Cilacap Kekinian

27/09/2025

TRIBUNBANYUMAS.COM, CILACAP – Mall Pelayanan Publik (MPP) Kabupaten Cilacap kerap terlihat sepi dan minim petugas di sejumlah counter layanan.

Kondisi ini menimbulkan pertanyaan publik, apakah keberadaan MPP berjalan efektif.

Lokasi MPP berada di lantai dua Terminal Tipe A Kabupaten Cilacap.

Saat dikonfirmasi, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Cilacap, Ferry Adhi Dharma menegaskan, keberhasilan MPP tidak diukur dari banyaknya pengunjung.

“Era sekarang sudah digital jadi tidak semua layanan harus dilakukan secara tatap muka di MPP,” kata Ferry, Kamis (25/9/2025).

Baca selengkapnya : https://banyumas.tribunnews.com/barlingmascakeb/82663/mall-pelayanan-publik-cilacap-sering-terlihat-sepi-tak-efektif-layani-masyarakat-ini-kata-pemkab?page=2

26/09/2025

CILACAP, suaramerdeka.com - Sejumlah warga Dusun Gragalan, Desa Ujungalang, Kecamatan Kampung Laut, Kabupaten Cilacap menggelar unjuk rasa di halaman kantor ATR BPN Kabupaten Cilacap, Rabu 24 September 2025.

Kedatangan mereka untuk memperjuangkan hak atas tanah di wilayah yang mereka tinggali.

Warga yang merupakan petani dan nelayan, menggelar aksi unjuk rasa dengan mengenakan caping.

Mereka mengibarkan bendera merah putih dan beberapa bendera lainnya. Selain itu mereka juga membentangkan sejumlah poster.

Adapun poster itu antara lain bertuliskan, “Kampung Laut Tolak Penggusuran”, “Kampung Laut Bukan Tanah Kosong”, “Food Estate Adalah Kekerasan Agraria”.

Menurut Kuasa Hukum Warga dari LBH Yogyakarta Wandi Nasution, warga Dusun Gragalan, Desa Ujungalang, Kecamatan Kampung Laut, Cilacap merasa resah beberapa waktu belakangan.

Hal itu karena adanya permasalahan mengenai status lahan yang mereka tinggali, yang dikabarkan akan dijadikan lokasi pembangunan food estate.

Baca selengkapnya : https://www.suaramerdeka.com/jawa-tengah/0415976782/kenakan-caping-saat-unjuk-rasa-ini-tuntutan-warga-kampung-laut?page=3

26/09/2025

Langit biru, ikon ikan, dan sambutan hangat — Selamat datang di Kabupaten Cilacap! 🌊🐟

Photo by

25/09/2025

CILACAP. RADARBANYUMAS.CO.ID - Jelang dimulainya pembangunan Cilacap Citimall, beredar informasi hoaks di media sosial mengenai rekrutmen tenaga kerja yang disebut-sebut melibatkan Pemerintah Kabupaten Cilacap.

Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Cilacap, Feri Adhi Dharma menegaskan, informasi tersebut tidak benar. Ia menekankan bahwa pemerintah daerah hanya berperan dalam fasilitasi perizinan, bukan dalam perekrutan tenaga kerja.

“Pemerintah hanya memfasilitasi perizinan sesuai ketentuan. Rekrutmen tenaga kerja sepenuhnya menjadi wewenang investor,” tegas Feri, Selasa (23/9/2025).

Ia mengingatkan, masyarakat agar tidak mudah percaya dengan informasi rekrutmen yang mencatut nama Pemkab Cilacap. Terlebih jika disebarkan melalui grup WhatsApp atau media sosial lainnya.

Baca selengkapnya : https://radarbanyumas.disway.id/read/144470/cilacap-citimall-segera-dibangun-masyarakat-diminta-waspada-hoaks-perekrutan-tenaga-kerja

24/09/2025

BANYUMASEKSPRES.ID, CILACAP – Tren penggunaan sepeda listrik di kalangan masyarakat Cilacap semakin meningkat. Anak-anak sekolah hingga ibu rumah tangga kini semakin sering terlihat mengendarai sepeda listrik di jalan raya.

Namun, banyak dari mereka tidak menggunakan perlengkapan keselamatan yang memadai. Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Cilacap melalui Kepala Bidang Angkutan dan Keselamatan, Ari Subroto, menyatakan bahwa praktik ini tidak sesuai dengan ketentuan lalu lintas yang berlaku.

Ari Subroto menegaskan bahwa sepeda listrik seharusnya digunakan di lingkungan perumahan saja dan bukan di jalan raya.

