Kata Batam

Kata Batam Kabar baik dari Batam. Tebar semangat positif dan optimisme.

::: INSPIRASI PAGI: Stop jadi Yes Man!DALAM Podcast "Ngobrol Sore Semaunya" yang dipandu Putri Tanjung, Menteri Keuangan...
17/09/2025

::: INSPIRASI PAGI: Stop jadi Yes Man!

DALAM Podcast "Ngobrol Sore Semaunya" yang dipandu Putri Tanjung, Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa, ditanya tentang working culture yang dia bentuk semasa menjabat sebagai Ketua Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan (LPS).

Sekadar diketahui, LPS adalah lembaga independen di Indonesia yang dibentuk berdasarkan undang-undang untuk menjamin simpanan nasabah di bank dan menjaga stabilitas sistem perbankan.

Menkeu yang baru saja menggantikan Sri Mulyani ini menjelaskan, saat pertama menjabat di LPS (tahun 2020), dia melihat work life balance jajarannya jelek. Selain itu sangat feodal.

Contoh, jika ada anak buah berbeda pendapat sama atasan, langsung dipindah. Akibatnya, banyak karyawan takut bicara. Pokoknya, atasan ngomong apa saja harus dijawab yes! Maka lahirlah yes man!

Akhirnya kebiasaan ini dia ubah. "(Saya sampaikan) Lu ngomong aja-lah, apa adanya, gak akan dihukum. Kecuali lu korupsi, ya kita sikat. Tapi kalau debat, itu gak apa-apa. Tapi setelah diputuskan, harus ikut keputusan bersama," tegasnya.

Purbaya sadar, pikiran melahirkan tindakan, tindakan menghasilkan kebiasaan, kebiasaan membuahkan karakter dan karakter menciptakan nasib. Itulah mengapa dia tak s**a mental yes man!

"Yes man itu jelek. Anda jadi bodoh. Saya gak mau kerja sama orang bodoh. Capek lah saya," terangnya.

Bagaimana menurut Anda? (ski)

::: Perkuat Kolaborasi, Jaga Stabilitas Batam! TKDP Rakor Hadirkan Tim Densus 88 & KejariENGKU PUTRI, KataBatam- Wali Ko...
16/09/2025

::: Perkuat Kolaborasi, Jaga Stabilitas Batam! TKDP Rakor Hadirkan Tim Densus 88 & Kejari

ENGKU PUTRI, KataBatam- Wali Kota Batam H Amsakar Achmad, diwakili Asisten Ekonomi dan Pembangunan Sekretaris Daerah Kota (Sekdako) Batam Heriman, memimpin rapat koordinasi (rakor) Tim Kewaspadaan Dini Pemerintah (TKDP) Kota Batam, di ruang rapat Hang Nadim Gedung Pemko Batam, Senin (15/9/2029).

Kegiatan ini menghadirkan dua narasumber dari Detasemen Khusus 88 Anti-Teror Kepolisian RI dan Kejaksaan Negeri (Kejari) Batam.

Dikatakan dalam sambutannya, bahwa rapat koordinasi (rakor) tersebut sangat penting sebagai forum strategis untuk memperkuat sinergi dan kolaborasi antar lembaga dalam menjaga stabilitas dan ketentraman masyarakat.

Kewaspadaan dini menjadi salah satu elemen krusial dalam upaya deteksi dan pencegahan terhadap potensi konflik, gangguan terhadap keutuhan wilayah dan kehidupan sosial masyarakat.

Sebagai gambaran umum dinamika politik dan keamanan yang terjadi belakangan ini di berbagai daerah, menjadi sinyal bahwa stabilitas politik dan keamanan nasional masih rentan.

"Situasi ini menuntut langkah cepat Pemko Batam dalam meredam ketegangan serta memperkuat kepercayaan publik," ujarnya.

Terakhir, dalam isi sambutannya, Amsakar berpesan, TKDP Daerah dan FKDM Kota Batam, dapat bekerjasama dan saling berkoordinasi secara efektif.

