Kang Receh

Kang Receh Hati itu ibarat kaca

31/07/2025

Sejatinya, kesabaran itu tidak memiliki batas. Namun, diri kitalah yang mempunyai keterbatasan dalam sabar, yaitu saat kita berhenti untuk bersabar. Kesabaran tak terbatas karena Allah Ta’ala juga menyediakan pahala tanpa batas bagi siapa saja yang mau dan mampu bersabar.

Sesungguhnya hanya orang-orang yang bersabarlah yang dicukupkan pahala mereka tanpa batas.” (QS. Az-Zumar: 10)

Sesungguhnya hanya orang-orang yang sabar yang diberi pahala di akhirat tanpa batasan, hitungan, dan kadar. Ini adalah pengagungan terhadap balasan bagi orang-orang yang sabar dan pahala mereka.

Sungguh menakjubkan urusan seorang mukmin, semua urusannya adalah baik baginya. Hal ini tidak didapatkan, kecuali pada diri seorang mukmin. Apabila mendapatkan kesenangan, dia bersyukur, maka yang demikian itu merupakan kebaikan baginya. Sebaliknya, apabila tertimpa kesusahan, dia pun bersabar, maka yang demikian itu merupakan kebaikan baginya.” (HR. Muslim)

Sabar merupakan amalan yang tinggi nilainya di sisi Allah Ta’ala hingga Allah katakan bahwa Ia mencintai dan bersama orang yang bersabar. Allah Ta’ala berfirman,

Dan Allah mencintai orang-orang yang sabar.” (QS. Ali-Imran: 146)

Dan bersabarlah! Sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar.” (QS. Al-Anfal: 46)

Tatkala kita memilih untuk berhenti bersabar atau malah tidak mau bersabar, maka seolah-olah kita memutuskan untuk melepas kebersamaan Allah (berupa cinta, rahmat, dan perlindungan-Nya).

Sumber : muslim.or.id

Do'a Nabi Musa ini adalah do'a yang sangat bermanfaat. Do'a ini berisi hal meminta dimudahan urusan pada Allah dan agar ...
30/07/2025

Do'a Nabi Musa ini adalah do'a yang sangat bermanfaat. Do'a ini berisi hal meminta dimudahan urusan pada Allah dan agar dimudahkan dalam ucapan serta dimudahkan untuk memahamkan orang lain ketika ingin berdakwah.

Do'a ini dari Nabi Musa ' alaihis salam . Namun do'a ini bisa diamalkan p**a oleh kita sebagaimana ditunjukkan oleh para ulama dalam berbagai kitab do'a kump**an mereka . Do'a ini terdapat pada firman Allah Ta'ala

قَالَ رَبِّ اشْرَحْ لِي صَدْرِي وَيَسِّرْ لِي أَمْرِي وَاحْلُلْ عُقْدَةً مِنْ لِسَانِي يَفْقَهُوا قَوْلِي

“ Musa berkata, ' Robbis rohlii shodrii, wa yassirlii amrii, wahlul'uqdatam mil lisaani yafqohu qoulii ' [Ya Rabbku, lapangkanlah untukku dadaku, dan mudahkanlah untukku dadaku, dan lepaskanlah kekakuan dari lidahku, supaya mereka mengerti mulutku ” (QS. Thoha: 25-28)

do'a ini sangat bermanfaat sekali agar kita dimudahkan dalam segala urusan. Itu yang pertama. Kemudian agar hati ini selalu lapang dan tidak sempit sehingga mudah menyampaikan dakwah pada orang lain dan mudah memahamkan orang lain. Lalu do'a ini juga mengandung makna agar segala kekakuan lisan kita ini bisa dilepaskan dengan pertolongan Allah.

Kepada Allah-lah seharusnya kita meminta. Kepada Allah-lah satu-satunya kami mohon bantuannya. Ketika ada kesusahan, kesedihan dan kesemitan, adukanlah pada Allah. Allah sungguh Maha Mendengar. Allah Maha Mendengar do'a-do'a hamba-Nya. Setiap do'a yang kita panjatkan pasti bermanfaat. Tidak mungkin sama sekali tangan yang kita tengadahkan ke atas, kembali begitu saja dalam keadaan hampa. Ketika sulit saat menghadapi ujian, mohonlah segala jalan keluar pada Allah. Ketika objek dakwah sulit menerima dakwah kita, mintalah kemudahan dari Allah karena Allahlah yang membuka hati hidayah setiap hamba sedangkan kita hanya berbicara dan menyampaikan.

Sumber : rumaysho.com

Apa yg membuat mu belum berhijab wahai saudariku?1. “Saya belum siap berhijab”Nabi Shallallahu'alaihi Wasallam bersabda,...
29/07/2025

Apa yg membuat mu belum berhijab wahai saudariku?

1. “Saya belum siap berhijab”

Nabi Shallallahu'alaihi Wasallam bersabda, “ Sesungguhnya agama itu mudah ” (HR. Bukhari).

Dari hadits ini para ulama menjelaskan bahwa semua perintah dalam Islam itu pasti mampu dan mudah dilakukan oleh semua manusia. Demikian juga berhijab, jika kita renungkan sebenarnya mudah dan siap kapan saja untuk dilakukan. Hanya saja setan yang selalu membisikkan berbagai macam alasan kepada para muslimah sehingga mengesankan berhijab itu sulit.

