22/12/2025
Aktor dan selebritas Verrell Bramasta kembali menjadi sorotan setelah ia memberikan respons tegas terhadap kritik dan komentar pedas dari netizen di media sosial. Verrell menyindir balik warganet yang dianggapnya terlalu cepat menghakimi tanpa melihat fakta dan prestasi di balik kehidupan publik figur seperti dirinya.
Kejadian bermula ketika Verrell memposting konten terbaru di akun media sosialnya. Beberapa netizen kemudian meninggalkan komentar yang bernada menyudutkan, mengomentari kehidupan pribadi dan kariernya dengan kritik yang tajam. Merasa terus-menerus mendapat serangan verbal, Verrell akhirnya memberi tanggapan dalam unggahan terbarunya.
Dalam pernyataannya, Verrell menegaskan bahwa sebagai publik figur ia memang terbuka terhadap kritik, namun ia merasa bahwa komentar yang muncul sering kali bersifat negatif tanpa disertai argumen atau saran yang membangun. Ia menyindir netizen yang hanya bisa “nyinyir” namun tidak menunjukkan prestasi ataupun hal positif lain yang bisa dijadikan contoh.
“Saya terima kritik yang konstruktif, tapi kalau hanya nyinyir tanpa melihat apa yang sudah dilakukan, ya sudahlah. Lebih baik berprestasi dulu baru kasih komentar,” ujar Verrell dalam salah satu unggahannya yang mendapat banyak respons.
Unggahan Verrell langsung viral dan mendapat berbagai reaksi dari pengguna media sosial. Sebagian besar netizen memberikan dukungan, setuju bahwa komentar pedas dan tanpa empati sering kali tidak membantu siapa pun. Mereka mendorong figur publik dan masyarakat umum untuk lebih bijak dalam memberikan komentar, terutama di ruang publik daring.
Namun tidak sedikit p**a yang balik memberikan komentar, ada yang menilai bahwa sebagai seorang publik figur Verrell seharusnya siap dengan kritik karena berada di ruang publik. Diskusi antara pendukung dan pengkritik ini pun berkembang menjadi perdebatan hangat di kolom komentar, mencerminkan bagaimana dinamika interaksi antara selebritas dan pengikutnya dapat dengan cepat memicu respons luas.
Isu ini juga memunculkan perbincangan lebih dalam tentang kehidupan publik figur di era digital, di mana eksposur tinggi sering kali dibarengi dengan risiko menerima komentar negatif dari netizen. Banyak pihak menyampaikan pentingnya etika bermedia sosial, serta menghimbau agar setiap orang lebih berhati-hati dan bertanggung jawab saat memberikan pendapat di platform media sosial.
Verrell sendiri tidak menghapus komentar negatif yang ia terima, namun memilih untuk memberi respons yang dinilai tegas oleh para pengikutnya. Sikap ini justru membuat dukungan dari kalangan fans Verrell semakin menguat, dan banyak yang menyatakan bahwa pesan yang disampaikan Verrell adalah refleksi kebutuhan untuk menghargai usaha dan kerja keras orang lain, terutama di dunia hiburan yang sarat dengan tekanan publik.
Kisah ini kemudian menjadi salah satu contoh bagaimana figur publik berupaya menyeimbangkan antara kehidupan profesional, ekspektasi publik, dan tekanan komentar netizen di era digital yang sangat terbuka. Banyak pihak berharap diskusi ini dapat menjadi momentum bagi netizen untuk lebih menghargai konten positif serta memberikan kritik yang membangun, bukan sekadar menyerang tanpa tujuan.