GO Info TV

GO Info TV Go Info TV menyajikan berbagai berita, informasi dan hiburan menarik (musik dan film)
(2)

KEKUATAN KAISAR LANGIT (CERITA NOVEL DI FIZZO)Karya : Abi KusumahJaka Umbara berlari sekencang-kencangnya, dengan keadaa...
31/05/2025

KEKUATAN KAISAR LANGIT (CERITA NOVEL DI FIZZO)
Karya : Abi Kusumah

Jaka Umbara berlari sekencang-kencangnya, dengan keadaan tubuhnya penuh luka tebasan Pedang. Dia terus masuk kedalam hutan, menghindari kejaran dari pembunuh bayaran yang memburunya, yang disewa saudara tirinya untuk menggulingkan kekuasaan ayahandanya.

Semua keluarganya habis dibantai oleh pembunuh bayaran, dalam perebutan kekuasaan di Kadipaten Sindang Tirta wilayah Kerajaan Galuh Pakuan Pajajaran.

Dalam peristiwa pembantaian keluarga, hanya Jaka Umbara yang baru berusia 18 tahun, berhasil melarikan dirinya kedalam hutan. Tapi dirinya tak lepas dari buruan Prajurit Kadipaten, yang terus mengejarnya sampai kedalam hutan.

Dalam pelariannya, dia menerjunkan diri kedalam sebuah sungai di dasar lembah yang sangat curam. Tubuhnya langsung tenggelam dan hanyut terbawa arus deras air sungai hingga ke suatu tempat, dimana empat orang Pendekar yang datang dari Alam Kerajaan Kuno, yang sudah satu tahun berada di tepi sungai, menemukan tubuhnya dalam keadaan tak sadarkan diri, menyangkut disebuah batu besar.

Kemudian Jaka Umbara dibawa kesebuah gubuk tempat tinggalnya ke empat Pendekar itu, hingga dirinya digembleng berbagai ilmu Kanuragan agar menjadi seorang Pendekar tanpa tanding.

Turut Berdukacita Atas Wafatnya Seorang Seniman Sunda Dari Sumedang, H Komar Yang Selalu Berperan Menjadi Ki Lengser, Wa...
30/05/2025

Turut Berdukacita Atas Wafatnya Seorang Seniman Sunda Dari Sumedang, H Komar Yang Selalu Berperan Menjadi Ki Lengser, Wafat Di Rumah Sakit Pada Hari Kamis (29/5/2025).

Semoga Iman Islamnya Diterima Allah SWT. Dan Keluarga Yang Ditinggalkannya Diberi Ketabahan dan Kekuatan. Aamiin....!

30/05/2025

Dedi Mulyadi Bersama Suporter Persikas Yang Telah Dibentaknya

BABAK BARU KASUS DUGAAN IJAZAH PALSU JOKOWIGO Info TV - BABAK baru persoalan keaslian ijazah Presiden ke-7 Republik Indo...
30/05/2025

BABAK BARU KASUS DUGAAN IJAZAH PALSU JOKOWI

GO Info TV - BABAK baru persoalan keaslian ijazah Presiden ke-7 Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi), yang sedang ditangani Bareskrim Polri. Kini memasuki babak baru, melalui pengacaranya, Jokowi telah menyerahkan dokumen ijazah asli yang diminta oleh pihak Bareskrim Polri.

Pengacara Jokowi, Yakup Hasibuan mengatakan, bahwa dokumen ijazah dibawa langsung oleh adik ipar Jokowi, Wahyudi Andrianto dan diserahkan langsung ke Bareskrim. "Pak Andri, adik ipar dari Pak Jokowi langsung. Kan ini dokumen sensitif, kan tidak mungkin pakai kurir, jadi diantar oleh pihak keluarga langsung," jelas Yakup saat ditemui wartawan di lobi Bareskrim Polri, Jakarta.

Polemik Ijazah Jokowi yang berlarut-larut, pihak keluarga berharap permasalahannya cepat selesai.

