Ukhty

Ukhty Contact information, map and directions, contact form, opening hours, services, ratings, photos, videos and announcements from Ukhty, Video Creator, Bandung.

the power of netizen Indonesia 🔥😁🤭
04/08/2025

the power of netizen Indonesia 🔥😁🤭

Setelah membuat kegaduhan, akhirnya rekening yang diblokir dibuka kembali, the power of netizen Indonesia 🔥😁🤭

Kejamnya study tour
04/08/2025

Kejamnya study tour

Tangis haru dan kecewa menyelimuti seorang siswi MTs berusia 14 tahun yang harus mengubur impiannya melanjutkan pendidikan, hanya karena tak mampu membayar uang study tour yang tak pernah ia ikuti.

Dalam foto yang beredar di media sosial, tampak seorang siswi berjilbab duduk diam di pinggir jalan dengan latar belakang bus pariwisata. Wajahnya menggambarkan duka yang mendalam. Ia menjadi korban sistem sekolah yang memaksakan pembayaran rekreasi kepada seluruh siswa, tanpa memandang kemampuan ekonomi mereka.

"Saya tidak ikut, tapi tiap hari ditagih. Teman-teman mulai mengejek, guru terus menekan... Saya malu, saya menyerah," ujar siswi tersebut dengan suara bergetar sebelum akhirnya memutuskan berhenti sekolah.

Menurut informasi yang beredar, pihak sekolah mewajibkan semua murid membayar biaya study tour meski tidak ikut, dengan dalih "ikut tidak ikut harus bayar". Beban psikologis dan tekanan sosial membuat siswi tersebut kehilangan semangat untuk melanjutkan pendidikannya.

Kisah ini memantik keprihatinan banyak pihak dan membuka mata publik akan pentingnya empati dan kebijakan yang adil di lingkungan pendidikan. Pendidikan seharusnya menjadi jembatan menuju masa depan, bukan beban yang membuat anak kehilangan harapan.

kasian ibu ini
04/08/2025

kasian ibu ini

Hujan turun deras malam itu, menusuk tubuh renta yang duduk bersandar di samping sepeda tuanya. Seorang wanita tua, mengenakan jaket lusuh dan penutup kepala, duduk di trotoar sepi dengan sebakul kecil jagung rebus. Tak ada pelanggan. Hanya deru kendaraan yang melintas cepat, tak sempat melihat getir yang sedang ia telan sendirian.🥲🥹

Jagung rebus itu bukan sekadar dagangan. Itu adalah harapan kecil untuk esok. Uang untuk beras, untuk obat lutut yang makin nyeri, atau sekadar agar lampu kecil di rumahnya tetap menyala. Ia bertahan meski hujan membuat tubuhnya menggigil. Hanya kursi plastik tua dan sepeda reyot yang menemaninya malam itu.

Saat hujan makin lebat, ia masih di sana. Duduk diam, menatap kosong ke jalan. Mungkin menanti pembeli, atau mungkin hanya ingin merasa bahwa hidupnya masih berguna — meski hanya sebagai penjual jagung di malam yang beku dan tak peduli.

Dan malam itu, bukan hanya hujan yang jatuh... air matanya pun ikut mengalir, diam-diam.😭😭😭

para koruptor mulai ketar ketir sama bendera 0ne piece...🤣🤣🤣
04/08/2025

para koruptor mulai ketar ketir sama bendera 0ne piece...🤣🤣🤣

Fenomena pengibaran bendera One Piece itu menjadi perbincangan di media sosial belakangan ini.

Firman menilai, pengibaran bendera yang menjadi simbol bajak laut di manga populer Jepang itu merupakan provokasi.

"Ini cara-cara provokatif yang ingin menjatuhkan pemerintahan, tidak boleh," kata Firman di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (31/7).

Ia pun meminta aparat untuk menindak masyarakat yang masih mengibarkan bendera One Piece.

