Melihat Indonesia

Melihat Indonesia Contact information, map and directions, contact form, opening hours, services, ratings, photos, videos and announcements from Melihat Indonesia, News & Media Website, Kartasura.
(1)

Melihatindonesia.id merupakan media online yang bergerak dalam pemberitaan informasi terkini yang bertujuan untuk mengajak netizen untuk membaca agar mengerti tanpa salah arti.

Sepasang Aktivis Lingkungan Dera dan Munif Ditahan Polisi, Kuasa Hukum Sebut Penangkapan Sewenang-wenangPolrestabes Sema...
05/12/2025

Sepasang Aktivis Lingkungan Dera dan Munif Ditahan Polisi, Kuasa Hukum Sebut Penangkapan Sewenang-wenang

Polrestabes Semarang menangkap dua aktivis lingkungan, Adetya Pramandira (Dera) dan Fathul Munif, terkait aksi demonstrasi pada akhir Agustus lalu. Keduanya ditahan setelah menjalani penangkapan yang dinilai janggal dan tanpa prosedur yang semestinya.

Kuasa hukum dari Tim Hukum Suara Aksi, Nasrul Dongoran, menjelaskan bahwa penangkapan terjadi pada Senin (27/11). Saat itu, Dera baru pulang setelah diutus Walhi Jawa Tengah untuk mendampingi petani di Jepara dan Kendal yang diduga mengalami kriminalisasi. Dalam perjalanan, Dera dan rekan-rekannya merasa dibuntuti oleh pihak yang tidak dikenal.

“Teman-teman merasa ada yang mengikuti, tapi tidak tahu siapa. Lalu pulang ke Semarang, dijemput Munif, dan ditangkap polisi,” ujar Nasrul, Kamis (4/12).

Pihak kepolisian menjerat Dera dan Munif dengan Pasal 45A ayat (2) jo Pasal 28 ayat (2) UU ITE dan/atau Pasal 160 KUHP. Namun Nasrul menyebut, hingga kini tidak ada bukti yang menunjukkan keduanya melakukan tindakan yang menimbulkan permusuhan di masyarakat.

“Penangkapan ini sewenang-wenang dilakukan tanpa pernah dipanggil sebagai saksi, tiba-tiba ditetapkan tersangka,” tegasnya.

Dera dan Munif, yang diketahui sebagai sepasang kekasih dan berencana menikah pada 11 Desember mendatang, kini ditahan di dua lokasi berbeda Munif di Polrestabes Semarang, sementara Dera di Polda Jawa Tengah.

Nasrul berharap kedua kliennya segera dibebaskan dan memperoleh keadilan mengingat aktivitas mereka selama ini berkaitan dengan advokasi lingkungan dan pendampingan masyarakat.

KPRP menilai proses penangkapan tersebut penuh kejanggalan. Anggota KPRP, Mahfud MD, menegaskan bahwa Dera dan Munif adalah pegiat lingkungan yang seharusnya mendapatkan perlindungan, bukan kriminalisasi.

“Penetapan tersangkanya 14 November, kemudian penangkapannya 27 November dan dia enggak pernah diberi tahu ketersangkaan itu,” ujarnya.

Ketua KPRP, Jimly Asshiddiqie, mengingatkan bahwa Pasal 66 UU Nomor 32 Tahun 2009 menyatakan pejuang lingkungan tidak dapat dipidana karena memperjuangkan hak atas lingkungan hidup yang baik dan sehat.

“Karena itu, aktivis lingkungan tadi kita harapkan segera dibebaskan karena dia dilindungi eksplisit oleh undang-undang,” kata Jimly.

Hingga saat ini, KPRP terus menyuarakan desakan agar pihak kepolisian segera membebaskan kedua aktivis lingkungan tersebut.

05/12/2025

Semua mata tertuju pada Sumatra yang kini sedang menghadapi bencana alam yang menghabiskan harta, benda sekaligus nyawa warganya, tanpa terkecuali kepala daerah di pelosok negeri ini.

Selain doa, Bupati Hanindhito Himawan Pramana mewakili semua masyarakat Kabupaten Kediri ikut serta mengirimkan bantuan logistik yang memang sedang dibutuhkan warga terdampak banjir dan longsor tersebut.

