemimpin kedua negara, memainkan peranan komite koordinasi antarpemerintah Tiongkok-Kamboja, terus memperkaya kerangka kerja sama “Segi Enam Berlian”, mempercepat pembangunan “Koridor Pekembangan Industri” dan “Koridor Ikan-Beras”, serta mendorong modernisasi negara masing-masing.
Dalam pertemuannya dengan Mai Van Chinh, Han Zheng menyatakan, Tiongkok dan Vietnam serta kedua partai terus memelihara hubungan yang erat, dan telah mencapai kesepahaman penting untuk mendorong kerja sama strategis komprehensif, dan telah menunjuk arah bagi pembangunan komunitas senasib sepanggungan Tiongkok-Vietnam di era baru. Tahun ini 75 tahun hubungan diplomatik kedua negara, dan juga “Tahun Pertukaran Sosial Budaya”. Dengan pengarahan kesepahaman strategis pemimpin kedua negara, pihak Tiongkok bersedia bersama Vietnam, meneruskan persahabatan tradisional, memperdalam kerja sama saling menguntungkan, mempercepat pembangunan komunitas senasib sepenanggungan Tiongkok-Vietnam yang bersignifikansi strategis, serta menginjeksikan dinamika yang kuat kepada pembangunan modernisasi sosialis masing-masing.