What are the opening hours?

Monday 09:00 - 17:00 Tuesday 09:00 - 17:00 Wednesday 09:00 - 17:00 Thursday 09:00 - 17:00 Friday 09:00 - 17:00 Saturday 09:00 - 17:00

https://www.facebook.com/111058800267100/

Komunitas Mancing Cirebon, Cirebon (2025)

31/05/2025

Monggo di sav

28/04/2025

RACIKAN UMPAN MANCING IKAN PATIN LIAR

Sebelum memancing kamu pastikan dulu spot yang bakal kamu datangi adalah spot ikan patin, biasanya di spot pernah ada pemancing yang dapat ikan patin atau spot tersebut memang habitat ikan patin liar.

Oke, kalau buat patin liar, kamu perlu umpan yang aromanya kuat dan menarik, karena patin di alam liar lebih selektif dibanding patin kolam.
Ini racikan umpan yang sering dipakai dan terbukti efektif:

Racikan Umpan Patin Liar:

Bahan:
- 1 bungkus pelet PF-1000 (atau pelet halus khusus patin)

- 1 butir kuning telur bebek (mentah)

- 3 sendok makan terasi udang (dibakar sebentar biar wangi keluar)

- 1 sachet susu bubuk putih (Dancow atau sejenisnya)

2 sendok makan essen tenggiri atau udang (optional, biar makin nendang)

Air secukupnya (sebaiknya air sungai tempat mancing, atau air tawar bersih. Jangan air dari kran PDAM)

Cara meracik:
1. Campur pelet dengan sedikit air sampai lembek (jangan terlalu basah).
2. Masukkan kuning telur, aduk rata.
3. Tambahkan terasi yang sudah dibakar, aduk lagi sampai merata.
4. Masukkan susu bubuk, aduk terus sampai adonan kalis dan bisa dikepal.
5. Tambahkan essen 5-10 tetes (kalau pakai), aduk terakhir.

Cara pakai:
Bentuk adonan seukuran kelereng kecil.

Kaitkan langsung di mata kail (pakai kail single model circle hook lebih bagus).

Lempar ke spot arus tenang atau pinggiran semak air.

Selamat memancing !

19/04/2025

**Resep Umpan Ikan Nila Liar **

Bahan-bahan:
- 2 genggam pelet 781-2 SP (atau pelet ikan nila biasa)
- 1 sachet susu bubuk putih (Dancow/Indomilk)
- 1 sdm tepung terigu
- 1 sdm terasi bakar (opsional, untuk aroma kuat)
- 2-3 lembar daun pandan (diikat)
- Air panas secukupnya

Cara membuat:
1. Masukkan pelet ke dalam wadah, tambahkan susu bubuk, tepung terigu, dan terasi (jika pakai).
2. Seduh semua bahan dengan air panas sedikit demi sedikit sambil diaduk hingga adonan menggumpal dan bisa dipulung (tidak terlalu lembek).
3. Tambahkan daun pandan ke dalam wadah saat proses pengukusan jika ingin umpan lebih wangi.
4. Diamkan selama 10–15 menit agar racikan meresap sempurna.
5. Bentuk kecil-kecil dan pasangkan ke mata kail.

Tips Tambahan:
- Jika air keruh, tambahkan sedikit essen vanila atau nangka.
- Gunakan pelampung kecil karena nila biasanya menyambar perlahan.
- Waktu terbaik mancing nila liar adalah pagi dan sore hari

15/04/2025

TRIK MANCING IKAN GABUS (SNAKEHEAD)

Berikut adalah beberapa cara efektif untuk memancing ikan gabus:

1. Pemilihan Lokasi yang Tepat
- Perairan Tenang : Gabus sering ditemukan di rawa, danau, sungai kecil, atau kolam yang memiliki banyak vegetasi.
- Area Berlumut atau Tertutup Tanaman Air : Cari spot di bawah tumbuhan air, seperti eceng gondok, atau di sekitar kayu tumbang.
- Perairan Dangkal : Gabus sering berburu di perairan dangkal (1-2 meter) terutama pagi dan sore hari.

2. Waktu yang Tepat
- Pagi Hari (05.00 - 09.00) : Gabus aktif mencari makan setelah matahari terbit.
- Sore Hari (15.00 - 18.00) : Aktivitas makan gabus meningkat sebelum gelap.
- Hari Berawan atau Gerimis : Gabus lebih aktif saat cuaca tidak terlalu terik.

