Esse Queen

Esse Queen Info Seputar Sepak Bola

Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, dilaporkan bisa bernapas lega setelah menemukan senjata baru yang siap mengo...
06/08/2025

Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, dilaporkan bisa bernapas lega setelah menemukan senjata baru yang siap mengobrak-abrik pertahanan lawan. Jelang laga-laga krusial di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, sebuah nama di posisi winger bersinar terang dan diyakini menjadi jawaban untuk menaklukkan tim sekelas Arab Saudi dan Irak.

Sosok yang dimaksud adalah Dean James, pemain sayap lincah yang kini membela klub Eredivisie Belanda, Go Ahead Eagles.

Kabar bahagia untuk Kluivert datang dari panggung tertinggi sepak bola Belanda. Dalam laga Piala Super Belanda 2025 yang baru saja digelar, Dean James tampil sebagai starter dan menjadi kreator utama serangan timnya saat menghadapi raksasa PSV Eindhoven.

Puncaknya, pemain berusia 25 tahun itu sukses mencatatkan assist brilian. Dengan kecepatan dan visi bermainnya, ia melepaskan umpan silang akurat yang berhasil dikonversi menjadi gol oleh rekannya, Mathis Suray.

Meski Go Ahead Eagles akhirnya harus mengakui keunggulan PSV, performa individu Dean James menjadi sorotan utama. Kemampuannya untuk berduel satu lawan satu, kecepatan menusuk dari sisi lapangan, dan akurasi umpannya adalah profil winger modern yang selama ini dicari-cari Kluivert untuk menyempurnakan skema permainannya.

Penampilan impresif melawan salah satu tim terbaik di Belanda ini seakan menjadi konfirmasi bahwa Dean James siap untuk naik level dan menjadi andalan utama di panggung internasional. Dengan lawan seberat Arab Saudi dan Irak yang menanti di kualifikasi, kehadiran pemain sayap yang mampu merepotkan bek-bek tangguh dan menciptakan peluang dari sisi lapangan akan menjadi aset tak ternilai.

Bagi Patrick Kluivert, ini adalah solusi nyata. Ia kini resmi memiliki opsi winger berkualitas yang tidak hanya teruji, tetapi juga sedang dalam performa puncak untuk menjadi senjata andalan dalam misi besar membawa Indonesia terbang lebih tinggi di pentas Asia.

Jay Idzes, yang dilaporkan akan segera bergabung dengan Torino, kini menempati peringkat ketiga sebagai bek termahal di ...
06/08/2025

Jay Idzes, yang dilaporkan akan segera bergabung dengan Torino, kini menempati peringkat ketiga sebagai bek termahal di Asia dengan nilai pasar 7,5 juta euro (sekitar Rp141,8 miliar). Posisinya hanya di bawah Abdukodir Khusanov (Uzbekistan/Manchester City) dan Alessandro Circati (Australia/Parma).

Artikel tersebut menyebutkan bahwa bek-bek Asia lain dengan nilai pasar lebih tinggi, seperti Kim Min-jae dan Hiroki Ito, kemungkinan tidak masuk dalam pemeringkatan versi Transfermarkt kali ini karena mereka tidak bermain di FIFA Matchday Juni 2025, di mana Jay Idzes dan Alessandro Circati tampil membela negara masing-masing.

Selain itu, jika transfernya ke Torino dengan mahar 8-9 juta euro terwujud, Jay Idzes akan menjadi bek termahal di klub tersebut. Hal ini didasarkan pada fakta bahwa bek termahal Torino saat ini, Saul Coco, dikabarkan akan segera pindah, dan nilai pasar Idzes melampaui bek-bek lainnya di skuad Torino.

Gagal balas dendam atas kekalahan di FINAL sebelumnya, Malah dipermalukan lagi oleh orang yang sama!FT: 🇻🇳VIETNAM 1-0 IN...
30/07/2025

Gagal balas dendam atas kekalahan di FINAL sebelumnya, Malah dipermalukan lagi oleh orang yang sama!

FT: 🇻🇳VIETNAM 1-0 INDONESIA🇮🇩

VIETNAM BACK-TO-BACK JUARA AFF U23, SEMENTARA INDONESIA BACK-TO-BACK RUNNER-UP!

Di podcast sport 77, Deputy CEO PT PBB, Adhitia Putra Herawan mengungkapkan manajemen Persib harus mengeluarkan 178 juta...
30/07/2025

Di podcast sport 77, Deputy CEO PT PBB, Adhitia Putra Herawan mengungkapkan manajemen Persib harus mengeluarkan 178 juta untuk ganti dua tiang gawang yang rusak saat perayaan juara liga 1 musim lalu.