Hal tersebut tentu menjadi satu upaya menyambung rasa persaudaraan dan memperlihatkan kepedulian antar warga tanah air dalam segala sikon.

Mensesneg Sedikit Sombong, Indonesia Masih Sanggup Atasi Bencana Sumatra Tanpa Bantuan Asing!Pemerintah menegaskan bahwa...
05/12/2025

Mensesneg Sedikit Sombong, Indonesia Masih Sanggup Atasi Bencana Sumatra Tanpa Bantuan Asing!

Pemerintah menegaskan bahwa Indonesia belum membutuhkan bantuan luar negeri untuk menangani bencana banjir dan tanah longsor di Aceh, Sumatra Utara, dan Sumatra Barat.

Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi menyampaikan bahwa pemerintah saat ini mengoptimalkan seluruh kemampuan nasional, mulai dari pasokan pangan hingga distribusi BBM, sebelum membuka kemungkinan menerima dukungan internasional.

Ia mengapresiasi perhatian dan tawaran sejumlah negara sahabat, namun memastikan penanganan bencana masih dapat dilakukan dengan kekuatan internal.

Prasetyo menjelaskan bahwa stok pangan nasional berada dalam kondisi aman dan mampu memenuhi kebutuhan daerah terdampak.

Pemerintah juga terus berkoordinasi dengan Pertamina agar distribusi BBM dapat menjangkau wilayah terisolasi, bahkan jika harus menggunakan metode khusus di luar jalur biasanya.

Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian menggemakan pernyataan serupa dengan menegaskan bahwa Indonesia memiliki kapasitas memadai untuk menangani situasi darurat ini.

Sementara itu, BNPB melaporkan jumlah korban jiwa akibat bencana di tiga provinsi telah mencapai 753 orang.

Jumlah tersebut terdiri dari 220 korban di Aceh, 234 di Sumatra Barat, dan 299 di Sumatra Utara.

Pemerintah memastikan seluruh upaya penanganan, evakuasi, dan distribusi bantuan terus dikerjakan secara intensif.

Bupati Arief Pimpin Jamasan Pusaka Blora, Simbol Pelestarian Budaya Menyongsong Harjad ke-276Dalam rangka menyambut peri...
05/12/2025

Bupati Arief Pimpin Jamasan Pusaka Blora, Simbol Pelestarian Budaya Menyongsong Harjad ke-276

Dalam rangka menyambut peringatan Hari Jadi ke-276 Kabupaten Blora, sebuah tradisi sakral kembali digelar oleh Pemerintah Daerah. Melalui Dinas Kepemudaan, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata (Dinporabudpar), prosesi jamasan atau pencucian pusaka dilaksanakan pada Kamis (4/12/2025) sebagai bentuk pelestarian warisan budaya yang telah diwariskan turun-temurun.

Kegiatan ini menghadirkan suasana khidmat di pendopo kabupaten, tempat pusaka-pusaka bersejarah Blora dirawat dengan penuh penghormatan.

Pada kesempatan tersebut, Bupati Dr. H. Arief Rohman menyerahkan pusaka milik Pemerintah Kabupaten Blora, termasuk Keris Kiai Bismo dan sejumlah keris lainnya, kepada panitia penjamasan. Sebelum prosesi dimulai, tradisi hajatan dengan tumpeng, jajan pasar, bubur abang, ingkung, serta sayur lodeh turut dihadirkan sebagai simbol doa dan rasa syukur.

Dalam sambutannya, Bupati Arief menyampaikan makna mendalam dari tradisi ini.

�"Prosesi ini bukan semata ritual adat, melainkan juga nguri-uri dan penghormatan terhadap warisan leluhur, nilai-nilai sejarah, budaya dan kebangsaan yang mengakar di Bumi Blora," ucapnya.

Ia menegaskan bahwa jamasan pusaka adalah wujud komitmen dalam melestarikan identitas daerah.�"Merawat pusaka berarti merawat identitas dan jati diri Blora. Membangun rasa persatuan dan kebersamaan," tuturnya.