3. Umpan yang Efektif
Umpan Alami :
- Cacing Tanah : Umpan favorit gabus, terutama cacing merah atau cacing lumbung.
- Kodok Kecil : Gabus menyukai kodok kecil (gunakan kail yang agak besar).
- Udang Hidup/Kecil : Efektif untuk gabus besar.
- Anak Ikan (Cere atau Wader) : Cocok untuk perairan dengan banyak ikan kecil.

Umpan Buatan :
- Frog Lure : Umpan kodok palsu terbuat karet, kayu atau plastik. Sangat efektif jika di-retrieve dengan teknik "walk the dog" di permukaan air. Bisa beli disini 👉 https://s.shopee.co.id/AKNGOcz3PZ
- Soft Plastic Worm : Warna cerah (merah, hijau, kuning) dengan gerakan lambat. Bisa beli disini 👉 https://s.shopee.co.id/2VeP4SwLfJ
- Spinnerbait : Cocok untuk perairan terbuka dengan sedikit vegetasi. Bisa beli disini 👉
https://s.shopee.co.id/2qHFTAWWHY

4. Teknik Memancing
- Teknik Dasaran (Bottom Fishing) : Gunakan pemberat ringan dan biarkan umpan (cacing/udang) dekat dasar.
- Teknik Pelampung (Float Fishing) : Atur kedalaman umpan di bawah vegetasi air.
- Teknik Casting (Umpan Buatan) : Lempar frog lure atau spinnerbait ke spot bervegetasi, lalu tarik perlahan dengan jeda.
- Teknik Gulung Perlahan : Jika menggunakan soft plastic, gulung dengan kecepatan rendah agar menyerupai gerakan alami.

5. Alat Pancing yang Cocok
- Joran (Rod) : Medium-heavy (untuk umpan buatan) atau ringan (untuk umpan alami).
- Reel: Spinning reel (ukuran 2000-3000) atau baitcasting reel untuk casting.
- Senar : Gunakan braided line (10-20 lb) untuk kekuatan tarikan gabus yang kuat.
- Kail : Ukuran 6-10 (tergantung ukuran umpan), lebih baik yang tajam karena mulut gabus keras.

6. Trik Tambahan
- Beri Jeda Setelah Strike : Gabus sering menelan umpan perlahan, tunggu 2-3 detik sebelum setting kail.
- Gunakan Warna Kontras : Jika air keruh, pilih umpan berwarna cerah (merah, kuning, oranye).
- Eksplorasi Spot Baru : Gabus sering berpindah, jadi coba beberapa lokasi berbeda.

Dengan kombinasi lokasi, waktu, umpan, dan teknik yang tepat, peluang mendapatkan gabus besar akan lebih tinggi! 🎣

12/04/2025

PILIH MANA REEL SPINNING ATAU REEL BAITCASTING

Pilihan antara reel spinning dan reel baitcasting tergantung pada jenis kegiatan memancing yang kamu lakukan, target ikan, dan preferensimu secara pribadi. Berikut perbandingannya agar kamu bisa memilih yang paling pas:

1. REEL SPINNING (Umum & Serbaguna)

Kelebihan:
- Lebih mudah digunakan untuk pemula.
- Cocok untuk memancing ikan kecil hingga menengah.
- Minim risiko backlash (kusut senar di spool).
- Bisa digunakan dengan umpan ringan.
- Cocok untuk memancing dari pantai, tepi sungai, atau perahu.

Kekurangan:
- Kurang akurat dibanding baitcaster.
- Drag sistem biasanya kurang kuat untuk ikan besar.

Cocok untuk:
- Pemancing pemula sampai menengah.
- Spot-spot seperti sungai, danau, atau pantai.
- Umpan ringan dan medium.

2. REEL BAITCASTING (Lebih Presisi & Bertenaga)

Kelebihan:
- Lebih akurat dan jarak lempar bisa lebih jauh (kalau sudah mahir).
- Cocok untuk umpan berat dan ikan besar.
- Drag dan gear ratio lebih kuat.
- Kontrol lebih presisi saat fight dengan ikan besar.

