02/12/2025
Dinas Kesehatan Kabupaten BATANG mencatat temuan kasus baru infeksi HIV/AIDS pada 2025 mencapai 155 orang hingga bulan Oktober. Dari jumlah tersebut, tiga pasien merupakan anak-anak yang dinilai belum memahami risiko penularan.
Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kesehatan Batang, Ida Susilaksmi, mengungkapkan komposisi berdasarkan jenis kelamin, yaitu 81 kasus pada laki-laki dan 74 pada perempuan. Secara kumulatif, jumlah Orang dengan HIV (ODHIV) yang masih hidup dan terdata hingga Oktober 2025 sebanyak 1.059 orang.
"Penemuan kasus ini hasil screening agresif yang kami lakukan secara berkelanjutan pada pop**asi kunci untuk efektivitas deteksi dini," kata Ida pada awak media di Kantor Dinkes Kabupaten Batang, Senin (1/12/2025).
Screening tersebut, lanjutnya, telah menjangkau 11.645 orang dari pop**asi kunci sepanjang Januari hingga Oktober 2025. Kelompok yang menjadi sasaran meliputi ibu hamil, pekerja seks perempuan, lelaki yang berhubungan seks dengan lelaki (LSL), pengidap tuberkulosis (TBC), warga binaan lembaga pemasyarakatan, waria, dan pengguna napza suntik.
Ida menekankan keterkaitan erat antara HIV dan TBC karena saling melemahkan sistem kekebalan tubuh. "Penderita HIV wajib diskrining TBC, demikian p**a sebaliknya. Keduanya saling terkait," tegasnya.
Selengkapnya: radarpekalonganid