Mas Arief juga mengaitkan prosesi ini dengan tema Hari Jadi ke-276: Nyawiji mBangun Blora, Akur Makmur Misuwur.�

"Menata masa depan Blora dengan semangat inovasi dan kemajuan, sebagaimana makna logo hari jadi tahun ini: potensi alam, budaya, dan ekonomi kreatif sebagai fondasi pembangunan berkelanjutan," terangnya.

Ia mengajak seluruh lapisan masyarakat mulai dari generasi muda hingga tokoh-tokoh Blora untuk menjadikan jamasan sebagai pengingat pentingnya menghormati pendahulu dan memperkuat semangat gotong-royong.�

"Semoga dengan penjagaan pusaka dan semangat kebersamaan ini, Kabupaten Blora semakin aman, makmur, sejahtera, dan menjadi kebanggaan kita semua," pungkasnya.

Proses jamasan dilakukan oleh petugas khusus setelah pusaka diambil dari ruang penyimpanan. Keris Kiai Bismo, pusaka peninggalan bupati terdahulu, menjadi objek utama ritual tersebut.

Berbagai piranti jamasan seperti bunga setaman, minyak wangi, kemenyan, kelapa, kain mori, hingga sikat gigi baru digunakan untuk membersihkan dan mempertegas pamor pusaka. Warangan juga dipakai agar guratan pamor semakin tampak jelas.

Ritual ini menjadi bagian penting menjelang pelaksanaan Kirab Pusaka atau Temu Gelang pada pukul 00.00 WIB malam nanti, yang akan diikuti Bupati, Wakil Bupati, Forkopimda, DPRD, hingga para camat dan lurah se-Kabupaten Blora. Kirab tersebut menjadi puncak tradisi budaya yang menandai mendekatnya Hari Jadi Blora setiap 11 Desember.

Ribuan ASN Baru Dapat Peringatan Keras dari Mas Dhito, Ini PesannyaPemerintah Kabupaten Kediri kembali menegaskan komitm...
05/12/2025

Ribuan ASN Baru Dapat Peringatan Keras dari Mas Dhito, Ini Pesannya

Pemerintah Kabupaten Kediri kembali menegaskan komitmennya dalam membangun birokrasi yang berintegritas melalui kegiatan penutupan Pelatihan Dasar (Latsar) CPNS dan orientasi PPPK Tahun 2025.

Acara yang digelar di Convention Hall SLG pada Kamis (4/12/2025) itu dihadiri langsung oleh Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana atau Mas Dhito, yang memberikan arahan kepada ribuan ASN baru.

Dalam kesempatan itu, Mas Dhito mengingatkan para peserta terdiri atas 138 CPNS dan 833 PPPK tentang tanggung jawab moral sebagai aparatur negara.

�"Kalau sudah jadi ASN itu tidak boleh melanggar norma-norma yang sudah diatur dalam peraturan perundang-undangan, yang kedua harus bekerja dengan hati dan pikiran," kata Mas Dhito.

Ia menyoroti empat sektor prioritas pembangunan daerah, yakni pendidikan, kesehatan, infrastruktur, dan sosial.

Pada bidang pendidikan, Mas Dhito menekankan pentingnya peran guru dalam menjaga moral pelajar, termasuk mencegah bullying.

Adapun pada sektor kesehatan, ia menegaskan perlunya kerja kolaboratif dalam upaya menekan angka stunting dan meningkatkan pelayanan masyarakat.

"Saya butuh orang yang jujur dan loyal kepada masyarakat," ungkapnya, menekankan bahwa pembangunan daerah tak dapat dicapai secara individual.

Sementara itu, Plt Kepala BKPSDM Kabupaten Kediri, Noor Rokhayati, menjelaskan bahwa latsar CPNS dan orientasi PPPK merupakan tahapan wajib sebelum peserta dapat diangkat menjadi ASN penuh.

�"Setelah ini prosesnya ada SK pengangkatan sebagai PNS penuh. Begitu juga untuk PPPK statusnya otomatis akan berubah dari yang sebelumnya non ASN menjadi ASN, tanggung jawab tentunya akan berbeda makanya kita lakukan orientasi," terangnya.

Dengan selesainya kegiatan ini, para ASN baru diharapkan mampu menjalankan tugas dengan profesional, berintegritas, dan berorientasi pada pelayanan publik.