“Sepeda listrik statusnya sama dengan sepeda biasa, sehingga tidak dilengkapi dengan perlengkapan berkendara khusus,” jelasnya dalam wawancaranya pada hari Senin (22/9).

Baca selengkapnya : https://banyumasekspres.id/penggunaan-sepeda-listrik-di-jalan-raya-cilacap-marak-dinhub-ingatkan-itu-melanggar-aturan/

24/09/2025

TRIBUNBANYUMAS.COM, CILACAP - Kehadiran pengemis dan pengamen yang marak di sejumlah titik keramaian di wilayah Cilacap, Jawa Tengah, membuat pemkab terus menyosialisasikan keberadaan Perda No 2 Tahun 2024.

Pelaksana Kepala Satpol PP Cilacap Taryo mengatakan, masyarakat yang kedapatan memberi sedekah kepada pengemis di jalanan justru dapat didenda hingga Rp5 juta.

Taryo mengatakan, Perda No 2 Tahun 2024 mengatur tentang Ketertiban Umum, Ketentraman Masyarakat, dan Perlindungan Masyarakat.

“Larangan ini tercantum pada Pasal 22 dan Pasal 23.”

“Dalam perda ini, bukan hanya pengemis dan pengamen yang bisa dikenai sanksi tapi juga masyarakat yang memberi uang di tempat umum.”

“Si pemberi dan penerima, sama-sama kena pasal, dengan denda mulai Rp250 ribu hingga Rp5 juta,” jelas Taryo saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa (23/9/2025).

Baca selengkapnya : https://banyumas.tribunnews.com/barlingmascakeb/82569/beri-uang-ke-pengemis-dan-pengamen-di-cilacap-bisa-didenda-rp5-juta-berlaku-mulai-tahun-depan

23/09/2025

🌈 Seni memilih kampus itu kayak milih jalan hidup. Harus sesuai passion, fleksibel, dan bisa bantu kamu capai mimpi!
🚀 Di Universitas Terbuka Purwokerto, kamu bisa kuliah dengan gaya sendiri:

✅ Fleksibel waktu
✅ Bisa sambil kerja atau berkarya
✅ Belajar dari mana aja

💡 Cocok banget buat kamu yang aktif, kreatif, dan punya mimpi besar!
📌 Yuk, mulai langkah pertama menuju masa depan yang kamu impikan.
🔗 Daftar sekarang di admisi-sia.ut.ac.id

📍Jl. Kampus No 54, Grendeng, Purwokerto 53122
🌐 purwokerto.ut.ac.id
📩[email protected]
📱 0856-0000-5722

23/09/2025

BANYUMASEKSPRES.ID, CILACAP – Dalam upaya memperkuat integritas dan profesionalisme dalam pemerintahan, Bupati Cilacap, Syamsul Auliya Rachman, menegaskan komitmennya untuk menolak segala bentuk jual beli jabatan serta perilaku tidak jujur di lingkungan birokrasi.

Bupati Syamsul dengan tegas menyatakan bahwa Pemerintah Kabupaten Cilacap berkomitmen mendorong tata kelola pemerintahan yang bersih dan bebas dari praktik korupsi demi mewujudkan pelayanan publik yang berkualitas.

“Kalau saya tahu ada yang beli jabatan sebelum pelantikan, tidak akan saya lantik. Kalau sudah dilantik, saya batalkan,” tegas Bupati Syamsul saat membuka acara Sosialisasi Pendidikan Antikorupsi yang berlangsung pada Kamis (18/9).

Baca selengkapnya : https://banyumasekspres.id/bupati-cilacap-tegas-tolak-jual-beli-jabatan-saya-batalkan-jika-terbukti/

21/09/2025

TRIBUNBANYUMAS.COM, CILACAP - Arah kebijakan fiskal Pemerintah Kabupaten Cilacap pada Perubahan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) 2025 dan RAPBD 2026 menitikberatkan pada penguatan Pendapatan Asli Daerah (PAD).

Bagi Bupati Cilacap, Syamsul Aulia Rachman, daerah tidak boleh bergantung penuh pada dana pusat, sehingga perlu strategi konkret untuk meningkatkan kemandirian fiskal.

Langkah penguatan PAD ini, lanjut Syamsul, dilakukan melalui digitalisasi pajak dengan pemasangan tapping box di sektor usaha strategis.

Selain itu, tata kelola Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) akan diperbaiki agar lebih efisien, inovatif, dan mampu memberikan kontribusi nyata terhadap pendapatan daerah.

