Penerbit Satu Arah

12/09/2024

Alhamdulillah telah sampai pada titik bisa menjalani profesi yang spesifik dan memberikan sumbangsih pada dunia kesehatan di Indonesia ......

Semoga di sisa usia ini bisa bernilai manfaat yang lebih luas lagi. Amiin....

Jabaran.id , Jakarta, - Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) menggelar acara Studium Generale dan peluncuran buku otobiografi bertajuk “Warisan Patriotisme: Mengabdi Tanpa Batas Melampaui Tantangan” karya Prof. Dr. dr. Budi Iman Santoso, SpOG, Subsp. Urogin RE, MPH. Acara yang disele...

20/12/2023

Atas permohonan tokoh buku ini tidak untuk dikomersialkan, hanya diberikan kepada mereka yang berkeinginan kuat untuk membaca dan belajar dari pengalaman orang tua yang termasuk generasi baby boomers (lahir pasca perang dunia ke II 1946 sampai dengan tahun 1964-an).

Buku ini diharapkan dapat memberikan inspirasi dan dorongan moral kepada rekan pembaca, khususnya generasi X (lahir sekitar 1965-1976) untuk mencapai sukses dalam tugas dan kehidupan sehari-hari serta inspirasi untuk menghadapi kendala dalam tugas maupun kehidupan yang semakin rumit. Tokoh menyadari bahwa bagi rekan pembaca yang termasuk generasi Y (lahir sekitar 1977-1997) dan generasi Z (lahir sekitar 1998-sekarang), banyak hal dalam kisah yang ditulis ini sudah tidak cocok lagi dengan situasi yang dihadapi saat ini.

Sebagai jembatan, penulis menambahkan topik tentang prinsip kehidupan yang bersifat universal dan perlu dipegang teguh serta diterapkan dalam menghadapi situasi dan kondisi yang mungkin relatif sama.

30/11/2023

Stroke datang dengan tiba-tiba, namun bisa merubah segalanya. Hari-hari setelah stroke bisa menjadi masa yang penuh perjuangan. Tentunya Anda tidak ingin membiarkan orang yang Anda cintai berjuang sendirian. Temani dia dengan penuh perhatian, motivasi dan cinta.

Buku ini didedikasikan bagi Anda yang mengabdikan diri untuk merawat anggota keluarga yang terserang stroke. Buku yang akan menjawab kepanikan Anda menghadapi musibah yang terjadi secara tiba-tiba datang pada keluarga Anda.

29/11/2023

Semua yang dilakukan manusia pada dasarnya berawal dari sebuah niat. Niat bukan hanya sebagai penuntun arah, tapi ia juga sebagai penyemangat saat apa yang akan kita capai menghadapi berbagai kendala.

Karena itu sebuah niat haruslah sangat kuat, tidak boleh lemah. Dalam buku ini dijelaskan bagaimana kekuatan niat bisa mendatangkan kegembiraan hati, ketulusan memberi, sehingga akhirnya kita yang memilikinya akan merasakan berbagai keajaiban dalam hidup sebagai buah dari rasa tawakal diri.

Buku ini juga memberikan penjelasan dengan mudah tentang:

Menggali sumber kekuatan Anda yang terdalam
Memahami bagaimana Tuhan memenuhi setiap permintaan Anda
Tips untuk kepastian sukses Anda
Pentingnya Anda untuk menjalani hidup dengan yakin
Penegasan bahwa kampanye hidup bohong itu sulit
Bagaimana cara Anda tidak bisa gagal
Menjadikan Anda lebih cepat bahagia dalam menjalani hidup
Dan masih banyak lagi manfaat yang bisa Anda dapatkan dengan membaca buku ini.

28/11/2023

Bencana tsunami yang terjadi tahun 2005 telah membuatku hidup seorang Asnawi sebatang kara di tanah perantauan, Jakarta. Bencana ini telah memisahkannya dengan ibu, nenek-kakek dan dua orang adiknya yang hingga saat ini ia tidak mendapatkan informasi yang jelas tentang tentang mereka.

Bencana tsunami telah meluluh lantahkan bumi Aceh. Akibatnya tidak sedikit orang yang kehilangan semangat hidupnya pasca bencana, seiring dengan kehilangan anggota keluarga dan materi yang mereka alami. Banyak dari mereka yang akhirnya putus asa, menerima keadaan hidup apa adanya tanpa mau berusaha.

Bagi Asnawi hal itu juga bisa terjadi pada dirinya, mengingat apa yang mereka rasakan juga ia alami. Ia merasakan bagaimana “terpisah secara paksa” dengan semua anggota keluarga karena sebuah bencana besar bernama tsunami. Ia juga telah kehilangan harta benda sebagaimana yang mereka alami. Tidak ada sisa sama sekali di bangunan rumahnya, semuanya rata dengan tanah. Kembali ke rumah baginya hanya menyisakan kenangan kesedihan bersamaan dengan hilangnya bangunan tempat kami dulu berteduh dari panas dan hujan.

Ada banyak alasan baginya untuk menyerah, pasrah menerima nasib. Tapi apakah ini yang diinginkan orangtua dan keluarganya jika mereka masih hidup? Apakah menjadi pemuda yang gampang menyerah yang mereka harapkan padanya ? Tentu saja tidak. Keluarganya tidak rela ia menjadi seperti itu. Karena itulah ia berusaha untuk terus melanjutkan apa yang menjadi cita-citanya. Melanjutkan pendidikan hingga jenjang tertinggi. Dengan cara inilah nanti ia bisa menjadi orang yang bermanfaat bagi orang banyak, sebagaimana pesan dan keinginan keluarganya saat masih hidup.