https://www.facebook.com/261226323743774/

Crita Brita Bola, Bandung 1 (2025)

02/09/2024

BLUNDER ELKAN BAGGOT SAAT MENGABAIKAN PANGGILAN SHIN TAE-YONG

Pelatih Shin Tae-yong enggan ambil pusing dengan absennya beberapa pemain belakang seperti Jordi Amat yang mengalami cedera dan Justin Hubner yang terkena akumulasi.

Pelatih Shin Tae-yong lebih memilih Wahyu Prastyo buat lini belakang Garuda ketimbang Elkan Baggot. Bek Malut United tersebut diharapkan mampu menjaga pertahanan Timnas Indonesia.

Shin Tae-Yong akan tetap memaksimalkan pemain yang ada untuk melawan Arab Saudi. Pertimbangan Shin Tae-Yong untuk pilihan pemain belakang memang banyak jadi pertanyaan, namun keputusan tersebut semoga saja mampu memberikan hasil positif.

Perihal Elkan Baggot yang tidak dipanggil oleh Shin Tae-Yong suatu bentuk ketegasan dari sang pelatih tersebut. Walaupun banyak pihak yang menyayangkan, namun keputusan tersebut akan menjadi cambuk bagi pemain lain agar tidak setengah-setengah untuk membela Timnas Indonesia, tidak hanya sekedar ingin mencari populeritas.

Shin Tae-Yong sosok pelatih yang tegas, perihal Elkan Baggot sebagai contoh ketegasan beliau kepada pemain yang menolak datang disaat Timnas membutuhkan. Elkan Baggot lebih memilih liburan dari pada membela Timnas U23 saat melalui fase playoff di piala Asia kemarin.

Pada saat itu Timnas Indonesia membutuhkan bek untuk menambal pertahanan karena banyak terkena akumulasi kartu. Alhasil Indonesia gagal meraih kemenangan atas wakil Afrika, Guinea, di fase Playoff untuk memperebutkan tiket ke Olimpiade Paris.

Prilaku Elkan Baggot dianggap buruk di mata Shin Tae-Yong karena akan berimbas terhadap contoh yang tidak baik bagi pemain lain. Ketegasan tersebut wajib diambil Shin Tae-Yong demi Timnas Indonesia lebih baik, disiplin, dan betul-betul memiliki jiwa nasionalis yang tinggi, bukan hanya sekedar menginginkan populeritas.

Oleh Algoritma K Sasmita

19/08/2024

MARSELINO FERDINAN RESMI BERGABUNG DENGAN OXFORD UNITED

Klub milik Eric Thohir dan Anindya Bakrie, Oxford United, resmi merekrut talenta muda Timnas Indonesia, Marselino Ferdinan untuk musim 2024-2025, dan memakai nomor punggung 28.

Oxford United adalah klub promosi EFL Champions atau klub divisi kedua liga Inggris. Oxford United dengan bangga mengumumkan di situs resmi mereka soal perekrutan Marselino Ferdinan, pada Senin (19/8/2024).

Oxford United takjub dengan performa Marselino di Timnas Indonesia. Dengan usia yang terbilang muda 19 tahun sudah menampilkan 26 caps di Timnas Indonesia. Marselino juga membantu Timnas Indonesia meraih mendali emas dicabang olahraga sepak bola Sea Games 2023, penantian yang panjang selama 32 tahun.

Marselino sangat senang dan siap memberikan 100% kemampuannya. "Saya senang dan masih tidak percaya saya berada disini. Menjadi pemain kelahiran Indonesia pertama yang bermain di Championship, dan saya tidak akan menyia-nyiakan kesempatan ini, tutur Marselino".

Marselino adalah pemain muda yang berbakat, direkrut dari Deinze yang berstatus bebas transfer. Kesempatan besar yang telah diberikan oleh Oxford United, membuka peluang level karir Marselino jika dia konsisten untuk bekerja keras.

Tidak menutup kemungkinan Marselino Ferdinan akan menorehkan sejarah-sejarah baru sebagai orang Indonesia pertama bersama Oxford United klub divisi dua liga Inggris yang bermain di Championship. Semangat Lino, menyala abangku.

Oleh Algoritma K Sasmita

Erick Thohir

18/08/2024

PUJIAN PELATIH SWANSEA CITY UNTUK MENTAL KUAT DAN KERJA KERAS SEORANG NATHAN TJOE-A-ON

Nathan Tjoe-A-On tampil sebagai starter saat Swansea City melawan Gillingham pada putaran pertama Carabao Cup di Swansea City, Rabu (14/8/2024).

