06/09/2025
Pasar Bangsri yang baru
saja masih mangkrak belom jadi jadi👻
Ini kox Malah ada agenda merelokasi pasar pecangaan, yang rencananya akan dipindah di belakang terminal Pecangaan😵💫
Pasar Pecangaan, Kabupaten Jepara direncanakan akan direlokasi karena menjadi biang kemacetan di jalan raya Jepara-Kudus.
Kepala Bidang Pengelolaan Pasar dan PKL pada Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Jepara, Abdul Ghofur, mengatakan salah satu faktor yang mendasari relokasi tersebut karena sering menimbulkan kemacetan pada saat pagi dan sore hari.
Kemacetan tersebut terjadi karena banyak pedagang yang melakukan aktivitas di depan bahu jalan.
Sehingga pada saat jam padat, terutama pada pagi dan sore hari, lokasi di depan Pasar Pecangaan sering terjadi kemacetan.
“Dari hasil rapat dengan Bappeda dan Pak Asisten 2 memang kita berencana untuk merelokasi Pasar Pecangaan. Salah satu faktornya kalau pagi aktivitasnya itu kan bikin macet,” katanya, Senin (4/8/2025).
Karena masih dalam tahap perencanaan, ia mengaku belum terdapat rincian secara detail terkait rencana relokasi tersebut.
Seperti kapan relokasi tersebut akan dimulai dan berapa biaya yang dibutuhkan untuk pembangunan pasar yang baru.
Namun, dari hasil pengecekan, rencananya Pasar Pecangaan nantinya akan dipindah ke belakang Terminal Pecangaan.
Terlebih lahan di lokasi tersebut sudah berstatus sebagai tanah milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jepara.
“Kalau hasil survey kemarin, rencananya memang di belakang terminal. Pertimbangannya pun agar dapat mengurai kemacetan lalu lintas,” katanya.
Pihaknya mengaku sudah melakukan sosialisasi kepada para pedagang.
Agar nantinya pada saat rencana tersebut sudah akan direalisasikan tidak menimbulkan pro kontra di kalangan pedagang.
Lebih lanjut ia mengatakan, selain menyebabkan kemacetan, bangunan Pasar Pecangaan yang ada saat ini memang membutuhkan banyak perbaikan.
Sebab sesuai riwayat, pasar tersebut pertama kali dibangun pada masa penjajahan Belanda.
Sehingga, dengan adanya relokasi tersebut diharapkan nantinya bisa membuat pedagang dan pembeli merasa nyaman saat beraktivitas di pasar.
“Harapannya memang pengunjung lebih nyaman, sarpras (sarana prasarana) juga lebih memadai,” katanya.
Berdasarkan pendataan sementara, ia menyebutkan saat ini sedikitnya terdapat 1600-an pedagang di Pasar Pecangaan.
“Cuma harapannya bisa dibangun lebih dari itu, untuk mengakomodir seperti pedagang yang musiman dan jualan di pinggir jalan, bisa masuk kios. Kami berusaha merangkul semuanya,” pungkasnya.
narasi dikutip dari inilahjateng