Batik Indonesia

Batik Indonesia Semua Tentang Batik Indonesia ada di www.BatikIndonesia.com.

ingat yaa...
19/09/2025

ingat yaa...

Hapus Korupsi
15/09/2025

Hapus Korupsi

Kalau ada batik yang bisa disebut sebagai “pertemuan dua dunia,” maka batik pesisir Lasem pantas menyandang gelar itu. B...
12/09/2025

Kalau ada batik yang bisa disebut sebagai “pertemuan dua dunia,” maka batik pesisir Lasem pantas menyandang gelar itu. Bayangkan saja, di satu sisi ada nuansa Jawa yang halus, di sisi lain ada sentuhan budaya Tionghoa yang begitu kuat. Hasilnya? Sebuah karya seni yang penuh warna dan cerita.

Batik Lasem terkenal dengan warnanya yang berani. Merah Lasem, misalnya, menjadi ciri khas yang sulit ditandingi. Konon, warna merah ini mendapat pengaruh dari budaya Tionghoa yang dibawa para pendatang ratusan tahun lalu. Selain merah, ada juga biru, hijau, hingga kuning cerah yang membuat batik ini begitu hidup.

Motifnya pun kaya makna. Ada motif burung hong yang melambangkan keanggunan, naga sebagai simbol kekuatan, hingga bunga-bunga cantik yang memberi kesan harmonis. Tapi jangan salah, meski penuh detail, batik Lasem tetap enak dipandang—tidak bikin “ramai” berlebihan.

Yang menarik, batik Lasem kerap dianggap sebagai simbol akulturasi budaya. Ia lahir dari persilangan tradisi, tapi justru itulah yang membuatnya unik dan dicintai banyak orang. Dipakai ke acara resmi? Tetap elegan. Dijadikan busana santai? Tetap menawan.

Singkatnya, batik pesisir Lasem adalah bukti bahwa keindahan hadir ketika perbedaan bisa saling melengkapi. Sebuah karya yang bukan hanya indah di mata, tapi juga kaya makna di hati.

Kalau biasanya batik Solo identik dengan motif klasik dan nuansa cokelat atau sogan, maka batik Solo kontemporer hadir d...
11/09/2025

Kalau biasanya batik Solo identik dengan motif klasik dan nuansa cokelat atau sogan, maka batik Solo kontemporer hadir dengan wajah baru yang lebih segar. Rasanya seperti melihat sahabat lama yang tiba-tiba tampil dengan gaya modern—masih sama, tapi ada sentuhan berbeda yang bikin pangling.

Batik Solo kontemporer tetap berakar pada motif tradisional seperti parang, kawung, atau sidomukti, tapi dieksplorasi dengan warna yang lebih berani dan kombinasi desain yang lebih bebas. Misalnya, motif parang bisa dipadukan dengan gradasi biru atau hijau, bahkan ditambah aksen modern seperti garis geometris. Hasilnya? Tetap membawa nuansa klasik, tapi terasa lebih relevan untuk generasi sekarang.

Proses pembuatannya juga ada yang masih tulis, ada p**a yang cap, bahkan dikombinasikan dengan teknik printing. Tujuannya jelas: membuat batik lebih mudah diakses, tanpa menghilangkan nilai seni di dalamnya.

Yang menarik, batik Solo kontemporer ini cocok untuk berbagai kesempatan. Mau dipakai kerja? Tetap formal. Dipakai santai ke acara nongkrong? Nggak kalah keren. Bahkan banyak desainer menggunakannya untuk busana fashion show internasional.

Singkatnya, batik Solo kontemporer adalah bukti bahwa tradisi bisa berdampingan dengan modernitas—tetap menghargai akar budaya, sambil berani berinovasi mengikuti zaman.