Kekurangan:
Perlu skill; rentan backlash jika tidak pandai setting spool.
Kurang cocok untuk umpan sangat ringan.

Cocok untuk:
- Pemancing menengah ke atas.
- Target ikan besar seperti toman, gabus, barramundi, GT dll.
- Teknik casting yang butuh presisi tinggi.

Kesimpulan :
Kalau kamu pemula atau mau yang praktis, pilih spinning reel.

Kalau kamu sudah berpengalaman dan incar ikan besar/pakai umpan berat, pilih baitcasting reel.

Semoga membantu! 🎣

06/04/2025

TRIK MANCING IKAN TAWES LIAR !

Mancing ikan tawes di sungai butuh teknik yang tepat karena ikan ini cukup aktif dan sensitif terhadap kondisi air. Berikut beberapa tips yang bisa kamu coba:

1. Memilih Spot yang Tepat
Cari sungai yang jernih dan berarus sedang.

Tawes sering ditemukan di daerah dengan banyak bebatuan atau tanaman air.

Spot favoritnya adalah pertemuan arus atau lubuk yang agak dalam.

2. Menggunakan Umpan yang Dis**ai Tawes
Daun-daunan: Daun talas muda, daun singkong, atau kangkung.

Umpan alami: Lumut halus yang tumbuh di bebatuan sungai.

Pelet: Campur pelet ikan dengan sedikit air hingga kenyal. Bisa ditambah vanili atau santan agar lebih menarik.

3. Teknik Mancing
Gunakan joran ringan dengan senar kecil (0.10 – 0.20 mm) karena tawes cukup sensitif.

Pelampung kecil atau teknik dasar (tanpa pelampung) lebih efektif.

Mata kail kecil ukuran 5-7 agar mudah dimakan tawes.

Jika menggunakan lumut, pastikan dicampur dengan kapas agar lebih kuat menempel di kail.

4. Waktu Terbaik untuk Mancing
Pagi (06.00 – 09.00) dan sore (16.00 – 18.00) adalah waktu terbaik.

Setelah hujan ringan, biasanya tawes lebih aktif mencari makan.

Kalau kamu sering mancing di daerah tertentu, boleh juga berbagi pengalaman biar bisa kita bahas lebih detail!

05/04/2025

BERBAGAI JENIS LURE DALAM DUNIA MEMANCING

Dalam dunia memancing modern, penggunaan lure atau umpan buatan telah menjadi teknik yang populer dan efektif, khususnya untuk memancing ikan predator. Lure dirancang untuk meniru gerakan, bentuk, dan warna mangsa alami, sehingga mampu menarik perhatian ikan sasaran.
Berikut ini adalah beberapa jenis lure yang umum digunakan:

1. Minnow / Crankbait

Lure jenis ini memiliki bentuk menyerupai ikan kecil dan dilengkapi dengan bibir (lidah) di bagian depan untuk menciptakan gerakan menyelam saat ditarik. Minnow biasanya digunakan untuk menargetkan ikan predator seperti barramundi, kakap, dan toman.

2. Popper

Popper merupakan lure permukaan dengan bagian depan yang cekung. Saat ditarik, popper menghasilkan suara "pop" yang menyerupai ikan kecil yang sedang panik. Suara dan percikan air ini efektif menarik perhatian ikan seperti Giant Trevally (GT), kakap, dan tenggiri.

3. Pencil / Stickbait

Lure ini memiliki bentuk panjang dan ramping tanpa bibir. Digunakan dengan teknik "walk the dog", pencil lure menciptakan gerakan zig-zag di permukaan air, menarik ikan predator yang berburu di permukaan.

4. Soft Plastic

Terbuat dari bahan lunak dan fleksibel, soft plastic meniru berbagai bentuk mangsa seperti cacing, udang, atau ikan kecil. Lure ini biasanya digunakan bersama jighead atau teknik Texas rig, dan cocok untuk memancing di air tawar maupun laut.

5. Spoon

Lure berbentuk seperti sendok cekung ini berputar dan berkilau saat ditarik, meniru kilauan sisik ikan kecil yang sedang berenang. Spoon sangat efektif untuk menarik ikan seperti tenggiri dan gabus. Lure jenis ini biasanya terbuat dari logam.

