31/10/2025
600 RIBU LEBIH PENERIMA BANSOS MAIN JUDOL
Ternyata, selama beberapa waktu kebelakang, penerima bantuan sosial (bansos) terindikasi bermain judi online. Tidak tanggung-tanggung, yang terlibat judi online sebanyak 600 ribu lebih. Mereka sudah dicoret dari daftar penerima bantuan sosial.
Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf, yang akrab disapa Gus Ipul mengungkapkan, ada sekitar 600 ribu lebih penerima bansos terlibat bermain judol sudah dicoret.
"Kita koordinasi dengan PPATK. Ketemu lah 600 ribu lebih penerima bansos, yang dari Kementerian Sosial itu ditengarai ikut bermain judol, 600 ribu itu kita coret semua, yang memang terbukti dan setelah dilakukan pendalaman, memang ternyata benar adanya, maka kita coret penerima bansos," kata Gus Ipul seperti dilansir CNN Indonesia.
Ia mengatakan bagi masyarakat yang memang sangat dibutuhkan, diberi kesempatan kedua. Ia menyuruh masyarakat bisa menghubungi RT-RW hingga dinas setempat agar bisa mendapat lagi bansos.
"Bagi mereka yang memang sangat membutuhkan, itu bisa melakukan reaktivasi. Dengan cara menghubungi RT, RW, kelurahan atau dinsos setempat atau lewat aplikasi yang kita siapkan. Jadi, bagi yang sangat-sangat membutuhkan, kita beri kesempatan kedua," ujar Gus Ipul.
Ia juga mengatakan, bahwa Presiden Prabowo Subianto telah memerintahkan untuk memperluas jangkauan penerima bansos. Menurutnya, Prabowo memerintahkan membuat data tunggal sosial ekonomi, seperti dilansir oleh beberapa media online nasional.
"Berdasarkan instruksi Presiden, kita mulai kerja dengan data yang benar. Datanya akurat, datanya tunggal, datanya sama. Ini berdasarkan data tunggal, sosial ekonomi nasional ini lah, yang kemudian kita mencoba melakukan verifikasi dan validasi," pungkas Gus Ipul.