Jelas ini adalah melakukan bagian provokasi kemudian yang akan merugikan bangsa dan negara. Ini enggak boleh. Oleh karena itu, bagian daripada makar mungkin malah itu. Nah ini enggak boleh. Ini harus di tindak tegas," ujar Firman.

"Minimal mereka yang melakukan, dilakukan ya, interogasi siapa yang menyuruh dan kemudian apa motivasinya, dan kemudian dilakukan pembinaan kepada mereka," kata Firman.

Dalam manganya, bendera ini memiliki makna simbol kebebasan para bajak laut yang menolak dikekang oleh sistem, aturan pemerintah dunia yang menindas dan tak adil.

Namun belakangan, pengibaran bendera ini ramai dilakukan di media sosial dan dianggap sebagai bentuk perlawanan.

Di tengah keterbatasannya, Kang Acep tidak lupa untuk berbagi terhadap sesama
04/08/2025

Di tengah keterbatasannya, Kang Acep tidak lupa untuk berbagi terhadap sesama

Kang Acep, Difabel Penjual Tissue Tak Pernah Surut Berbagi

Sejak lahir Kang Acep memang sudah tak punya kaki. Tapi kekurangannya tak membuat Kang Acep mengeluh. Kang Acep tidak mau sampai mengemis atau meminta-minta kepada orang.

Untuk jualan, Kang Acep bahkan membuat box besar yang dimodifikasi sendiri. Box tersebut dipasangkan roda untuk memudahkan Kang Acep membawa dagangannya.

Saat membawa barang dagangan, terkadang Kang Acep harus lewati jalan menurun. Otomatis bebannya semakin berat, sampai Kang Acep sering merasa sakit di punggungnya.

Tapi Kang Acep tidak mengeluhkannya. Dalam sehari Kang Acep biasanya mengantongi untung 2 ribu rupiah per pcs keripik. Pendapatan Kang Acep bisa mendapat untung 200.000 rupiah per bulan, tapi itupun kalau barang dagangannya habis.

Di tengah keterbatasannya, Kang Acep tidak lupa untuk berbagi terhadap sesama. Kang Acep mengajarkan untuk tetap berbagi walau dalam keadaan yang sesempit apapun.

udah putus urat malunya
04/08/2025

udah putus urat malunya

Di balik senyum sumringah yang terpampang pada wajah seorang perempuan berkerudung hitam dan rompi tahanan oranye bernomor 05, tersembunyi luka mendalam bagi warga desa yang pernah mempercayainya. Sosok tersebut dikenal sebagai Bu Kades Heni, kepala desa dari sebuah wilayah di Sukabumi, yang kini harus mempertanggungjawabkan perbuatannya setelah diduga kuat menilap dana desa demi kepentingan pribadi.

Bukan hanya uang yang dicuri — namun juga harapan, kepercayaan, dan masa depan masyarakat desa yang menggantungkan hidup pada bantuan dan pembangunan dari dana tersebut. Rumah-rumah yang seharusnya direnovasi, jalanan yang seharusnya diperbaiki, hingga beasiswa anak-anak desa yang urung disalurkan — semuanya kini tinggal janji.

Ironisnya, di hadapan kamera dan jeruji keadilan, sang kepala desa justru memasang wajah ceria seolah tak merasa bersalah sedikit pun. Senyuman itu, bagi warga desa, terasa seperti pisau yang mengiris luka lebih dalam. “Kami menangis bukan hanya karena uang kami dicuri, tapi karena orang yang kami percaya ternyata tega,” ucap Pak Darto, seorang warga yang kini harus menunda pembangunan rumahnya karena anggaran tak kunjung cair.

Kasus ini menjadi cerminan pahit dari masih banyaknya penyalahgunaan kekuasaan di level akar rumput, yang seringkali luput dari sorotan media dan pengawasan publik. Harapan warga kini hanya satu — agar keadilan benar-benar ditegakkan, dan semoga di masa depan, tak ada lagi pemimpin desa yang tertawa di atas penderitaan rakyatnya.