6. Spinnerbait

Spinnerbait memiliki desain khas dengan kawat berbentuk huruf V, satu sisi terdapat mata kail dan sisi lainnya bilah logam yang berputar. Kombinasi getaran dan kilauan menjadikannya ideal untuk memancing bass, gabus, dan ikan predator lainnya.

7. Jig / Jigging Lure

Lure jenis ini terbuat dari logam padat dengan berat tertentu, digunakan dengan teknik jigging yaitu gerakan naik-turun di dalam air. Jig efektif untuk menargetkan ikan dasar seperti kerapu, kakap merah, dan tuna.

8. Topwater Frog

Dirancang menyerupai katak, topwater frog sangat cocok digunakan di perairan dangkal yang dipenuhi vegetasi seperti eceng gondok. Lure ini efektif untuk menargetkan ikan seperti gabus, haruan, dan toman. Terdapat dua jenis dari lure ini, ada softfrog (terbuat dari karet) dan ada jumpfrog (terbuat dari kayu atau plastik keras).

Jika Anda seorang pemancing pemula maupun profesional, pemahaman mengenai jenis-jenis lure ini akan membantu dalam menentukan pilihan umpan buatan yang tepat sesuai dengan kondisi perairan dan target ikan.

04/04/2025

RESEP UMPAN GALATAMA LELE

Jika ikan lele di sungai atau kolam pemancingan tidak mau makan umpan biasa, coba gunakan umpan dengan aroma yang lebih kuat dan bahan-bahan yang dapat merangsang nafsu makannya.
Berikut adalah beberapa resep umpan jitu yang bisa dicoba:

1. Umpan Pelet Fermentasi

Bahan:
1 genggam pelet (PF-1000 atau PF-800)
1 butir kuning telur bebek
1 sendok makan terasi bakar
1/2 sendok teh bawang putih bubuk
Air hangat secukupnya

Cara Membuat:

1. Campurkan pelet dengan air hangat secukupnya hingga lembek.

2. Tambahkan kuning telur bebek, terasi bakar, dan bawang putih bubuk.

3. Aduk hingga merata dan fermentasikan selama 3-5 jam sebelum digunakan.

4. Bentuk kecil-kecil dan pasang di kail.

-----------------------------------------------------
-----------------------------------------------------

2. Umpan Cacing + Essen

Bahan:
1 genggam cacing tanah atau cacing merah
5-10 tetes essen ikan lele (rasa daging/amis)
1 sendok makan madu

Cara Membuat:

1. Rendam cacing dalam essen dan madu selama 15-30 menit.

2. Gunakan cacing utuh atau potongan kecil pada mata kail.

------------------------------------------------------
------------------------------------------------------

3. Umpan Usus Ayam Busuk

Bahan:
1 genggam usus ayam
1 sendok makan terasi bakar
1/2 sendok teh bawang putih bubuk

Cara Membuat:
1. Fermentasikan usus ayam selama 1-2 hari hingga mengeluarkan bau menyengat.

2. Campurkan dengan terasi bakar dan bawang putih.

3. Potong kecil dan gunakan sebagai umpan.

-----------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------

4. Umpan Cacing + Tempe Busuk

Bahan:
Cacing tanah atau cacing merah
Tempe busuk
Minyak ikan

Cara membuat:
1. Hancurkan tempe busuk dan campur dengan cacing.

2. Tambahkan sedikit minyak ikan agar aromanya makin kuat.

3. Gunakan umpan ini langsung di mata kail.

Umpan-umpan di atas cocok digunakan untuk lele yang sulit makan, terutama di kolam pemancingan yang sudah sering digunakan. Pastikan juga untuk mencoba beberapa varian umpan agar mengetahui mana yang paling efektif

03/04/2025

IKAN WADER ATAU IKAN SELUANG
TAHUKAH PERBEDAANNYA ?

Ikan Wader dan ikan Seluang adalah dua jenis ikan air tawar kecil yang sering ditemukan di sungai atau perairan dangkal di Indonesia, terutama di wilayah Sumatera dan Kalimantan. Meskipun sekilas terlihat mirip, ada beberapa perbedaan antara keduanya:

1. Nama dan Klasifikasi
Ikan Wader biasanya merujuk pada ikan dari genus Rasbora (famili Cyprinidae), seperti Rasbora argyrotaenia atau Rasbora lateristriata.

