Berita Kebumen Beriman

Berita Kebumen Beriman Melihat Kebumen Lebih Dekat
Media Lokal Berwawasan Global
(1)

Seorang istri di Kebumen akhirnya lega sekaligus terpukul setelah kecurigaannya terhadap sang suami terbukti benar. YJ (...
17/09/2025

Seorang istri di Kebumen akhirnya lega sekaligus terpukul setelah kecurigaannya terhadap sang suami terbukti benar. YJ (37), yang sehari-hari bekerja sebagai pengemudi ojek online, ditangkap polisi karena kedapatan mengonsumsi sabu.

Selama ini sang istri sering merasa janggal, terutama karena uang belanja rumah tangga kerap berkurang tanpa alasan jelas. Kekhawatiran itu terbukti ketika Satresnarkoba Polres Kebumen membekuk YJ bersama rekannya, TK (44), di jalan raya Perembun–Rowokele, Kamis dini hari, 7 Agustus 2025. Dari tangan keduanya, polisi menemukan barang bukti sabu berikut perlengkapannya.

Lengkapnya https://www.beritakebumen.co.id/2025/09/driver-ojol-di-kebumen-ditangkap-polisi.html

Dua Warga Rowokele Alami Kecelakaan Akibat Senar Layangan di Soka Baru
17/09/2025

Dua Warga Rowokele Alami Kecelakaan Akibat Senar Layangan di Soka Baru

Berita Kebumen, wisata kebumen, kebumen online, kebumen ekspres, loker kebumen, kebumen, video kebumen,

SnackVideo Hadirkan Program “Snack Cerdaskan Desa” di KarangsambungPendidikan di desa kembali mendapat dukungan dari sek...
16/09/2025

SnackVideo Hadirkan Program “Snack Cerdaskan Desa” di Karangsambung

Pendidikan di desa kembali mendapat dukungan dari sektor swasta melalui program “Snack Cerdaskan Desa”. Program yang digagas SnackVideo ini hadir sebagai bentuk kontribusi dalam mendukung misi pemerintah membangkitkan desa, khususnya di bidang pendidikan. Setelah sukses digelar di empat desa, kini giliran Karangsambung, Kebumen, yang menjadi desa kelima di tahun 2025.

Kegiatan ini bukan hanya soal bantuan pendidikan, tetapi juga menghadirkan beasiswa, hiburan, hingga layanan kesehatan gratis. Kehangatan sambutan masyarakat menjadi bukti bahwa sinergi antara pemerintah, swasta, dan warga mampu menghadirkan manfaat nyata bagi desa.

Berita Kebumen, wisata kebumen, kebumen online, kebumen ekspres, loker kebumen, kebumen, video kebumen,

Sekilas info:Presiden Prabowo melakukan reshuffle di lima kementerian hari ini, Senin (8/9/2025). Mereka yang dilantik a...
08/09/2025

Sekilas info:

Presiden Prabowo melakukan reshuffle di lima kementerian hari ini, Senin (8/9/2025). Mereka yang dilantik adalah sebagai berikut:

1. Kementerian Koordinator Bidang Politik dan Keamanan yang dipimpin oleh Budi Gunawan.
2. Kementerian Pemuda dan Olahraga yang dipimpin oleh Dito Ariotedjo.
3. Kementerian Keuangan yang dipimpin oleh Sri Mulyani, diganti oleh Purbaya Yudhi Sadewa.
4. Kementerian Perlindungan Pekerja Migran Indonesia yang dipimpin Abdul Kadir Karding diganti oleh Mukhtarudin.
5. Kementerian Koperasi yang dipimpin oleh Budi Arie Setiadi diganti Fery Juliantono.

Demikian sekilas info.

Assalamu'alaikum,Min bantu viralkan, kami semua hampir warga sedesa Candiwulan Adimulyo, merasa terganggu dengan sendare...
08/09/2025

Assalamu'alaikum,
Min bantu viralkan, kami semua hampir warga sedesa Candiwulan Adimulyo, merasa terganggu dengan sendaren layangan yg terbuat dari pring ori/pring apus.