Harga tiang gawang tersebut cukup mahal karena harus berstandar FIFA

Nafuzi mengatakan pertemuan Malaysia dan Timnas Indonesia U-23 pasti selalu dengan tensi tinggi. Pasalnya, kedua negara ...
21/07/2025

Nafuzi mengatakan pertemuan Malaysia dan Timnas Indonesia U-23 pasti selalu dengan tensi tinggi. Pasalnya, kedua negara memiliki rivalitas yang cukup kental.

"Kami tahu laga Indonesia vs Malaysia ini (rivalitasnya) tinggi bagi kedua negara. Kami tahu pertandingan ini akan sangat segan buat tim Malaysia, terutama kami tampil di hadapan pendukung tuan rumah," kata Nafuzi, dikutip Minggu (20/7/2025).

"Seperti yang saya katakan sebelumnya, Indonesia adalah calon juara. Tapi kami tidak menyerah, kami perlu mencari kemenangan untuk lolos ke semifinal, jadi kami betul-betul harus bersiap untuk menghadapi Indonesia yang begitu kuat," tambah pria asal Malaysia itu.

"Kami tidak akan mundur dan akan terus berupaya untuk memberi perlawanan yang baik," tegas mantan pesepakbola itu.

Nafuzi menyadari timnya akan mendapatkan tekanan dari suporter Timnas Indonesia U-23. Namun, ia minta skuad Malaysia harus tetap percaya diri saat turun laga nantinya.

"Saya sendiri tahu suporter Indonesia begitu luar biasa, dengan fanatik fans mereka. Para pemain saya harus siap dari segi mental dan juga fisik," kata Nafuzi.

"Yang penting mereka harus bermain dengan penuh keyakinan meski ada ribuan suporter mendukung Indonesia," tandasnya.

Mengapa Rafael Struick dan Marselino Ferdinan Absen dari Skuad Garuda Muda?Pagi itu, Jakarta diselimuti semangat jelang ...
17/07/2025

Mengapa Rafael Struick dan Marselino Ferdinan Absen dari Skuad Garuda Muda?

Pagi itu, Jakarta diselimuti semangat jelang Piala AFF U-23 2025. Di tengah hiruk pikuk persiapan, satu pertanyaan besar menggantung di benak para pecinta sepak bola Tanah Air: Mengapa Rafael Struick dan Marselino Ferdinan, dua bintang muda yang namanya sedang naik daun, tidak terlihat dalam daftar skuad Timnas Indonesia U-23?

Desas-desus bertebaran. Ada yang menyebut Struick segera merapat ke Dewa United, sementara Marselino sibuk membela Oxford United di Piala Presiden 2025. Rumor lain bahkan beredar kencang, mengatakan keduanya akan memperkuat Garuda Muda di turnamen ini, mengingat usia mereka yang masih memenuhi syarat. Namun, spekulasi itu akhirnya ditepis langsung oleh sang arsitek Timnas Indonesia U-23, Gerald Vanenburg.

Penjelasan Vanenburg: Prioritas Tim Senior
Dalam sebuah konferensi pers pada Senin (14/7/2025), Vanenburg dengan tenang menjawab pertanyaan yang menjadi perbincangan hangat. "Tidak, mereka (Struick dan Marselino) tidak di sini," tegas Vanenburg. "Mereka di tim senior."

Pria asal Belanda itu menjelaskan bahwa keputusan ini bukan tanpa alasan. Timnas senior Indonesia tengah berjuang mati-matian merebut tiket ke Piala Dunia 2026, dan Struick serta Marselino adalah bagian integral dari skuad tersebut. Jadwal pertandingan tim senior yang berbarengan dengan Piala AFF U-23 2025 menjadi salah satu faktor penentu. "Kami sudah punya nama-nama sendiri," lanjut Vanenburg, "jadi mereka tidak bersama kami. Apalagi timnas senior mainnya di waktu yang sama kurang lebih, jadi mereka tidak bermain bersama kami."

Keyakinan pada Skuad yang Ada
Vanenburg sama sekali tidak merasa kehilangan. Meskipun Struick dan Marselino masih sah secara usia untuk bergabung dengan skuad U-23, prioritas utama adalah kesuksesan tim nasional secara keseluruhan. Baginya, lolos ke Piala Dunia adalah tujuan terbesar yang harus dikejar.

"Saya kira yang terpenting adalah di tim nasional harus lolos ke Piala Dunia," ujar mantan pemain PSV Eindhoven itu. Vanenburg justru menunjukkan optimisme dan kepuasan mendalam terhadap 23 pemain yang telah ia pilih. "Saya sudah senang dengan pemain yang saya punya saat ini. Kami punya banyak pemain muda, yang tentu masih harus berkembang, tapi saya senang dengan kualitasnya."

