GBN.top

GBN.top Garda Berita Nasional

Retret: Menepi Sejenak, Menata ArahOleh: Amanda Katili Niode, Ph.D., Pegiat Harmoni BumiRetret bukan hal baru. Sejak dul...
09/08/2025

Retret: Menepi Sejenak, Menata Arah
Oleh: Amanda Katili Niode, Ph.D., Pegiat Harmoni Bumi

Retret bukan hal baru. Sejak dulu, banyak tradisi mengenalnya sebagai jeda yang disengaja dari rutinitas harian. Bukan liburan, bukan pelarian, melainkan ruang yang diciptakan untuk mendengar ulang suara hati.

Di masa kini, retret berkembang melampaui batas tradisi, menjadi ruang refleksi yang juga menanggapi tantangan zaman di berbagai bidang —termasuk krisis lingkungan, perubahan iklim, dan keberlanjutan.

Dalam suasana hening dan menyatu dengan alam, peserta diajak mengendapkan pikiran, menemukan arah, sekaligus menumbuhkan kesadaran akan peran pribadi dalam menjaga bumi. Banyak keputusan penting justru lahir bukan dari ruang rapat yang padat agenda, tetapi dari momen-momen hening yang menghadirkan kejernihan.

https://gbn.top/index.php/berpikir-merdeka/retret-menepi-sejenak-menata-arah

Blue Food: Harapan di Tengah KrisisOleh: Amanda Katili Niode, Ph.D., Pegiat Harmoni BumiDi tengah ancaman krisis iklim d...
02/08/2025

Blue Food: Harapan di Tengah Krisis
Oleh: Amanda Katili Niode, Ph.D., Pegiat Harmoni Bumi

Di tengah ancaman krisis iklim dan kerawanan pangan yang kian nyata, harapan justru muncul dari tempat yang jarang diperhatikan, yaitu ekosistem perairan.

Dari laut, pesisir, sungai, rawa, hingga danau, beragam sumber pangan bernutrisi dan rendah emisi—yang kini dikenal sebagai blue food—hadir sebagai alternatif nyata untuk membangun sistem pangan yang adil, sehat, dan berkelanjutan.

Baca selengkapnya di:

https://gbn.top/index.php/berpikir-merdeka/blue-food-harapan-di-tengah-krisis

Teknologi Hijau: Harapan atau Ilusi?Oleh: Amanda Katili Niode, Ph.D., Pegiat Harmoni BumiTeknologi yang baik bukan yang ...
28/07/2025

Teknologi Hijau: Harapan atau Ilusi?
Oleh: Amanda Katili Niode, Ph.D., Pegiat Harmoni Bumi

Teknologi yang baik bukan yang paling canggih, melainkan yang paling kontekstual—yang mengakar pada kebutuhan nyata, meminimalkan dampak, dan memperkuat ketahanan komunitas.

Dalam menghadapi krisis iklim, teknologi bisa menjadi jembatan. Namun arah jembatan itu tetap ditentukan oleh kompas nilai yang kita pegang.

https://gbn.top/index.php/berpikir-merdeka/teknologi-hijau-harapan-atau-ilusi

Alam Sebagai Mitra Refleksi DiriOleh: Amanda Katili Niode, Ph.D., Pegiat Harmoni BumiPendekatan berbasis alam mengajak m...
19/07/2025

Alam Sebagai Mitra Refleksi Diri
Oleh: Amanda Katili Niode, Ph.D., Pegiat Harmoni Bumi

Pendekatan berbasis alam mengajak melangkah lebih jauh: menjadikan alam bukan sekadar latar, tetapi co-coach, mitra sejati yang membuka ruang belajar, tempat refleksi, sekaligus cermin bagi perjalanan batin.

Baca selengkapnya di:

https://gbn.top/index.php/berpikir-merdeka/alam-sebagai-mitra-refleksi-diri

Wajah Baru Bencana Yang BerlapisOleh: Amanda Katili Niode, Ph.D., Pegiat Harmoni BumiKetika suhu ekstrem menjadi normal ...
12/07/2025

Wajah Baru Bencana Yang Berlapis
Oleh: Amanda Katili Niode, Ph.D., Pegiat Harmoni Bumi

Ketika suhu ekstrem menjadi normal baru dan banjir datang bergantian dengan kekeringan, ini adalah bukti bahwa perubahan iklim bukan lagi soal masa depan—ia adalah wajah hari ini yang terus berubah.

Laporan terbaru Frontiers 2025 dari Badan Lingkungan PBB (UNEP) membawa pesan penting: tantangan iklim semakin berlapis, melampaui isu-isu yang biasa kita dengar.