Pemkab Cilacap juga menargetkan optimalisasi aset idle dengan pemanfaatan platform geospasial agar aset daerah lebih produktif.

Cilacap berencana menggelar event pariwisata, olahraga, dan budaya berskala nasional hingga internasional untuk menggerakkan perekonomian lokal.

Dalam RAPBD 2026, pemerintah memastikan komitmen terhadap mandatory spending di bidang pendidikan, kesehatan, dan infrastruktur.

“Alokasi untuk pendidikan mencapai 24,86 persen, kesehatan 35,01 persen, dan infrastruktur 30,40 persen. Ini wujud nyata menghadirkan pelayanan publik yang berkualitas dan merata,” kata dia.

Baca selengkapnya : https://banyumas.tribunnews.com/barlingmascakeb/82275/awasi-pemkab-cilacap-akan-gelontor-rp-119-miliar-untuk-bangun-jalan

21/09/2025

𝐒𝐀𝐓𝐄 𝐊𝐀𝐌𝐁𝐈𝐍𝐆 𝐓𝐄𝐆𝐀𝐋 𝐂𝐔𝐌𝐀 𝟐𝟒.𝟎𝟎𝟎!🤩

Buat kamu pecinta sate kambing, sekarang saat yang pas buat manjain lidah tanpa bikin kantong bolong!

Pawon Iwak Kali lagi ngasih promo spesial untuk menu favorit: Sate Kambing Tegal dari harga 28.500 jadi 24.000 aja— daging kambing pilihan yang empuk, dibakar dengan bumbu khas Tegal yang meresap sempurna, disajikan hangat dengan sambal kecap dan nasi putih pulen.

Nikmatin kuliner ndeso rasa bintang lima, sekarang lebih terjangkau!

𝐁𝐞𝐫𝐥𝐚𝐤𝐮 𝐒𝐞𝐧𝐢𝐧,𝟐𝟐 𝐒𝐞𝐩𝐭𝐞𝐦𝐛𝐞𝐫 𝟐𝟎𝟐𝟓 𝐬𝐚𝐦𝐩𝐚𝐢 𝐛𝐚𝐭𝐚𝐬 𝐰𝐚𝐤𝐭𝐮 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐛𝐞𝐥𝐮𝐦 𝐝𝐢𝐭𝐞𝐧𝐭𝐮𝐤𝐚𝐧
𝐁𝐞𝐫𝐥𝐚𝐤𝐮 𝐌𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐝𝐢𝐭𝐞𝐦𝐩𝐚𝐭

Pemesanan dan reservasi:08999994000

📍Jln. Ir. H. Juanda (Depan Pintu 1 DYNAMIX/HOLCIM)

Badan Media Sosial nomor 1 se Kabupaten Cilacap

21/09/2025

Bandung - Di masa depan, perjalanan dari Bandung wilayah-wilayah di selatan Jawa Barat tak lagi harus berliku melewati jalan pegunungan selatan yang sempit dan padat. Jika saat ini perjalanan bisa memakan waktu hingga berjam-jam, maka dengan hadirnya Tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap (Getaci), waktu tempuh itu akan terpangkas hingga 40% lebih singkat.

Tol Getaci adalah jalan baru yang membelah pegunungan Priangan, menembus hamparan sawah di Tasikmalaya, melintas dataran Banjar dan Pangandaran, hingga berujung di Cilacap, Jawa Tengah. Panjang totalnya mencapai 206,65 kilometer dan jadi salah satu proyek strategis nasional paling ambisius di Jawa Barat.

Tol ini dibangun dalam empat seksi besar. Dari JC Gedebage, Kota Bandung, jalan tol akan membawa pengendara melewati Majalaya dan Nagreg, lalu tembus ke Garut Utara sepanjang 45,20 Km. Dari sana, lajur membentang ke arah Singaparna hingga Tasikmalaya sejauh 50,32 Km.

Seksi berikutnya lebih panjang, 76,78 Km, yang menghubungkan Tasikmalaya dengan Ciamis, Banjar, hingga Kalipucang Pangandaran. Perjalanan akan diakhiri di Cilacap melalui ruas sepanjang 34,35 Km dari Kalipucang.

Secara keseluruhan, tol ini menghubungkan Bandung - Garut - Tasikmalaya - Ciamis - Banjar - Pangandaran - Cilacap. Sebuah jalur yang selama ini hanya bisa ditempuh lewat jalan nasional yang berkelok.

Baca selengkapnya : https://www.detik.com/jabar/berita/d-8117984/tol-getaci-akses-bandung-cilacap-yang-ditunggu-warga-selatan-jabar