Sehingga dapat memberi informasi dan mas**an terhadap situasi wilayah dalam bidang Ipoleksosbud Hankam, kepada pemerintah daerah untuk pemgambilan kebijakan dalam rangka mencapai tujuan sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan.

Sedangkan laporan Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) yang selaku pelaksana harian TKDP Kota Batam Riama Manurung menjelaskan, acara ini diikuti 183 orang peserta dari Kepala OPD, camat dan lurah se-Kota Batam, instansi vertikal, pengurus FKDM Kota dan Kecamatan se- Kota Batam.

Ia menjelaskan, tujuan acara tersebut di antaranya melaksanakan koordinasi guna peningkatan kinerja dan kerja sama antar tim kewaspadaan dini Pemko Batam, dan sinergitas peranan forum kewaspadaan dini masyarakat dalam menyelenggarakan urusan keamanan, ketentraman dan ketertiban masyarakat. (ski)

::: INSPIRASI PAGI: Semangat Hang Nadim WALI KOTA Batam H Amsakar Achmad menghadiri peresmian patung Ksatria Hang Nadim ...
16/09/2025

::: INSPIRASI PAGI: Semangat Hang Nadim

WALI KOTA Batam H Amsakar Achmad menghadiri peresmian patung Ksatria Hang Nadim di Pangkalan TNI Angkatan Udara (Lanud) Hang Nadim, Nongsa, Minggu (14/9/2025). Di Kota Batam, Hang Nadim awalnya diabadikan sebagai nama Bandara Internasional, juga nama ruang rapat utama di lantai 4 Gedung Pemerintah Kota Batam.

Hang Nadim adalah Laksamana Melayu yang diberi kuasa oleh Sultan Alauddin Riayat Syah II yang bertahta di Johor, sebagai Raja Laut atau Langlang Laut. Ia berkuasa dan menjaga rantau kepulauan Melayu dari serangan bangsa asing, terutama Portugis, setelah merebut Melaka, kemaharajaan Melayu ternama kala itu.

Tak main-main, pada 11 Juni 1551 armada yang dibentuk Hang Nadim itu bergerak ke Melaka, lalu membakar kapal-kapal sekutu Portugis yang berlabuh di Pelabuhan Melaka. Pas**an itu kemudian mendarat dan menduduki sudut-sudut strategis di dalam kota. Bahkan hampir merebut Benteng A Famosa yang kukuh itu.

Hang Nadim bermarkas di Bintan (ia juga dimakamkan di sana). Perahunya digambarkan buku "Tuhfat al-Nafis" begini, "Adalah perahunya bernama 'Dendang', panjangnya tiga belas depa, bermeriam dua sehaluan, sunting rentakanya sepuluh sebelah, dan tahan turutnya dua."

Dalam "Hikayat Hang Tuah" disebutkan, Laksamana Hang Nadim merupakan anak kandung Hang J***t dengan istrinya Dang Wangi atau Dang Inangsih.

Menurut Sejarah Melayu, semasa Hang J***t terbunuh di tangan Hang Tuah, Hang Nadim masih dalam kandungan ibunya. Selepas lahir, ia dijadikan anak angkat oleh Hang Tuah, kemudian dinikahkan dengan Tun Emas Jiwa, putri Hang Tuah.

Kenapa di Batam Hang Nadim jadi nama Bandara? Bukankah dia seorang laksamana? Sebab,nsemangat Hang Nadim dapat diperankan bandara ini dalam konteks sekarang, yaitu membendung pengaruh-pengaruh buruk yang mungkin dapat masuk, sehingga Batam kian maju dan masyarakatnya sejahtera.

Bagaimana menurut Anda? (ski)

::: Kerja Sama Pemko Batam dengan Media Sudah Sesuai Perwako & Verifikasi Dewan PersENGKUPUTRI, KataBatam- Seluruh prose...
15/09/2025

::: Kerja Sama Pemko Batam dengan Media Sudah Sesuai Perwako & Verifikasi Dewan Pers

ENGKUPUTRI, KataBatam- Seluruh proses dan mekanisme kerja sama Pemerintah Kota (Pemko) Batam dengan media massa, telah dilakukan secara transparan, akuntabel, dan sesuai ketentuan yang berlaku.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Batam Rudi Panjaitan menjelaskan, seluruh tahapan proses kerjasama sudah sangat terbuka dan membangun komunikasi dua arah yang setara.

