08/10/2024
Surat Yasiin ayat 11 berbunyi :
(إِنَّمَا تُنْذِرُ مَنِ اتَّبَعَ الذِّكْرَ وَخَشِيَ الرَّحْمَٰنَ بِالْغَيْبِ ۖ فَبَشِّرْهُ بِمَغْفِرَةٍ وَأَجْرٍ كَرِيمٍ)
Dalam Tafsir Yasin dawuh, sungguh Al Qur'an yang kamu (Nabi Muhammad) sampaikan itu tidak akan merasuk ke dalam hati seseorang kecuali kepada orang yang sudah punya iman kepada Gusti Allah dan sudah punya iman kepada risalahmu (Nabi Muhammad). Maka siapa saja yang tetap mengikutimu (Nabi Muhammad), selalu mengingat Gusti Allah dengan hati dan lisan dalam hal2 yang tak kasat mata, selalu takut siksaan di alam akhirat hingga akhir maka akan ditampakkan bawa Gusti Allah akan memaafkan semua dosa dan memberi pahala yang tak ada bandingannya.
Ada cerita dari Imam Tustury mengenai ayat ini, suatu hari Nabi Isa berjalan bersebelahan dengan Nabi Yahya. Di tengah jalan, tiba-tiba Nabi Yahya menabrak seorang perempuan. Nabi Isa dawuh pada Nabi Yahya, "Hai anak pamanku, aku lihat sampeyan baru saja melakukan hal buruk, mugi Gusti Allah mengampunimu"
Nabi Yahya kaget, "Loh, memangnya apa yang baru saja aku lakukan? "
"Sampeyan baru saja menabrak seorang perempuan, "
"Wah, demi Allah saya tidak tahu hal itu, " Nabi Yahya terperanjat.
"Subhanallah, kemana hati dan pikiran sampeyan? " Nabi Isa heran.
"Tergantung di arsy, andaikan hatiku dikirimi penglihatan mata oleh malaikat jibril, aku pasti menduga aku sudah lebih dekat dengan Gusti Allah, "
Imam Tustury dawuh, siapa saja yang dianugerahi predikat hamba oleh Gusti Allah, dalam sirr-nya menyala sebuah keyakinan penuh, lisannya selalu membenarkan yang haq, hatinya tidak menetap di dirinya namun tergantung di arsy, hatinya penuh dengan keinsafan.
Keinsafan adalah ketika seorang hamba itu yakin sepenuh hati bahwa tidak ada hal baik dan buruk itu kecuali karena kehendak Gusti Allah, ketika dia mencari rizki, keinsafannya membawa hatinya pada kematangan keyakinan akan hal tersebut.
Hal ini bisa diperoleh dengan terus melanggengkan dzikir, menumbuhkan harapan Rahmat dan menumbuhkan rasa takut akan siksa Gusti Allah. Maka dari itu, tidak heran ahli dzikir adalah paling beningnya hati manusia. Apa yang diucapkannya adalah cerminan al haq, susah menolak kebenaran ucapannya. Kalau bingung, tanya ahli dzikir yaitu ulama yang sholih, faqih dan zahid.
والله اعلم بالصواب
ﺑِﺴْــــــــــــــﻢِ ﺍﻟﻠﻪِ ﺍﻟﺮَّﺣْﻤَﻦِ ِﺍﻟﺮَّﺣِﻴْـــــﻢ
اللَّهُمَّ صَلِّ عَلىَ سَيِّدِنَا مُحَمَّدِ، الْفَاتِحِ لِمَا أُغْلِقَ وَالْخَاتِمِ لِمَا سَبَقَ، نَاصِرِ الْحَقِّ بِالْحَقِّ، وَالْهَادِي إِلَى صِرَاطِكَ الْمُسْتَقِيْمِ وَعَلىَ آلِهِ حَقَّ قَدْرِهِ وَمِقْدَارِهِ العَظِيْمِ .