Pernah lihat motif awan berlapis dengan gradasi warna yang menenangkan? Ya, itulah batik Cirebon Mega Mendung—ikon batik...
10/09/2025

Pernah lihat motif awan berlapis dengan gradasi warna yang menenangkan? Ya, itulah batik Cirebon Mega Mendung—ikon batik yang sudah mendunia. Sekilas, motifnya sederhana: awan yang bergelombang. Tapi kalau diperhatikan, setiap lengkungan awan punya filosofi mendalam, seakan sedang mengajarkan kesabaran.

Mega Mendung melambangkan keteduhan, kesejukan, dan pengendalian diri. Seperti awan yang menaungi bumi, batik ini seakan mengingatkan kita untuk tetap adem meski keadaan di sekitar panas. Tidak heran kalau batik ini kerap dijadikan simbol kebijaksanaan.

Warna-warna yang dipakai juga khas. Biru, merah, abu-abu, hingga ungu, biasanya hadir dalam gradasi berlapis, menciptakan kesan mendalam dan berkarakter. Teknik pewarnaannya pun tidak sembarangan, butuh keterampilan tangan yang telaten agar hasilnya tetap halus dan seimbang.

Uniknya, batik Mega Mendung bisa dipakai siapa saja, di mana saja. Dipadukan dengan gaya formal, ia memberi wibawa. Digunakan untuk busana kasual, tetap terlihat segar dan artistik. Tak heran, motif ini sering dijadikan pilihan oleh desainer hingga menjadi koleksi di kancah internasional.

Singkatnya, batik Cirebon Mega Mendung bukan sekadar kain bermotif awan, tapi karya seni yang menyatukan keindahan visual dan kedalaman filosofi kehidupan.

Pernah lihat batik Madura dengan dominasi warna biru? Rasanya seperti melihat laut yang sedang bercerita lewat kain. Bir...
09/09/2025

Pernah lihat batik Madura dengan dominasi warna biru? Rasanya seperti melihat laut yang sedang bercerita lewat kain. Birunya tidak hanya satu jenis—ada biru tua yang dalam seperti samudra, biru muda yang segar seperti langit pagi, sampai biru keunguan yang memberi sentuhan misterius. Semua berpadu dalam motif khas Madura yang berani dan penuh energi.

Batik Madura memang terkenal dengan warnanya yang tegas. Kalau daerah lain cenderung memilih warna lembut, Madura justru tampil percaya diri dengan palet yang kuat. Ketika biru dijadikan pilihan utama, hasilnya memancarkan ketenangan sekaligus wibawa. Ada kesan menyejukkan, tapi juga kokoh—mirip ombak yang tampak lembut di permukaan, namun punya tenaga besar di dalamnya.

Motifnya sendiri beragam, mulai dari bunga, daun, hingga ornamen geometris. Semua digambar dengan detail tangan yang sabar, lalu diberi pewarna alami atau sintetis yang kuat menempel di serat kain. Inilah sebabnya batik Madura awet dan warnanya jarang pudar meski sering dipakai.

Yang menarik, batik Madura biru ini fleksibel dipadukan dengan gaya modern. Dijadikan kemeja? Elegan. Dipakai sebagai dress? Anggun. Bahkan untuk padanan kasual sekalipun tetap terlihat berkelas. Singkatnya, batik Madura aneka warna biru adalah keindahan laut yang dituangkan ke dalam selembar kain.

Kalau bicara soal batik tulis, banyak orang langsung ingat Solo atau Yogya. Tapi tahukah Anda, Indramayu juga punya bati...
08/09/2025

Kalau bicara soal batik tulis, banyak orang langsung ingat Solo atau Yogya. Tapi tahukah Anda, Indramayu juga punya batik tulis yang khas dan nggak kalah menawan? Justru di situlah letak daya tariknya—batik tulis Indramayu punya karakter berbeda yang bikin orang langsung tahu: “Oh, ini pasti dari pesisir.”