Mulai dari pengumuman, pengumpulan berkas, hingga proses verifikasi administratif dan faktual, telah mengikuti norma dan ketentuan sebagaimana diatur dalam Perwako Nomor 17 Tahun 2025.

“Saya ingin meluruskan bahwa opini yang menyebut kami membuat potensi permusuhan, adalah tidak berdasar dan spekulatif," ujarnya, Sabtu (13/9/2025).

Menurut Rudi, klasifikasi media yang digunakan dalam proses evaluasi bukanlah keputusan sepihak, melainkan hasil dari sistem penilaian berbasis poin sebagaimana terlampir dalam regulasi tersebut.

Ia juga menjelaskan bahwa status verifikasi Dewan Pers menjadi salah satu indikator penting dalam penilaian, terutama menyangkut kelayakan dan profesionalisme media sebagai wadah perhimpunan pers dalam memperjuangkan hak-hak konstituonalnya.

"Verifikasi Dewan Pers memang kami prioritaskan sebagai bagian dari penilaian kelayakan," lanjutnya.

Namun hal tersebut bukan satu-satunya. Ada banyak aspek yang dinilai, mulai dari kepatuhan administratif, kualitas pemberitaan, jangkauan, hingga kontinuitas kerjasama, termasuk dengan perlindungan pekerja pers sesuai semangat aturan ketenagakerjaan yang memanusiakan manusia Indonesia.

Rudi memastikan bahwa tidak ada diskriminasi atau perlakuan khusus terhadap media manapun.

Ia mengaku terbuka terhadap mas**an dan indikator penilaian proposal kerjasama yang diajukan sahabat pers. Tapi tentu semua harus disampaikan secara objektif dan melalui saluran yang benar.

"Jangan sampai tudingan yang tidak berdasar justru mencederai semangat transparansi dan reformasi yang sedang kita bangun,” tegasnya.

Ia berharap, semua pihak bisa melihat substansi kerja sama media sebagai bagian dari tata kelola informasi publik yang bertanggung jawab, bukan semata persoalan anggaran.

“Kami ingin menjalin kemitraan yang sehat, profesional, dan saling menguatkan antara pemerintah dan insan pers. Prinsip ini tetap kami pegang,” tutup Rudi Panjaitan. (ski)

::: Pawai Hasil Panen & Ternak Penuh Sukacita Meriahkan Pesta Rani GBKP Runggun Bidaayu TANJUNGPIAYU, KataBatam- Wali Ko...
15/09/2025

::: Pawai Hasil Panen & Ternak Penuh Sukacita Meriahkan Pesta Rani GBKP Runggun Bidaayu

TANJUNGPIAYU, KataBatam- Wali Kota Batam H Amsakar Achmad, diwakili Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Batam Rudi Panjaitan, menghadiri perayaan Pesta Rani atau Kerja Rani Jemaat Gereja Batak Karo Protestan (GBKP) Runggun Bidaayu, Tanjungpiayu, Minggu (14/9/2025).

Pesta Rani merupakan ibadah syukur panen yang digelar setahun sekali sebagai wujud terima kasih jemaat kepada Tuhan atas penyertaan-Nya dalam pekerjaan, usaha pertanian, maupun peternakan.

Dalam rangkaian ibadah tersebut, jemaat membawa hasil panen, hasil ternak, dan berbagai produk usaha ke gereja.

Suasana kebersamaan dan budaya kental terasa dalam setiap rangkaian acara. Diawali dengan pawai hasil panen yang penuh s**acita, kemudian dilanjutkan dengan ibadah syukur Pesta Rani, lelang hasil panen, dan ditutup dengan hiburan tradisional Karo, berupa adu perkolong-kolong.

Rudi Panjaitan menyampaikan apresiasi dan salam dari Wali Kota Batam H Amsakar Achmad, kepada seluruh jemaat GBKP.

