Sunda Masa Kini

Sunda Masa Kini Kampung Halaman

Smpe berantakan gitu
30/08/2025

Smpe berantakan gitu

Hati2 Di doain Sm ibu2 loh
30/08/2025

Hati2 Di doain Sm ibu2 loh

Suara rakyat ..
30/08/2025

Suara rakyat ..

DPR yg beban negara Bu, gajinya 3 juta sehari
19/08/2025

DPR yg beban negara Bu, gajinya 3 juta sehari

astagfirullah..
18/08/2025

astagfirullah..

Seorang pria di Kota Palembang dilaporkan istri sahnya ke polisi gegara Handphone miliknya ketinggalan di rumah, Rabu 13 Agustus 2025.

Hal ini lantaran istrinya melihat ada beberapa video mesum layaknya hubungan suami-istri, perzinahan suaminya dengan wanita idaman lain (WIL).

Tak terima dengan itu, TW (31) warga Lorong Serasan 1 Kecamatan Plaju Palembang melapor ke SPKT Polrestabes Palembang, Rabu 13 Agustus 2025.

“ mTerkuak peristiwa ini saat suami saya tertinggal hp dirumah pak,’ ungkapnya

“Saya curiga pak. Lalu saya cek Hpnya. Ketika saya cek banyak video tak senonoh yang dilakukan keduanya,” ujarnya.

Lalu, melihat video tersebut TW pun langsung menanyakan hal tersebut kepada suaminya, AN. Setelah ditanya AN pun mengakuinya.

“Saya tanya pak dia mengakuinya, lalu saya datangi juga wanitanya, ternyata sama,” ungkapnya.

Oleh itulah korban melaporkan peristiwa ini ke Polrestabes Palembang dengan laporan perzinaan.

sedih rasanya klo liat anak sekolah mo belajar gak punya akses jembatan ke sekolah..
18/08/2025

sedih rasanya klo liat anak sekolah mo belajar gak punya akses jembatan ke sekolah..

Netizen : LEBIH SEDIH MNA PAK MELIHAT PEJABAT BLUM DPT MOBIL DINAS ATAU ANAK² YG MAU SEKOLAH GAK PUNYA JEMBATAN 🗿

Respect!
18/08/2025

Respect!

Respect! Momen Pak TNI Dengan Kompak Bersih Sampah yang B*k Berserakan Usai Demo di Pati Untuk Lengserkan Bupati Sudewo.

sudah meninggal baru di tanggapin
18/08/2025

sudah meninggal baru di tanggapin

Seorang wanita muda bernama Dea Permata Karisma (27) ditemukan t3w45 mengenaskan di kediamannya di Desa Jatimekar, Kecamatan Jatiluhur, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat. Desa Jatimekar berada di tepi Waduk Jatiluhur, Purwakarta.

Dea ditemukan t3w4s bersimbah d4r4h dengan sejumlah luk4 tusuk pada Selasa (12/8/2025).

Berdasarkan kesaksian keluarga, korban ternyata sudah berulang kali menerima ancaman, bahkan hingga dilaporkan ke pihak kepolisian namun tidak mendapatkan tindak lanjut.

Sukarno (65) ayah korban menceritakan bahwa anaknya sempat mendapatkan ancaman oleh seseorang. “Sempat cerita, rumah tuh dilempari cat, kemudian juga orang yang ngancam itu pernah masuk ke dalam rumah juga,” kata Sukarno kepada Tribunjabar.id di lokasi kejadian, Selasa (12/8/2025).

Selain ancaman tersebut, Sukarno mengatakan, anaknya juga diancam p3mbunuh4n melalui pesan singkat WhatsApp.

Yuli Ismawati (55), ibu dari korban membenarkan hal tersebut terkait ancaman yang dialami anaknya.

Yuli sebagai orangtua menyarankan untuk melaporkan ancaman tersebut ke pihak kepolisian dan memasang CCTV di kediamannya.

“Sudah lapor Babinsa, sampai ke Polsek Jatiluhur, tapi engga ada yang datang,” kata Yuli sambil menangis.