Batik tulis khas Indramayu biasanya menampilkan motif yang lebih bebas, tidak terikat aturan simetris seperti batik keraton. Motifnya sering terinspirasi dari alam sekitar: ikan, burung, bunga, atau kehidupan laut. Warnanya pun berani—merah menyala, biru laut, hijau segar—seolah mewakili semangat masyarakat pesisir yang dinamis dan penuh kehidupan.

Proses pembuatannya? Jangan ditanya. Karena ini batik tulis, setiap garis, titik, dan lengkungannya dikerjakan dengan tangan menggunakan canting. Bayangkan, butuh waktu berhari-hari bahkan berminggu-minggu hanya untuk menyelesaikan selembar kain. Jadi wajar saja kalau batik tulis Indramayu dihargai tinggi—bukan hanya kain, tapi karya seni yang punya jiwa.

Uniknya lagi, meski tradisional, batik Indramayu tetap relevan untuk busana modern. Mau dibuat dress, kemeja, atau selendang, tetap terlihat anggun. Singkatnya, batik tulis Indramayu adalah perpaduan antara tradisi, kebebasan berekspresi, dan keindahan yang abadi.

Pernah dengar istilah **batik complongan** dari Indramayu? Namanya unik, ya. Tapi bukan cuma namanya, cara pembuatannya ...
07/09/2025

Pernah dengar istilah **batik complongan** dari Indramayu? Namanya unik, ya. Tapi bukan cuma namanya, cara pembuatannya juga punya keistimewaan sendiri. Disebut *complongan* karena kain batik ini dilubangi dengan jarum setelah proses membatik selesai. Lubang-lubang kecil itulah yang membuat batik ini terlihat berbeda, seolah punya tekstur alami yang unik dan hidup.

Bayangkan kain batik yang bukan hanya punya motif cantik, tapi juga “bernapas” lewat detail lubangnya. Dari jauh, batik complongan memberi kesan sederhana. Namun saat dilihat dekat, detailnya membuat orang terpesona. Itulah keindahan yang tidak bisa diproduksi massal, karena setiap helai dibuat dengan tangan dan penuh kesabaran.

Batik Indramayu sendiri memang terkenal dengan gaya pesisirnya—motifnya cenderung bebas, tidak terlalu kaku, dan warnanya berani. Ketika teknik complongan ditambahkan, hasilnya jadi lebih khas lagi. Ada nuansa tradisional, tapi juga artistik dan penuh karakter.

Batik complongan sering dipakai dalam acara adat atau dipadukan sebagai busana modern. Mau dijadikan kebaya, kemeja, atau bahkan outfit kasual, tetap bisa tampil menonjol tanpa terkesan berlebihan.

Singkatnya, batik Indramayu complongan adalah bukti bahwa kreativitas bisa lahir dari detail kecil. Lubang-lubang sederhana, tapi mampu menghadirkan pesona yang tak tergantikan.

Pernah nggak sih lihat kain yang begitu berwarna sampai bikin mood langsung naik? Nah, itulah pesona **kain jumputan ane...
06/09/2025

Pernah nggak sih lihat kain yang begitu berwarna sampai bikin mood langsung naik? Nah, itulah pesona **kain jumputan aneka warna**. Sekilas, coraknya sederhana—berupa titik-titik atau pola geometris hasil ikatan kain yang diwarnai. Tapi justru dari kesederhanaan itu lahirlah keindahan yang khas, seolah-olah kain ini punya cara sendiri untuk bercerita.

Kain jumputan biasanya identik dengan warna-warna cerah: merah, kuning, hijau, ungu, biru. Saat dipadukan, hasilnya seperti kembang api di langit malam—meriah, hidup, dan nggak pernah membosankan. Kain ini sering dipakai untuk acara adat, tapi belakangan juga makin populer sebagai bahan busana modern. Dress, tunik, sampai outer kasual bisa tampil menawan dengan sentuhan jumputan.

Yang menarik, tiap warna dalam jumputan seakan punya makna sendiri. Merah memberi semangat, kuning melambangkan kebahagiaan, hijau menghadirkan kesejukan. Jadi saat dipakai, bukan cuma cantik di mata, tapi juga membawa energi positif untuk pemakainya.

