
05/08/2025
Orang Tua Siswa Keluhkan Uang Kas untuk Fotokopi P5 di SMPN 1 Karawang Barat
Karawang, AlexaNews.ID – Seorang orang tua siswa SMPN 1 Karawang Barat mengeluhkan adanya pungutan uang kas sebesar Rp20 ribu per bulan yang dibebankan kepada siswa kelas 9C untuk kebutuhan fotokopi dokumen Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5). Menurutnya, kebijakan ini tidak berlaku di kelas lain.
"Uang kas itu diminta Rp20 ribu per bulan, dikalikan 40 murid. Katanya untuk fotokopi P5. Tapi setahu saya, di kelas lain tidak ada yang diminta uang seperti ini," ungkap narasumber yang meminta identitasnya dirahasiakan, Selasa (5/8/2025).
Ia juga mempertanyakan mekanisme penarikan uang tersebut. Menurutnya, bendahara kelas memberikan nomor rekening untuk transfer, sehingga terkesan seperti kewajiban.
"Bu Ida sebagai bendahara bilang ini untuk yang mau saja. Tapi kenapa ada kesan wajib, apalagi sampai kasih nomor rekening? Ini yang bikin kami merasa janggal," tambahnya.
P5 sendiri merupakan program yang dijalankan di sekolah sesuai arahan Kementerian Pendidikan, bertujuan menanamkan nilai-nilai Pancasila pada peserta didik melalui berbagai proyek. Namun, narasumber berharap pihak sekolah dapat menjelaskan transparansi dan kebutuhan anggaran tersebut secara terbuka.
"Saya tidak keberatan kalau memang untuk kepentingan bersama, tapi harus jelas dan adil. Jangan sampai hanya satu kelas yang dibebankan," tegasnya.
Hingga berita ini diterbitkan, pihak SMPN 1 Karawang Barat belum memberikan keterangan resmi terkait keluhan ini. [King]