30/08/2020
Citarasa Madu
Madu memiliki citarasa khas yang tidak bisa didefinisikan secara pasti oleh kata-kata. Secara umum madu memiliki rasa yang manis, walaupun ada beberapa jenis madu yang mengeluarkan rasa pahit meskipun tetap ada taste manisnya.
Zat-zat yang terbawa oleh lebah ikut menentukan citarasa madu. Senyawa-senyawa organik yang berasal dari nektar bunga bergabung dengan enzim lebah, menghasilkan madu dengan citarasa dan aroma yang khas sesuai dengan asal nektarnya.
Madu sangat dipengaruhi oleh kondisi alam, meliputi musim, ketersediaan/sumber bahan makanan lebah (nektar), letak sarang, letak geografis, dan jenis lebah. Sehingga menghasilkan madu yang sangat beragam, baik dari segi fisik/organoleptis (warna, rasa, kekentalan) maupun kimiawi (kandungan zat gizi/komposisi nutrisi, enzim dll). Perbedaan komposisi inilah yang menyebabkan perbedaan organoleptis. Rasa madu, dari yang manis lembut, manis agak masam, manis kuat, yang bercampur dengan aroma yang berbeda-beda p**a.
Hal tersebut menyebabkan kita mendapatkan madu dengan sifat dan konsistensi yang selalu berbeda dari setiap produk Al Mubarak.
π.amq
β±081247615400