Singkatnya, kain jumputan aneka warna adalah bukti bahwa tradisi bisa tampil ceria. Ia mengingatkan kita bahwa hidup itu memang penuh warna—dan kadang, kita cuma perlu sehelai kain untuk merasakannya.

06/09/2025

Nadiem, pendiri Gojek, sudah membuat jutaan lapangan pekerjaan baru di Indonesia.

Pernah membayangkan sehelai kain bisa menampilkan keindahan kayu? Itulah yang ditawarkan **batik Madura dengan motif ser...
05/09/2025

Pernah membayangkan sehelai kain bisa menampilkan keindahan kayu? Itulah yang ditawarkan **batik Madura dengan motif serat kayu**. Dari kejauhan mungkin tampak sederhana, tapi ketika didekati, detail garis-garisnya menyerupai pola alami pada kayu yang dipotong melintang. Unik, kan?

Batik Madura memang terkenal berani dalam bermain warna. Nah, saat motif serat kayu ini dipadukan dengan merah menyala, biru tua, atau bahkan hijau terang, hasilnya jadi sangat khas dan sulit ditiru. Ada kesan kuat, kokoh, tapi tetap anggun—mirip dengan filosofi kayu yang tahan lama, jadi simbol keteguhan hidup.

Kalau batik lain sering tampil dengan motif bunga atau geometris, motif serat kayu ini memberi nuansa berbeda. Rasanya seperti membawa keindahan alam langsung ke dalam kain. Tidak heran, batik Madura motif serat kayu sering dicari kolektor maupun pecinta batik yang ingin tampil beda.

Dalam dunia fashion, batik ini fleksibel. Bisa dijadikan kemeja formal yang tegas, atau dress santai dengan sentuhan etnik modern. Intinya, siapa pun yang memakainya akan terlihat punya karakter kuat.

Batik Madura motif serat kayu bukan sekadar kain, tapi karya seni yang merekam filosofi keteguhan dan keindahan alam dalam balutan warna-warna berani.

Desainer asal Paris, Kozue Sullerot dan Priscille Berthaud, ikut berpartisipasi dalam program Pintu Residency yang digag...
05/09/2025

Desainer asal Paris, Kozue Sullerot dan Priscille Berthaud, ikut berpartisipasi dalam program Pintu Residency yang digagas oleh Pintu Incubator, bekerja sama dengan JF3 Festival dan Kedutaan Besar Prancis melalui Institut Français d’Indonésie.

Selama tiga bulan residensi, Kozue menekuni seni membatik di Tegal—dari menggambar pola hingga mencanting—dan berhasil mengembangkan tiga motif batik bersama artisan lokal.

Sementara, Priscille bekerja sama dengan para penenun di Lombok, mengoperasikan alat tenun bukan mesin (ATBM) untuk menciptakan koleksi songket.

Tujuan utama dari kolaborasi ini adalah menciptakan karya fesyen berbasis wastra nusantara yang relevan baik di pasar Indonesia maupun global. Tantangannya adalah menggabungkan keindahan budaya lokal dengan estetika internasional. Program ini berharap membuka jalan bagi kain tradisional untuk dikenal lebih luas dan meningkatkan penghidupan perajin lokal.

Selain sebagai ruang kreatif lintas budaya, program ini juga mencerminkan hubungan kolaboratif antara Indonesia dan Prancis dalam dunia kreatif dan mode. Residensi ini menjadi wujud nyata upaya globalisasi warisan budaya yang tetap menjaga identitas lokal.

Address

Jakarta Timur
East Jakarta
13430

Alerts

Be the first to know and let us send you an email when Batik Indonesia posts news and promotions. Your email address will not be used for any other purpose, and you can unsubscribe at any time.

Contact The Business

Send a message to Batik Indonesia:

Share