Permaianan apik yang diperlihatkan oleh Nathan Tjoe-A-On membuat kekaguman tersendiri Oleh pelatih The Swan julukan dari Swansea City. Bermain selama 67 menit membuat sang pelatih Luke Williams memuji kinerja punggawa Timnas Indonesia tersebut.

Kerja keras yang diperlihatkan Nathan Tjoe-A-On mendapat pujian dari beberapa kalangan, termasuk publik Swansea City sendiri yang mengharapkan pemain Timnas Indonesia tersebut agar tetap dipertahankan.

Yang paling utama lagi adalah pujian dari sang pelatih, bahwa Nathan Tjoe-A-On sama sekali tidak terpengaruh oleh populeritasnya sendiri, yang mana memiliki pengikut dengan jumlah terbanyak dibandingkan dengan pemain Swansea City lainnya.

"Nathan tidak larut dalam populeritas tersebut justru memperlihatkan kerja keras yang bagus, menurut sang pelatih, Luke Williams".

Selama 67 menit bermain sang pelatih tidak memiliki keluhan sama sekali. Justru memuji penampilan apik dan kerja keras yang baik dalam bertahan dan p**a membantu dalam penyerangan.

Namun sang pelatih tetap memberikan peringatan bahwa punggawa Timnas Indonesia tersebut harus berlatih lebih keras lagi agar mendapat menit bermain yang banyak di Swansea City.

Dengan peforma yang baik dan meningkat tentunya sangat diharapkan bagi Timnas Indonesia karena Nathan Tjoe-A-On terbilang pemain yang diharapkan untuk membantu lini pertahanan. Dengan harapan yang tinggi bagi Timnas Indonesia bahwa sang pemain lebih mendapatkan menit bermain yang lebih banyak lagi di clubnya saat ini, Swansea City.

Oleh Algoritma K Sasmita

Erick Thohir

28/06/2024

RESMI: PSSI PERPANJANG KONTRAK SHIN TAE YONG HINGGA 2027

Pelatih asal Korea Selatan tersebut akan tetap bersama timnas Indonesia hingga 2027 nanti. Dilansir dari keterangan resmi PSSI. "Bahwa perpanjangan kontrak pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-Yong sudah final. Keputusan tersebut telah disetujui dan disepakati bersama antara PSSI dan Shin Tae-yong yang telah menunjukkan dedikasi dan komitmennya dalam mendukung pengembangan sepak bola tanah air"

Mengingat perubahan besar yang terjadi dalam perkembangan sepak bola Indonesia, tentunya sangat pantas sekali PSSI memperpanjang kontrak STY, karena kinerjanya telah memberikan dampak positif bagi sepak bola Tanah Air.

Di tangan STY Timnas Indonesia mampu mengukir sejarah yang mustahil diraih dengan kondisi sepak bola Indonesia saat ini, namun tangan dingin beliau mampu merubah segalanya dengan dukungan penuh dari PSSI. Terutama mampu membangun mental pemain jauh lebih matang dan berani bertarung tanpa melihat siapa lawan mereka.

STY terbilang sukses mengembangkan kualitas para pemain dengan hasil yang diukir bukanlah kaleng-kaleng p**a. Timnas Indonesia mampu mencapai 16 besar piala Asia 2023 untuk pertama kalinya dan sampai pada Play Off Olimpiade Paris, serta Timnas Senior juga sudah memastikan lolos ke Piala Asia 2027 Arab Saudi.

STY juga telah membawa Timnas Indonesia sampai pada Round 3 Piala Dunia yang masih berlaga di putaran ke 3 kualifikasi untuk zona Asia Piala Dunia 2026 dan sejak menukangi Timnas Indonesia pada tahun 2020 lalu secara perlahan Timnas Indonesia memiliki gaya bermain yang bagus hingga merubah skema persaingan antar Tim kuat Asia.

Timnas Indonesia yang selalu dipandang sebelah mata di Asia dan Asean kini sudah menunjukkan taringnya yang membuat nagara Asia harus memberikan tempat untuk Timnas Indonesia sebagai pesaing kuat baru. Dibawah asuhan Shin Tae-yong p**a Timnas Indonesia menjadi perbincangan dan membuat publik luar terkesima dengan perubahan besar tersebut, apalagi melihat gaya bermain yang berkualitas yang cukup menjanjikan.

Selamat untuk Coach Shin dan PSSI yang telah mengeluarkan keputusan tepat untuk kemajuan Timnas Indonesia. Menyala abangku...