Katanya yang masang wong tangga desa sebelah kidul dan wonge keyelan.

Nek ora viral kayane ora mandeg min.
Kaya kie selain kupinge pengeng awan bengi, ngantek sirahe pada lara le krungu, apamaning sing lagi lara untu.

Kenene wong cilikan, wis tau anggota pemerintah desa sing ngomong be jare ditantang gelut.

Tulung min...
Wis mengganggu masyarakat banget.

Pengirim tidak mau disebutkan.

Satresnarkoba Polres Kebumen menangkap seorang sopir bus antar kota jurusan Surabaya–Yogyakarta berinisial ENS (30), war...
07/09/2025

Satresnarkoba Polres Kebumen menangkap seorang sopir bus antar kota jurusan Surabaya–Yogyakarta berinisial ENS (30), warga Purworejo, karena kedapatan membawa sabu. Ia ditangkap Kamis (14/8/2025) malam di simpang tiga Kedungbener, Desa Kalirejo, Kecamatan Kebumen, saat dibonceng temannya AR yang berhasil kabur.

Dari tangan ENS, polisi menemukan dua paket sabu dalam plastik klip bening. Kepada penyidik, ENS mengaku sudah dua tahun terakhir menggunakan sabu, yang biasa ia beli di Terminal Bungur Asih, Surabaya, dengan alasan untuk menghindari kantuk saat mengemudi.

Pengakuan ENS semakin mengejutkan ketika ia menyebut istrinya sudah mengetahui kebiasaan buruknya sejak tahun 2024. “Istri saya tahu saya pakai sabu dan bisa saja ditangkap polisi. Saya sempat cerita tahun 2024, dan dia hanya mengingatkan agar jangan kebanyakan dan hemat uang,” ujar ENS.

Atas perbuatannya, ENS dijerat Pasal 112 ayat (1) UU Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika dengan ancaman 4–12 tahun penjara serta denda minimal Rp800 juta. Polisi kini masih memburu AR, rekan tersangka yang melarikan diri saat penangkapan.

Sementara itu, polisi masih memburu AR, teman ENS yang kabur saat penangkapan.

Suasana penuh haru menyelimuti Gedung Tribrata Mapolres Kebumen pada Minggu (31/8/2025). Anak-anak remaja yang sebelumny...
03/09/2025

Suasana penuh haru menyelimuti Gedung Tribrata Mapolres Kebumen pada Minggu (31/8/2025). Anak-anak remaja yang sebelumnya diamankan karena diduga ikut terlibat dalam kerusuhan saat aksi unjuk rasa di sekitar Kantor DPRD Kebumen, akhirnya dipertemukan dengan orang tua mereka.

Dalam momen yang diberi nama Parenting Day oleh Polres Kebumen bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), tangis dan pelukan menjadi saksi betapa besar penyesalan para pelajar tersebut.

Banyak dari mereka yang menangis, bersimpuh, hingga memohon maaf kepada orang tua yang sejak awal cemas atas nasib anaknya.

Kapolres Kebumen AKBP Eka Baasith Syamsuri menjelaskan, sebagian besar anak yang diamankan masih berstatus pelajar SMP dan SMA. Mereka mengaku hanya ikut-ikutan dan terpengaruh video kerusuhan yang viral di media sosial.

“Kami minta tidak ada lagi anak-anak yang mudah dihasut dan terprovokasi. Kasihan orang tua mereka,” tegas Kapolres.

Dalam acara ini, anak-anak tersebut dikembalikan ke orang tua dengan pendampingan keluarga dan pembinaan di sekolah. Bupati Kebumen Hj. Lilis Nuryani juga menyampaikan keprihatinannya.

Ia menyesalkan adanya perusakan fasilitas umum akibat kericuhan. “Ibu sedih, seharusnya kita bisa menjaga Kebumen dengan baik,” ujarnya.