Andri tak hanya membawa ijazah kelulusan Jokowi dari Universitas Gadjah Mada (UGM) saja, tapi dia juga membawa ijazah SD sampai Ijazah SMA. Semuanya diserahkan ke Bareskrim Polri, untuk memenuhi kebutuhan pemeriksaan dalam berkas perkara laporan dari Ketua Tim Pembela Ulama dan Aktivis (TPUA), Eggi Sudjana.

Dalam laporan Egi Sudjana yang diproses Bareskrim Polri, Jokowi merupakan pihak terlapor. "Kami memenuhi permintaan dari pihak Bareskrim untuk menyerahkan atau memberikan ijazah asli Pak Jokowi, dalam rangka penyelidikan dengan adanya pengaduan dari saudara Eggi Sudjana," kata Pengacaranya Jokowi.

Pihak Jokowi enggan menampilkan Ijazah asli Jokowi ke publik, meski bukti kelulusan mantan wali kota Solo dari SD hingga universitas sudah diserahkan. Sebab menurut Yakup, ditampilkannya ijazah Jokowi di depan umum tetap tidak akan menyelesaikan permasalahan. "Sudah sudah berkali-kali dikonfirmasi dari pihak UGM, dari kawan-kawan dan sebagainya. Sehingga pada saat kita memutuskan untuk mengambil langkah hukum, maka biarkanlah proses hukum yang berjalan," tambah Pengacara Jokowi.

Jokowi siap diperiksa di Bareskrim, lanjut Yakup Pengacara Jokowi, terkait tuduhan ijazah palsunya. Pihak Jokowi siap jika ijazah kelulusannya diperiksa di laboratorium forensik.

"Hari ini, kita sudah serahkan semuanya pada pihak Bareskrim untuk ditindaklanjuti, untuk dilakukan uji lab forensik," ujar Yakup.

Jokowi sendiri mengatakan, pelaporan terhadap Roy Suryo dan sejumlah pihak, terkait tuduhan ijazah palsu bukanlah bentuk kriminalisasi. Dia menyebut tuduhan tersebut telah mencemarkan nama baiknya secara sangat merendahkan. "Ini bukan objek penelitian. Ini sudah menghina saya sehina-hinanya. Menuduh ijazah saya palsu, merendahkan saya serendah-rendahnya," kata Jokowi.

Dia menyerahkan sepenuhnya kepada proses hukum yang sedang berjalan. "Nanti bisa dibuktikan lewat proses hukum. Kita lihat proses di pengadilan seperti apa. Nanti akan menjadi pembelajaran bagi kita semua," pungkas Joko Widodo

JOKOWI CALON KUAT KETUM PPPGO Info TV - NAMA Presiden ke-7 Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi), dijagokan untuk memi...
30/05/2025

JOKOWI CALON KUAT KETUM PPP

GO Info TV - NAMA Presiden ke-7 Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi), dijagokan untuk memimpin partai politik di Indonesia. Namanya masuk kedalam bursa calon Ketua Umum Partai PPP, setelah ia tidak lagi menjadi kader partai, usai dipecat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P).

Kini dia dijagokan untuk menjadi ketua umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Jokowi didukung oleh elite politik partai tersebut, untuk memimpin PPP agar bisa kembali lagi ke Senayan. Karena Pemilu 2024 PPP tidak masuk ke Gedung Parlemen Senayan, dikarenakan perolehan suaranya dibawah 4 persen.

"Jika PPP dipimpin Jokowi, PPP Insya Allah Kembali ke DPR," kata Ade Irfan Pulungan, Ketua Mahkamah Partai PPP seperti dilansir Kompas.

Jokowi merupakan sosok yang tepat untuk memimpin PPP, lanjut Ade Irfan, karena pengalamannya di bidang politik dan pemerintahan, sangat mendukung sekali untuk membawa partai berlambang Ka'bah lebih maju lagi seperti dulu.

Ade Irfan juga menyampaikan, calon pemimpin yang diusulkan bisa loyal dan mampu mengembalikan PPP ke dalam lingkaran kekuasaan, baik eksekutif maupun legislatif.

