30/07/2025
Ternyata Nasi Makanan Rasulullah? Fakta Ini Bikin Kaget!
Buat kita di Indonesia, nasi adalah makanan pokok yang wajib ada di meja makan. Tapi pernah nggak kepikiran, apakah Rasulullah ﷺ dan bangsa Arab zaman dahulu juga makan nasi seperti kita? Jawabannya bisa bikin kamu kaget!
1. Bangsa Arab Zaman Dulu Tidak Makan Nasi Setiap Hari
Di Jazirah Arab pada masa Rasulullah ﷺ, nasi bukanlah makanan pokok. Orang Arab lebih sering makan:
Roti dari gandum atau jelai (barley)
Kurma sebagai sumber energi utama
Susu dan daging dari kambing atau unta
Kenapa begitu? Karena iklim Arab yang kering dan gersang tidak cocok untuk menanam padi. Jadi jangan bayangkan mereka makan nasi setiap hari seperti kita.
2. Beras Sudah Dikenal Sejak Zaman Nabi
Walau bukan makanan utama, beras sudah dikenal oleh bangsa Arab sejak lama. Kata Arab untuk beras adalah “ar-ruz”, yang berasal dari bahasa Persia kuno “vrīz”. Ini karena bangsa Arab berdagang dengan India dan Persia yang memang sudah lama menanam padi.
Tapi beras pada masa itu sangat jarang dan mahal, hanya kalangan tertentu yang bisa menikmatinya.
3. Apakah Rasulullah ﷺ Pernah Makan Nasi?
Banyak ulama menyebut, tidak ada riwayat sahih yang menyebut Rasulullah ﷺ makan nasi secara rutin. Namun bukan berarti beliau tidak mengenal beras. Pada masa beliau, beras ada tapi sangat terbatas dan jarang sekali ditemukan di Jazirah Arab.
Makanan pokok Rasulullah ﷺ lebih banyak berupa roti gandum, kurma, susu, dan daging. Nasi bisa jadi sesekali ada ketika ada kiriman atau perdagangan dengan wilayah Persia atau India, tapi bukan makanan sehari-hari.
4. Nasi Baru Populer di Era Setelahnya
Beras mulai lebih populer di Timur Tengah pada masa Dinasti Abbasiyah (abad ke-8 M). Pada saat itu, Baghdad menjadi pusat peradaban Islam dan banyak resep nasi mulai muncul dalam kitab-kitab masakan.
Di abad ke-15, nasi sudah dikenal luas di kota-kota besar seperti Baghdad, Damaskus, Basra, dan Kairo. Tapi tetap saja, roti gandum tetap menjadi makanan utama bangsa Arab.
Kesimpulan
Jadi, nasi bukan makanan pokok Rasulullah ﷺ, karena pada masa beliau nasi jarang ada di Jazirah Arab.
Rasulullah ﷺ lebih sering makan roti, kurma, susu, dan daging.
Beras ada, tapi hanya kalangan tertentu yang bisa menikmatinya karena jumlahnya sedikit.
Nasi baru mulai populer di dunia Arab setelah masa Rasulullah ﷺ, terutama di era Abbasiyah.
Fakta Menarik
Kata “ar-ruz” dalam bahasa Arab yang berarti beras ternyata menjadi asal dari kata rice (Inggris), riz (Prancis), dan riso (Italia). Keren kan?
💬 Gimana menurut kamu? Kaget nggak kalau tahu nasi ternyata bukan makanan pokok Rasulullah ﷺ?