07/11/2025
Kolong Tol Wiyoto Wiyono tepatnya di RT 06, RW 05, Sungai Bambu, Tanjung Priok, Jakarta Utara, berubah menjadi Tempat Pembuangan Sampah (TPS) liar yang sampahnya sudah menggunung. Saking menumpuknya sampah tersebut, warga sekitar menyebut kolong tol itu menyerupai Bantar Gebang mini.
kolong tol tersebut berada di tengah-tengah perumahan warga. Selain itu, berjarak sekitar 20 meter terdapat masjid, sedangkan 50 meter ke depan dari kolong tol terdapat SMK Kirana.
Sampah-sampah itu menumpuk di sepanjang 200 meter dengan ketinggian sekitar empat meter yang hampir mencapai beton Tol Wiyoto Wiyono yang berada persis di atasnya.
Berbagai jenis sampah pun terdapat di kolong tol ini, mulai dari sampah bekas makanan, plastik, sterofoam, papan, kasur, besi, dan sebagainya. Lalu, sampah-sampah di lokasi ini sudah bercampur dengan air, sehingga membuat tanah di bawahnya sudah becek dan gembur.
Ridwan mengatakan, kolong tol di Sungai Bambu tersebut memang sudah dijadikan sebagai TPS liar sejak puluhan tahun lalu. Namun, sebelumnya hanya warga di sekitar Sungai Bambu yang membuang sampah di lokasi ini.
Tapi, seiring berjalannya waktu, karena beberapa TPS di sekitar Tanjung Priok ada yang ditutup, sehingga warga dari Kelurahan Kebon Bawang, Warakas, dan Papanggo, ikut membuangnya ke kolong tol.
Ridwan mengaku, menggunungnya sampah di lokasi ini disebabkan karena armada yang datang untuk melakukan pengangkutan tidak sesuai dengan volume sampah.