Acara ini turut dihadiri oleh jajaran pejabat daerah, perwakilan sekolah, psikolog, hingga dinas sosial. Parenting Day diharapkan menjadi pelajaran berharga bagi generasi muda agar lebih bijak menyikapi informasi dan tidak mudah terprovokasi.

Laut selatan Jawa kembali memakan korban. Kali ini, seorang nelayan asal Desa Pasir, Kecamatan Ayah, Kebumen, ditemukan ...
01/09/2025

Laut selatan Jawa kembali memakan korban. Kali ini, seorang nelayan asal Desa Pasir, Kecamatan Ayah, Kebumen, ditemukan meninggal dunia setelah sempat hilang terseret ombak di Pantai Watu Bale. Peristiwa tragis ini menjadi pengingat betapa tingginya risiko aktivitas di kawasan pantai selatan yang terkenal dengan gelombang besar dan arus kuat. Meski sudah terbiasa dengan laut, nelayan tetap menghadapi bahaya yang tidak bisa diprediksi. Kasus ini pun mengundang perhatian banyak pihak, sekaligus menjadi pelajaran penting agar keselamatan selalu diutamakan dalam setiap aktivitas di pantai.

Seorang nelayan bernama WR, warga Desa Pasir, Kecamatan Ayah, Kebumen, ditemukan meninggal dunia pada Minggu (31/8/2025) setelah sebelumnya dinyatakan hilang terseret ombak. Korban dilaporkan hilang saat mencari kerang di bawah tebing Titik Titanic, Pantai Watu Bale, Sabtu (30/8/2025) sekitar pukul 08.30 WIB.

Awalnya, korban berangkat sejak pagi untuk mencari kerang yang akan digunakan sebagai umpan menangkap lobster. Namun nahas, ombak besar datang dan menyeret korban hingga tidak terlihat lagi. Keluarga dan nelayan setempat segera melaporkan kejadian ini ke pihak berwenang.

Pencarian pun dilakukan dengan melibatkan banyak unsur, di antaranya BPBD Kebumen, Basarnas Cilacap, TNI AL, Polsek Ayah, Satpolairud, SAR Lawet Perkasa, Destana Desa Pasir, BANSER, IOF Kebumen, SAR Tunas, Granat Purworejo, SAR MTA, hingga relawan lainnya. Penyisiran dilakukan sepanjang garis pantai dan penyebaran informasi ke nelayan sekitar.

Setelah hampir dua hari pencarian, korban akhirnya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia pada Minggu sore sekitar pukul 15.20 WIB, sekitar 500 meter dari lokasi awal terjatuh. Jenazah kemudian dievakuasi dan dibawa ke rumah duka untuk dimakamkan.

Yuh luurr, jaga Kebumen bareng-bareng, jaga kondusifitas. Ben adem ayem, jangan mudah terprovokasi. Mari kita saling men...
01/09/2025

Yuh luurr, jaga Kebumen bareng-bareng, jaga kondusifitas. Ben adem ayem, jangan mudah terprovokasi.

Mari kita saling menjaga

31/08/2025
Pemerintah Kabupaten Kebumen menanggapi beredarnya konten di media sosial TikTok yang menyudutkan acara Kebumen Fest. Ko...
30/08/2025

Pemerintah Kabupaten Kebumen menanggapi beredarnya konten di media sosial TikTok yang menyudutkan acara Kebumen Fest. Konten tersebut menarasikan adanya pungutan biaya bagi pelajar, sweeping isi tas, hingga kabar siswa patah tulang.

Plt Kepala Dinas Kominfo Kebumen, Wahyu Siswanti, didampingi Plt Kepala Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga, Agus Sunaryo, memberikan klarifikasi dalam konferensi pers, Jumat (29/8/2025).

***
Sejumlah sekolah turut memberikan kesaksian. Akhmad Makhsus, Waka Kesiswaan MAN 2 Kebumen, menyatakan kondisi berdesakan sempat terjadi karena siswa datang bersamaan saat hujan.