Menteri ESDM Bahlil Lahadalia meminta Menko Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar atau Cak Imin ikut melakukan tauba...
05/12/2025

Menteri ESDM Bahlil Lahadalia meminta Menko Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar atau Cak Imin ikut melakukan taubat nasuha terkait bencana banjir dan longsor di Sumatera.

Ia menegaskan bahwa evaluasi diri perlu dilakukan oleh semua pejabat, bukan hanya dirinya, Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni, dan Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol.

Bahlil juga menekankan bahwa satu-satunya yang dapat memerintah dirinya adalah Presiden Prabowo Subianto, dan saat ini ia tengah fokus menjalankan tugas untuk membantu penanganan bencana di lokasi terdampak.

Bahlil merespons surat Cak Imin yang sebelumnya mengajak tiga menteri melakukan evaluasi total atas kebijakan lingkungan sebagai bentuk taubat nasuha.

Cak Imin menilai kerusakan lingkungan dan bencana besar di Sumatera merupakan akibat dari kelalaian kolektif, sehingga perlu ada perbaikan menyeluruh dari perencanaan hingga pelaksanaan kebijakan pemerintah.

Ia menegaskan bahwa seruan taubat nasuha tersebut merupakan ajakan bersama untuk memperbaiki tata kelola lingkungan ke depan.

Festival Barongan Hebohkan Tamu Asing, Bupati Arief Ungkap Visi Besar BloraPemerintah Kabupaten Blora kembali menunjukka...
05/12/2025

Festival Barongan Hebohkan Tamu Asing, Bupati Arief Ungkap Visi Besar Blora

Pemerintah Kabupaten Blora kembali menunjukkan komitmennya dalam membangun hubungan internasional melalui dunia pendidikan. Hal ini terlihat saat Bupati Blora, Arief Rohman, menerima kunjungan lima mahasiswa asing dari Politeknik Energi dan Mineral (PEM) Akamigas Cepu.

Para mahasiswa yang berasal dari Kenya, Vanuatu, dan Papua Nugini tersebut disambut hangat di Rumah Dinas Bupati pada Selasa (2/12/2025).

Dalam suasana ramah, Bupati Arief memberikan ucapan selamat datang dan berharap pengalaman selama berada di Blora dapat menjadi kenangan yang berharga. Beliau juga menyerahkan buku karyanya berjudul "DIPLOMASI KULINER" sebagai bentuk apresiasi kepada para tamu muda ini.

�“Selamat datang di Blora. Saya harap kalian betah di Blora, khususnya di Cepu, tempat kalian menempuh pendidikan. Mari kita berdialog dan kenali Blora lebih dekat,” ujar Bupati.

Bupati menegaskan bahwa kunjungan ini selaras dengan upaya Blora yang terus membuka diri ke ranah internasional, terlebih dengan hadirnya Kantor Imigrasi Kelas I di daerah tersebut.

�"Blora ini kaya, tidak hanya migas, tetapi juga kaya akan budaya dan seni. Kita ingin tunjukkan itu. Batik kita, Barongan kita, kulinernya. Ini semua adalah aset yang harus dikenal," kata Bupati Arief.

Ia juga menyampaikan harapan agar Blora dapat berkembang menjadi pusat pendidikan yang diminati pelajar dari berbagai negara.

�"Kami berharap ke depan, semakin banyak mahasiswa internasional dari negara-negara lainnya yang tertarik dan menempuh pendidikan di Blora. Kami siap menjadi destinasi pendidikan yang ramah dan berbudaya," tegasnya.

Rangkaian kunjungan ini merupakan agenda resmi dari PEM Akamigas untuk memperkenalkan warisan budaya Blora kepada mahasiswa internasional. Mereka diajak menyaksikan proses pembuatan Batik Blora secara langsung di Rumah Produksi Batik, belajar membatik, serta menikmati sajian kuliner khas setempat.

Para mahasiswa juga turut menyaksikan meriahnya Festival Barongan di Desa Nglebur, Kecamatan Jiken.

Kunjungan ini tidak hanya menjadi sarana pembelajaran budaya, tetapi juga langkah diplomasi yang memperkuat hubungan Blora dengan dunia internasional. Melalui pengalaman langsung tersebut, Blora semakin mantap melangkah menuju visi sebagai destinasi pendidikan internasional di masa depan.