Berangkat dari itu, muncul nama Jokowi sebagai calon yang didukung oleh elite Partai PPP, karena beberapa kader PPP sudah 10 tahun berada di pemerintahannya Jokowi, dan banyak melakukan komunikasi, berdialog, diskusi dengan Jokowi, sehingga memunculkan nama Jokowi sebagai calon kuat Ketua Umum PPP.

Dia juga mengatakan, munculnya nama Jokowi didasari atas kedekatan PPP dengan Mantan Presiden ke 7 itu. "Partai berlambang Ka'bah, selalu mendapat tempat di lingkaran kekuasaan ketika Jokowi, ketika beliau menjabat Presiden ke-7 RI selama dua periode," ungkap Ade Irfan.

"Walaupun pada periode 2014, PPP dalam pilpres tidak mendukung beliau, tapi tetap PPP dihargai, dihormati, masuk dalam kabinetnya, dan pada 2019 mendukung mendukung beliau," tambahnya.

HUKUMAN MATI UNTUK KORUPTOR TIDAK BISA DITERAPKAN DI INDONESIAKORUPSI terus merajalela di Indonesia! Hal seperti itu sem...
30/05/2025

HUKUMAN MATI UNTUK KORUPTOR TIDAK BISA DITERAPKAN DI INDONESIA

KORUPSI terus merajalela di Indonesia! Hal seperti itu semakin membuat geram masyarakat. Meski berbagai upaya penegakan hukum terus dilakukan, namun praktik korupsi masih membelenggu sektor perekonomian Indonesia, hingga merugikan negara serta memperburuk ketimpangan sosial.

Kondisi seperti ini, menyebabkan sebagian masyarakat menyerukan agar diberlakukannya hukuman mati bagi koruptor, dengan harapan dapat memberikan efek jera yang lebih tegas.

Presiden Prabowo Subianto tidak ragu menyampaikan ketegasannya kepada wartawan, terkait masalah korupsi yang merugikan negara. Apalagi korupsi telah berkembang menjadi suatu bentuk perampokan, yang dilakukan dengan cara sangat halus, bahkan disamarkan sebagai tindakan legal.

“Jangankan rakyat yang geram, saya juga geram dengan masalah korupsi ini. Saya mengerti bahwa sumber daya kita sangat besar dan terjadi kasarnya ‘perampokan’, dan ‘perampokan’ itu memakai cara-cara yang pura-pura legal. Kalau dicek tidak ada pelanggaran,” ujar Prabowo saat berdialog bersama enam jurnalis di Hambalang, Jawa Barat, seperti dilansir oleh beberapa media online nasional.

Terkait dengan penerapan hukuman mati terhadap koruptor, Prabowo menjelaskan meski mendukung efek jera yang tegas terhadap koruptor, tetapi perlu mempertimbangkan hukuman mati adalah langkah terakhir yang harus diambil. Mengingat eksekusi mati yang diberikan kepada seseorang, tidak dapat diperbaiki jika ternyata seorang pelaku tersebut dipidana secara tidak benar.

“Hukuman mati itu final. Padahal mungkin saja kita yakin 99 persen dia bersalah, mungkin ada 1 persen masalah yang ternyata dia korban atau dia diframing. Kalau dihukum mati, kita tidak bisa hidupkan dia kembali,” jelas Prabowo.

Dia juga mengatakan, sering kali dalam praktik hukuman mati diulur-ulur pelaksanaannya. Ujungnya malah tidak dilaksanakan. Oleh karena itu, hukuman mati bukanlah solusi utama yang dapat diterapkan untuk memberi efek jera.

Prabowo berprinsip tetap mengedepankan pemberian efek jera dengan cara tegas. Meskipun hukuman mati untuk koruptor diatur dalam UU No. 31 Tahun 1999, tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, namun hanya berlaku dalam kondisi tertentu.

Hukuman mati dapat dijatuhkan jika korupsi dilakukan terhadap dana untuk penanggulangan bencana, krisis, atau jika korupsi dilakukan berulang kali. Selain itu, hukuman mati juga dapat dikenakan jika korupsi dilakukan dengan skala besar, misalnya nilai korupsi di atas Rp 100 miliar atau memiliki peran signifikan dalam terjadinya korupsi.