Polisi Tetap Tembakan Gas Air Mata Sampai Ke Area Masjid ke Para Pendemo Pati.
18/08/2025

Polisi Tetap Tembakan Gas Air Mata Sampai Ke Area Masjid ke Para Pendemo Pati.

Polisi Tetap Tembakan Gas Air Mata Sampai Ke Area Masjid ke Para Pendemo Pati.

Proses terus
17/08/2025

Proses terus

“Pihak RSUD Sekayu akan tetap memastikan, mendampingi, mendukung,mengawal proses hukum yang tetap berlanjut sesuai ketentuan yang berlaku dan sepenuhnya menjadi kewenangan aparat kepolisian serta penegak hukum,” tulisnya di kolom keterangan.

Lebih lanjut, RSUD Sekayu juga mendapat dukungan penuh oleh pihak Pemkab Musi Banyuasin pada proses hukum yang sedang berjalan. Tak hanya itu, kekerasan terhadap tenaga medis dan nakes yang sedang bertugas juga mendapat kecaman keras.

“Pihak Pemkab dan komisi IV DPRD mendukung penuh RSUD Sekayu untuk terus memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat Musi Banyuasin dan sekitarnya,” ujarnya.

“Menambahkan, direktur RSUD Sekayu secara terbuka akan menerima kritik Dan saran sesuai dengan ketentuan dan prosedur yang ada,” tambahnya.

artikel : inilah_com

Katanya turun tpi jadi negara nomer pertama pengangguran
17/08/2025

Katanya turun tpi jadi negara nomer pertama pengangguran

Persentase Pengangguran Terbanyak di Asia Tenggara

Per Februari 2025, jumlah pengangguran di Indonesia mencapai 7,28 juta orang. Dari angka ini, sekitar 3,6 juta orang merupakan pengangguran usia muda.

Secara persentase, angka pengangguran di Indonesia yaitu 4,7 persen. Angka ini menjadi yang tertinggi di Asia Tenggara, menurut laporan Trading Economics.

Angka pengangguran di Indonesia masih lebih tinggi dari Brunei yang mencapai 4,7 persen. Selain itu, juga masih jauh lebih tinggi dari Malaysia yang hanya 3 persen.

Filipina yang jumlah penduduknya paling mendekati Indonesia di ASEAN, memiliki angka pengangguran sebesar 3,7 persen. Sementara, Vietnam dengan populasi hampir 100 juta jiwa penduduk, memiliki angka pengangguran hanya 2,24 persen.

Berikut ini urutan negara dengan persentase pengangguran tertinggi di Asia Tenggara menurut Trading Economics.

Sumber: Detik & Katadata

gak boleh minta2 ktanya
17/08/2025

gak boleh minta2 ktanya

Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan atau Zulhas tidak ingin rakyat Indonesia terbiasa mendapatkan sedekah. Pemerintah, kata Zulhas, harus membiasakan rakyat Indonesia untuk produktif, bukan menunggu pemberian.

Zulhas menyampaikan Presiden Prabowo Subianto berupaya menumbuhkan ekonomi di desa-desa. Tujuannya, agar rakyat bisa mandiri dari sedekah.

"Tidak boleh rakyat kita ajarkan meminta-minta terus, sedekah terus," kata Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) itu dalam acara Zikir Kebangsaan di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat pada Ahad malam, 10 Agustus 2025.

Menurut dia, pemerintah harus mengajarkan masyarakat Indonesia agar kreatif dan produktif.

"Rakyat Indonesia adalah pejuang. Patriot-patriot yang memperjuangkan kemerdekaan. Walaupun susah kita memberi, bukan meminta," ucap Zulhas.

Kemiskinan, kata Zulhas, adalah salah satu musuh utama bangsa Indonesia saat ini. Maka itu, pemerintah kerap memberikan bantuan beras untuk rakyat miskin.

Namun, Zulhas berujar paradigma masyarakat Indonesia harus tetap berupaya untuk produktif. Dia menilai rakyat tidak boleh terus-terusan diajari menunggu bantuan negara.

Sumber: tempo

Address

Bandung

Website

Alerts

Be the first to know and let us send you an email when Sunda Masa Kini posts news and promotions. Your email address will not be used for any other purpose, and you can unsubscribe at any time.

Share

Category