“Kami memahami jika pintu dibuka, yang di dalam seperti apa kondisinya. Akan terjadi penumpukan luar biasa. Jadi tidak ada masalah sebenarnya,” ujarnya.

Hal senada disampaikan Lina Kamilia dari TK Aisyiyah Desa Jatimulyo. “Kami tidak ada unsur wajib datang. Justru kami ingin hadir. Tidak ada kewajiban untuk bayar bagi anak didik termasuk gurunya,” tuturnya.

Sementara itu, Sutarno dari SDN Pandansari Kecamatan Sruweng menegaskan bahwa muridnya membawa bekal dari rumah dan tidak ada sweeping.

“Tidak ada sweeping. Kami masuk ke lokasi Kebumen Fest dengan lancar,” imbuhnya.

Ia juga menyebutkan meskipun harus berjalan kaki dari parkiran di lapangan Syahzada Pejagoan menuju lokasi acara, pihaknya tidak keberatan.

Warga Desa Muktisari, Kecamatan Kebumen, digemparkan oleh peristiwa seorang wanita yang nekat terjun dari Jembatan Mukti...
27/08/2025

Warga Desa Muktisari, Kecamatan Kebumen, digemparkan oleh peristiwa seorang wanita yang nekat terjun dari Jembatan Muktisari di atas Sungai Lukulo pada Selasa (26/8) sore. Korban diketahui bernama RD, warga Desa Kedawung, Kecamatan Pejagoan.

Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 17.45 WIB. Beberapa warga yang berada di sekitar lokasi menyaksikan korban tiba-tiba melompat dari atas jembatan. Tak jauh dari lokasi, ditemukan sebuah sepeda mini berwarna merah dan sepasang sandal yang diduga milik korban. Kejadian tersebut segera dilaporkan ke Pusdalops BPBD Kebumen pada pukul 18.27 WIB.

Upaya Pencarian Intensif

Mendapat laporan itu, Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Kebumen langsung bergerak ke lokasi dan berkoordinasi dengan BASARNAS, Damkar Kebumen, serta potensi SAR lainnya. Berbagai peralatan penyelamatan air, termasuk perlengkapan selam, diturunkan untuk mempercepat pencarian.

Proses penyisiran dilakukan dengan menyusuri aliran sungai secara manual bersama warga sekitar. Untuk menjangkau titik sungai yang lebih dalam, tim penyelam dari Banyu Biru juga dikerahkan. Usaha tersebut akhirnya membuahkan hasil. Pada pukul 18.45 WIB, korban berhasil ditemukan dalam kondisi sudah meninggal dunia. Jenazah segera dievakuasi ke daratan sebelum diserahkan kepada pihak keluarga.

25 Personel Gabungan Dikerahkan

Operasi pencarian ini melibatkan 25 personel dari berbagai unsur. Di antaranya BPBD Kebumen, BASARNAS Cilacap, TNI, Polri, Damkar Kebumen, PMI, serta kelompok relawan seperti Ubaloka, Bagana, dan SAR Tunas Kelapa.

Sinergi antara petugas dan warga dinilai sangat membantu mempercepat proses pencarian. Kepala BPBD Kebumen menyampaikan apresiasi kepada seluruh unsur yang terlibat, termasuk masyarakat yang turut serta memberikan bantuan. Setelah korban ditemukan, seluruh personel kembali ke instansi dan kesatuan masing-masing.

Dihimbau, agar masyarakat agar lebih peduli terhadap kondisi sekitar, termasuk terhadap warga yang mungkin sedang mengalami tekanan atau masalah pribadi, agar peristiwa serupa bisa dicegah.

Address

Kebumen
54300

Alerts

Be the first to know and let us send you an email when Berita Kebumen Beriman posts news and promotions. Your email address will not be used for any other purpose, and you can unsubscribe at any time.

Contact The Business

Send a message to Berita Kebumen Beriman:

Share