Menteri Kehutanan Raja Juli Minta Tolong Kapolri Usut Kayu Gelondongan Banjir SumateraMenteri Kehutanan Raja Juli Antoni...
05/12/2025

Menteri Kehutanan Raja Juli Minta Tolong Kapolri Usut Kayu Gelondongan Banjir Sumatera

Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni menemui Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Mabes Polri pada Kamis malam, 4 Desember 2025.

Pertemuan tertutup selama hampir satu jam itu digelar untuk meminta dukungan penyelidikan terkait banyaknya gelondongan kayu yang hanyut dan menimbulkan kerusakan parah saat banjir bandang serta longsor di Sumatera.

Raja Juli menegaskan bahwa Kemenhut dan Polri telah sepakat memperkuat kerja sama melalui nota kesepahaman guna menjaga hutan sekaligus menelusuri asal-usul kayu tersebut.

Ia menjelaskan bahwa publik memiliki keingintahuan besar mengenai sumber kayu-kayu gelondongan yang viral di media sosial akibat menumpuk di sungai dan permukiman.

Pemerintah telah mengumpulkan data awal melalui pemantauan drone dan teknologi identifikasi kayu bernama AIKO untuk membaca karakteristik material tersebut.

Hasil awal ini diharapkan dapat memberi petunjuk mengenai dugaan praktik pembalakan liar di daerah terdampak.

Raja Juli juga memastikan bahwa jika ditemukan unsur pidana, penegakan hukum akan dilakukan tanpa kompromi.

Sebelumnya, Menko PMK Pratikno menyampaikan bahwa Satgas Penertiban Kawasan Hutan juga telah turun ke lapangan menelusuri keberadaan kayu-kayu tersebut.

Pemerintah, kata dia, tidak hanya fokus menyalurkan bantuan, tetapi juga berusaha memberikan kepastian dan harapan bagi warga yang terdampak musibah.

Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka membawa buku saku untuk mencatat langsung keluhan para korban banjir bandang dan l...
05/12/2025

Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka membawa buku saku untuk mencatat langsung keluhan para korban banjir bandang dan longsor saat mengunjungi posko pengungsian di Tapanuli Selatan, Sumatera Utara.

Dalam rangkaian kunjungan kerjanya, Gibran menyambangi pengungsi di Desa Garoga dan Desa Batu Hula, Kecamatan Batang Toru.

Setibanya di tenda pengungsian, ia berjongkok dan menyampaikan duka cita kepada warga yang kehilangan anggota keluarga.

Ia menegaskan bahwa kedatangannya merupakan perintah Presiden untuk mempercepat proses penanganan dan pemulihan bencana.

Gibran mendengarkan satu per satu keluhan warga meski suasana posko cukup ramai.

Ia juga mencatat berbagai aspirasi ke buku saku yang dibawanya sejak kunjungan awal di Kabupaten Agam, Sumatera Barat.

Kepada seorang wanita paruh baya, Gibran berjanji bahwa rumah dan sawah yang rusak akan dibantu pembangunannya kembali.

Ia juga menenangkan seorang anak perempuan yang menangis karena sekolahnya roboh akibat banjir.

Gibran memberikan mainan kepada anak-anak korban bencana untuk mengurangi trauma mereka.

Usai dari Sumatera Barat dan Tapanuli Selatan, Gibran melanjutkan peninjauan ke Aceh Singkil, Aceh.

Sebelum kembali ke Jakarta, ia mengecek gudang logistik di Lanud Soewondo Polonia Medan sebagai titik distribusi bantuan.

Wabup Sri Setyorini Warning PMI, Ini Pesan Penting Jelang Musim BencanaKegiatan penyerahan hasil Bulan Dana PMI 2025 di ...
05/12/2025

Wabup Sri Setyorini Warning PMI, Ini Pesan Penting Jelang Musim Bencana

Kegiatan penyerahan hasil Bulan Dana PMI 2025 di Blora tahun ini terasa berbeda. Bukan hanya karena capaian donasi yang melonjak hingga Rp1.395.661.270, tetapi juga karena kehadiran Wakil Bupati Blora, Sri Setyorini, yang memberikan perhatian besar terhadap penguatan nilai kemanusiaan di daerahnya.