Ia menegaskan bahwa perayaan ini bukan hanya menjadi ungkapan syukur, tetapi juga mencerminkan nilai gotong royong, kebersamaan, dan pelestarian budaya yang sejalan dengan semangat pembangunan Kota Batam.

“Pemerintah Kota Batam mengapresiasi tradisi Pesta Rani yang terus dijaga oleh jemaat GBKP. Tradisi ini mengajarkan kita untuk selalu bersyukur atas berkat Tuhan, sekaligus memperkuat persaudaraan di tengah masyarakat,” ujarnya.

Rudi juga menyampaikan bahwa Pemko Batam senantiasa terbuka untuk mendukung kegiatan keagamaan dan kebudayaan yang tumbuh di masyarakat, karena menjadi bagian penting dari identitas dan harmoni sosial di Kota Batam. (ski)

::: Amsakar Bangga, Milad Ke-25 LAM Batam jadi Cermin Terwujudnya Harmoni & PersatuanBATAMCENTER, KataBatam- Puncak peri...
15/09/2025

::: Amsakar Bangga, Milad Ke-25 LAM Batam jadi Cermin Terwujudnya Harmoni & Persatuan

BATAMCENTER, KataBatam- Puncak peringatan Hari Jadi Ke-25 Lembaga Adat Melayu (LAM) Kota Batam berlangsung semarak di Dataran Engku Putri, Batamcenter, Minggu (14/9/2025).

Rangkaian acara bertajuk Silaturahmi Akbar Ormas dan Paguyuban Se-Kota Batam itu dihadiri langsung Wali Kota Batam H Amsakar Achmad, bersama Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kota Batam Hj Erlita Sari Amsakar.

Suasana penuh kekhidmatan terasa sejak awal kedatangan tamu undangan. Tabuhan kompang dan atraksi silat menyambut kehadiran wali kota beserta rombongan, menegaskan nilai-nilai adat dan budaya Melayu yang terus dijaga hingga kini.

Wali Kota Amsakar, dalam sambutannya menyampaikan selamat milad ke-25 kepada LAM. Baginya, hari jadi bukan sekadar perayaan, melainkan momentum untuk berkaca atas perjalanan panjang yang telah dilalui.

“Milad, hari jadi, ulang tahun atau apapun narasinya, substansinya adalah kaca tempat kita bercermin. Hari ini LAM sudah berkisah bagaimana perjalanan yang dilaluinya, dan itu menjadi landasan pijak kita untuk semakin mengukuhkan perjalanan ke depan,” ujar Amsakar.

Salah satu momen penting dalam kegiatan ini adalah penganugerahan gelar kehormatan adat kepada dua tokoh peduli kampung tua, yakni almarhum Drs H Nyat Kadir dengan gelar Dato’ Wira Mahkota Sagara, dan H Makmur Ismail, dengan gelar Dato’ Wira Setia Buana.

𝗦𝘂𝗺𝗽𝗮𝗵 𝗦𝗲𝘁𝗶𝗮 𝗠𝗲𝗹𝗮𝘆𝘂
Tidak berhenti di situ, acara juga menjadi saksi sejarah ditandatanganinya dua komitmen besar, yakni Sumpah Setia kepada Melayu dan Deklarasi Batam Madani yang Damai.

Langkah ini disebut sebagai wujud nyata kesepakatan bersama untuk menjaga harmoni dan persatuan di Kota Batam.

Wali kota mengapresiasi seluruh ormas dan paguyuban yang hadir serta ikut menandatangani naskah sumpah setia dan deklarasi.

Menurutnya, komitmen tersebut tidak boleh berhenti di atas kertas, melainkan harus diwujudkan dalam tindakan nyata di tengah masyarakat.

“Tagar Batam Rumah Kita terbukti bukan hanya cerita, tapi sudah hidup dan terlaksana di tingkat akar rumput. Sebagai kota dengan heterogenitas tertinggi, tugas kita bersama adalah merawat keberagaman ini agar selalu menjadi harmoni,” tegasnya.

Puncak acara kian meriah dengan kehadiran artis Rojer Kajol, serta penampilan musik Melayu dari grup Malaykustik, yang membuat suasana semakin hangat.