Tapi kenyataannya, koruptor lebih dari Rp 100 miliar bahkan sampai triliunan rupiah, hingga hari ini tidak jelas rimbanya.

UU No. 31 Tahun 1999 yang mengatur tentang pemberantasan tindak pidana korupsi, mengatur hukuman yang dapat dijatuhkan kepada pelaku korupsi, termasuk hukuman mati dalam kondisi tertentu, belum bisa dilaksanakan, karena adanya peraturan Menteri Keuangan (Permenkeu), yang menambahkan syarat-syarat tambahan untuk penjatuhan hukuman mati, seperti peran penganjur atau pelaku korupsi, penggunaan modus operandi canggih, dampak korupsi yang signifikan, dan penderitaan bagi kelompok rentan.

Dalam penerapan Hukuman Mati, sampai saat ini, belum ada koruptor yang dijatuhi hukuman mati, karena tidak terpenuhinya syarat-syarat tertentu.

Sebab hukuman mati dinilainya sebagai hukuman yang tidak sejalan dengan prinsip hak asasi manusia, dan dapat menimbulkan polemik. Selain itu, penerapan hukuman mati juga dinilai tidak efektif dalam memberantas korupsi dan dapat menimbulkan masalah moral bagi penegak hukum

Selain hukuman mati, ada berbagai alternatif hukuman yang dapat dijatuhkan kepada pelaku korupsi, seperti hukuman penjara, pidana denda, pengembalian aset, dan hukuman tambahan lainnya.

Hukuman mati bagi pelaku korupsi diatur dalam UU Tipikor, tetapi hanya dapat dijatuhkan dalam kondisi tertentu. Penerapan hukuman mati masih menuai kontroversi dan belum pernah diterapkan pada kasus korupsi di Indonesia.

Alternatif hukuman lain seperti penjara, denda, dan pengembalian aset, masih menjadi pilihan utama dalam pemberantasan korupsi. Meskipun Prabowo Mengesahkan Hukuman Mati Untuk Koruptor pada 13 Feb 2025 — Hukuman mati untuk pelaku korupsi diatur dalam UU Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Korupsi.

Pada intinya, hukuman mati bagi koruptor tidak bisa diterapkan di negeri Indonesia.

29/05/2025

Kisah Sedih Dibalik Kesuksesan Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi

29/05/2025

Sebuah Apresiasi Untuk SMK 1 Pancasila Ambulu Jember, yang menyanyikan kembali "Mengapa Tak Pernah Jujur" Ciptaan Pance F Pondaag, suaranya keren-keren dan mantap. Begitu juga untuk guru vocalnya, yang telah berhasil membina siswinya dalam meramaikan khasanah musik di Tanah Air Nusantara.

HUKUM ALAM BUAT KORUPTOR!GO Info TV - SEORANG wanita yang mengaku Ratu Sedunia, yang beberapa waktu lalu menghebohkan ja...
29/05/2025

HUKUM ALAM BUAT KORUPTOR!

GO Info TV - SEORANG wanita yang mengaku Ratu Sedunia, yang beberapa waktu lalu menghebohkan jagat maya, karena pernyataannya bisa mencairkan triliunan dana dari 17 negara, dan mengaku sebagai ibunya seluruh Presiden di dunia, termasuk mengaku ibunya Jhon F Kennedy, mantan Presiden Amerika Serikat.

Kini dia muncul kembali memberi pernyataan keras kepada semua Kepala Negara di Indonesia. Dia mengatakan semua Pemimpin di Indonesia melakukan pencitraan, karena mereka adalah biang keroknya korupsi.

"Kalau di negeri ini menggunakan hukum mati, semua Presiden di Indonesia sudah pada mati. Prabowo, Jokowi, SBY dan Megawati sudah mati," kata Endang Sri Hartati yang mengaku Ratu Sedunia, dalam sebuah video yang diunggah di akun pribadinya, akun .

Dia juga mengecam Prabowo yang takut oleh Jokowi, dan mengecam Jokowi, Megawati dan SBY yang memperkaya keluarga dan konco-konconya.

