
24/06/2025
PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk resmi mendapatkan pendanaan senilai USD 405 juta atau sekitar Rp 6,6 triliun dari Badan Pengelola Investasi Danantara Indonesia.
Dana tersebut diberikan dalam bentuk pinjaman pemegang saham oleh PT Danantara Asset Management (DAM) untuk mendukung kebutuhan maintenance, repair and overhaul (MRO), sebagai bagian dari total dukungan pendanaan sekitar USD 1 miliar. Langkah ini menjadi bagian awal dari fase penyehatan kinerja Garuda untuk periode 2025–2029.
Direktur Utama Garuda, Wamildan Tsani Pandjaitan, menyebut kemitraan dengan Danantara sebagai bagian dari transformasi jangka panjang perseroan, melanjutkan restrukturisasi yang dilakukan pada 2021–2024.
Garuda juga menargetkan pengoperasian 120 pesawat dalam lima tahun ke depan untuk memperkuat posisi sebagai pemain utama di sektor penerbangan. Pendanaan ini akan dibarengi dengan langkah optimalisasi bisnis, pembenahan tata kelola, serta restrukturisasi operasional dan keuangan demi menciptakan maskapai yang berkelanjutan.