Tampak hadir unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kepulauan Riau dan Kota Batam, Ketua LAM Kota Batam Raja Muhammad Amin, serta para ketua LAM kecamatan, organisasi, dan paguyuban se-Kota Batam. (ski)

::: Batam Punya Ikon Baru, Patung Ksatria Hang Nadim! Amsakar: Identitas Sejarah kian KuatNONGSA, KataBatam- Wali Kota B...
15/09/2025

::: Batam Punya Ikon Baru, Patung Ksatria Hang Nadim! Amsakar: Identitas Sejarah kian Kuat

NONGSA, KataBatam- Wali Kota Batam H Amsakar Achmad menghadiri peresmian patung Ksatria Hang Nadim di Pangkalan TNI Angkatan Udara (Lanud) Hang Nadim, Nongsa, Minggu (14/9/2025).

Kegiatan ini sekaligus menjadi momentum penghormatan terhadap pahlawan daerah, sekaligus memperkuat nilai historis bagi generasi muda.

Peresmian ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Panglima Komando Operasi Udara (Pangkodau) I, Marsekal Muda TNI Muzafar. Turut dihadiri, Komandan Lanud Hang Nadim Batam, Letkol Pnb Hendro Sukamdani, Ketua DPRD Kepri, Imam Sutiawan, serta Pj Sekretaris Daerah Kota Batam, Firmansyah.

Dengan diresmikannya patung tersebut, diharapkan keberadaan simbol ksatria Hang Nadim dapat menjadi pengingat akan semangat perjuangan dan keberanian yang diwariskan para pendahulu.

Wali Kota Batam H Amsakar Achmad, menyampaikan apresiasinya atas inisiatif pembangunan patung yang mengabadikan sosok Hang Nadim.

Menurutnya, kehadiran monumen ini tidak hanya memperindah kawasan lanud, tetapi juga memberikan makna sejarah bagi masyarakat Batam.

“Hang Nadim adalah simbol keberanian. Semangatnya harus terus kita jaga dan hidupkan agar menjadi teladan bagi masyarakat Batam,” ungkapnya.

𝐏𝐞𝐧𝐚𝐧𝐚𝐦𝐚𝐧 𝐏𝐨𝐡𝐨𝐧
Usai peresmian, rombongan melanjutkan kegiatan ke Taman Raja Melayu untuk melakukan penanaman pohon sebagai wujud kepedulian terhadap kelestarian lingkungan.

Dalam kesempatan tersebut, Pangkodau I, Marsekal Muda TNI Muzafar menanam pohon kelapa gading, sementara Wali Kota Amsakar, menanam pohon mangga.

Jenis pohon yang dipilih memiliki makna tersendiri, diharapkan dapat tumbuh subur dan bermanfaat bagi generasi mendatang. (ski)

::: INSPIRASI PAGI: Kepal Tangan Amsakar WALI KOTA Batam DR H Amsakar Achmad, beberapa kali mengangkat tangan yang terke...
15/09/2025

::: INSPIRASI PAGI: Kepal Tangan Amsakar

WALI KOTA Batam DR H Amsakar Achmad, beberapa kali mengangkat tangan yang terkepal ke udara (lihat foto), saat memotivasi ratusan mahasiswa baru Universitas Riau Kepulauan (Unrika), Sagulung. Auditorium pun bergemuruh.

Gerakan tangan mengepal meskipun kalau dilihat sekilas seperti hal yang biasa, tetapi bisa berubah wujud menjadi gerakan sosial. Selain menjadi simbol tekad dan kemauan untuk berjuang, juga mengekspresikan persatuan, solidaritas, kekuatan, bahkan perlawanan!

Salah satu awal kemunculan simbol ini terjadi pada tahun 1848 di Prancis, dalam lukisan berjudul "The Uprising" karya Honoré Daumier. Lukisan seorang pria dengan lengan tergulung dan kepalan tangan terangkat ini, membuat rakyat bangkit melawan pemerintahan Raja Louis-Philippe.