Oleh Algoritma K Sasmita

08/06/2024

PSSI JANGAN SETENGAH-SETENGAH MEMBANGUN CITRA INDONESIA TINGGI DI MATA DUNIA, "KUALITAS RUMPUT HARUSLAH TERJAGA"

PSSI seakan setengah-setengah membuat citra Indonesia tinggi dimata dunia. Karena salah satunya tugas dari PSSI adalah membawa Timnas Indonesia dipandang di mata dunia. Yang harus dicermati bahwa sepak bola itu akan dilihat banyak pasang mata di dunia, jadi PSSI harus bisa mencuri momentum untuk ikut andil dalam citra Indonesia di mata dunia.

Tidak hanya persoalan talenta pemain, atau pun prestasi-prestasi yang diraih Timnas Indonesia. Akan tetapi kualitas stadion pun harus diprioritaskan, karena menjadi laga tandang bagi Timnas Indonesia. Apalagi persoalan rumput yang selalu menjadi bagian dalam suatu permainan sepak bola.

Sekelas Kualifikasi Piala Dunia, harusnya PSSI menyuguhkan kekaguman dunia, karena ditonton ribuan pasang mata dunia. Tidak hanya stadionnya saja yang megah, namun rumputnya haruslah dijaga. Ini persoalan citra Indonesia dihadapan dunia, PSSI jangan main-main, jika tidak publik akan meragukan kinerja PSSI.

PSSI harus prioritaskan Timnas Indonesia apapun itu, harus mendahulukan kepentingan Timnas Indonesia ketimbang mencari untung dari sisi yang lain. Kualitas rumput saat laga kandang Timnas Indonesia sangat memprihatinkan, ini sangat mengganggu permainan pemain, dan p**a citra Indonesia dimata sepak bola dunia menjadi perbincangan dengan kualitas rumput yang disuguhkan.

"PSSI harus menggaris bawahi fenomena ini, harus dijadikan cambuk untuk betul-betul membenahi segala hal tentang Timnas Indonesia, termasuk citra Indonesia di mata dunia".

Sepak bola adalah salah satu pemersatu bangsa, dengan sepak bola semua bisa berkumpul dan saling memberi rangkulan untuk kemajuan. Jadi alangkah lebih profesioanal lagi PSSI jika lebih prioritaskan sepak bola ketimbang acara-acara non sepak bola distadion kebanggaan bangsa Indonesia. Agar segala sesuatunya terjaga dengan baik dan pun baik untuk Indonesia.

02/06/2024

TRAINING MATCH TIMNAS INDONESIA VS TIMNAS TANZANIA BERAKHIR DENGAN HASIL IMBANG

Timnas Indonesia meraih hasil imbang dengan skor 0:0 melawan Timnas Tanzania sore tadi. Berlaga di Stadion Madya GBK, Senayan, Jakarta, pukul 15.30 WIB, 02-06-2024, Minggu.

Permainan yang menjanjikan yang diperagakan oleh Timnas Indonesia, sejatinya mempertontonkan kualitas yang boleh dikatakan mengalami peningkatan positif, sebagai modal untuk melakoni laga kandang nanti melawan Irak dan Philipina, di kualifikasi Piala Dunia 2026.

Permainan apik Timnas Indonesia mampu menguasai pertandingan, penguasaan bola dan juga melahirkan peluang-peluang yang ciamik, walau penyelesaian akhir gagal dimanfaatkan oleh Tom haye dan kawan-kawan.

Duel sengit yang terjadi di babak pertama, melahirkan saling tebar ancaman dari kedua kubu. Pola serangan yang dibangun oleh Timnas Indonesia mampu mengimbangi permaianan Timnas Tanzania, sedangkan peringkat ranking FIFA diatas Timnas Indonesia. Hingga akhir babak kedua tidak ada gol yang tercipta, skor akhir ditutup dengan angka 0:0.

Ini terbilang positif bagi Timnas Indonesia, walaupun laga tersebut berstatus Training Match, namun laga ini tentunya sangat penting bagi Timnas Indonesia untuk meramu taktik dilaga berikutnya, karena tidak berselang lama akan melakoni laga-laga penting.

Bagi Timnas Indonesia, laga ini menjadi bagian persiapan Indonesia menuju laga lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Irak dan Filipina pada 6 dan 11 Juni mendatang.

Selalu semangat Timnas Indonesia, berikan yang terbaik untuk bangsa dan negara. Menyala abangku....

Crita Brita Bola

02/09/2024

19/08/2024

18/08/2024

28/06/2024

08/06/2024

02/06/2024

Address

Website

Alerts

Shortcuts

Share

Category