Sosok yang akrab disapa Budhe Rini itu tampil menonjol dengan pesan-pesan tegas mengenai pentingnya kepedulian sosial dan tanggung jawab bersama.

Dalam acara tersebut, suasana semakin hangat ketika Budhe Rini menyampaikan apresiasi pemerintah daerah terhadap kerja kolaboratif lintas instansi, termasuk jajaran Polres Blora dan PMI yang bekerja maksimal dalam penggalangan dana.

Sebelumnya, Ketua Umum Bulan Dana PMI 2025 sekaligus Kapolres Blora, AKBP Wawan Andi Susanto, menyampaikan rasa syukur atas peningkatan donasi tahun ini.

�"Alhamdulillah, pengumpulan dana PMI tahun ini meningkat dari tahun lalu. Tahun ini, bulan dana terkumpul sebesar Rp1.395.661.270," ujarnya.

Ketua PMI Blora, Sutikno Slamet, turut menyampaikan apresiasi atas dukungan seluruh pihak.

�"Saya ucapkan terima kasih kepada seluruh pihak atas suksesnya pengumpulan bulan dana PMI tahun 2025," katanya.

Namun sorotan utama tetap tertuju pada pesan mendalam dari Wabup Sri Setyorini. Ia berterima kasih kepada Kapolres Blora atas kepemimpinan yang sukses serta seluruh masyarakat yang telah berkontribusi dalam misi kemanusiaan.

�"Terima kasih juga kepada masyarakat yang telah memberikan bantuan kemanusiaan melalui bulan dana PMI," tutur Budhe Rini.

Ia menegaskan bahwa keberhasilan Bulan Dana PMI tidak hanya dilihat dari jumlah dana, tetapi juga dari meningkatnya kesadaran sosial warga Blora. Menurutnya, momentum ini perlu terus dijaga untuk menumbuhkan empati dan solidaritas.

Budhe Rini kemudian memberikan arahan agar dana yang terkumpul dikelola secara efisien, efektif, dan dapat dipertanggungjawabkan.

�“Dengan dana yang terbatas, buatlah program-program prioritas sesuai permasalahan yang ada di Kabupaten Blora, sehingga tepat sasaran dan bermanfaat. Semoga perolehan dana ini mampu meningkatkan pelayanan PMI dan PMI amanah,” pesannya.

Ia juga menyampaikan penghargaan kepada para relawan PMI yang selama ini sigap dalam menangani berbagai bencana, dari longsor hingga wabah penyakit.

Menjelang musim penghujan, Wabup kembali mengingatkan pentingnya sinergi antara PMI, BPBD, dan DinsosPPPA agar penanganan potensi bencana berjalan cepat dan efektif, terutama menghadapi puncak hujan pada Januari–Februari 2026.

Dengan ketegasan dan empatinya, Budhe Rini menegaskan komitmen Pemerintah Kabupaten Blora untuk terus memperkuat layanan kemanusiaan di masa mendatang.

KDM Terbang ke Sumbar–Aceh, Bawa Rp7 Miliar Bantuan dan Cari Saudaranya yang HilangGubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi (KD...
05/12/2025

KDM Terbang ke Sumbar–Aceh, Bawa Rp7 Miliar Bantuan dan Cari Saudaranya yang Hilang

Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi (KDM), melakukan kunjungan ke Sumatera Barat dan Aceh untuk menyalurkan bantuan bagi korban bencana hidrometeorologi sekaligus mencari salah satu saudaranya yang hilang kontak di Aceh. Keputusan KDM bertolak ke Sumatera pada Kamis (4/12/2025) menggunakan pesawat carteran Susi Air memicu perhatian luas publik, terutama di media sosial.

Dalam sejumlah pernyataan, KDM menegaskan bahwa keberangkatannya bukan untuk membuat konten seperti yang dituding sebagian warganet. Ia mengeklaim perjalanannya dilandasi kepedulian pribadi dan keluarga, lantaran saudaranya yang disebut berstatus anggota DPRD Aceh dan mantan tentara hingga kini tidak dapat dihubungi.

"Kakak saya nangis-nangis. Katanya, kamu tuh gubernur tapi nggak bisa nolong saudara," ujar KDM di Gedung Sate.