Ikan Seluang lebih sering dikaitkan dengan ikan dari genus Osteochilus atau Rasbora juga, tergantung daerahnya. Di Kalimantan, seluang sering merujuk pada Rasbora kalochroma atau jenis Rasbora lainnya.

2. Ciri Fisik
Wader :
- Ukuran kecil (5 - 10 cm).
- Tubuh ramping dengan garis lateral (garis hitam memanjang di sisi tubuh) pada beberapa spesies.
- Warna keperakan atau kekuningan dengan bintik atau garis gelap.

Seluang :
- Bentuk tubuh mirip wader, tetapi beberapa jenis seluang memiliki warna lebih cerah atau merah di sirip.
- Di Kalimantan, seluang (Rasbora kalochroma) memiliki bercak hitam di pangkal ekor.

3. Habitat
Wader : Ditemukan di sungai, danau, dan sawah berarus tenang hingga sedang.

Seluang: Biasanya hidup di sungai kecil dan rawa dengan arus tenang.

Seluang lebih sering disebut di Kalimantan dan Sumatera, sedangkan wader lebih umum di Jawa meskipun kadang di Sumatera juga ada yang menyebutnya.

4. Nama Daerah
Wader dikenal dengan nama lain seperti lunjar atau padi (Jawa) dan Paray (Sunda).

Seluang lebih populer di Sumatera (contoh: seluang batanghari) dan Kalimantan.

5. Konsumsi
Keduanya sering dikonsumsi sebagai ikan goreng atau ikan asin karena ukurannya yang kecil dan rasanya gurih.

Wader : Sering diolah menjadi ikan goreng, pepes, atau campuran pecel.

Seluang : Populer sebagai ikan goreng renyah, terutama di Sumatra dan Kalimantan.

Kesimpulan :
Secara umum, ikan wader dan ikan seluang memang mirip, tetapi wader lebih gemuk dan besar, sedangkan seluang lebih ramping dan kecil. Habitatnya pun agak berbeda, meskipun sama-sama hidup di perairan tawar.

Nama wader dan seluang bisa tumpang tindih tergantung daerah. Misalnya, di beberapa tempat, seluang disebut juga wader, atau sebaliknya. Perbedaan utama biasanya terletak pada spesies dan ciri morfologisnya.

02/04/2025

TIPS MANCING IKAN PATIN LIAR

Mancing ikan patin liar membutuhkan teknik khusus karena ikan ini aktif di perairan yang dalam, tenang, dan berlumpur seperti sungai besar, danau, atau rawa. Berikut adalah beberapa tips untuk mancing patin liar :

1. Pemilihan Spot
Cari perairan yang dalam, terutama di sungai besar, danau, atau rawa yang memiliki arus tenang.

Perhatikan daerah dengan banyak pohon tumbang atau akar-akar pohon di dalam air, karena patin sering bersembunyi di sana.

2. Waktu yang Tepat
Sore hingga malam hari adalah waktu terbaik karena patin lebih aktif mencari makan pada malam hari.

Pagi hari sebelum matahari terik juga bisa menjadi waktu yang efektif, terutama setelah hujan.

3. Umpan yang Efektif
Patin adalah ikan omnivora yang menyukai umpan beraroma kuat.

Beberapa pilihan umpan terbaik:

Umpan alami : Cacing tanah, buah pisang matang, ulat daun pisang, jangkrik, anak ikan, atau belut kecil.

Umpan racikan : Pelet ikan dicampur dengan susu bubuk, santan, atau keju untuk aroma yang lebih kuat.

Umpan fermentasi : Campuran tempe, nasi basi, dan terasi yang difermentasi selama beberapa hari.

Umpan instan : Pakai roti tawar atau sejenisnya, susun di kail agar tidak mudah terlepas.

4. Teknik Mancing
Gunakan pelampung jika memancing di danau atau sungai yang tidak terlalu deras.

Gunakan teknik dasaran (umpan langsung di dasar air) jika memancing di sungai dengan arus sedang hingga deras.

Gunakan kail ukuran 7–10 dengan rangkaian pancing sederhana atau rangkaian dua mata kail.

Untuk tutorial rangkaian dan cara mengikat kailnya bisa dilihat di channel YouTube "Mas Walang"

5. Peralatan yang Tepat
Gunakan joran medium hingga heavy dengan panjang sekitar 180–240 cm.

Gunakan senar ukuran 10–20 lb karena patin liar memiliki tenaga yang kuat.