Pernyataan ini bukan hanya menunjukkan kepercayaan diri Vanenburg pada skuad muda yang ada, tetapi juga sebuah strategi jangka panjang. Memberikan kesempatan kepada pemain-pemain muda lainnya untuk unjuk gigi di ajang sekelas Piala AFF U-23 akan menjadi investasi berharga bagi masa depan sepak bola Indonesia. Dengan demikian, meskipun tanpa Struick dan Marselino, semangat Garuda Muda tetap membara, siap berjuang demi hasil terbaik di turnamen ini.

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir tak ingin memuji berlebihan pelatih Gerald Vanenburg dan juga Jens Raven. Menurutnya Timna...
17/07/2025

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir tak ingin memuji berlebihan pelatih Gerald Vanenburg dan juga Jens Raven. Menurutnya Timnas U-23 tidak boleh berpuas diri meski menang telak dari Brunei.

"Coach Gerald (Vanenburg) kan memang baru pertama, dia fokus latihan dua minggu. Kalau saya lihat untuk awal saya rasa permainannya di babak pertama sangat apik. Tapi kembali itu bukan ukuran karena kita belum melawan Filipina atau pun Malaysia. Jens Raven juga apresiasi golnya banyak tapi bukan ukuran karena belum melawan tadi Filipina sama Malaysia," kata Erick.

"Jadi tadi makanya saya bilang ke pak Sumardji, tolong sampaikan ke manajer dan coach, pemain, jangan besar kepala gara-gara menang 8-0 sama Brunei. Tapi game akan lebih berat nanti lawan Filipina, melawan Malaysia."

Vietnam ledek Timnas Indonesia usai menonton laga Oxford United vs Liga Indonesia All Star. Presiden sepak bola Vietnam ...
14/07/2025

Vietnam ledek Timnas Indonesia usai menonton laga Oxford United vs Liga Indonesia All Star. Presiden sepak bola Vietnam sebut Indonesia tak selevel dengan mereka.

Tran Quoc Tuan mengatakan Indonesia tanpa diaspora hanya sekelas Kamboja. Gol spektakuler pemain baru Persija ini sukses curi perhatian publik.

Netizen mulai sarankan untuk dicoba di timnas gantikan Rafael Struick. Dalam lanjutan Piala Presiden di GBK, tim Liga Indonesia All Star harus menelan kekalahan telak 6-3 di hadapan 41.000 penonton.

Dalam laga yang sebenarnya tidak berimbang itu, tim Indonesia All Star juga bermain cukup buruk di awal-awal babak pertama, kurangnya koordinasi antara pemain.

Karena memang tim ini baru berkumpul dan berlatih kurang lebih satu minggu.

Mereka merupakan pemain yang dihasilkan dari vot yang dilakukan PSSI dan PT LIB untuk bisa berpartisipasi di turnamen mini ini.

Marselino Ferdinan kembali jadi perbincangan, bukan hanya karena performanya yang gemilang bersama Timnas Indonesia, tet...
14/07/2025

Marselino Ferdinan kembali jadi perbincangan, bukan hanya karena performanya yang gemilang bersama Timnas Indonesia, tetapi juga karena kritik tajam dari media Italia, Gianluca Di Marzio.

Dalam artikelnya, mereka menyentil tingginya pop**aritas pemain seperti Marselino di media sosial yang dinilai tak sebanding dengan pencapaian di level global.
Dua gol Marselino ke gawang Arab Saudi jadi sorotan utama, disebut sebagai momentum yang lebih menciptakan sensasi daring ketimbang dampak nyata di dunia sepak bola internasional.

Media Italia itu juga menyoroti fenomena antusiasme luar biasa suporter Indonesia yang disebut belum diiringi prestasi besar di panggung dunia. Gianluca Di Marzio menilai bahwa di Indonesia, pop**aritas pemain kerap datang lebih dulu lewat media sosial sebelum prestasi di lapangan menyusul.

Kritik ini menyingkap perbedaan budaya sepak bola antara Eropa dan Asia Tenggara, sekaligus jadi refleksi tentang bagaimana sepak bola Indonesia dipandang dari luar negeri.

AFC resmi umumkan pembagian POT untuk Drawing Round 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Iraq tetap di POT 2, dan S...
14/07/2025

AFC resmi umumkan pembagian POT untuk Drawing Round 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Iraq tetap di POT 2, dan Saudi Arabia di POT 1.