Rombongan Pemprov Jabar yang ikut serta dijadwalkan singgah di Padang untuk membeli berbagai kebutuhan bantuan. Total bantuan yang disalurkan mencapai Rp7 miliar, bersumber dari sumbangan pihak swasta, BUMD, organisasi masyarakat, hingga dana pribadi KDM.

Bantuan ini akan didistribusikan ke sejumlah wilayah terdampak dengan dua pesawat Susi Air yang sudah dicarter untuk menjangkau daerah yang sulit diakses jalur darat.

KDM memperkirakan akan berada di wilayah bencana selama dua hingga tiga hari, bergantung situasi di lapangan. Ia menyebut pendataan warga Jawa Barat yang terdampak serta mobilisasi bantuan menjadi prioritas utama selama berada di Sumatera dan Aceh.

Di sisi lain, keputusan KDM meninggalkan Jawa Barat menuai kritik karena pada hari yang sama banjir bandang melanda Kabupaten Bandung Barat. Menanggapi hal ini, KDM menyebut banjir di wilayah tersebut merupakan banjir langganan yang tidak bisa ditangani secara parsial.

Ia menegaskan perlunya tiga langkah besar untuk menyelesaikan persoalan banjir, yakni penataan kembali tata ruang, alih fungsi lahan, dan pembangunan bendungan di wilayah hulu.

Meskipun menuai pro dan kontra, KDM memastikan bahwa fokus utama perjalanannya adalah memastikan bantuan tersalurkan dan menemukan keberadaan saudaranya yang hilang di Aceh.

Mbah Tarman Ditahan Polisi, Mahar Cek Rp 3 Miliar Diduga PalsuKasus mahar cek Rp 3 miliar dalam pernikahan Mbah Tarman (...
05/12/2025

Mbah Tarman Ditahan Polisi, Mahar Cek Rp 3 Miliar Diduga Palsu

Kasus mahar cek Rp 3 miliar dalam pernikahan Mbah Tarman (74) dan Shela Arika (24) memasuki babak baru. Polres Pacitan resmi menahan Mbah Tarman setelah penyidik menemukan dugaan kuat bahwa cek yang digunakan sebagai mahar adalah palsu.

Kasat Reskrim Polres Pacitan, AKP Choirul Maskanan, membenarkan penahanan tersebut. “Saudara Tarman sudah kita tahan. Berkaitan dengan pemalsuan dokumen,” ujarnya, Jumat (5/12/2025). Choirul menegaskan bahwa Mbah Tarman kini berstatus tersangka setelah penyidik “mengantongi dua alat bukti.”

Penyidik juga telah memeriksa sejumlah saksi, termasuk saksi ahli. Dari hasil pemeriksaan, ditemukan bahwa cek yang diberikan sebagai mahar tidak sesuai dengan cek asli yang seharusnya diterbitkan. “Saksi ahli menyatakan, bahwa cek yang diberikan tidak sesuai dengan asli,” jelas Choirul.

Kasus ini berawal dari viralnya pernikahan Mbah Tarman dan Shela yang berlangsung di Desa Jeruk, Kecamatan Bandar, Pacitan, pada 8 Oktober 2025. Publik mempertanyakan keaslian mahar berupa cek Rp 3 miliar, apalagi rekening sumber dana diketahui tidak memiliki saldo dan cek itu ditulis sendiri oleh Mbah Tarman.

Saat dipanggil polisi, Mbah Tarman bahkan mengaku cek tersebut hilang. Meski demikian, Choirul menegaskan bahwa keputusan mengenai keaslian cek sepenuhnya berada di tangan pengadilan.

“Untuk yang membuktikan palsu atau tidaknya hakim berdasarkan keterangan saksi ahli,” ujarnya.

Setelah pemeriksaan intensif pada Kamis (4/12/2025), Mbah Tarman langsung ditahan. “Diperiksa, setelah cukup bukti, ditentukan Tarman langsung ditahan tadi malam,” pungkas Choirul.

Address

Kartasura

Alerts

Be the first to know and let us send you an email when Melihat Indonesia posts news and promotions. Your email address will not be used for any other purpose, and you can unsubscribe at any time.

Contact The Business

Send a message to Melihat Indonesia:

Share