2. “Lebih penting jilbab hati terlebih dahulu”

Nabi Shallallahu'alaihi Wasallam bersabda: “ Ketahuilah sesungguhnya di dalam tubuh itu ada segumpal darah, jika ia baik seluruh tubuh akan baik, dan jika ia rusak seluruh tubuh akan rusak ” (Muttaqun 'alaih). Maka jika hati itu baik, pasti secara lahiriyah baik. Baik di sini artinya sudah sesuai dengan tuntunan agama. Maka muslimah yang hatinya baik, pasti ia berhijab syar'i. Dan bagaimana mungkin seorang muslimah yang membuka aurat, melanggar ajaran agama, merasa hatinya sudah baik?

3. “Banyak wanita berhijab yang akhlaknya buruk, tidak sepadan dengan hijabnya”

Seorang muslimah, selama ia masih menjadi manusia, tentu masih berpotensi untuk berbuat dosa dan lupa. Baik dia sudah berjilbab atau belum. Berhijab tidak memastikan atau menjamin seorang muslimah pasti aman dari perbuatan dosa seperti akhlak yang buruk, perkataan yang buruk, dan pelanggaran lainnya. Namun akhlak yang baik itu wajib, baik sudah berhijab atau belum. Dan berhijab pun wajib, baik akhlak sudah baik atau pun belum.

4. “Saya belum dapat hidayah”

Hidayah itu dicari, bukan ditunggu. Allah Ta'ala berfirman (yang artinya): “ Orang-orang yang sungguh-sungguh mencari keridhaan Kami, sungguh akan kami tunjuki kepada jalan Kami ” (QS. Al Ankabut: 69). Oleh karena itu berhentilah menunggu hidayah, mulailah mencari hidayah. Bahkan berhijab adalah salah satu bentuk bersungguh-sungguh dalam mencari keridhaan Allah, semoga dengan itu menjadi sebab untuk menapaki jalan yang benar.

Sumber : At tauhid.id

Cinta adalah Tentang Menjaga, Ketika kita memilih seseorang untuk berjalan bersama dalam hidup ini, kita juga memilih un...
28/07/2025

Cinta adalah Tentang Menjaga, Ketika kita memilih seseorang untuk berjalan bersama dalam hidup ini, kita juga memilih untuk menjaga hati dan martabatnya, bahkan di saat-saat sulit. Setiap pasangan pasti punya tantangan, kekurangan, atau kesalahan. Tapi satu hal yang harus selalu kita ingat, aib pasangan kita adalah tanggung jawab kita untuk dijaga, bukan untuk diumbar.

Berdoa adalah jembatan yang menghubungkan hati seorang hamba dengan Tuhannya. Melalui doa, seorang muslim menyampaikan h...
27/07/2025

Berdoa adalah jembatan yang menghubungkan hati seorang hamba dengan Tuhannya. Melalui doa, seorang muslim menyampaikan harapan, keresahan, dan rasa syukur kepada Allah Ta'ala. Doa adalah bentuk pengakuan bahwa manusia lemah dan hanya bergantung pada kekuasaan-Nya. Namun, dalam mengabulkan doa, Allah memiliki cara yang sering kali tidak kita pahami.
Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda,

“ Tidak ada seorang pun yang berdoa dengan doa yang tidak mengandung dosa dan tidak memutuskan silaturahim, melainkan Allah akan mengabulkan salah satu dari tiga perkara: (1) dengan disegerakannya di dunia, (2) disimpannya di akhirat, atau (3) dijauhkan dari keburukan serupa. ” (HR Ahmad).

Banyak orang yang terjerumus ke dalam lubang kemakisatan dan kesesatan karena pengaruh teman bergaul yang jelek. Namun j...
25/07/2025

Banyak orang yang terjerumus ke dalam lubang kemakisatan dan kesesatan karena pengaruh teman bergaul yang jelek. Namun juga tidak sedikit orang yang mendapatkan hidayah dan banyak kebaikan disebabkan bergaul dengan teman-teman yang shalih.

Permisalan teman yang baik dan teman yang buruk ibarat seorang penjual minyak wangi dan seorang pandai besi. Penjual minyak wangi mungkin akan memberimu minyak wangi, atau engkau bisa membeli minyak wangi darinya, dan kalaupun tidak, engkau tetap mendapatkan bau harum darinya. Sedangkan pandai besi, bisa jadi (percikan apinya) mengenai pakaianmu, dan kalaupun tidak engkau tetap mendapatkan bau asapnya yang tak sedap.” (HR. Bukhari)

Ibnu Hajar Al Asqalani rahimahullah mengatakan : “Hadits di ini menunjukkan larangan berteman dengan orang-orang yang dapat merusak agama maupun dunia kita. Hadits ini juga mendorong seseorang agar bergaul dengan orang-orang yang dapat memberikan manfaat dalam agama dan dunia.”( Fathul Bari 4/324)

Teman yang shalih akan senantiasa menjaga dari maksiat, dan mengajak berlomba-lomba dalam kebaikan, serta meninggalkan kejelekan. Dia juga akan senantiasa menjagamu baik ketika bersamamu maupun tidak, dia juga akan memberimu manfaat dengan kecintaanya dan doanya kepadamu, baik ketika engkau masih hidup maupun setelah engkau tiada. Dia juga akan membantu menghilangkan kesulitanmu karena persahabatannya denganmu dan kecintaanya kepadamu

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam menjadikan teman sebagai patokan terhadapa baik dan buruknya agama seseorang. Oleh sebab itu Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam memerintahkan kepada kita agar memilih teman dalam bergaul. Dalam sebuah hadits Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda :

Agama Seseorang sesuai dengan agama teman dekatnya. Hendaklah kalian melihat siapakah yang menjadi teman dekatnya.” (HR. Abu Daud)

Sumber : muslim.or.id

Address

Garut
44162

Alerts

Be the first to know and let us send you an email when Kang Receh posts news and promotions. Your email address will not be used for any other purpose, and you can unsubscribe at any time.

Share