Hingga di era modern, simbol kepalan tangan tak hanya muncul di jalanan, tapi juga di media sosial. Pada 2020, saat gerakan Black Lives Matter mencapai puncaknya setelah kematian George Floyd. Kepalan tangan hitam tersebar luas di internet, juga emoji “✊” sebagai bentuk solidaritas global.

Di Indonesia, Sang Proklamator Sukarno, juga identik dengan pose tangan terkepal dengan pekikan, "merdeka!!!" Mengapa harus terkepal? Begini kata Megawati Soekarnoputri.

"Bapak saya (Sukarno) bilang, kenapa kita mesti mengatakan 'merdeka'. Merdeka tuh bukan begini," sambil membuka telapak tangannya. "Tapi begini," ujarnya lagi dengan tangan mengepal.

Ketua Umum PDI Perjuangan ini lantas menjelaskan alasannya bahwa tangan mengepal bermakna gotong royong, karena lima jari yang mewakili lima sila Pancasila bergabung menjadi satu.

Bagaimana menurut Anda? (ski)

::: Senin-Rabu, Amsakar-Li Claudia Gelar Pasar Murah untuk Ringankan Beban Masyarakat ENGKU PUTRI, KataBatam- Pemerintah...
14/09/2025

::: Senin-Rabu, Amsakar-Li Claudia Gelar Pasar Murah untuk Ringankan Beban Masyarakat

ENGKU PUTRI, KataBatam- Pemerintah Kota (Pemko) Batam, melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan kembali menggelar Operasi Pasar Murah dalam rangka menjaga stabilitas harga dan mengendalikan inflasi di Kota Batam.

Wali Kota Batam H Amsakar Achmad, bersama Wakil Wali Kota Batam, Li Claudia Chandra, mengajak masyarakat untuk memanfaatkan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya.

Seluruh kegiatan dimulai pukul 09.00 hingga 12.00 WIB. "Kami berharap masyarakat bisa hadir di lokasi yang sudah ditentukan sesuai jadwal,” ujar Amsakar.

Kegiatan ini berlangsung selama tiga hari, mulai 15 hingga 17 September 2025, dengan menyasar sejumlah kecamatan agar masyarakat dapat lebih mudah memperoleh kebutuhan pokok dengan harga terjangkau.

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Batam Gustian Riau, menjelaskan pasar murah ini menyediakan berbagai kebutuhan pokok seperti beras, gula pasir, minyak goreng, telur ayam, tepung, daging ayam beku, daging sapi beku, bawang merah, bawang putih, cabai, ikan, sayuran, buah-buahan, susu, hingga gas elpiji 3 kilogram.

Seluruh produk dipasok oleh Asosiasi Distributor Kota Batam (ADKB), Perum Bulog, Pertamina, serta binaan Dinas Ketahanan Pangan dan Dinas Perikanan.

Operasi Pasar Murah ini dibuka di dua lokasi pada Senin, 15 September 2025, yakni di lapangan bola kampung tua Tanjunguma, Kecamatan Lubukbaja dan fasum Masjid Nurul Falah, Seitering I Melchem, Tanjungsengkuang, Kecamatan Batuampar.

Keesokan harinya, Selasa, 16 September 2025, kegiatan dilanjutkan di Mangsang Creative Centre (MCC), Kelurahan Mangsang, Kecamatan Seibeduk, serta Fasum RW 12 Kavling Senjulung, Kelurahan Kabil, Kecamatan Nongsa.

Pada Rabu, 17 September 2025, Operasi Pasar Murah berlangsung di Lapangan Parkir Masjid Sultan Mahmud Riayat Syah, Tanjung Uncang, Kecamatan Batuaji, serta lapangan bola kampung tua Tembesi, Kecamatan Sagulung.

"Operasi Pasar Murah ini merupakan salah satu upaya pemerintah dalam membantu masyarakat memenuhi kebutuhan pokok dengan harga terjangkau sekaligus menjaga stabilitas harga di pasaran," tutup Amsakar. (ski)

Address

Batam

Alerts

Be the first to know and let us send you an email when Kata Batam posts news and promotions. Your email address will not be used for any other purpose, and you can unsubscribe at any time.

Share

Category