Baca selengkapnya di:

https://gbn.top/index.php/berpikir-merdeka/wajah-baru-bencana-yang-berlapis

Refleksi Tantangan Lingkungan Melalui LensaOleh: Amanda Katili Niode, Ph.D., Pegiat Harmoni BumiKetika krisis lingkungan...
05/07/2025

Refleksi Tantangan Lingkungan Melalui Lensa
Oleh: Amanda Katili Niode, Ph.D., Pegiat Harmoni Bumi

Ketika krisis lingkungan terasa semakin kompleks dan melelahkan, kita sering kali lupa menyapa emosi sendiri. Di tengah data yang dingin dan narasi bencana yang terus bergulir, siapa yang memberi ruang untuk mengurai perasaan—bukan sekadar menyusun strategi? Siapa yang mau mendengarkan cerita pribadi para pegiat lingkungan?

Saya pernah mengalami masa di mana lelah fisik terasa ringan dibanding lelah batin saat menghadapi tantangan lingkungan hidup yang tak kunjung reda. Saat itulah saya mulai menyadari pentingnya ruang refleksi.

Di sinilah pendekatan fototerapi dapat hadir. Ia menjadi jembatan antara pengalaman personal dan urgensi kolektif.

Baca selengkapnya di:

https://gbn.top/index.php/berpikir-merdeka/refleksi-tantangan-lingkungan-melalui-lensa

30/06/2025
Memoar: Suara Hati untuk BumiOleh: Amanda Katili Niode, Ph.D., Pegiat Harmoni BumiMemoar bukan genre minor dalam komunik...
28/06/2025

Memoar: Suara Hati untuk Bumi
Oleh: Amanda Katili Niode, Ph.D., Pegiat Harmoni Bumi

Memoar bukan genre minor dalam komunikasi lingkungan karena menghadirkan sesuatu yang kerap luput dari laporan dan kampanye: suara manusia yang jujur, mengalir dari ingatan dan pengalaman hidup.

Memoar mengajak untuk berhenti sejenak, saling mendengarkan, dan menumbuhkan kepedulian dari tempat yang paling mendasar—hati.

Baca selengkapnya di:

https://gbn.top/index.php/berpikir-merdeka/memoar-suara-hati-untuk-bumi

Mohon doa dan dukungan🙏🙏🙏Ich mache momentan etwas...                                                                    ...
21/06/2025

Mohon doa dan dukungan🙏🙏🙏
Ich mache momentan etwas...
(Foto: Jojo)

Nairobi, Panggung Lingkungan DuniaOleh: Amanda Katili Niode, Ph.D., Pegiat Harmoni BumiSebagai panggung lingkungan dunia...
21/06/2025

Nairobi, Panggung Lingkungan Dunia
Oleh: Amanda Katili Niode, Ph.D., Pegiat Harmoni Bumi

Sebagai panggung lingkungan dunia, Nairobi merangkum harapan akan keadilan global—melalui perjumpaan harmonis antara manusia lintas bangsa, jalinan ragam budaya, keanekaragaman hayati yang mengesankan, serta bentang alam yang memberi ruang bagi keberagaman dan suara yang setara.

Baca selengkapnya di:

https://gbn.top/index.php/berpikir-merdeka/nairobi-panggung-lingkungan-dunia

Kulit Sehat, Hidup Penuh WarnaOleh: Amanda Katili Niode, Ph.D., Pegiat Harmoni BumiTanggal 13 Juni setiap tahun dipering...
14/06/2025

Kulit Sehat, Hidup Penuh Warna
Oleh: Amanda Katili Niode, Ph.D., Pegiat Harmoni Bumi

Tanggal 13 Juni setiap tahun diperingati sebagai International Albinism Awareness Day (IAAD), atau dalam bahasa Indonesia dikenal sebagai “Hari Kepedulian Albinisme Internasional.”Tahun ini, IAAD mengusung tema: “Menuntut Hak Kami: Lindungi Kulit Kami, Rawat Hidup Kami.”

Dalam konteks perubahan iklim, pesan IAAD 2025 menjadi semakin relevan. Suhu bumi yang meningkat dan sinar matahari yang kian menyengat menuntut perhatian lebih terhadap kelompok yang memerlukan perlindungan ekstra dari sinar UV.

Baca selengkapnya di:

https://gbn.top/index.php/berpikir-merdeka/kulit-sehat-hidup-penuh-warna

Address

Jl Penjernihan I No 50
Jakarta
10210

Alerts

Be the first to know and let us send you an email when GBN.top posts news and promotions. Your email address will not be used for any other purpose, and you can unsubscribe at any time.

Share