"Bila aku yang memberikan hukuman kepada dajal iblis yang rajanya korupsi, aku akan menggunakan hukum alam. Karena hukum berdasarkan Pancasila dan UUD 45, yang benar dibunuh dan dipenjara, yang salah dibebaskan. Aku akan menggunakan hukum alam untuk menghukum dajal iblis seperti mereka!" Tambahnya dengan nada marah.

Wanita yang ngaku Ratu Sedunia juga mengatakan, bahwa rakyat Indonesia dibodohi oleh mereka yang melakukan pencitraan. Terutama oleh para Pemimpin Negara.

"Rakyat Indonesia dibodohi oleh mereka," ujarnya dalam sebuah video yang diunggahnya.

"Mereka yang melakukan korupsi adalah rombongan dajal iblis, yang seharusnya mereka semua dihukum mati, bila negara ingin aman, sejahtera, subur makmur," pungkasnya.

Tentu saja pernyataan keras wanita yang mengaku Ratu Sedunia itu, menuai berbagai reaksi dari netizen, ada yang mendukung dengan perkataannya, ada juga yang membullynya.

AKHIRNYA HERCULES MINTA MAAF KEPADA SUTIYOSOKetua Umum DPP GRIB Jaya Hercules Rosario Marshal, berkunjung ke kediaman Ke...
28/05/2025

AKHIRNYA HERCULES MINTA MAAF KEPADA SUTIYOSO

Ketua Umum DPP GRIB Jaya Hercules Rosario Marshal, berkunjung ke kediaman Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Jenderal (Purn) Sutiyoso, dan juga mantan Gubernur DKI Jakarta.

Tampak Hercules memegang tangan Sutiyoso dan menciumnya. Dia mengaku setia dan menjadi bagian dari anak asuh Sutiyoso.

"Saya minta maaf Bapak, kami ini anak Bapak. Kami ini ada di Indonesia karena kami ikut bapak-bapak yang kami ada di sini. Kami setia, kami setia sama Bapak," kata Hercules seperti dilangsir oleh detikcom Rabu (28/5/2025).

"Kami sangat senang, sangat luar biasa, kami ini bagian dari anak bapak. Makasih Bapak," tambah Hercules mencium tangan Sutiyoso.

Jenderal Purnawirawan Sutiyoso mengungkapkan, bahwa dirinya dan Hercules memiliki hubungan emosional dalam perjuangan heroik Kopassus dan TBO, ketika membela Timor Leste sebagai bagian dari NKRI.

"Hubungan emosional itu tak mudah dibangun, bahkan sampai 'berdarah-darah," ungkap Sutiyoso.

"Jadi sejarahnya kayak begitu, kita punya hubungan emosional yang terbangun dengan berdarah-darah. Bukan terbangun karena mesra-mesraan, bukan. Dan itu nggak bisa dilupakan," tambah Sutiyoso.

Kemudian Hercules mengatakan, bahwa dirinya bisa ada di Indonesia, karena peran dan didikan Kopassus, yang dikenal dengan pasukan baret merah. "Pasukan elit di TNI AD itu, banyak mengajarkan saya mengenai kesetiaan, kejujuran hingga loyalitas. Kami anggap Bapak ini, adalah Bapak kami sendiri, kami bisa ada di Indonesia ini juga karena dididik oleh bapak-bapak dari baret merah, kami diajari kesetiaan, ajari kejujuran, loyalitas, setia," ujar Hercules.

"Atas nama keluarga besar, saya minta maaf sebesar-besarnya kepada Bapak, kepada Ibu, kepada anak-anak Bapak. Kami minta maaf sebesar-besarnya, mohon terima permintaan maaf kami sebagai kami bagian dari anak Bapak," pungkas Hercules.

28/05/2025

Pedagang Kaki Lima Di Alun-alun Jember Jawa Timur, Cekcok Dengan Petugas Satpol PP Karena Mereka Menolak Untuk Ditertibkan

20/12/2023

Address

Jakarta

Alerts

Be the first to know and let us send you an email when GO Info TV posts news and promotions. Your email address will not be used for any other purpose, and you can unsubscribe at any time.

Contact The Business

Send a message to GO Info TV:

Share

Category