Pastikan reel memiliki drag yang cukup kuat untuk menahan tarikan ikan patin besar.

6. Kesabaran dan Strategi
Jika dalam waktu 30 menit tidak ada tanda-tanda ikan, coba pindah spot.

Gunakan pewangi tambahan pada umpan jika dirasa kurang efektif.

Jangan terlalu keras saat menarik ikan, karena patin memiliki tenaga yang besar dan bisa membuat senar putus.

Dengan teknik yang tepat dan kesabaran, memancing patin liar bisa menjadi pengalaman yang seru dan menghasilkan ikan berukuran besar. Selamat mencoba!

01/04/2025

TIPS MANCING IKAN BARONANG

Memancing ikan baronang (ikan keakea/ikan samadar) bisa menjadi kegiatan yang menyenangkan jika kamu tahu teknik dan umpan yang tepat. Ikan baronang biasanya hidup di perairan dangkal sekitar karang, muara, atau pelabuhan.
Berikut tips memancing ikan baronang:

1. PEMILIHAN LOKASI :
- Perairan dangkal berkarang : Baronang sering berkumpul di sekitar karang atau rumpon.
- Pelabuhan atau dermaga : Sering ditemui di dekat tiang-tiang dermaga yang berlumut.
- Muara sungai : Terutama di daerah payau dengan vegetasi mangrove.

2. WAKTU YANG TEPAT :
- Pagi hari (sekitar pukul 06.00–09.00) atau sore hari (15.00–18.00) saat ikan aktif mencari makan.
- Saat air pasang karena baronang lebih aktif mencari makanan.

3. UMPAN YANG EFEKTIF :
- Lumut laut (favorit utama baronang).
- Cacing laut atau cacing tambak.
- Udang kecil (hidup atau mati).
- Roti (dicampur dengan pelet atau dibentuk bulatan kecil).
- Pelet ikan (direndam dulu agar lunak).

4. TEKNIK MEMANCING :
A. Teknik Dasaran (Bottom Fishing)
- Gunakan pemberat agar umpan sampai ke dasar.
- Pasang mata kail kecil–sedang (ukuran 6–10) karena mulut baronang tidak terlalu besar.
- Biarkan umpan menyentuh dasar atau dekat karang.

B. Teknik Pelampung (Float Fishing)
- Gunakan pelampung untuk memancing di kedalaman sedang.
- Sesuaikan kedalaman umpan (biasanya 1–2 meter dari permukaan).
- Cocok untuk spot di sekitar dermaga atau karang.

C. Teknik Garong
Menggunakan kail khusus dengan banyak mata, cocok untuk memancing baronang yang s**a menggigit umpan kecil-kecil.

D. Teknik Jigging (Untuk Baronang Besar)
- Gunakan jig kecil atau soft lure berwarna cerah.
- Gerakkan jig dengan sentakan perlahan untuk menarik perhatian ikan.

5. PERALATAN YANG DIBUTUHKAN :
- Joran (rod) ringan (3–15 lbs).
- Reel kecil (1000–3000 series).
- Senar monofilament atau fluorocarbon (4–10 lbs).
- Mata kail kecil (size 6–8).
- Pemberat secukupnya.

6. TIPS TAMBAHAN :
- Hindari gerakan kasar karena baronang mudah merasa terganggu.
- Gunakan tali fluorocarbon jika memancing di air jernih karena lebih halus dan tidak terlihat.
- Perhatikan arus karena baronang s**a berada di spot dengan arus sedang.

Dengan teknik dan umpan yang tepat, peluang mendapatkan ikan baronang akan lebih besar. Selamat memancing! 🎣🐟

Komunitas Mancing Cirebon

31/05/2025

28/04/2025

19/04/2025

15/04/2025

12/04/2025

06/04/2025

05/04/2025

04/04/2025

03/04/2025

02/04/2025

01/04/2025

Address

Opening Hours

Telephone

Website

Alerts

Contact The Business

Shortcuts

Share

Category

Monday	09:00 - 17:00
Tuesday	09:00 - 17:00
Wednesday	09:00 - 17:00
Thursday	09:00 - 17:00
Friday	09:00 - 17:00
Saturday	09:00 - 17:00