Pengorbanan Ayah, Demi kenyamanan Anaknya 😭😭😭😭
04/08/2025

Pengorbanan Ayah, Demi kenyamanan Anaknya 😭😭😭😭

Pengorbanan Ayah, Demi kenyamanan Anaknya 😭😭😭😭

Demi bisa berikan posisi tidur yang nyaman saat dalam perjalanan, bapak ini rela duduk di lantai kereta, dan biarkan anaknya tidur nyenyak di atas kursi..

Meski sebenarnya kurang nyaman dan melelahkan duduk dengan posisi seperti ini, namun bagi seorang ayah, itu bukanlah sebuah masalah besar, karena yang terpenting, kenyamanan untuk anak harus nomor satu..

bikin haru 🥲😭
04/08/2025

bikin haru 🥲😭

Imbas Pemblokiran Oleh PPATK, Para nasabah ngamuk mau tarik Uang
04/08/2025

Imbas Pemblokiran Oleh PPATK, Para nasabah ngamuk mau tarik Uang

Para Nasabah Ng4muk di Bank, Serentak Mau Tarik Uang Imbas Isu Pemblokiran Rekening. Ternyata Uangnya Tidak Ada “Kalian Hanya Pentingkan Diri Sendiri, Jangan Bod*h-bod*hin Kami”

Tak Peduli Basah atau Sepi😭😭😭
04/08/2025

Tak Peduli Basah atau Sepi😭😭😭

Istri dzolim
04/08/2025

Istri dzolim

Di lingkungan kami terdapat sebuah kisah nyata yang cukup memilukan.

Seorang guru SD honorer menikah dengan seorang pekerja bangunan. Sang suami dengan penuh kesetiaan membiayai pendidikan istrinya sejak kuliah, mendampingi hingga mereka memiliki anak. Kehidupan rumah tangga mereka sederhana, namun penuh kebahagiaan dan tanpa konflik berarti. Sang suami bahkan dengan setia mengantar-jemput istrinya mengajar di sela-sela kesibukannya bekerja.

Suatu ketika, sang istri mengikuti seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan dinyatakan lulus, menjadi seorang PNS. Hal tersebut tentu menjadi kebahagiaan tersendiri bagi keluarga kecil ini, perlahan meningkatkan kondisi perekonomian mereka. Namun, tanpa ada pertengkaran atau permasalahan rumah tangga yang berarti, sang istri tiba-tiba mengajukan gugatan cerai. Alasan yang beredar, ia merasa malu memiliki suami yang hanya seorang pekerja bangunan dan dianggap tidak sepadan dengan statusnya sebagai PNS. Padahal, keberhasilan pendidikan dan kariernya tidak lepas dari perjuangan suami yang setia mendukungnya sejak awal.

sampe segitunya ya..
04/08/2025

sampe segitunya ya..

Penjaga SDN 05 Sungai Limau, Padang Pariaman, Yulisman, menggembok semua ruang kelas sejak Kamis (24/7). Akibatnya, 140 murid sekolah tersebut belajar di lantai teras sekolah.

Yuliasman mengatakan bahwa ia menggembok semua ruang kelas SDN itu karena kecewa sebab merasa tak dihargai, padahal sudah lama mengabdi di sekolah tersebut. Ia menyebut keluarganya telah menyerahkan tanah untuk pembangunan sekolah secara cuma-cuma, tetapi ia tidak lulus seleksi pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK).

"Tanah ini hibah dari keluarga saya. Saya berharap bisa ikut diangkat sebagai PPPK, tapi ternyata tidak diterima. Rasanya tidak adil," kata Yuliasman pada Kamis (31/7).

Address

Bandung
40382

Website

Alerts

Be the first to know and let us send you an email when Ukhty posts news and promotions. Your email address will not be used for any other purpose, and you can unsubscribe at any time.

Share

Category