23/10/2025
Grouping MCB
adalah metode membagi atau mengelompokkan instalasi beban listrik di dalam suatu bangunan menjadi beberapa jalur sirkuit yang dilindungi oleh Miniature Circuit Breaker (MCB) terpisah.
Pada dasarnya, setiap kelompok beban listrik seperti untuk penerangan, stop kontak, atau peralatan elektronik berat akan memiliki MCB-nya sendiri. Hal ini berbeda dengan sistem instalasi tradisional yang hanya mengandalkan satu MCB utama.
Tujuan utama grouping MCB
Keamanan: Jika terjadi korsleting atau beban berlebih pada salah satu sirkuit, hanya MCB di grup tersebut yang akan trip (memutus aliran listrik), sehingga tidak seluruh bangunan mengalami pemadaman total.
Kemudahan identifikasi gangguan: Jika ada masalah listrik, teknisi dapat dengan cepat mengisolasi dan menemukan sumber masalah di sirkuit atau ruangan tertentu, tanpa harus mematikan listrik di semua area.
Pencegahan kerusakan alat elektronik: Peralatan seperti AC membutuhkan daya besar dan dapat menyebabkan lonjakan arus. Dengan memiliki MCB grup sendiri, lonjakan ini tidak akan mengganggu sirkuit lain dan mencegah lampu berkedip atau alat lain rusak.
Kemudahan perawatan: Saat melakukan perbaikan atau penambahan instalasi, teknisi hanya perlu mematikan MCB pada grup yang bersangkutan, sementara area lain tetap mendapat pasokan listrik.
Standarisasi instalasi: Pengelompokan MCB adalah bagian dari standar instalasi kelistrikan yang aman, seperti yang diatur dalam Persyaratan Umum Instalasi Listrik (PUIL).