Ini artinya AFC mengabaikan Rangking FIFA Juli 2025

Menurut aturan yang mereka buat berdasarkan saran FIFA dimana AFC berpegang pada Rangking FIFA per tanggal 13 Juni 2025. Yang sebenarnya FIFA tidak pernah merilis Rangking FIFA pada bulan Juni.

FIFA hanya merilis Rangking FIFA pada April 2025 dan selanjutnya adalah bulan Juli 2025. Artinya Rangking FIFA 13 Juni 2025 merupakan rangking yang sedang berjalan usai FIFA Matchday Juni tanpa pernah dirilis secara resmi oleh FIFA.

Bagi admin ini cukup mengherankan, tapi suka-suka mereka karena dari awal tidak ada transparansi dalam penentuan tuan rumah. Dengan ini hanya berharap apapun yang AFC lakukan, dan dimanapun grup Indonesia nantinya, kita bisa tampil baik di Round 4 nanti, termasuk misi wajib menyingkirkan tuan rumah untuk pergi ke Piala Dunia 🇮🇩🇮🇩

Drawing Round 4: Kamis, 17 Juli 2025

Striker Timnas Indonesia 🇮🇩 Ramadhan Sananta resmi merantau ke Brunei Darussalam 🇧🇳 dan bergabung dengan DPMM FC, yang a...
09/07/2025

Striker Timnas Indonesia 🇮🇩 Ramadhan Sananta resmi merantau ke Brunei Darussalam 🇧🇳 dan bergabung dengan DPMM FC, yang akan bermain di kasta tertinggi Liga Malaysia 🇲🇾

Keputusan ini bukan soal nominal kontrak, bukan p**a karena alasan populer seperti kenyamanan atau fasilitas megah.

Bagi Ramadhan Sananta, ini soal keberanian melangkah keluar dari zona nyaman.

🗣️ "Saya merasa tertantang untuk bermain di luar negeri. Saya pilih tantangan ini bukan masalah uang. Tapi lebih karena kesempatan, dan ini tidak datang dua kali," ujarnya kepada Kompas.com.

Menurut Gabriel Budi, agen dari Ramadhan Sananta, keputusan ini bukan diambil secara tergesa-gesa. Saat itu, klub asal Brunei Darussalam tengah mencari pemain ASEAN yang cocok dengan filosofi permainan sang pelatih, Jamie Vardy yang dikenal tegas dan menyukai gaya menyerang dinamis.

🗣️ "Prosesnya saat itu mereka cari pemain ASEAN untuk Malaysia Super League. Kebetulan Sananta cocok dengan tipe main pelatih Brunei DPMM. Lalu pihak manajemen Brunei berdiskusi dengan kami, dan akhirnya tercapai kesepakatan," ungkap Gabriel.

🗣️ "Padahal kami punya tawaran lebih tinggi dari tim-tim Indonesia. Tapi kami sepakat pilih tantangan di luar negeri agar pemain lebih berkembang," sambungnya.

Ketum PSSI, Erick Thohir, mengumumkan bahwa Timnas U-20 kini memiliki pelatih kepala baru. Namanya adalah Frank van Kemp...
09/07/2025

Ketum PSSI, Erick Thohir, mengumumkan bahwa Timnas U-20 kini memiliki pelatih kepala baru. Namanya adalah Frank van Kempen.

Frank van Kempen sebenarnya sudah lebih dulu ditunjuk menjadi asisten pelatih Timnas U-23 untuk membantu Gerald Vanenburg. Dan kini, PSSI menunjuknya sebagai pelatih kepala Timnas U-20, jabatan yang sebelumnya sempat kosong usai ditinggalkan Indra Sjafri.

"Hari ini saya bertemu dengan Frank van Kempen yang akan bertugas juga sebagai Kepala Pelatih Timnas Indonesia U-20. Coach Frank punya banyak pengalaman sebagai pelatih, khususnya di level pemain muda termasuk sebagai Asisten Pelatih Timnas Belanda U-23, U-20 dan U-17. Di KNVB, Coach Frank juga merupakan Instruktur Pelatih untuk UEFA A, B dan C sejak 2014," tulis Erick di media sosial, Sabtu (5/7).

"Dengan kehadiran Coach Frank, kami ingin membangun kekuatan Timnas U-20 agar lebih siap untuk jenjang berikutnya dan bisa bersaing di level yang lebih tinggi. Selamat bertugas, Coach Frank!" tandasnya.

Address

Belopa

Alerts

Be the first to know and let us send you an email when Esse Queen posts news and promotions. Your email address will not be used for any other purpose, and you can unsubscribe at any time.

Contact The Business

Send a message to Esse Queen:

Share